Share

Bab 81 Hari pertama OSPEK yang sesuatu!

Nuha terbengong-bengong ketika mendengar cerita dari suaminya bahwa adik iparnya, Daniel Dash sudah menjadi mualaf.

Nuha sempat terkejut ketika melihat Darren dan Daniel keluar dari masjid bersama. Namun Darren tidak menceritakannya sebelum mereka tiba di rumah.

“Serius Mas? Aku tidak percaya!” ungkap Nuha dengan mata yang membulat sempurna. Mata hitam obsidiannya semakin melebar dengan bulu mata yang lebat bergoyang. Mirip boneka India.

Darren hanya mengulum senyum menatap ekspresi yang ditunjukan istrinya. Jangankan Nuha, dirinya saja tidak percaya dengan apa yang ia lihat. Seperti sebuah mimpi mendapati adiknya mengumandangkan iqomah di masjid.

Adik yang ia kenal hidup bebas. Adik yang pembangkang. Adik berandalannya kini menjelma menjadi pemuda yang lebih baik.

“Sayang, kau menggemaskan sekali,”

Darren menyatukan kening mereka. Dengan usilnya, ia merapatkan sebelah matanya pada sebelah mata Nuha hingga bulu mata mereka beradu geli.

Nuha tertawa. “Mas, iseng,”

“I like your eyes, y
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Bani othman
Huhu,,,menarik selalu,,makan byk modal juga melayan novel novel online
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status