Share

Bab 487

Penulis: Aku Mau Minum Air
Saat ini, banyak orang menyatakan pendapat yang sama. Selama ini, merekalah yang menindas orang lain, tidak ada yang berani datang untuk berbuat onar. Bagi mereka, benar dan salah sama sekali bukan poin penting. Siapa pun yang lebih kuat, itulah yang akan menang.

"Kin, kamu mau ngapain?" tanya Klark sambil menyipitkan matanya, terlihat sedikit tidak senang.

"Aku akan mengutus pengawal bayangan untuk menghabisi bocah itu!" jawab Kin dengan nada marah.

"Omong kosong!" Jaden langsung menggebrak meja dan berkata, "Pengawal bayangan itu fondasi Keluarga Hutomo. Mereka nggak boleh dikerahkan sembarangan!"

"Aku nggak peduli! Pokoknya, aku mau balas dendam! Kalau kamu nggak setuju, aku akan cari Ayah!" ucap Kin dengan keras kepala.

"Siapa yang mau mencariku?"

Saat ini, seorang pria tua bertubuh jangkung dengan janggut dan alis putih perlahan masuk ke ruang rapat. Pria tua itu menyilangkan kedua tangannya di balik punggung dan ekspresinya tampak tenang. Meski tubuhnya tidak memancarkan aura kua
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 488

    Keesokan paginya, di dalam kamar pasien Rumah Sakit Siloma, Harsa yang terluka parah telah melewati masa kritisnya. Kini, dia sedang tidur nyenyak di ranjang pasien. Sementara itu, Charlotte tampak duduk tenang di sampingnya.Hubungan mereka memang tidak harmonis biasanya, tetapi saat menghadapi situasi seperti ini, Charlotte jauh lebih khawatir daripada siapa pun. Dia telah sibuk sepanjang malam, bahkan tidak pernah memejamkan mata.Saat itu, Luther berjalan masuk dengan membawa sarapan. Melihat gadis itu, dia pun berkata, "Charlotte, makanlah sedikit. Kondisi ayahmu sudah stabil dan dia akan segera sembuh. Kamu nggak perlu terlalu khawatir.""Terima kasih, Paman," ucap Charlotte sambil memaksakan senyuman. Dia mencoba makan beberapa suap, tetapi akhirnya menyingkirkan makanan itu karena tidak bernafsu makan."Charlotte, kami sudah datang." Tiba-tiba, sekelompok anak muda masuk ke dalam kamar pasien. Mereka adalah teman sekelas Charlotte. Tangan mereka tampak membawa karangan bunga, m

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 489

    "Jaden dari Keluarga Hutomo," ucap Luther dengan singkat. "Jaden?" Setelah mendengar nama itu, wajah Hardy seketika menjadi pucat pasi bak tersambar petir. Orang lain juga terlihat terkejut dan ketakutan.Siapa Jaden? Dia adalah Raja Iblis yang terkenal di ibu kota provinsi! Jaden adalah seorang putra bangsawan yang berdiri di puncak kekuasaan! Pria itu selalu sombong dan kejam, tetapi tidak ada yang berani mengganggunya karena dia memiliki latar belakang yang kuat.Bagi mereka, sosok seperti Jaden adalah seseorang yang memegang kendali atas takdir mereka! Jangankan menyinggung, meski bertemu di jalan, mereka bahkan tidak berani mendongak untuk melirik Jaden.Setelah tersadar kembali, Hardy pun berkata dengan suara yang mulai gemetar, "Kamu ... kamu nggak bercanda, 'kan? Orang yang memukul Paman Harsa adalah Jaden?""Kenapa? Kamu sepertinya terlihat sangat ketakutan?" tanya Luther yang tetap tenang. Setelah menenangkan diri sejenak, Hardy tetap bersikeras berkata, "Takut ... bagaimana

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 490

    Di hadapan sekelompok anggota Keluarga Hutomo yang melihatnya dengan pandangan tajam, Hardy akhirnya tidak bisa lagi menahan tekanan. Kedua kakinya lemas, lalu dia sontak berlutut di lantai.Sosok Hardy gemetaran, lalu dia berbicara dengan keringat yang bercucuran, "Ini ... ini salah paham. Semuanya hanya kesalahpahaman! Aku hanya bercanda barusan, tolong kalian jangan mengambil hati."Mendengar itu, Joshua pun bertanya sembari tersenyum, "Jadi, apa kamu nggak jadi menamparnya?" Hardy segera melambaikan tangan, lalu menjelaskan, "Nggak, aku nggak berani! Mulutku memang sering lepas kendali dan suka berbual. Tolong maafkan aku dan jangan perhitungan denganku."Usai berkata demikian, Hardy bahkan menampar dirinya sendiri beberapa kali sebagai tanda penyesalan. Saat itu, Tiana dan beberapa anak muda juga sangat ketakutan hingga tubuh mereka gemetar. Mereka bahkan tidak mempunyai hak untuk mengagumi keluarga terkemuka seperti Keluarga Hutomo. Semua anggota Keluarga Hutomo mampu mengendalik

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 491

    "Sudah selesai bicara? Kalau sudah, pergi saja, jangan mengganggu kami di sini," usir Luther yang tidak sabaran seraya melambaikan tangannya. Jelas, dia sama sekali tidak menganggap serius Keluarga Hutomo."Kamu ...." Kin baru saja ingin meluapkan amarahnya, tetapi Klark malah mengangkat tangan untuk menghentikannya. Kemudian, dia berkata, "Cukup! Ini memang salahnya Jaden. Meminta maaf adalah hal yang wajar." Begitu mendengarnya, Kin sontak berseru seraya mengernyit, "Kak!""Kenapa? Apakah kamu lupa dengan kata-kata Ayah?" tanya Klark yang memandangnya dengan ekspresi kesal. "Aku ...." Kin tampak menggigit bibirnya dan akhirnya memilih untuk tetap diam."Jaden, minta maaf kepada orang yang sudah kamu pukul. Dengan begitu, masalah ini akan beres," pinta Klark sambil menganggukkan kepala untuk memberi isyarat. "Ma ... maafkan aku," ucap Jaden dengan susah payah dari atas tandu. Orang cerdas tahu kapan harus mengalah. Jaden perlu memulihkan luka di tubuhnya terlebih dahulu."Apa kamu sud

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 492

    "Kamu ... beraninya kamu menampar anakku?" seru Kin dengan mata terbelalak. Dia jelas tampak sulit memercayai hal ini. Seorang gadis rendahan seperti Charlotte beraninya menampar Jaden di depan umum. Dia benar-benar tidak tahu diri!"Dia bisa memukul ayahku, jadi kenapa aku nggak bisa memukulnya?" jawab Charlotte dengan ekspresi dingin. Kemudian, dia lagi-lagi menendang Jaden dengan keras hingga membuatnya terhempas beberapa meter.Tindakan ini membuat Kin sangat marah. Dengan mata yang memerah, dia berseru, "Kamu ... kamu kurang ajar!" Seiring memuncaknya amarah Kin, beberapa master dari Keluarga Hutomo tampak bergegas maju.Kemudian, Luther berkata dengan nada dingin, "Kenapa? Begini saja kalian sudah nggak sanggup? Ketika Jaden melakukan kekerasan, itu jauh lebih mengerikan daripada ini. Sekarang, Charlotte hanya melampiaskan sedikit amarah saja."Klark menoleh dan memelototi para bawahannya, lalu memerintahkan, "Mundur semuanya!" Hal itu membuat mereka ketakutan dan tidak berani be

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 493

    Orang itu adalah Jaden, Raja Iblis yang terkenal di ibu kota provinsi dan tuan muda keluarga kaya yang sebenarnya. Orang seperti itu malah dipukuli orang. Bukankah ini terlalu berlebihan? Jika tidak melihatnya secara langsung, mereka tidak akan berani percaya. Keluarga Hutomo yang gagah ternyata memiliki sisi yang begitu lemah. Yang paling menakutkan lagi, orang yang memaksa Keluarga Hutomo untuk tunduk di depan umum adalah Luther!"Siapa sebenarnya orang ini?"Pada saat itu, tatapan semua orang tertuju ke arah Luther menjadi berbeda-beda. Ada yang terkejut, penasaran, ketakutan, dan tentu saja lebih banyak yang merasa kagum. Ada berapa orang di seluruh ibu kota provinsi yang bisa membuat Keluarga Hutomo tunduk? Hanya dengan ini saja sudah cukup untuk menunjukkan hal ini sangat luar biasa. Hardy dan Tiana yang sebelumnya masih meremehkan, saat ini benar-benar kehilangan semangat. Ternyata, merekalah yang tidak tahu apa-apa.Ding ....Pada saat ini, ponsel Luther tiba-tiba berbunyi. Beg

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 494

    Melihat orang-orang di sekelilingnya yang tampak santai dan gembira, Ariana mengernyitkan alisnya. Dia sudah sengaja datang lebih awal untuk rapat dewan hari ini dan tidak terlambat. Lagi pula, sejak dia masuk, orang-orang itu tetap duduk diam dan sama sekali tidak berniat untuk berdiri, mereka bahkan tidak menyisakan kursi kosong. Mereka jelas-jelas tidak menghormatinya."Herbert, apa maksudmu ini?" tanya Ariana dengan tenang.Dalam hatinya, Ariana tahu jelas Herbert sedang memamerkan kekuasaannya."Apa yang kamu katakan?"Herbert menyalakan sebatang cerutu dan menyilangkan kakinya di atas meja, seolah-olah menganggap ruang rapat itu adalah ruangan kantornya sendiri."Aku yakin kamu harusnya sudah menerima pemberitahuan dari Kepala Keluarga. Sekarang, akulah Presdir dari Grup Warsono," kata Ariana memperingatkan."Jadi?" kata Herbert sambil tersenyum sinis."Kamu sudah menduduki tempat dudukku, itu sudah keterlaluan," kata Ariana sambil menepuk meja.Herbert mengangkat kedua tangannya

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 495

    "Kalian boleh pergi, tapi tidak berarti aku tidak akan menuntut pertanggungjawaban atas perbuatan-perbuatan kalian."Ariana berkata dengan ekspresi tenang, "Pak Linto, kalau aku tidak salah ingat, sebulan yang lalu, kamu menggunakan dana perusahaan sebesar 40 miliar tanpa izin dan sampai sekarang, masih belum mengembalikannya. Uang sebanyak itu cukup untuk membuatmu mendekam di penjara seumur hidup!"Begitu mendengar perkataan itu, pria botak yang berada di depan sekumpulan orang itu langsung membeku di tempatnya dan keringat dinginnya bercucuran. Dia bertanya-tanya bagaimana mungkin orang lain tahu tentang tindakan ilegalnya yang telah dia tutupi dengan sangat rapi?Ariana tidak mengindahkan pria itu dan terus berbicara dengan tenang, "Bu Leli, sebagai direktur keuangan perusahaan, masalahmu adalah yang terbesar. Perusahaan seharusnya menghasilkan keuntungan setiap tahun, tapi kamu mengubah semuanya menjadi rugi. Kamu bahkan menggunakan alasan ini untuk meminta dana dari pusat untuk m

Bab terbaru

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2468

    Efisiensi Tim Penegak Hukum sangat tinggi. Hanya dalam waktu satu jam saja, ketiga orang itu sudah dibawa ke kediaman Raja Atlandia.Saat memasuki kediaman itu, Wirya sengaja membiarkan ketiga orang itu bertatap muka sebentar sesuai perintah Huston. Namun, dia tidak memberi mereka kesempatan untuk berbicara dan langsung dipisahkan ke dalam tiga ruangan berbeda untuk diawasi secara ketat.Berhubung status ketiganya tinggi, Tim Penegak Hukum tidak menggunakan kekerasan. Sebaliknya, mereka malah dijamu dengan teh dan anggur terbaik. Satu-satunya syaratnya adalah mereka tidak boleh meninggalkan ruangan dan hanya bisa menunggu panggilan dari Huston. Loland ditempatkan di ruangan nomor 1 di gedung A, Weker di ruangan nomor 2, dan Trisno di ruangan nomor 3.Ketiga kamar itu berdekatan, hanya dipisahkan dengan satu dinding. Mereka bisa langsung melihat satu sama lain jika keluar dari kamar itu, tetapi mereka tidak mengetahui hal ini. Huston sengaja mengatur hal ini karena dia tahu dia harus me

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2467

    "Eh?"Mendengar perkataan itu, Loland juga langsung mengernyitkan alisnya. Tim Penegak Hukum dari kediaman Raja Atlandia ini tidak pernah dikerahkan sembarangan, tetapi pertanda ada kejadian yang sangat besar jika mereka bergerak. Masalahnya adalah Gema ini hanya anggota Keluarga Paliama yang kecil saja, tidak pantas mendapatkan perhatian yang begitu besar dari Huston."Pak Weker, kamu yakin Tim Penegak Hukum ini benar-benar sudah bergerak dan tujuannya untuk mencari Gema?" tanya Loland.Weker menjawab dengan ekspresi serius, "Tentu saja benaran. Tadi atasan sudah memberikan perintah agar tugas pengawasan kota diserahkan pada kapten Tim Penegak Hukum untuk sementara ini. Sekarang semua urusan pertahanan dan penyelidikan sudah berada di bawah kendali mereka.""Aneh. Kenapa Pangeran Huston harus begitu susah payah seperti ini hanya untuk seorang tokoh kecil?" kata Loland yang terlihat bingung.Berdasarkan penyelidikan Loland, ini pertama kalinya Gema dan Huston bertemu. Meskipun ada kerj

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2466

    Keesokan paginya, di dalam kediaman Raja Atlandia. Setelah selesai sarapan, Huston hendak menghubungi Gema. Namun, telepon Gema tidak bisa dihubungi. Setelah dicoba beberapa kali, telepon itu tetap tidak ada yang menjawab."Eh?" Huston merasa agak aneh. Semalam mereka sudah sepakat hari ini akan pergi ke Midyar bersama-sama, mengapa Gema tiba-tiba tidak bisa dihubungi? Apakah Gema mengingkari janjinya?Namun, setelah dipikir-pikir, Huston merasa hal ini tidak mungkin. Semalam mereka berbincang dengan sangat akrab dan bahkan sudah seperti saudara. Jika mereka pergi bersama-sama, mereka juga bisa saling menjaga. Lagi pula, jika Gema harus meninggalkan Atlandia karena urusan mendesak, Gema pasti akan memberitahunya terlebih dahulu dan tidak akan menghilang begitu saja."Jangan-jangan terjadi sesuatu padanya."Huston yang tiba-tiba merasa gelisah segera memanggil orang kepercayaannya dan memerintahkan, "Segera selidiki dan cari tahu di mana Gema sekarang. Begitu ada kabarnya, segera lapork

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2465

    Bam! Terdengar suara benturan keras.Tubuh Gema bergetar hebat, darah segar mengalir dari ketujuh lubangnya, dan seluruh tubuhnya langsung lunglai ke tanah.Tidak ada napas lagi. Gema telah meninggal. Setelah kehabisan tenaga, dia memilih cara paling terhormat untuk mengakhiri hidupnya sendiri.Pemandangan ini membuat para pembunuh yang sudah terbiasa hidup di tengah bahaya terkejut. Pria ini bunuh diri tanpa ragu sedikit pun. Ini bukan sesuatu yang bisa dilakukan oleh orang biasa. Semut sekalipun berjuang untuk bertahan hidup, apalagi manusia?"Orang ini ... benar-benar nekat!" Pemimpin itu mengerutkan alisnya, wajahnya tampak muram.Loland menginginkan target dalam keadaan hidup. Sekarang orangnya sudah mati. Dia benar-benar tidak tahu harus bagaimana menjelaskan ini.Seandainya tahu akan begini, dia pasti akan turun tangan dan melumpuhkan target terlebih dahulu."Bos, sekarang gimana?" tanya salah satu pembunuh."Kalian bersihkan tempat kejadian, aku akan membawa mayatnya."Setelah

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2464

    Teriakan pertempuran dan benturan senjata terus menggema di bawah bayangan lampu jalan. Lima sosok bertarung dengan sengit, darah berceceran ke mana-mana. Di sekitar mereka, situasi sudah sangat kacau.Setelah bertarung selama hampir setengah jam, suara pertempuran mulai mereda. Kelima sosok itu satu per satu jatuh ke dalam genangan darah. Di bawah cahaya redup lampu jalan, terlihat tiga pembunuh berbaju hitam telah tewas.Satu orang lehernya patah, satu orang dadanya tertusuk, dan satu lagi mengalami luka parah hingga kehabisan darah.Sementara itu, kondisi Gema dan Loki juga tidak jauh lebih baik. Loki berlumuran darah, tubuhnya dipenuhi luka, dan beberapa cederanya begitu dalam hingga memperlihatkan tulangnya.Gema juga mengalami luka serius. Dada dan perutnya terkena sabetan pedang, lengan kanannya terpotong, membuatnya tampak sangat mengenaskan."Uhuk ... uhuk, uhuk ...." Setelah berhasil menumbangkan pembunuh terakhir, Loki terduduk lemas di tanah, terengah-engah sambil memuntahk

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2463

    "Gema, dengarkan saranku, situasi di Atlandia sangat rumit. Kamu nggak akan mampu memegang kendali. Lebih baik cepat pergi dari sini!"Melihat Gema terdiam, Loki tidak bisa menahan rasa cemasnya. Bagaimanapun, mereka adalah saudara seperjuangan. Dia tentu tidak ingin Gema mati."Apa yang kamu katakan memang masuk akal. Aku nggak takut mereka bertindak terang-terangan, yang aku takutkan adalah mereka bermain licik di belakang."Setelah ragu sejenak, Gema akhirnya mengangguk. "Loki, antar aku ke hotel. Aku akan berkemas.""Begini baru benar!" Loki menghela napas panjang. "Seperti kata pepatah, selama gunung hijau masih ada, nggak perlu khawatir kehabisan kayu bakar. Selama kita masih hidup, segalanya bisa diatasi.""Terima kasih, Sobat. Nanti kalau ada kesempatan, aku akan mentraktirmu minum," ucap Gema tersenyum. Kalau bukan karena Loki terus membujuknya, dia mungkin masih akan menganggap enteng situasi ini. Kalau sampai terjadi sesuatu, menyesal pun tidak ada gunanya.Setelah kembali k

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2462

    "Tuan-tuan, aku sudah menghargai kalian dan teh pun sudah habis. Aku masih ada urusan lain, jadi nggak bisa menemani kalian lagi. Aku pamit," kata Gema. Melihat ketiga orang itu tidak menjawab, dia juga tidak banyak berbicara lagi. Setelah memberi hormat, dia langsung bangkit dan pergi.Saat pintu ruangan itu terbuka, ekspresi Loland menjadi muram dan segera meraih pedangnya. Namun, sebelum dia sempat bertindak, Weker menggenggam lengannya dan menggelengkan kepala.Gema sempat berhenti sejenak di ambang pintu karena merasa ada sesuatu yang tidak beres, lalu langsung melangkah pergi.Melihat Gema berjalan keluar dengan selamat, Loki yang kini sedang berjaga di luar pintu akhirnya menghela napas lega.Namun, saat melihat ekspresi ketiga orang yang berada di dalam ruangan itu terlihat muram, Loki kembali merasa gelisah. Kelihatan jelas, pembicaraan mereka tadi tidak berjalan dengan baik. Untung saja tidak terjadi sesuatu, dia benar-benar tidak tahu harus bagaimana menjelaskannya kepada pi

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2461

    Gema kembali mengambil secangkir teh dan meminumnya, "Selera tuan-tuan memang unik. Tapi, aku ini orangnya penakut, nggak tahan ditakut-takuti. Jadi, mohon tuan-tuan kelak jangan bercanda seperti ini lagi."Weker tersenyum dan menganggukkan kepala. "Tentu saja. Ini pertama kalinya kita bertemu, jadi Tuan Loland hanya ingin mencairkan suasana. Kalau ada hal yang nggak berkenan, aku mewakili Tuan Loland minta maaf padamu. Jangan dimasukkan ke hati."Mendengar perkataan itu, ekspresi Gema akhirnya menjadi lebih ramah. Dia sudah berani menghadiri jamuan berbahaya ini, dia tentu saja tidak takut diintimidasi. Jika mereka berbicara baik-baik dengannya, dia tidak keberatan mengungkapkan sedikit informasi.Namun, sikap ketiga orang itu begitu sombong. Begitu membuka mulut, mereka langsung mengintimidasi, memerintah, dan sama sekali tidak menghargainya sama sekali. Hal ini tentu saja membuatnya merasa sangat kesal. Namun, demi menjaga harga dirinya, dia tidak langsung menunjukkan amarahnya."Ng

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2460

    "Ini .... Ada beberapa hal yang nggak bisa dikatakan, tapi aku yakin kamu pasti mengerti," kata Trisno dengan serius."Aku ini bodoh, jadi nggak tahu apa yang Tuan Trisno maksud. Mohon Tuan Trisno memakluminya," jawab Gema dengan tenang."Kamu!" teriak Trisno yang mulai marah. Melihat sikap Gema saat masuk, dia mengira Gema menyadari situasinya dan pandai membaca keadaan. Namun, dia tidak menyangka Gema malah berpura-pura bodoh, jelas tidak menghargainya."Sudahlah, Trisno. Biar aku saja yang bertanya."Loland mengambil alih pembicaraan dan bertanya dengan terus terang, "Gema, 'kan? Kami nggak akan bertele-tele lagi denganmu. Kami sudah tahu maksud kedatanganmu ke sini, sekarang kami hanya ingin tahu informasi apa saja yang sudah kamu dapatkan.""Informasi tentang apa yang dimaksud Tuan Loland?" tanya Gema lagi.Bang!Loland tiba-tiba memukul meja dan berkata dengan ekspresi muram, "Anak muda, jangan berpura-pura bodoh denganku, kesabaranku ada batasnya. Kalau kamu nggak menjawab denga

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status