Share

Bab 241 Traveling

“Salah! Aku tidak memesan kopi espresso! Aku memesan cappucino!”

Salwa berkata dengan berlagak seperti bos. Bahkan dia duduk di atas kursi kebesaran Daniel Dash dengan bersedekap tangan di dada.

‘Boleh lah merasakan menjadi CEO,’ batin gadis bertahi lalat itu.

“Mbak, tadi ‘kan pesan espresso one shot,” tukas karyawati wanita muda itu dengan raut wajah tak tertolong. Tubuhnya gemetar karena ketakutan.

Salwa menggeram kecil lalu berdiri dengan punggung bersandar pada meja dan tangan masih bertengger di dadanya. Kali ini manik berwarna karamel itu menelisik karyawati itu dari ujung kepala hingga ujung kaki.

“Angkat kepalamu!” titah gadis itu meraih dagu wanita itu. Mau tak mau wanita itu mendongak dengan perasaan kesal.

‘Awas kau! Aku diam karena ada Bos Daniel! Jika tidak ada, aku akan kasih pelajaran untukmu! What the fuck! Selera Bos Daniel sungguh jelek. Cantik saja tidak cukup! Penampilannya mirip emak-emak pengajian. Um, sepertinya Bos Daniel dijodohkan. Mana mungkin suka dengan g
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Fatmawati Paseng
tdk update Author...
goodnovel comment avatar
Fatmawati Paseng
Author masih penasaran kenapa safiya di ceraikan kang Ilham..
goodnovel comment avatar
Fatmawati Paseng
............ mamie kinan datang..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status