Bab 135. Situasi. Tian Fan berlari ke arah sumber cahaya ungu dengan Dian Ning dan Su yang bertengger di kedua bahunya, ketiganya terlihat fokus menatap cahaya ungu dan heksagram sihir yang ada di langit. “ Tadi…. Apa yang dimaksud kakek?” Tanya Tian Fan pada Dian Ning. Sang serigala ekor tiga i
Bab 136. Teori dan Praktek. Tian Fan memasuki sinar ungu besar yang ada di depannya,begitu juga dengan empat kelompok berjubah yang datang dari empat arah berbeda. Mereka semua memasuki sumber cahaya yang ada setelah melewati hadangan pasukan berjubah hitam yang menjaganya. Tian Fan melihat situa
“ Apa saudara tidak tahu? Bagi pemilik segel langit dan orang orang yang berafiliasi bersamanya maka akan mendapatkan keuntungan dari bola bola energi hitam itu yang akan memberikan kekuatan untuk meningkatkan tingkatan ranah bahkan ranahnya!” Jelas Lang Shin serius. Tian Fan menganggukan kepalanya
Bab 137. Hilang fokus. Tian Fan memperhatikan lawannya untuk sesaat lalu dirinya memberikan arahan serta pola serangan untuk Lang Xu, Lang Shin, Yueying dan dua orang yang berasal dari sekte Raja Obat, Fang Qi dan Chun Dong. Mereka menyerang target sasaran yang ditunjuk Tian Fan dimana kelimanya
Bab 138.tebakan. Serangan Tian Fan masuk telak pada targetnya, bersamaan dengan itu kelompok Lang Shin pun menyelesaikan tugasnya dengan sempurna sehingga susunan diagram sihir yang tersusun dari simbol silang, segitiga dan kotak di tingkat pertama kini mulai menunjukan kehancuran. Tampak monster
“ Jadi apa aku perlu memberikan penjelasan tujuan kami dan informasi lainnya?” Tanya Lang Shin cepat. “ Tidak perlu dan tidak ada waktu karena itu akan segera tiba.” Ujar Tian Fan sambil menatap ke arah atas dimana bola cahaya merah besar telah berada tak jauh dari posisi mereka semua. Serempak me
Bab 139. Benang merah. Kata kata Tian Fan benar benar mencuri rasa penasaran Lang Xu yang membuatnya bertanya tanya apakah Tian Fan tahu siapa orangnya?. “ Siapa?” Tanya Lang Xu dengan rasa penasaran yang besar. “ Bukankah dulu kau mencari siapa pelaku penusukan Lang Shin? Bukankah sampai saat in
Bab 140.Menggagalkan. Tian Fan menatap serius ke arah Lang Gu yang kini dikekang oleh empat tali pengikat jiwa yang dikendalikan anggota kelompok Xi Shi tersebut. Tampak olehnya jika Lang Gu benar benar dibuat tak berkutik setelah tubuhnya terikat. Keempat orang berjubah merah tersebut langsung me
Bab 249. Penjara dan Lab. Tian Fan menatap Ma Liang yang tubuhnya mulai diserap esensi tubuhnya oleh ramuan yang dipadukan dengan mekanisme dari tabung sihir. Kini tubuhnya hanya menyisakan kulit yang terbalut tulang, sedangkan para makhluk hidup lainnya yang berada di dalam tabung kini telah ber
Bab 248. Kemungkinan. Tian Fan mendengar penjelasan Du Sing dan Su Yan tentang batu bertuah dan tentang percobaan yang dilakukan di tempat ini. Sesuai dugaannya, tempat tersebut memang digunakan untuk mengembangkan pasukan baru dan ramuan khusus yang dapat meningkatkan kekuatan serangan sihir. Ad
Bab 247. Tian Fan menatap Ma Liang yang terpaku pada bayangannya di mata beast sihirnya. Tampak wajahnya menunjukan ketidakpercayaan dengan apa yang terjadi pada dirinya sendiri. Kini seluruh tubuhnya dipenuhi ratusan mantra yang terus bergerak merayap di kulitnya, mengacaukan semua aliran energi
Bab 246.Kaca. Tian Fan langsung menerjang ke arah Ma Liang yang terlihat masih tidak percaya dengan apa yang terjadi di depan matanya. Hal itu membuat pukulan Tian Fan langsung bersarang telak di wajah gadis tersebut dan menghempaskannya dari posisinya. Disisi lain, Xie Wenneng bertarung melawan
Waktu dan sang naga akan menuntun tempatnya. Malapetaka adalah petunjuk dan awal terbukanya pintu menuju langit yang hanya bisa dibuka dengan pengorbanan enam kehidupan.” Karakter dan simbol huruf langit yang telah berubah menjadi kata dalam simbol dan huruf Malachim tentunya langsung dipahami Ti
Bab 245. Kejutan. Melalui pandangan Qin Song, Tian Fan melihat apa yang para alkemis lihat saat ini, tampak ketujuh sosok yang memakai jubah alkemis berbeda warna itu sedang melihat sebuah batu berbentuk kotak pipih dengan dengan simbol aneh di permukaannya. Tian Fan yang melihat simbol simbol i
“ Bodohnya, dia tak sadar jika selama ini aku menggunakan teknik sihir penakluk padanya, ramuan yang setiap hari kuberikan padanya membuatnya tak bisa berhenti memikirkanku dan ia akan selalu menuruti kemauanku!” Ujarnya dengan bangga. Hu Hetao dan Xie Wenneng terkejut dengan apa yang mereka lihat
Bab 244. Bahan percobaan. Tian Fan mengajak semua orang yang bersamanya untuk mencari tempat persembunyian yang aman,setelah yakin dengan situasi keamanan tempat tersebut ia pun membuat kekkai untuk melindungi diri mereka. Hu Hetao, Xie Wenneng dan pengawalnya kini menunggu apa tindakan selanjutny
Mendengar itu, Tian Fan mengarahkan satu tangannya ke arah kristal hitam yang melayang di atas kepalanya. Gelombang energi muncul dari pelindung Tian Fan yang menghempaskan kabut miasma yang yang ada di sekitar mereka berempat. Serentak Hu Hetao, Xie Wenneng dan pengawalnya terkejut sekaligus was