Share

Bab 43

Author: Elda
last update Last Updated: 2024-05-28 10:37:11
Rudi bertanya balik, "Nona Grace, apa yang ingin kamu tanyakan?"

Grace membalas dengan ragu-ragu, "Itu ... berapa gaji yang diberikan Harry kepadamu setiap bulan?"

Rudi yang kebingungan menyahut, "Kenapa Nona Grace tiba-tiba menanyakan hal ini? Aku nggak punya gaji tetap. Tiap bulan, Tuan Harry akan memberiku uang untuk mengurus kebutuhan di rumah ini, seperti beli sayur dan barang lainnya."

"Berapa banyak uang yang diberikan Harry kepadamu?" tanya Grace.

Rudi ingin menjawab sekitar 200 juta, tetapi dia teringat dengan pesan Harry yang menyuruhnya untuk rendah hati agar tidak mengejutkan Grace. Akhirnya, Rudi menjawab seraya tersenyum, "Nggak banyak. Hanya 10 juta."

Grace yang terkejut berseru, "Sepuluh juta? Banyak sekali!"

Rudi segera mengoreksi, "Sebenarnya setiap bulan tetap ada sisa uang. Totalnya sekitar 6 juta. Aku akan mengembalikannya kepada Tuan Harry."

Grace menanggapi, "Begini baru benar. Orang yang makan di rumah ini hanya aku, kamu, dan Harry. Kadang-kadang Juan juga maka
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
R.A. Novitasari
kocak.. geli bacanya.. wkwkwk lucu
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 44

    Grace menyahut, "Harry, bagiku kamu sangat kompeten. Sekarang, mencari pekerjaan di ibu kota sulit sekali. Kamu sudah cukup hebat bisa menghasilkan 100 juta per bulan. Itu berarti kamu bisa menghasilkan 1,2 miliar dalam setahun. Pantas saja perusahaan mempekerjakan sekretaris untuk membantumu."Harry tidak bisa berkata-kata. Gaji yang diberikan Harry kepada Juan saja sudah melebihi 1 miliar per bulan. Grace melanjutkan, "Harry, kita sudah memutuskan untuk hidup bersama. Seharusnya kita lebih berhemat dan menabung setiap bulan. Kelak kita akan menikah, kemungkinan kita menjalani program bayi tabung ... bukan, maksudku kita akan punya anak. Semuanya membutuhkan uang."Melihat ekspresi Grace yang serius saat berbicara, hati Harry luluh. Dia akan mendengarkan semua perkataan Grace. Kemudian, Harry menyerahkan kartu bank kepada Grace dan menjelaskan, "Semua gajiku ada di sini. Kamu bantu aku simpan. Kode PIN-nya sudah diganti menjadi hari ulang tahunmu. Beli saja apa pun yang kamu suka. Jan

    Last Updated : 2024-05-28
  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 45

    "Um," sahut Grace. Dia mulai mengantuk. Pelukan Harry sangat hangat sehingga Grace merasa tenang, seolah-olah suara petir dan hujan di luar tidak terdengar lagi. Grace mencari posisi yang nyaman, lalu tertidur.Harry sama sekali tidak berhasrat. Dia merasa dirinya seperti menodai Grace yang polos jika berpikiran mesum. Harry yang merasa pusing membatin, 'Sialan, aku bahkan merasa seperti berbuat dosa saat memikirkan tunanganku. Bagaimana kalau kelak aku benar-benar menidurinya?'....Keesokan harinya, Grace yang hendak berangkat ke kampus menelepon Hannah dan memberitahunya bahwa Harry sudah menyerahkan gajinya. Grace bertanya, "Oh, iya. Hannah, kapan kamu ada waktu? Ada banyak soal yang nggak bisa kukerjakan, sulit sekali ...."Grace mengambil jurusan keuangan. Dia sendiri tidak terlalu menyukainya. Dulu, Viktor yang membantu Grace mengisi formulir pemilihan jurusan. Mungkin Viktor ingin Grace belajar keuangan agar bisa membantu Grup Lugiman. Namun, Grace sudah melupakan apa yang dipe

    Last Updated : 2024-05-28
  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 46

    Grace menjelaskan, "Kak Siska, kamu benar-benar salah paham. Dia hanya seniorku. Malam ini Hannah nggak bisa datang, jadi Hannah meminta dia untuk mengantarku pulang. Aku mau ditemani karena aku nggak berani pulang malam-malam sendirian."Melihat wajah Grace yang memerah, Siska hanya tersenyum dan tidak berkomentar lagi. Pada pukul 9 malam, Grace pun pulang.Dennis yang mengantar Grace. Mobil Dennis lumayan bagus karena dia berasal dari keluarga kaya. Meskipun tidak bisa dibandingkan dengan Rolls-Royce atau Porsche Cayenne, mobil Dennis juga cukup mahal.Grace memberi tahu alamat rumah Harry. Dennis yang terkejut bertanya, "Itu kompleks perumahan orang kaya. Kamu tinggal di sana?"Grace ingin mengatakan tunangannya tinggal di sana. Namun, dia juga tidak ingin kabar dirinya tinggal serumah dengan seorang pria sebelum menikah tersebar. Jadi, Grace menjawab, "Kerabatku tinggal di sana."Dennis mengangguk. Semua orang tahu bahwa Greta akan menikah dengan Frandy. Jadi, wajar saja jika Kelua

    Last Updated : 2024-05-28
  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 47

    Grace baru menyadari ternyata Harry belum pergi. Dia menegur, "Apa yang kamu lakukan? Aku sedang belajar dengan kakak kelasku. Kamu benar-benar nggak sopan kalau tiba-tiba menutup laptop."Harry bertanya, "Memangnya soal apa yang nggak bisa kamu kerjakan? Untuk apa kamu mencari orang lain padahal ada ahli di rumah?"Ekspresi Harry sangat muram. Grace juga tidak bodoh, dia tiba-tiba teringat sesuatu. Grace bertanya dengan ekspresi curiga, "Harry ... apa kamu ... cemburu?""Apa aku perlu cemburu dengan anak ingusan seperti itu?" tanya Harry. Dia mencibir, tetapi sebenarnya dia memang cemburu. Beraninya pria itu mengantar tunangannya pulang!Kemudian, ponsel Grace berdering. Grace langsung menjawab panggilan telepon. Dennis bertanya, "Kenapa kamu mengakhiri panggilan videonya?"Harry merebut ponsel Grace dan menjawab dengan ketus, "Grace sudah mau tidur. Jangan ganggu dia lagi."Grace memandang Harry dengan ekspresi tidak berdaya. Sudah jelas Harry sangat marah.Di sisi lain, Dennis kaget

    Last Updated : 2024-05-28
  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 48

    Grace segera mengambil tugasnya. Sebenarnya dia merasa malu. Jelas-jelas Grace sudah masuk universitas, tetapi dia merasa dirinya seperti murid SD. Awalnya, dia tidak terlalu banyak berharap kepada Harry. Siapa sangka, Harry memahami semuanya. Harry pasti pebisnis licik karena dia bisa mengerjakan soal yang begitu sulit!Harry menjelaskan satu per satu kepada Grace. Suara Harry yang serak sangat enak didengar. Grace tertarik dengan suara Harry. Dia sama sekali tidak fokus dengan penjelasan Harry. Grace terus memandangi wajah Harry. Bibir Harry yang seksi tidak berhenti bergerak. Harry tampak serius dan sabar saat mengajar Grace.Grace terlena melihat pesona Harry. Akhirnya, Harry bertanya setelah selesai menjelaskan, "Kamu sudah paham?"Begitu mendongak, Harry melihat Grace sedang memandanginya. Ternyata, Grace melamun. Harry merasa tidak berdaya. Dia mengetuk kepala Grace dan berucap, "Apa kamu sudah puas melihatku? Air liurmu hampir menetes."Mendengar ucapan Harry, Grace baru tersad

    Last Updated : 2024-05-28
  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 49

    Grace bertanya, "Apa besok siang kamu makan bersamaku? Masih ada soal yang nggak kupahami."Harry menyahut, "Aku akan mencarimu di kampus.""Oke," ucap Grace sembari tersenyum.....Keesokan harinya, Grace mengumpulkan tugas tepat waktu. Saat siang, Dennis mencari Grace. Dia berkata, "Aku melihat tugasmu di kantor guru. Jawabanmu sangat bagus. Ternyata kamu begitu pintar. Kamu bisa langsung paham setelah mendengar penjelasan."Dennis mengusap kepala Grace. Sementara itu, Grace tersenyum lebar saat dipuji Dennis. Tentu saja, Grace tidak lupa bahwa ini adalah kontribusi Harry. Grace berujar, "Itu karena aku menemukan seorang ahli."Mendengar ucapan Grace, Dennis tersenyum. Dia mengira Grace sedang membicarakan dirinya. Grace melihat jam, seharusnya Harry sudah sampai. Grace ingin menunggu Harry di persimpangan jalan, lalu dia berpamitan dengan Dennis. Siapa sangka, Dennis juga berjalan ke arah yang sama dengan Grace. Mereka berdua berjalan sambil mengobrol.Mobil Harry berhenti di persim

    Last Updated : 2024-05-28
  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 50

    Grace hanya memikirkan makanan! Apa dia tidak tahu tunangannya diprovokasi? Harry menarik napas dalam-dalam, dia takut dirinya akan berkelahi dengan Dennis. Namun, Harry bukan anak muda lagi. Dia harus mengalahkan Dennis dengan kepintarannya, bukan kekerasan. Harry berucap, "Oke.""Ayo naik ke mobil Paman!" seru Grace. Dia ketagihan memanggil Harry "paman". Sepertinya dia sudah melupakan rasa sakit di bokongnya. Grace membuka pintu mobil bagian belakang dan hendak masuk. Dennis juga mengikutinya.Harry berkata dengan ekspresi masam, "Grace, bagaimana kalau kamu duduk di depan? Biar aku dan Dennis yang duduk di belakang."Grace berkomentar, "Ha? Badan kalian berdua tegap sekali, takutnya terlalu sempit."Harry melirik Grace dengan dingin sehingga Grace ketakutan. Dia tahu Harry marah, jadi dia segera membuka pintu mobil bagian depan. Juan melihat Grace dengan ekspresi gelisah.Grace pun kebingungan. Dia mulai merasa gugup, apa dia berbuat salah? Sementara itu, Harry dan Dennis terus ber

    Last Updated : 2024-05-28
  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 51

    Baik itu mi seharga 20 ribu ataupun lauk seharga 200 ribu, semuanya sama-sama makanan. Grace memang tidak pintar pelajaran ekonomi, tapi dia masih bisa membedakan nominal uang."Kak ... ternyata aku membuatmu habis banyak uang sebelumnya ya ....""Nggak apa-apa, itu kewajibanku kok," jawab Dennis sambil tersenyum dan mengelus kepala Grace. Gerakan ini terlihat sangat mesra. Harry yang melihatnya merasa ingin sekali mematahkan tangan Dennis.Grace merasakan hawa dingin yang menjalar ke arahnya. Dulu, Grace tidak merasa ada yang aneh pada tindakan Dennis ini karena Dennis memperlakukan semua orang dengan sama. Rumor mengatakan bahwa Dennis adalah pria yang baik terhadap semua orang, tidak pernah pilih kasih pada siapa pun. Namun, kenapa kali ini dia mengatakan banyak sekali omong kosong?"Kak, bagaimanapun Paman adalah seniorku, jangan katakan hal yang membuat salah paham seperti ini. Kalau nggak, nanti Paman benar-benar mengira ada sesuatu yang terjadi pada kita. Gawat kalau dia sampai

    Last Updated : 2024-07-01

Latest chapter

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 566

    Satria mengepalkan tinjunya dan menggerakkan lehernya hingga terdengar suara tulang yang berderak. Suara itu terdengar sangat menakutkan, sehingga membuat atmosfer menjadi tegang.Meskipun gemetaran, Joshua tetap mencoba berdiri di depan Hannah untuk melindunginya. Namun, Hannah mendorong Joshua ke samping dengan tegas."Jangan halangi aku! Mereka sudah mukul kamu sampai begini, hari ini aku akan balas dendam dan buat mereka babak belur! Mereka pikir, dengan badan berlemak gitu bisa menakutiku?" seru Hannah dengan penuh semangat.Hannah yang memang pernah belajar seni bela diri dan teknik penguncian sendi, langsung bersiap menghadapi Satria. Dulunya, dia memohon kepada seorang veteran militer selama berminggu-minggu untuk belajar teknik bela diri sebagai perlindungan diri. Sebagai wanita, dia tahu kekuatan fisik dan ukuran tubuhnya tidak akan sebanding dengan pria, jadi dia mengandalkan kecepatan dan strategi.Dengan lincah, Hannah menghindari pukulan Satria yang berbahaya dan menyeran

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 565

    Apakah dia datang untuk membalas dendam? Bagaimanapun, tiga pria itu memang mencoba melecehkannya. Hannah mendorong pintu masuk dan resepsionis di depan menyambut dengan senyuman. "Selamat siang, Anda berdua mau belajar Taekwondo?""Nggak, aku mau cari orang. Ronan, Satria, dan Irwan, mereka ada di sini?" tanya Hannah dengan tenang."Oh, ada. Mereka pelatih di sini. Sekarang sepertinya mereka lagi melatih orang di dalam. Anda bisa mencarinya di ruang 2," jawab resepsionis dengan ramah."Baik, terima kasih," ujar Hannah sambil tersenyum. Dia lalu masuk bersama Joshua menuju ruang 2. Ketiga pria itu adalah satu kelompok pelatih yang bertugas mengajar satu kelas, sehingga mereka selalu terlihat bersama.Saat ini waktu istirahat dan mereka sedang duduk santai sambil mengobrol. Tentu saja, topik pembicaraan mereka adalah kejadian tadi malam.Mereka semua tampak menyesal. "Seandainya saja tadi malam kita nggak ribut sama anak itu, pasti sudah selesai urusan. Sayang sekali, tinggal selangkah

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 564

    "Dulu di rumah sering melakukannya. Kakakku tinggal sendiri, meskipun ada pembantu di rumah, aku tetap nggak tenang. Jadi, sesekali aku ke sana untuk membantu," kata Joshua."Kamu ... bukannya anak sulung Keluarga Wongso, ya?" tanya Hannah. Dia merasa seolah-olah bertemu dengan tuan muda palsu.Setahu Hannah, Keluarga Wongso hanya punya satu putra, yaitu Joshua. Selain itu, dia hanya punya seorang kakak bernama Ellie.Seorang pria dari keluarga kaya yang serba bisa seperti ini? Tidak masuk akal. Bukankah seharusnya dia seperti Harry, sibuk di kantor sepanjang hari dan sama sekali tidak menyentuh pekerjaan rumah?"Memangnya anak sulung keluarga kaya nggak boleh melakukan hal-hal seperti ini?" tanya Joshua kebingungan."Unik sekali ...," gumam Hannah. Dia hanya bisa menemukan kata itu untuk menggambarkan Joshua.Sangat unik."Kamu ... kamu bilang aku ... nggak normal, ya? Lagi pula ....""Tolong jangan lihat aku, terima kasih," potong Hannah sambil memijat pelipisnya."Oh ... oh ...," ja

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 563

    Astaga! Ternyata dia dan Joshua adalah tetangga?Joshua melihat kondisi apartemen Hannah yang masih berantakan, lalu tersenyum dan berkata, "Kamu baru pindah, ya? Pantas saja tadi malam waktu aku tanya alamat rumah baru kamu, kamu mikir lama tapi nggak ingat. Kemarin siang aku di vila menemani Kezia. Kalau aku pulang lebih awal, mungkin aku bisa bantu kamu pindahan."Hannah berdiri di belakang Joshua, agak tercengang mendengar dia bisa berbicara begitu lancar. Baru sekarang dia sadar, suara Joshua sebenarnya sangat enak didengar. Suaranya sangat berat dan elegan. Nada bariton pria yang sempurna terdengar sangat pas dan merdu di telinganya."Perlu bantuan? Aku ini jago beres-beres, lho," kata Joshua sambil berbalik menatap Hannah."Aku ... aku bisa bantu beresin barang-barang umum. Kalau barang berharga atau pakaian pribadi ... aku nggak, nggak akan sentuh." Hannah melihatnya dengan tak berdaya. Hanya dalam waktu sedetik, Joshua berubah kembali ke asalnya."Makan saja dulu, nanti baru d

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 562

    "Kamu tadi malam ... langsung tidur tanpa mandi, sekarang pasti masih bau alkohol. Kalau keluar rumah begini, rasanya kurang baik. Kamu ... kamu kan perempuan ...," ujar Joshua dengan ragu."Aku tahu, terima kasih," potong Hannah cepat-cepat sebelum dia melanjutkan.Dia melirik pakaian yang dibawa Joshua. Ada berbagai ukuran, tampaknya Joshua benar-benar tidak tahu ukuran tubuhnya. Ternyata masih ada pria yang tidak tahu ukuran pakaian wanita? Bukannya sekarang kebanyakan pria bisa memperkirakan dengan mata saja?"Eh, soal pakaianku ...," tanya Hannah malu-malu.Dia sudah menduga Joshua yang menggantinya, tapi tetap saja dia ingin memastikan. Siapa tahu ada kemungkinan lain, 'kan?Mendengar pertanyaan itu, wajah Joshua langsung memerah. Dia berdiri dengan kaku di tempat, kedua tangannya di sisi tubuh mengepal erat tanpa sadar. Melihat reaksinya, Hannah segera paham bahwa memang Joshua yang mengganti pakaiannya. Namun, dia tahu Joshua melakukannya dengan niat baik."Eh ... nggak terjadi

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 561

    Hannah membuka mata yang masih mengantuk dan melihat sekeliling ruangan."Eh?" Dia merasa bingung. Apakah dia sudah pulang? Namun, kenapa tata letak ruangan ini persis seperti apartemennya? Tidak, tidak sama! Selimutnya berbeda, dekorasinya berbeda, bahkan aroma samar-samar mint ini terasa asing.Ini bukan kamarnya. Hannah tiba-tiba terkejut dan segera bangkit dari tempat tidur.Celana masih ada, tetapi atasannya?Kemeja putih? Jelas ini adalah pakaian pria. Ukurannya sangat besar dan terlihat seperti gaun saat dikenakan padanya. Dia masih samar-samar mengingat sedikit kejadian tadi malam, tapi tidak terlalu jelas.Hannah ingat dia pergi ke bar, kemudian naik mobil untuk pulang. Lalu, ada beberapa orang membantunya masuk ke dalam mobil. Apakah mungkin ....Apakah dia telah dilecehkan?Matanya langsung membelalak dan jantungnya berdegup kencang. Dia membuka pintu dengan cepat dengan tangan yang memegang lampu meja dari dekat tempat tidur. Dia harus menghancurkan si bajingan itu menjadi

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 560

    Joshua memandangi Hannah. Dia seperti anak kecil yang tidak ingin melepaskan mainan kesukaannya. Begitu Joshua memberontak, Hannah bisa merasakannya. Dia mencebik.Joshua berucap, "Bajumu ... belum ...."Joshua sangat gugup sehingga berbicara dengan terbata-bata. Hannah berujar, "Minum ... aku mau minum ...."Joshua menimpali, "Kalau ... kamu nggak ... lepaskan aku dulu, bagaimana ... aku ambilkan air? Aku keluar sebentar, ya?""Cepat kembali," kata Hannah.Joshua menggendong Hannah dan meletakkannya di tempat tidur. Namun, kemeja Hannah belum selesai dikancing. Kulit Hannah yang memerah terlihat, begitu pula bagian dadanya ....Joshua langsung memalingkan wajahnya, lalu menarik napas dalam-dalam. Hanya saja, tubuhnya mulai terasa panas.Kemudian, Joshua mengambilkan air untuk Hannah. Sementara itu, Hannah langsung menghabiskan segelas air itu. Dia lupa untuk menggenggam tangan Joshua lagi. Joshua baru merasa lega.Joshua menyelimuti Hannah. Saat hendak pergi, Hannah tiba-tiba menangis

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 559

    Sekujur tubuh Joshua terasa sakit. Dia pergi ke kamar mandi untuk becermin. Kondisinya sangat menyedihkan.Kemeja putih Joshua ternodai darah. Wajahnya dipenuhi lebam dan sudut bibirnya berdarah. Joshua melepaskan kemejanya. Di tubuhnya juga terdapat banyak memar.Joshua menghela napas, lalu mulai mandi. Dia hanya mengalami luka ringan sehingga tidak perlu pergi ke rumah sakit. Namun, dia tetap kesakitan.Saat Joshua mandi, tiba-tiba terdengar suara pintu kaca terbuka. Joshua kaget. Dia melihat Hannah berbaring di lantai.Joshua segera berbalik, lalu mengambil jubah mandi dan memakainya. Dia berujar, "Kenapa ... kamu masuk? Kamu harus tahu batasan ...."Wajah Joshua merah padam. Hannah berkata, "Aku mau minum air ... perutku mual. Aku mau ...."Sebelum menyelesaikan ucapannya, Hannah muntah. Lantai menjadi kotor. Hannah baru merasa nyaman setelah muntah.Joshua segera menarik Hannah ke kamar tidur, lalu mulai membersihkan lantai. Sesudah selesai, Joshua memandangi Hannah dengan ekspres

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 558

    Harry segera memapah Joshua. Dia melihat sekujur tubuh Joshua terluka dan sudut bibirnya berdarah. Harry berujar, "Aku antar kamu ke rumah sakit."Joshua menolak, "Nggak usah, cuma luka ringan. Aku nggak apa-apa, nanti aku obati pakai telur rebus. Aku mau sekalian antar Hannah pulang. Dia lagi mabuk, takutnya dia kenapa-kenapa."Joshua merasa tidak berdaya saat melihat Hannah yang tertidur pulas. Harry mengangguk. Dia juga harus mengurus Grace dan Kezia.Harry berpesan, "Kamu telepon Juan saja kalau butuh bantuan. Aku pulang dulu. Kezia tunggu aku di rumah, aku nggak tenang.""Oh, iya. Kenapa kamu datang ke sini?" tanya Joshua.Harry menjawab, "Bukan cuma Hannah yang mabuk, Grace juga sama. Aku buru-buru datang ke sini dan kebetulan melihat Hannah. Aku nggak menyangka kamu juga di sini, bahkan kamu dihajar sampai babak belur."Joshua bertanya dengan ekspresi lesu, "Apa aku begitu memalukan?"Bahkan Joshua merasa dirinya sangat memalukan. Awalnya, Joshua masih merasa dia tidak terlalu b

DMCA.com Protection Status