Share

Bab 84 Tidak Seperti Ini

Author: Myafa
last update Last Updated: 2024-11-24 17:27:22

Kalea merasa kasihan sekali dengan mertuanya itu. Akhirnya dia berusaha untuk menghubungi Alby.

Sayangnya, telepon Alby tidak bisa dihubungi. Kalea benar-benar bingung. Dia mencoba menghubungi sekretaris Alby. Ternyata Alby sedang keluar untuk menemui klien.

Di saat seperti ini, Kalea tidak tahu harus berbuat apa. Dia masih harus bekerja. Tidak bisa main mengantarkan Bu Salma, apalagi dia baru saja masuk kerja, tidak enak jika izin lagi.

Akhirnya Kalea memutuskan untuk menghubungi sang suami. Meminta sang suami datang.

Dr. Derran yang baru saja menyelesaikan urusannya segera meluncur ke toko bunga saat sang istri memintanya datang.

“Sayang, ada apa?” tanya dr. Derran. Tidak biasanya sang istri memintanya datang siang-siang.

“Bu Salma ke sini, tapi aku tidak bisa menghubungi Mas Alby. Bisakah kamu mengantarkannya pulang. Aku tidak enak jika harus izin-izin.” Kalea menyampaikan apa yang diinginkannya.

Dr. Derran langsung mengalihkan pandangan ke arah Bu Salma. Dia tahu siapa Bu Sa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (7)
goodnovel comment avatar
Renita gunawan
gimana ya reaksi alby saat mengetahui bahwa ibunya pergi mencari kalea ya
goodnovel comment avatar
Renita gunawan
alby..alby.. udah kejadian begini, baru mengingat jasa kalea.emangnya kemana saja dirimu selama ini
goodnovel comment avatar
Adeena
sekarang tau kan watak istrimu yg kamu puja2 kyk apa asli'y...karma mu Alby
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Dicampakkan Suami Dinikahi Dokter Tampan   Bab 85 Membandingkan

    Sandra langsung menatap tajam pada Alby. Kalimat yang diucapkan seperti sedang membandingkan dengan Kalea. Tentu saja dia tidak suka akan hal itu.“Kenapa Mas Alby membandingkan aku dengan Kalea?” tanya Sandra kesal. “Siapa yang membandingkanmu dengan Kalea?”“Jelas-jelas tadi Mas Alby bilang jika dulu saat ada Kalea hal ini tidak terjadi. Artinya Mas Alby membandingkan aku dengan Kalea! ” Dengan berapi-api Sandra menjelaskan pada suaminya. Alby hanya bisa mengembuskan napasnya. Dia baru menyadari apa yang dikatakannya. Kalimat itu keluar begitu saja ketika memang kenyataannya seperti itu.“Sudahlah, aku tidak mau berdebat. Aku harus segera cari ibu.” Alby memilih untuk menghindar. “Mas, kenapa pergi? Jawab dulu!” Sandra semakin kesal ketika Alby justru memilih pergi. Sayangnya Alby memilih. Mengabaikan dan kemudian pergi mencari ibunya. Sandra yang melihat mobil Alby pergi hanya bisa mengeram kesal. Dia merasa hidupnya terus dibayang-bayangi Kalea terus. Padahal dia sudah menyi

    Last Updated : 2024-11-24
  • Dicampakkan Suami Dinikahi Dokter Tampan   Bab 86 Secara Paksa

    Alby cukup terkejut ketika mendengar ucapan ibunya. Padahal dia sudah jauh-jauh ke tempat Kalea. Justru sang ibu tidak mau diajak pulang. “Bu, jangan seperti itu. Ibu harus pulang.” Alby berusaha untuk membujuk Bu Salma. “Ibu tidak mau. Ibu mau dengan Kalea. Mau makan masakan Kalea. Masakan wanita itu tidak enak. Dia juga kasar. Ibu tidak suka.”Wajah Alby seketika merah, merasa begitu malu sekali. Dia tahu yang dimaksud ibunya itu siapa. Siapa lagi jika bukan istrinya. Namun, saat istrinya dibandingkan dengan Kalea, depan Kalea dan suaminya, jelas hal itu membuat Alby malu sekali.“Bu, jangan seperti itu. Dia menantu Ibu.” Alby berusaha membujuk ibunya. “Menantuku hanya Kalea.” Rasanya Alby benar-benar dipermalukan oleh ibunya sendiri. Padahal jelas Kalea sekarang istrinya.“Bu, Kalea dan Alby sudah berpisah. Jadi Kalea bukan menantu Ibu lagi.” Kali ini Alby lebih tegas pada ibunya. “Tidak. Kalea menantu Ibu-Kalea menantu Ibu.” Bu Salma menarik tangan Kalea dan memegangnya er

    Last Updated : 2024-11-25
  • Dicampakkan Suami Dinikahi Dokter Tampan   Bab 87 Di Rumah Suami Kalea

    Alby langsung mengabaikan Sandra begitu saja. Mengayunkan langkahnya ke kamar. Sandra mengikuti Alby yang masuk ke kamar. Dia begitu penasaran sekali dari mana suaminya menemukan sang mama. “Mas, jawab aku. Di mana kamu menemukan ibu?” Sandra kembali menjawab. Alby yang hendak ke kamar segera menghentikan langkahnya. Dia berbalik dan menatap tajam pada Sandra. “Di rumah suami Kalea.” Jawaban Alby itu sontak membuat Sandra benar-benar terkejut. Hal pertama yang membuatnya terkejut adalah ibu mertuanya bersama Kalea. Kedua kata ‘suami Kalea’ yang artinya Kalea sudah menikah. “Kalea sudah menikah?” tanyanya memastikan. “Iya, dia sudah menikah dengan dokter itu!” Alby menjelaskan dengan wajah begitu kesal. Sandra memang yakin jika Kalea akan menikah dengan dokter itu, tapi tidak menyangka secepat sekali. “Sebenarnya apa yang kamu lakukan selama ini?” Alby menarik tangan Sandra dan mencengkeramnya erat. Apa yang dilakukan Alby membuat Sandra kesakitan. “Mas, lepaskan, ta

    Last Updated : 2024-11-26
  • Dicampakkan Suami Dinikahi Dokter Tampan   Bab 88 Jalan-Jalan Malam

    Kalea merebahkan tubuhnya di tempat tidur, menyusul sang suami yang sudah lebih dulu. “Aku masih khawatir dengan Bu Salma.” Kalea mengungkapkan isi hatinya yang sejak tadi gelisah. Dr. Derran mengerti sekali perasaan sang istri. “Jangan terlalu khawatir. Dia pasti bisa menjaga ibunya dengan baik.”Kalea berusaha untuk tidak khawatir. Lagi pula Bu Salma bukan tanggung jawab Kalea lagi. “Tapi, kenapa tadi kamu mengizinkan Bu Salma di sini dulu?” Kalea tampak masih penasaran dengan keputusan suaminya itu. “Aku pikir tidak baik memaksa. Lebih baik bicara pelan-pelan agar kejadian seperti ini tidak terulang. Sayangnya, sepertinya dia tidak berkenan, maka dia memilih membawa ibunya secara paksa.” Apa yang dikatakan sang suami ada benarnya. Jika Bu Salma ada di sini lebih dulu, mungkin dia akan puas bisa bersamanya. Dan lagi, dia bisa memberitahu pada Bu Salma jika Beliau tidak bisa tinggal bersamanya. Sayangnya, Alby memilih untuk membawa Bu Salma secara paksa.Sebenarnya tidak masala

    Last Updated : 2024-11-26
  • Dicampakkan Suami Dinikahi Dokter Tampan   Bab 89 Kenapa Panggil Papa?

    “Kyna belum salim.” Kyna tampak sedih ketika Alby mengajaknya begitu saja. Kyna yang berusaha turun dari gendongan sang papa pun segera menghampiri dr. Derran. “Papa, Kyna pergi dulu.” Kyna mencium punggung tangan dr. Derran. “Selamat bersenang-senang, Anak Cantik.” Dr. Derran memuji sambil membelai rambut Kyna. “Iya, Papa.” Kyna mengangguk. Alby hanya bisa menatap dengan kesal apa yang dilakukan oleh anaknya. Tampak anaknya menganggap dr. Derran sebagai papa juga. “Ayo, Kyna.” Alby segera mengajak Kyna untuk berangkat. Kyna segera menggandeng papanya dan berjalan ke mobil. Sang papa membukakan pintu agar Kyna masuk. Saat Kyna sudah aman duduk di kursi samping penumpang, Alby segera melajukan mobilnya. Sepanjang jalan Alby berusaha untuk menahan amarah dan tidak bertanya pada Kyna. Namun, dia tidak tahan akan hal itu. “Kyna, kenapa panggil papa?” Akhirnya Alby bertanya juga. “Karena sekarang Unlce Dokter jadi papa Kyna juga.” Rasanya Alby ingin meledak ketika mendapati jik

    Last Updated : 2024-11-27
  • Dicampakkan Suami Dinikahi Dokter Tampan   Bab 90 Mengungkap

    Kalea cukup terkejut ketika mendengar pertanyaan dari Alby itu. Entah kejadian apa yang terjadi tadi tanpa sepengetahuan dirinya. “Iya, aku yang menyuruh.” Kalea mengambil alih semuanya agar tidak terjadi masalah.“Lucu sekali kamu, Kyna diminta memanggil ‘tante’ pada Sandra, tapi justru memanggil ‘papa’ pada suamimu.” Alby benar-benar kesal sekali. “Aku hanya meminta Kyna memanggil seperti itu. Jika dia tidak suka, pastinya dia akan menolak seperti yang dilakukan pada Sandra.” Kalea merasa jika keputusan memanggil ‘papa’ tetaplah pada anaknya. Jawaban Kalea itu cukup membuat Alby kesal. “Dengar, harusnya kamu sadar jika aku papanya, tidak bisa diganti dengan suami bekas selingkuhanmu itu! Lagi pula pria itu yang menyebabkan adik Kyna meninggal, harusnya Kyna tidak sudi memanggilnya papa.” Ketika Alby membahas anak, Kalea langsung teringat rasa sakitnya ketika kehilangan anak. Apalagi orang yang menyebabkan dirinya kehilangan adalah Sandra. “Kamu bilang apa, Mas? Suamiku yang men

    Last Updated : 2024-11-28
  • Dicampakkan Suami Dinikahi Dokter Tampan   Bab 91 Cari Apa?

    Alby melajukan mobilnya dengan kencang. Rasanya benar-benar kesal baru saja mendengar apa yang dikatakan Kalea. “Jika sampai benar itu yang dilakukan Sandra. Aku jelas tidak akan bisa memaafkan hal itu.” Mobil terus melaju menuju ke rumah Alby. Saat sampai di rumah, buru-buru Alby masuk ke rumah. “Sandra.” Alby memanggil dengan suara yang kencang. Sayangnya, Sandra tidak dengar dan tidak keluar. “Sandra.” Kembali Alby memanggil Sandra. Alby yang tidak menemukan Sandra keluar, segera mencari Sandra ke kamar. Membuka pintu kamar secara paksa. “Mas.” Sandra yang kebetulan sedang tidur, terbangun karena terkejut. Alby menatap tajam pada Sandra. Namun, memilih mengabaikan istrinya itu. Ada yang harus dilakukan lebih dulu. Yaitu mencari vitamin yang dikatakan Kalea. Satu per satu laci dibuka untuk mencari vitamin tersebut. Namun, sayangnya dia tidak menemukan vitamin itu. “Mas, kamu cari apa?” Sandra melihat Alby yang terus membuka laci satu per satu merasa bingung. Sayangnya, Al

    Last Updated : 2024-11-29
  • Dicampakkan Suami Dinikahi Dokter Tampan   Bab 92 CCTV

    Sandra memerhatikan apa yang dilakukan Alby. Dia menemukan sebuah kotak kecil. “Kotak apa itu, Mas?” tanya Sandra penasaran. “Ini adalah kotak obat yang sering dibawa Kalea.” Mendengar jika kotak itu adalah kotak obat, Sandra langsung panik. Dia takut sekali jika Kalea menyimpan obat penggugur kandungan yang diberikannya di sana. Alby segera membuka kotak tersebut. Beberapa butir vitamin terdapat di dalam sana. Alby memerhatikan satu per satu vitamin tersebut dan menemukan satu vitamin yang sama persis dengan yang ditunjukkan oleh Kalea kala itu. Dengan segera dia mengangkat vitamin itu. “Ini vitamin yang ditunjukkan Kalea waktu itu. Jelas berbeda dengan vitamin milikmu.” Alby memandangi vitamin yang berada di tangannya itu. Tubuh Sandra lemas. Takut sekali dengan yang ditemukan Alby. Tidak pernah Sandra sangka jika Kalea masih menyimpan obat itu di sana. Padahal satu kotak isi penuh obat itu sudah dibuangnya. Rasanya Sandra tidak punya tempat untuk lari lagi saat ini. Bisa saja

    Last Updated : 2024-11-30

Latest chapter

  • Dicampakkan Suami Dinikahi Dokter Tampan   Bab 145 Bukan Dia

    “Aku tahu, pasti itu jadi pertanyaan.” Mayra tersenyum. “Waktu itu direktur rumah sakit cabang meminta aku ke rumah sakit pusat. Aku sempat menolak, tetapi dia mengancam akan memecat aku, karena itu aku tetap memilih pindah.”Kalea hanya bisa mengembuskan napasnya kasar.“Jadi dapat atau tidak izin dari Derran, sebenarnya aku tetap akan bekerja di rumah sakit. Aku hanya menghargai dia, karena itu aku berniat meminta izin.”Urusan pekerjaan memang tidak selayaknya dicampur adukkan dengan urusan pribadi. Kalea tahu pasti itu.“Aku sudah tidak mau berhubungan dengan Derran sebenarnya, karena aku tahu seberapa salah aku pada Derran, tapi aku butuh pekerjaan.” Mayra menatap Kalea lekat.Kalea pernah dengar cerita dari suaminya jika dia dan Mayra bercerai karena Mayra memilih pria lain. Saat dipindah tugaskan ke rumah sakit cabang, Mayra menjalin hubungan dengan pengusaha di sana. Hingga akhirnya memilih menikah dengan pengusaha itu dan sejak itu mereka mengakhiri semuanya.Ingin rasanya

  • Dicampakkan Suami Dinikahi Dokter Tampan   Bab 144 Diluruskan

    Mendengar itu Kalea yang sedang memandangi sang anak, segera mengalihkan pandangan ke suaminya.“Tidak. Aku memang kontraksi sejak pagi. Jadi kontraksi yang terjadi murni memang aku sudah mau melahirkan.” Kalea tidak menutupi kejadian sebenarnya. Memang pada kenyataannya, dia sudah merasakan perutnya yang sakit sejak pagi.“Lalu, apa saja yang sudah kamu bicarakan dengan Mayra tadi?” Dr. Derran sangat yakin jika Kalea sempat bicara dengan Mayra, karena operasi tadi cukup lama. Jadi pasti ada waktu yang cukup lama untuk Kalea mengobrol dengan Mayra.“Iya, aku bicara banyak dengan Mayra tadi.”Beberapa jam sebelumnya ....Kalea sampai di restoran. Namun, langkahnya terhenti saat mendapati pesan dari suaminya. Tentu saja itu membuatnya bingung.“Di sini.” Tepat pada saat kebingungan itu terjadi, Kalea melihat Mayra yang sedang melambaikan tangannya. Memberikan isyarat di mana dirinya berada.Kalea sudah berada di restoran dan melihat Mayra, sayang jika pulang, karena itu dia memutuskan u

  • Dicampakkan Suami Dinikahi Dokter Tampan   Bab 143 Selamat Datang

    Dengan satu dorongan terakhir, suara tangisan bayi memenuhi ruangan. Tangis itu begitu nyaring, begitu hidup, menghapus semua rasa sakit dan ketegangan yang baru saja mereka lalui.“Selamat, Kalea, dr. Derran. Bayi laki-laki yang tampan,” ujar dr. Nana, sambil menyerahkan bayi mungil itu ke pelukan Kalea.Kalea menangis tersedu-sedu saat menyentuh bayi itu untuk pertama kalinya. Tubuh mungil dengan kulit merah dan rambut tipis itu begitu sempurna di matanya. “Ini anak kita,” ucap Kalea dengan suara bergetar.Dr. Derran yang selama ini menahan air mata, akhirnya membiarkannya jatuh. Dia mencium kening Kalea, lalu bayi mereka. “Kamu luar biasa, Sayang. Kamu yang terbaik. Terima kasih sudah memberikan aku hadiah terindah ini.”Dr. Derran menatap bayi itu dengan penuh kasih sayang, lalu berkata, “Selamat datang di dunia, anakku. Daddy janji akan selalu ada buat kamu dan Mama.”Saat itu, semua rasa sakit dan ketakutan sirna. Kalea dan dr. Derran saling berpandangan, mengetahui bahwa mereka

  • Dicampakkan Suami Dinikahi Dokter Tampan   Bab 142 Melahirkan

    Mendengar hal itu, dr. Derran segera berlari ke UGD. Pikirannya melayang memikirkan apa yang terjadi pada sang istri.Saat sampai di sana, tak hanya sang istri yang ditemuinya. Ada Mayra juga di sana. Dia yakin jika sang istri dan Mayra sudah bertemu sebelum dirinya datang. Ingin rasanya bertanya, apa yang sudah dilakukan Mayra bersama istrinya. Namun, untuk saat ini tidak seharunya dia bertanya seperti itu. Ada hal yang jauh lebih penting dari itu. Yaitu sang istri. “Sayang, kamu kenapa?” “Kontraksi yang aku rasakan sudah intens. Jadi aku ke sini.” Dr. Derran tentu kaget, karena sang istri tidak ada omongan sama sekali jika kontraksi. “Sayang, kenapa tidak mengatakan padaku?” Rasanya sebagai suami, dr. Derran merasa jahat. “Aku sudah konsultasi dengan dr. Nana. Jadi kamu tidak perlu khawatir.” Kalea mencoba menenangkan. Mungkin karena ini bukan kehamilan pertama, jadi Kalea tampak tenang. Dr. Derran hanya bisa pasrah ketika sang istri sudah mengambil tindakan itu. Artinya mema

  • Dicampakkan Suami Dinikahi Dokter Tampan   Bab 141 Ruang Gawat Darurat

    “Tidak perlu.” Kalea langsung menarik dr. Derran. Merasa jika sang suami tidak perlu melakukan itu. “Kenapa?” tanya dr. Derran penasaran. “Tidak perlu melakukan hal itu. Jangan mengganggu waktu kerjamu. Fokus saja dengan pekerjaanmu.” Kalea tidak mau dr. Derran bersikap berlebihan dengan Mayra karena suaminya sedang di rumah sakit. “Jika mau diselesaikan, kita ajak dia bicara di luar.”Apa yang dikatakan sang istri ada benarnya. Tidak mungkin terus-terusan bicara di rumah sakit. Karena memang beberapa kali dilakukan Mayra masih melakukan hal yang sama. “Baiklah, kita akan bicara pada Mayra di luar. Aku akan menghubunginya dan membicarakan ini semua.” Dr. Derran mau Kalea ikut untuk bicara dengan Mayra, karena tidak mau ada kebohongan di antara mereka. Kalea setuju dengan apa yang dikatakan sang suami. Mereka akan bicara nanti dengan Mayra. Namun, untuk saat ini, dia harus fokus pada kandungannya dulu. Karena ini adalah pemeriksaan terakhir. Dr. Derran mengunjungi pasien-pasienny

  • Dicampakkan Suami Dinikahi Dokter Tampan   Bab 140 Jujur

    Kalea benar-benar merasa tidak enak hati sejak melihat beberapa kali suaminya pulang dengan keadaan kesal dan kelelahan. Sebagai istri dia merasa jika ada yang tidak beres dengan suaminya. “Apa tidak terjadi apa-apa di rumah sakit?” tanya Kalea menatap dr. Derran. Sepertinya memang tidak ada yang bisa disembunyikan oleh dr. Derran. Dia merasa jika istrinya pasti curiga dengan semua yang dilakukannya. “Kita bicara sambil duduk.” Dr. Derran mengajak sang istri duduk di sofa yang berada di kamar. Kalea semakin dibuat penasaran karena sang suami tampak begitu serius saat bicara. Dr. Derran yang ingin bicara, meraih tangan Kalea lebih dulu. Menggenggamnya erat. “Ada yang mau aku katakan terkait Mayra.” Karena kemarin dia melihat keadaan Kalea baik-baik saja, maka itu dia memberanikan diri untuk mengatakannya sekarang. Tak nyaman bagi dr. Derran menyembunyikan semua dari Kalea.Mendengar nama mantan kekasih suaminya itu, Kalea merasa jika pasti ada masalah yang terjadi. “Ada apa deng

  • Dicampakkan Suami Dinikahi Dokter Tampan   Bab 139 Berhentilah!

    Dr. Derran yang masuk ke ruangannya dikejutkan dengan bunga yang berada di atas mejanya. Tentu saja itu membuat dr. Derran kesal. Dia sangat yakin jika Mayra yang mengirim bunga itu. Rasanya dr. Derran benar-benar kesal sekali. Buru-buru dr. Derran memanggil perawat. “Ada apa, Dok?” “Siapa yang menaruh bunga ini di sini?” Olda melihat dr. Derran yang tampak begitu kesal, Olda jadi takut. Dia mengalihkan pandangan pada bunga di atas meja. “Saya tidak tahu, Dok.” “Bawa keluar bunganya!” Dr. Derran tidak mau melihat bunga itu. Olda langsung mengambil bunga tersebut, kemudian membawanya keluar dari ruangan dr. Derran. Dr. Derran benar-benar kesal. Tentu saja dia akan memperingatkan Mayra setelah ini. Pagi ini, dr. Derran mengunjungi pasien yang melakukan operasi kemarin dan juga pasien yang sudah operasi sebelumnya. Beberapa diizinkan untuk pulang. Kegiatan berlanjut untuk melakukan praktik. Namun, saat berpapasan dengan Mayra, dr. Derran memanfaatkan hal itu.“Kalian ke ruanga

  • Dicampakkan Suami Dinikahi Dokter Tampan   Bab 138 Stress

    Dua operasi berjalan dengan lancar. Untungnya Mayra tidak bertingkah di saat operasi. Jadi semua berjalan lancar. “Apa akan langsung pulang setelah ini? Apa kita tidak makan-makan dulu untuk merayakan operasi kita yang berhasil ini?” Mayra menatap dr. Derran. Dr. Derran malas dengan sikap basa-basi mantan pacarnya itu. Tak mau berurusan, dr. Derran segera berlalu meninggalkan Mayra. Langkah dr. Derran diayunkan keluar dari ruang operasi. Kembali ruangannya untuk segera pulang. “Kak.” Saat hendak masuk ke mobil, dr. Derran mendengar suara. Saat menoleh dia melihat Rivans di sana. “Ada apa?” tanya dr. Derran. “Aku tidak bawa mobil, apa aku bisa menumpang?” “Ayo.” Dr. Derran mengizinkan sepupunya itu. Rivans segera masuk ke mobil dr. Derran. Duduk tepat di samping kursi kemudi. Dr. Derran melajukan mobilnya. Rumah orang tua Rivans tak jauh dari rumah orang tuanya, jadi tak masalah jika dia mengantarkannya. “Bagaimana perasaan Kak Derran bertemu dengan mantan? Apa berdebar?” t

  • Dicampakkan Suami Dinikahi Dokter Tampan   Bab 137 Bersikap Profesional

    Melihat sepupunya itu menunjuk ke pintu lobi, dr. Derran langsung mengalihkan pandangannya. Dilihatnya seseorang yang dikenalnya. “Aku mau memberitahu kamu jika dia sekarang bekerja di sini lagi.” Rivans menjelaskan alasannya menghubungi sepupunya itu kemarin. “Kenapa tidak menghubungi balik jika kamu ingin memberitahu itu?” Dr. Derran menatap tajam pada sepupunya itu. “Kamu tidak mau diganggu, jadi aku tidak menghubungi lagi.” Dengan polosnya Rivans menjawab.Dr. Derran hanya bisa mengembuskan napasnya. Benar-benar kesal pada sepupunya itu. Padahal ini adalah hal penting. “Hai.” Mayra menyapa dr. Derran dengan senyum. “Kita bertemu di sini.” Dengan polosnya dia menjelaskan. “Waktu itu aku mau bilang jika aku kembali bekerja di sini. Hanya saja, waktu itu tidak tepat.” Sejenak dr. Derran teringat dengan kedatangan Mayra ke rumah. Waktu itu dia membahas rumah yang membuat Kalea terluka. Mungkin jika waktu itu tidak ada kejadian kemarin, dr. Derran sudah tahu keberadaan Mayra di r

DMCA.com Protection Status