Share

Bab 252

Hasan kembali linglung mencari istrinya, sedangkan Fendi yang dimintai tolong untuk mencarinya malah ikutan menghilang. Waduh, kalau begini harus bertanya satu persatu pada semua orang.

"Nis, kau melihat Aina?"

"Tidak, Bang."

"Memang ke mana Aina?" tanya Haris.

"Gak tau nih, dari tadi menghilang."

"Ya sudah, cepetan bantu cari!"

Haris dan Anisa tidak bisa menolak permintaan abangnya, lelaki itu suka sadis kalau memarahi adik-adiknya, lebih baik turuti saja apa maunya.

"Kau mencari Aina?" tanya Duke yang melihat Hasan dari tadi mondar-mandir tidak karuan.

"Ah, iya, Kak. Apa Kak Duke tahu di mana dia?"

"Oh, dia sedang di kamar lantai dua menemani Arsen."

Hasan segera berlari ke lantai dua dengan mengumpat tidak henti-hentinya.

"Dasar kau Arsen! Kecil-kecil sudah membuatku geram kau ya? Berani-beraninya kau mengajak tidur istri orang! Dasar bocah gak punya akhlak!"

Sesampainya di kamar tersebut, Hasan membelalakan matanya melihat adegan tersebut, Aina dengan lelap tidur di seb
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (5)
goodnovel comment avatar
Dwie Rifsalina
ampun dah babang Hasan gemse deh, smga ananda q kelak d pertemukan dengan suami yang baik dan mapan seperti babang Hasan, aamiin
goodnovel comment avatar
Arif Zaif
ya salam ada aja bang Hasan....
goodnovel comment avatar
Wahid Ummualifah
aammpun dech Bang Hasan ini ada aja idenya... biidznillah ya Bang...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status