Share

Bab 861

Author: Aku Mau Minum Air
"Hei, kuperingatkan jangan bertindak sembarangan!" Melihat gerakan Luther yang seolah-olah mau memukulnya, Venick kaget hingga mundur beberapa langkah. Dia tidak membawa pengawal hari ini, hanya ada beberapa wanita cantik yang menemaninya. Sulit sekali baginya untuk berhadapan dengan pria kasar ini.

"Para tamu sekalian, mohon jaga perdamaian." Melihat situasi yang kurang bagus, Shafri langsung tersenyum melerainya, "Tujuan kedatangan kita hari ini adalah untuk berbisnis, jangan sampai merusak suasana hati kalian. Kalau ada masalah, bisa dibicarakan pelan-pelan."

"Baiklah, kalau Bos Shafri sudah angkat bicara, aku akan menghargaimu." Luther mengangguk, lalu kembali duduk di kursinya. Hari ini mereka datang demi Kitab Hawa, memang tidak terlalu baik jika Luther bersikap kasar. Cecunguk seperti Venick ini bisa dihabisi kapan saja.

"Huh! Kukira sehebat apa kamu, ternyata hanya berlagak saja!" Venick mencibir. Dia mengira Luther takut akan statusnya sehingga tidak berani turun tangan.

"Paka
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOkuĀ Ā Ā Bab 862

    Orang-orang di sekitarnya mulai melihat penampilan Xena dari atas hingga ke bawah."Huh! Memangnya sudah hebat ya bisa menawar 2 triliun? Aku tawar 3 triliun!" ucap Venick kembali bersaing harga. Keluarga Warsono bergelimang harta, apalagi belakangan ini dia mendapat rezeki durian runtuh sebanyak beberapa triliun. Saking kayanya, Venick sudah bingung menghambur-hamburkan uangnya."Aku tawar 4 triliun!" Xena tidak mau mengalah. Istana Hawa bisa mengeluarkan dana sekitar 10 triliun. Asalkan bisa mendapatkan Kitab Hawa, tidak masalah jika mereka harus menghabiskan 10 triliun."Wah, mau bersaing denganku? Aku mau lihat seberapa hebatnya dirimu. Aku tawar 6 triliun!" ujar Venick kembali dengan yakin. Setelah mendengar penawaran harganya, beberapa tamu lainnya memilih untuk menyerah dan meninggalkan tempat itu.Meski Kitab Hawa adalah benda berharga, benda itu punya kelemahan terbesar, yaitu hanya bisa digunakan kaum wanita. Tidak masalah kalau hanya menghabiskan ratusan miliar untuk menghib

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOkuĀ Ā Ā Bab 863

    Melihat gaya Venick yang sombong, Xena benar-benar kesal hingga hampir bertindak kasar. Sebaliknya Luther malah terlihat sangat tenang bagaikan melihat lelucon."Nak, kalau nggak ada uang, cepat pergi sana! Kenapa masih bengong saja? Mau menunggu gratisan?" sindir Venick."Huh! Beraninya melawan Tuan Venick, mempermalukan diri saja!""Bahkan 20 triliun aja nggak bisa bayar, memalukan sekali!"Beberapa wanita angkuh di sampingnya menatap Luther dengan pandangan menghina. Bagi mereka, nominal uang hanyalah sebuah angka."Kalian benar-benar keterlaluan!" Xena menggertakkan gigi dengan kesal, lalu bertanya, "Luther, berapa yang kamu punya? Pinjamkan dulu padaku semuanya. Aku harus mendapatkan Kitab Hawa hari ini juga. Orang ini nggak bisa dibiarkan begitu saja!""Pinjam uang?" Luther mengelus dagu, lalu menggeleng. "Maaf, aku nggak bawa uang. Bagaimana denganmu, Johan?""Aku juga nggak bawa," kata Johan membuka kedua lengannya. Uangnya yang sedikit itu tidak akan mungkin cukup."Nggak mung

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOkuĀ Ā Ā Bab 864

    Venick memelototinya dengan kesal. Biasanya semua orang selalu menghormatinya dan memanggilnya Tuan Venick. Lancang sekali orang itu memanggil namanya secara langsung!"Ternyata kamu Venick." Setelah memastikan targetnya, pemimpin pria bertopeng itu langsung menusukkan pisaunya.Pisau itu tertancap di perut Venick, membuatnya tertegun seketika. Dia memelototi orang itu dengan tidak percaya. Situasi macam apa ini? Apa orang itu sudah gila? Kenapa tiba-tiba membunuhnya?"Argh!" Setelah bereaksi, Venick berteriak keras dan mundur beberapa langkah. Sambil memegang luka di bagian perutnya, wajah Venick tampak mengerikan saat berkata, "Ka ... kalian .... Siapa kalian sebenarnya?""Orang yang membunuhmu." Beberapa pria bertopeng itu mendekatinya dengan niat membunuh yang kuat."Aku nggak ada dendam dengan kalian, kenapa kalian mau membunuhku?" tanya Venick dengan dahi bercucuran keringat dan panik."Kami hanya menjalankan tugas, kamu telah menyinggung Tuan Declan, berarti kamu memang pantas m

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOkuĀ Ā Ā Bab 865

    Venick mati dengan tragis. Setelah membunuhnya, beberapa pria bertopeng itu juga langsung pergi. Mereka tidak menimbulkan kekacauan lainnya. Sementara itu, Luther yang menjadi penyebab semua ini bukan hanya berhasil membalas dendam, dia bahkan mendapatkan Kitab Hawa senilai puluhan triliun dengan cuma-cuma. Bisa dibilang ini keberuntungan ganda.Luther sudah bisa menebak bahwa pria bertopeng yang tadi meninggalkan ruangan ini sebelum penawaran berakhir itu pasti adalah Declan yang wajahnya dihancurkan oleh Luther. Kalau tidak, tidak mungkin pria itu bisa bereaksi sebesar itu saat melihat Luther."Para tamu, selamat telah mendapatkan berkah." Shafri mengepalkan tangannya memberi hormat, wajahnya tetap tersenyum seperti biasanya."Semua ini berkat Bos Shafri, kita jadi bisa mendapatkan keuntungan secara cuma-cuma," balas Luther sambil tersenyum penuh arti. Shafri hanya terdiam saat melihat Venick tertimpa sial tadi, jelas sekali dia ingin mengambil kembali kitab itu. Sayangnya, semua tid

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOkuĀ Ā Ā Bab 866

    "Aku hanya mengusulkan, ya sudah kalau nggak boleh buka," ujar Luther sambil mengedikkan bahu. Meskipun Kitab Hawa lumayan hebat, teknik di dalamnya hanya cocok untuk dilatih wanita. Jadi, dia tidak membutuhkannya dan hanya merasa penasaran."Huh! Begini baru benar!" Xena menghela napas lega. Meskipun merasa agak malu, harus diakui dia bisa menemukan kitab ini berkat bantuan Luther. Sesudah kembali nanti, dia harus memuji Luther di hadapan gurunya agar Luther bisa mendapat sedikit imbalan.Dua puluh menit kemudian, mobil berhenti di depan pintu masuk Vila Embun. Begitu ketiganya turun, Claudia membawa beberapa murid wanita untuk menyambut dengan antusias."Xena, dengar-dengar kamu sudah mendapatkan Kitab Hawa? Mana? Biar kulihat!" seru Claudia yang tampak gembira."Ini, nah!" Xena menyerahkan kotak kayu yang berisikan Kitab Hawa kepadanya.Claudia mengambilnya dan tampak sangat bersemangat. Dia berseru, "Wow, benar-benar Kitab Hawa! Bagus sekali!""Selamat, Kak. Kalian akhirnya menemuk

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOkuĀ Ā Ā Bab 867

    "Kak Claudia?" Ketika melihat ekspresi Claudia yang dipenuhi sanjungan, Xena pun keheranan. Dia tidak menduga Claudia akan berbicara seperti itu. Jelas-jelas wanita ini tidak melakukan apa pun dan hanya menyambut mereka saat pulang, tetapi mengaku-aku dirinya yang menemukan Kitab Hawa dan tidak menyebut pengorbanan mereka. Tindakan seperti ini cukup menindas.Luther juga mengangkat alis melihatnya. Meskipun tidak peduli pada pujian, dia tetap merasa jengkel dengan sikap Claudia ini."Hebat sekali, Claudia! Kamu memang kebanggaanku!" Ivory mengangguk sembari meneruskan, "Aku akan mengingat jasamu hari ini. Setelah menyempurnakan kitab ini, aku pasti akan mengajarimu!""Terima kasih, Guru!" sahut Claudia dengan wajah berseri-seri. Memang ini yang diinginkannya, teknik kitab tersebut jauh lebih berharga dari hadiah apa pun."Kak, apa kamu lupa sesuatu?" tanya Xena untuk memperingatkan. Sebagai murid satu sekte, dia tidak butuh imbalan apa pun karena tulus membantu gurunya. Hanya saja, mer

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOkuĀ Ā Ā Bab 868

    "Guru! Kitab Hawa memang didapatkan Kak Claudia, aku bisa bersaksi atas hal ini!""Benar! Kak Claudia yang menemukannya sendiri, nggak ada hubungan dengan pria berengsek itu!""Kak Xena, sepertinya kamu salah ingat, 'kan?"Beberapa murid Istana Hawa mulai berbicara untuk membela Claudia."Ka ... kalian!" seru Xena yang gusar. Dia tidak menduga mereka semua akan memutarbalikkan situasi seperti yang dilakukan Claudia. Sungguh tidak masuk akal."Xena, kamu dengar itu? Semua orang melihat dengan mata kepala sendiri, kamu mau bilang apa lagi sekarang?" ucap Claudia yang tersenyum bangga. Ekspresinya seperti menatap seorang idiot.Di Istana Hawa, tidak ada yang berani membantah Claudia, kecuali Ivory dan para tetua. Itu sebabnya, dia bisa memutarbalikkan fakta sesuka hatinya."Guru, tolong percaya padaku! Aku nggak bohong!" Xena masih merasa enggan, jadi mencoba untuk membujuk gurunya lagi."Semua orang mengatakan Claudia yang menemukannya, gimana aku bisa memercayaimu? Aku lihat wajahmu san

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOkuĀ Ā Ā Bab 869

    "Luther, maafkan aku. Aku nggak bisa membantumu." Xena yang berlutut di lantai menyalahkan diri sendiri. "Aku juga nggak nyangka akan menjadi seperti ini. Kamu repot-repot membantu, tapi malah nggak dapat apa-apa.""Aku nggak peduli pada imbalan. Justru ada yang ingin kutanyakan padamu, kamu berniat keluar dari Istana Hawa nggak?" tanya Luther tiba-tiba. Meskipun kesal dengan tindakan kedua wanita yang menampar Xena tadi, Luther tidak memberi pelajaran kepada mereka. Pertama karena masalah itu adalah perselisihan internal Istana Hawa, kedua karena ingin Xena segera menyadari situasi."Keluar? Kenapa?" tanya Xena yang mengerutkan dahinya sedikit."Istana Hawa bukan sekte baik-baik, pemimpinnya saja nggak becus. Orang sepertimu nggak cocok menjadi murid mereka," jawab Luther dengan terus terang."Hei, jangan menghina sekteku!" tegur Xena dengan ekspresi murung."Memangnya aku salah? Mereka memutarbalikkan fakta dan bersikap nggak masuk akal. Apa sekte seperti ini bakal punya masa depan?"

Latest chapter

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOkuĀ Ā Ā Bab 2536

    Benton menggenggam erat Pedang Bulan Sabit dengan kedua tangannya, lalu mengeluarkan teriakan keras seperti guntur yang meledak di tengah hari, membuat udara di sekitarnya bergetar hebat.Dengan satu putaran langkah, tubuhnya seolah-olah berubah menjadi banteng liar yang mengamuk, menerjang langsung ke arah Luther tanpa ragu.Pedang berat di tangannya tampak ringan seperti bulu, diayunkan dengan dahsyat, memotong udara hingga mengeluarkan suara siulan tajam, seakan-akan hendak merobek semua yang ada di depan mata.Dengan kekuatan dahsyat, pedang itu dihantamkan ke arah Luther dari atas kepala. Serangan itu hampir mencurahkan seluruh tenaga Benton. Di sepanjang lintasan tebasan pedang, debu di tanah pun tersapu oleh pusaran angin yang tercipta, membentuk pilar-pilar debu yang beterbangan.Benton tahu Luther bukanlah orang biasa. Jika ingin menang, dia harus mengambil inisiatif lebih dulu."Teknik yang bagus," ucap Luther dengan tenang, menghadapi serangan dahsyat dari Benton.Tubuhnya m

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOkuĀ Ā Ā Bab 2535

    Yoku tahu bahwa Luther kuat, tetapi dia tidak menyangka sekuat itu. Sejak awal pertarungan, meskipun posisinya kurang unggul, Yoku tetap merasa kekuatannya tidak kalah dari Luther.Sebab di matanya, Luther hanya menggunakan teknik tubuh yang lincah dan gaya bertarung gerilya. Pemuda ini tidak pernah benar-benar bertarung secara frontal.Yoku pun mengira bahwa selama dia bisa menemukan celah, suatu saat dia pasti bisa mengalahkan Luther.Namun, ketika Luther mengerahkan kekuatan sejatinya, barulah Yoku sadar dirinya telah salah besar.Ternyata, Luther bukan tidak bisa bertarung langsung, melainkan sengaja menahan diri dan menjaga harga dirinya. Begitu Luther berhenti merahasiakan kekuatannya, dia bisa mengalahkan lawannya dengan mudah.Tanpa perlu menggunakan teknik khusus, hanya mengandalkan kekuatan, kecepatan, dan refleks, semua itu sudah cukup untuk menghancurkannya.Singkatnya, kesenjangan mereka terlalu besar, sampai tak bisa lagi ditutupi dengan teknik apa pun.Saat ini, bukan ha

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOkuĀ Ā Ā Bab 2534

    Permintaan duel dari Yoku langsung membuat suasana di arena latihan membara.Di sekeliling arena, para prajurit mulai saling berbisik dengan antusias."Wakil Jenderal Yoku 'kan salah satu pendekar paling terkenal di pasukan kita. Jurus-jurusnya sudah menumbangkan banyak musuh di medan perang. Aku sudah lama banget nggak lihat dia bertarung," kata seorang prajurit muda dengan wajah penuh kekaguman."Betul, Wakil Jenderal Yoku kaya akan pengalaman tempur, kekuatannya luar biasa. Kalau dia turun tangan, sepertinya Tuan Gerald bakal kerepotan," sambung prajurit senior di sebelahnya.Mereka semua memang mengakui kekuatan Luther, terutama setelah pertarungan sebelumnya di mana dia mengalahkan lima prajurit elite dengan mudah. Namun, di mata mereka, sehebat apa pun Luther, dia tetap bukan tandingan Yoku.Sebagai seorang master, Yoku unggul dalam segala hal. Baik itu kekuatan, ketahanan, maupun pengalaman tempur, dia jauh lebih hebat daripada para ahli bela diri.Bahkan sebelumnya, Nivan juga

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOkuĀ Ā Ā Bab 2533

    "Pangeran, para prajurit yang kulatih ini hanya ahli dalam teknik membunuh. Kalau sampai mereka menyakiti tamu kehormatan ini, takutnya akan sulit diatasi," kata Benton dengan nada halus, tetapi maksudnya sudah sangat jelas.Jika tidak punya kemampuan, sebaiknya jangan ikut campur atau diri sendiri yang akan menderita.Di sampingnya, Yoku tak berkata apa-apa, tetapi sorot matanya pada Luther juga penuh dengan sikap meremehkan. Anak muda berkulit halus dan tampak lemah seperti ini tentu tidak bisa dibandingkan dengan mereka yang setiap hari berlatih keras.Kemungkinan besar, pemuda ini hanya anak bangsawan yang dekat dengan Pangeran dan datang ke sini untuk mencari perhatian."Kalian ini memang nggak bisa menilai." Nivan menggeleng sambil tersenyum. "Kalau kalian benar-benar bisa melukai Tuan Gerald, akan kuberi kalian hadiah emas. Tapi, aku takut kalian nggak punya kemampuan seperti itu."Mendengar hadiah emas, para prajurit pun langsung bersemangat. Mata mereka berbinar, seolah-olah i

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOkuĀ Ā Ā Bab 2532

    Saat sedang makan, Nivan bahkan sengaja memanggil dua wanita cantik untuk menemani Luther. Sejak zaman dahulu, para pahlawan selalu sulit untuk menolak pesona wanita cantik. Terkadang, seorang wanita yang luar biasa cantik lebih menarik daripada harta langka, kekuasaan, dan status.Namun, Luther terlihat tetap tenang terhadap pelayanan seperti ini. Dia terlihat tidak senang, tetapi dia juga tidak menolaknya secara terang-terangan. Menghadapi para wanita cantik yang duduk di sampingnya, dia tetap bersikap sopan dan menjaga jarak. Tidak masalah baginya untuk minum sedikit, tetapi tidak boleh berlebihan.Namun, Nivan memiliki pandangan yang berbeda terhadap tindakan Luther yang jelas tidak tertarik pada kecantikan wanita yang biasa saja. Setelah dipikir-pikir, dia merasa hal ini wajar juga. Dengan latar belakang seperti itu, Luther tidak mungkin akan tertarik dengan wanita cantik biasa. Sepertinya dia harus mengorbankan wanita cantik kebanggaannya untuk menguji reaksi Luther.Setelah sele

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOkuĀ Ā Ā Bab 2531

    "Ini ...." Luther berpura-pura ragu dan tidak langsung memberikan jawaban.Melihat Luther tenggelam dalam pikirannya, Nivan yakin Luther sedang menghitung untung dan rugi. Dia mencondongkan tubuh ke depan dan tersenyum ramah, lalu berkata, "Gerald, kamu pasti tahu betapa penting sumber energi naga ini bagiku. Kalau bisa mengumpulkannya, aku akan makin beruntung dan lebih mudah untuk naik takhta. Pada saat itu, aku pasti nggak akan mengecewakanmu."Saat mengatakan itu, Nivan terus memperhatikan perubahan ekspresi Luther dan berusaha menangkap tanda-tanda lawannya mulai goyah.Luther mengangkat kepalanya dan langsung menatap Nivan dengan tatapan agak ragu. Dia menggigit bibirnya, lalu berkata, "Apa yang dikatakan Pangeran memang benar, tapi aku mendapatkan sumber energi naga ini dengan susah payah dan perjalanannya juga nggak mudah. Selain itu, kalau aku menyerahkannya pada Pangeran Nivan, aku takut akan menyinggung dua pangeran lainnya."Dia sengaja berhenti sejenak dan tidak melanjutka

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOkuĀ Ā Ā Bab 2530

    Keesokan paginya, di dalam sebuah kediaman mewah. Saat Nivan sedang membalik-balik sebuah kitab kuno di ruang bacanya, pengikut setianya masuk dengan tergesa-gesa dan melapor, "Pangeran, ada mata-mata yang melapor. Mereka berhasil menemukan satu sumber energi naga lagi.""Oh?"Nivan mengernyitkan alisnya, lalu menutup kitab kuno yang sedang dibacanya dan segera bertanya, "Di mana?""Menurut penyelidikan, Gerald sudah mendapatkan sumber energi naga itu," lapor pengikut itu."Gerald?" tanya Nivan sambil menyipitkan mata, terlihat terkejut. Sebelumnya, dia sudah menghabiskan banyak uang untuk merekrut Gerald, tetapi sampai sekarang pun Gerald masih belum menanggapinya. Namun, belakangan ini dia baru tahu ternyata Naim dan Nolan juga melakukan hal yang sama. Untungnya, sampai sekarang pun Gerald masih belum menyatakan keputusannya.Meskipun Gerald terkesan seperti menunggu tawaran terbaik, Nivan berpikir setidaknya Gerald masih belum menolaknya. Sekarang Gerald juga memiliki sumber energi

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOkuĀ Ā Ā Bab 2529

    "Beri aku waktu untuk berpikir ...."Perkataan Misandari membuat Luther terdiam dalam renungan.Membawa beban nasib bangsa bukanlah urusan kecil. Pertama, seseorang harus cukup kuat untuk menanggungnya. Kedua, orang itu juga harus punya persiapan mental untuk itu.Begitu menyatu dengan nasib bangsa, itu berarti mereka juga memikul tanggung jawab besar yang datang bersamanya.Dulu, Luther bisa bertindak sesuka hati tanpa terlalu banyak pertimbangan. Dengan beban seperti itu, semuanya akan berubah.Tentu saja, dia tidak punya terlalu banyak pilihan. Bersembunyi di Gunung Narima dan berlindung di bawah Riley, atau mengambil risiko dengan menyerap energi naga demi menembus batas kekuatan.Di antara keduanya, dia lebih menyukai pilihan kedua."Aku bisa coba jalankan rencanamu," ucap Luther akhirnya. "Tapi, sekarang kita masih kekurangan satu energi naga. Untuk bisa memulai, kita harus mendapatkan yang terakhir dulu."Lima energi naga harus lengkap agar bisa membentuk nasib negara yang utuh.

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOkuĀ Ā Ā Bab 2528

    "Raja Dewa? Bahkan dua sekaligus?" Mendengar itu, Luther langsung mengernyit.Pertarungannya melawan Poseidon di Atlandia telah membuatnya sadar bahwa para Raja Dewa dari Kuil Dewa bukanlah lawan biasa.Satu orang saja sudah cukup untuk membuatnya bertarung mati-matian demi kemenangan yang sulit diperoleh.Kalau dua orang turun tangan sekaligus, jangankan menang, bisa hidup dan lolos saja sudah untung."Benar, Zeus dan Hera telah masuk wilayah negara kita. Kekuatan mereka berdua berada di atas Poseidon. Kalau mereka menjebakmu bersama, kemungkinan selamatmu sangat kecil," jelas Misandari dengan serius.Dia tahu Luther sangat kuat, tetapi tetap saja terlalu muda. Terlebih lagi, Zeus dan Hera berdiri di puncak dunia. Bisa selamat dari mereka bagaikan mimpi di siang bolong.Alasan Kuil Dewa sampai menurunkan dua Raja Dewa sekaligus, pasti karena mereka menyadari potensi Luther terlalu mengerikan.Kalau diberi waktu beberapa tahun lagi, Luther bisa menjadi tak tertandingi. Saat itu, seluru

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status