Share

Kamu Sengaja Menggodaku?

Tanpa bisa dicegah, Qiyana mulai gemetar ketakutan. Pikirannya menebak-nebak apa yang akan Kenzo lakukan padanya setelah ini. Matanya terpejam erat, tak berani mengintip sedikitpun. Dirinya benar-benar sudah salah bicara.

Selama beberapa saat, Qiyana membeku di tempat dengan kedua tangan mencengkeram sprei di samping tubuhnya. Seolah-olah sedang bersikap siaga dan menunggu serangan yang akan Kenzo lakukan padanya. Anehnya, ia malah tidak merasakan apa pun.

Pada akhirnya, Qiyana memberanikan diri untuk membuka mata. Manik matanya langsung terkunci dengan tatapan Kenzo yang masih menyorot tajam ke arahnya. Wanita itu semakin gugup, namun tidak mampu mengalihkan pandangan.

“Untung saja kamu sedang mengandung anakku,” ucap Kenzo seraya kembali menutupi dada Qiyana yang terbuka karena ulahnya. “Lain kali, jaga ucapanmu. Belum tentu kesempatan yang sama bisa terulang lagi.”

Setelah mengatakan itu, Kenzo langsung bangkit dan pergi begitu saja meninggalkan kamar Qiyana. Yang tentu saja lan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status