"Hah?"Melihat Johan yang dipukul hingga terbang, semua orang tercengang. Mereka semua melihat dengan jelas kemampuan Johan tadi. Johan berhasil mengalahkan Duo Es Api dengan kemampuannya sendiri, sungguh memukau. Namun, pesilat ulung seperti Johan malah dipukul hingga terbang dan menyemburkan darah, sungguh mengerikan. Yang terpenting adalah daun ini juga memelesat dari ribuan meter. Tokoh seperti apa yang bisa melukai seorang pesilat ulung tingkat semi-master dalam jarak ribuan meter?"Sudah datang!"Di bawah tatapan semua orang, seorang pria tua berpakaian dan berambut putih, dan raut wajah yang polos tiba-tiba muncul di ujung Danau Akua. Kedua tangan pria tua itu dilipat ke belakang dan berjalan di atas Danau Akua. Terlihat gelombang lingkaran seperti bunga teratai di permukaan danau di setiap langkahnya, sehingga ikan dan udang meloncat-loncat di sekitarnya. Saat dilihat, pria tua itu terlihat seolah-olah melayang di atas awan dan setiap gerakannya sangat anggun."Berjalan di atas
"Plak!" Bola air itu langsung meledak, bahkan ikan kecil di dalamnya juga langsung mati."Eh?" Kejadian yang mendadak itu membuat Youngky mengernyitkan alisnya. Serangan tadi memang hanya sembarangan, tetapi serangan itu juga tidak bisa dihentikan oleh orang biasa."Tuan Youngky, lawanmu adalah aku," kata Luther sambil maju dan menghalang di depan Johan."Kamu Luther, ya?" Setelah memandang Luther sekilas, tatapan Youngky menjadi dingin, tajam, dan menakutkan. Dia terlihat sangat angkuh dan meremehkan Luther."Benar," kata Luther dengan ekspresi tenang."Lumpuhkan kemampuanmu dan patahkan kedua tanganmu sendiri, lalu bersujud minta ampun dengan muridku. Aku akan mengampunimu," kata Youngky dengan nada dingin. Perkataannya terdengar tenang, tetapi dipenuhi dengan aura yang sangat menekan."Luther, kamu dengar, 'kan? Cepat lumpuhkan kemampuanmu sendiri dan bersujud minta ampun!" teriak Terry dengan sombong. Dia tentu saja tidak akan melewatkan kesempatan untuk mempermalukan Luther. Dia b
Seluruh arena itu tiba-tiba menjadi hening. Semua orang tertegun dan mata mereka membelalak dengan ekspresi yang tidak percaya dengan kejadian itu. Tak ada yang menyangka Youngky yang sangat kuat itu akan dipukul seseorang hingga terjatuh ke dalam danau.Perlu diketahui, Youngky adalah pesilat tingkat master. Bagi pesilat biasa, dia merupakan tokoh yang luar biasa. Dia bisa merenggut nyawa seseorang hanya dengan satu sentuhan, bahkan bisa membunuh master tingkat sejati. Bukankah pesilat ulung puncak seperti itu seharusnya tak terkalahkan dan menghancurkan segalanya? Apa yang terjadi sekarang? Youngky yang luar biasa itu malah dikalahkan hanya dalam sekejap? Bagaimana mungkin ini terjadi? Setelah hening sejenak, suasana di sekitar Danau Akua menjadi gempar."Astaga. Aku nggak salah lihat, 'kan? Tuan Youngky malah dipukul hingga terjatuh ke danau?""Nggak! Ini nggak mungkin! Pesilat tingkat master itu sangat luar biasa, bagaimana mungkin pesilat biasa bisa menandinginya?""Hanya pesilat
Ternyata, cahaya itu adalah Youngky yang tadi terjatuh di dalam danau. Saat ini, rambutnya berantakan, sekujur tubuhnya basah kuyup, dan terlihat menyedihkan. Meskipun tidak terluka, dia juga sudah kehilangan kekuatan tingkat masternya yang sebelumnya."Guru baik-baik saja? Baguslah!" Melihat kejadian itu, Terry dan yang lainnya menjadi bersemangat lagi. Sebelumnya, sekelompok orang itu sudah putus asa. Sekarang harapan mereka timbul kembali. Luther memang adalah pemuda tingkat master, tetapi Youngky adalah pesilat tingkat master juga. Terlihat jelas Youngky sudah meremehkan lawannya tadi, sehingga dirugikan. Jika Youngky bertarung dengan sungguh-sungguh, Youngky sebagai pesilat tingkat master yang berpengalaman ini pasti akan lebih unggul."Sialan! Kamu berani menyerangku diam-diam!" Setelah keluar dari danau, Youngky menggertakkan giginya dan ekspresinya terlihat ganas. Tatapannya itu seolah-olah ingin membunuh Luther. Dia tidak pernah terlihat begitu menyedihkan sebelumnya, dikalahk
"Hugh ...."Melihat langit dipenuhi dengan kabut darah, semua orang langsung bingung dan terkejut hingga berdiri bengong di tempat. Mereka tidak menyangka akan terjadi adegan menakutkan seperti itu. Bukankah tadi Youngky sudah menang? Mengapa bisa tiba-tiba meledak? Orang itu adalah Youngky, seorang tokoh yang tak terjangkau di dunia bela diri. Tokoh seperti ini malah mati?"Guru?" Terry membuka mulutnya dengan lebar dan berdiri bengong di tempat dengan wajah yang pucat pasi. Dia tidak berani percaya dengan kejadian itu. Gurunya yang tak tertandingi dan sangat kuat itu tiba-tiba meledak dan mati. Bahkan mayatnya juga hancur berkeping-keping."Sudah ... mati? Tuan Youngky malah mati?" Setelah hening sejenak, suasana di arena itu langsung menjadi gempar."Astaga! Apa yang sebenarnya telah terjadi tadi? Aku nggak sedang bermimpi, 'kan?""Nggak mungkin! Kenapa pesilat tingkat master yang terkenal itu bisa mati?""Langit runtuh ... langit sudah akan runtuh!"Pada saat itu, baik Keluarga Osc
Luther berkata dengan tenang, "Tuan Youngky tadi ingin membunuhku, jadi aku masih nggak boleh membunuhnya?""Kamu sudah membunuh guruku, aku pasti akan balas dendam!" teriak Terry dengan kedua mata yang memerah."Terry, jangan omong kosong!" Alan terkejut dan buru-buru berteriak. Orang di hadapan mereka adalah pemuda tingkat master dan bahkan Youngky juga dikalahkan, mereka juga pasti akan kalah."Kalau tantangan secara terang-terangan, aku terima. Tapi, kalau kamu berani menggunakan trik kotor, aku akan memusnahkan semua Keluarga Oscario!" kata Luther sambil menatap dengan tatapan yang dingin.Semua anggota Keluarga Oscario terkejut dan mundur dengan ekspresi ketakutan. Dengan kemampuan seorang pesilat tingkat master, bukan hal yang sulit untuk memusnahkan mereka."Johan, ayo pulang." Luther malas omong kosong dan langsung turun dari gunung."Luther ...."Pada saat itu, Xena mendekati Luther lagi dan berkata dengan ekspresi menyesal, "Maaf, aku sudah salah tadi, aku bersedia bertobat
Pada saat senja di dalam Restoran Molerin, Luther duduk di dekat jendela dan meminum teh dengan diam. Setelah pertarungan tingkat master itu, Aliansi Bela Diri Jiman dan Jiberia menjadi gempar. Berbagai kekuatan mulai berusaha merekrutnya, termasuk beberapa organisasi dari negara asing. Dia tentu saja tidak memedulikan mereka karena dia sudah berjanji untuk makan malam dengan Bianca malam ini."Ting tong!"Pada saat ini, pintu restoran tiba-tiba terbuka. Bianca yang memiliki kulit putih dan wajah cantik memasuki restoran dengan mengenakan gaun panjang berwarna hitam. Hari ini, dia merias wajahnya, sehingga wajahnya terlihat makin memesona. Dengan kepribadiannya yang luar biasa, dia benar-benar terlihat sangat menawan. Meskipun sudah sering bertemu dengannya, Luther tetap terkesan dengan kecantikannya."Kenapa kamu melihatku seperti itu? Hari ini aku nggak cantik, ya?" Bianca sengaja berputar sekali di depan Luther dan memamerkan tubuhnya yang seksi."Tentu saja cantik, sangat cantik se
Bianca berbicara dengan ekspresi yang serius. Dengan kepribadian ayahnya, dia pasti tidak akan menyerahkan peta harta karun itu saat tahu semuanya ada campur tangan dari Harry. Dengan demikian, Harry pasti akan marah dan membahayakan ayahnya."Aku mengerti. Aku akan memerintahkan orang untuk diam-diam melindungi Paman Kevin," kata Luther berjanji.Bianca tersenyum lega. "Kata-katamu membuatku lega. Tentu saja, aku nggak akan pergi terlalu lama. Setelah perusahaan di Midyar stabil, aku akan segera kembali ke ibu kota. Kalau semuanya lancar, tiga atau lima hari lagi aku akan pulang.""Baik, aku akan menunggumu." Luther menganggukkan kepalanya. Setelah semua makanan disajikan, keduanya makan sambil mengobrol dan suasananya sangat nyaman."Ting tong!"Pada saat itu, pintu restoran terbuka lagi. Sekelompok pemuda pemudi yang berpakaian mewah masuk sambil tertawa dan mengobrol. Tanpa sadar, Luther melirik mereka sebentar. Saat akan mengalihkan pandangannya, dia tiba-tiba tertegun sejenak dan