Share

62. Anak Haram 2.

"Mama mereka mengatakan jika aku anak haram."

Jihan tersentak berhenti sejenak melihat sekeliling yang kini menatap kearahnya. Tatapan mengintimidasi padanya terutama pada Veer.

"Jangan dengarkan perkataan mereka, semua tidak ada yang benar sayang. Kamu anak Mama dan juga ayah, kamu harus percaya dengan Mama. Perbanyak istighfar sayang buat hatimu tenang ya." ucap Jihan kembali melangkah menuju mobilnya yang terparkir.

Veer menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Jihan ketika melewati sekumpulan teman sekolahnya terlebih kini Veer yang berada dalam gendongan Jihan meski sudah besar.

"Abaikan mereka nak, buat Mama, kamu adalah pangeran tertampan dan termanja. Kamu adalah anak kecil Mama sayang, walau kamu sudah besar dan uff! Ternyata anak Mama cukup berat juga." lirih Jihan yang di angguki Veer, tidak ada senyum di bibirnya.

"Nak tunggu di sini sebentar jangan keluar dari mobil. Sebelum Mama kembali, anak Mama paham? Pakai ini dengarkan sholawat."

Usai melihat anggukan dari sang anak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status