Share

Bab 50

Bab 50. Fitting baju pengantin

'Air mata, bukan lagi sebuah kedukaan melainkan kebahagiaan. Ingin kumenata hidup agar kelak saat kesulitan mendera, kedua tangan kita kokoh tidak pernah tercerai.'

(Hana Aulia)

******

Hana pagi ini beres-beres rumah. Bayangannya terus saja tertuju pada kejadian semalam. Ia tidak menyangka sudah tidak menyandang status perawan lagi. Terdapat perasaan yang sukar untuk dijabarkan. Sebuah penyesalan yang mulai ditepisnya. Perempuan itu mencoba untuk membeli kesempatan untuk memaafkan hatinya dan menerima Yori sebagai suami.

Noda merah menjadi saksi, dan Yori beberapa kali berterima kasih untuk kesempatan yang telah Hana berikan untuk masa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status