Bab 137. Hilang fokus. Tian Fan memperhatikan lawannya untuk sesaat lalu dirinya memberikan arahan serta pola serangan untuk Lang Xu, Lang Shin, Yueying dan dua orang yang berasal dari sekte Raja Obat, Fang Qi dan Chun Dong. Mereka menyerang target sasaran yang ditunjuk Tian Fan dimana kelimanya
Bab 138.tebakan. Serangan Tian Fan masuk telak pada targetnya, bersamaan dengan itu kelompok Lang Shin pun menyelesaikan tugasnya dengan sempurna sehingga susunan diagram sihir yang tersusun dari simbol silang, segitiga dan kotak di tingkat pertama kini mulai menunjukan kehancuran. Tampak monster
“ Jadi apa aku perlu memberikan penjelasan tujuan kami dan informasi lainnya?” Tanya Lang Shin cepat. “ Tidak perlu dan tidak ada waktu karena itu akan segera tiba.” Ujar Tian Fan sambil menatap ke arah atas dimana bola cahaya merah besar telah berada tak jauh dari posisi mereka semua. Serempak me
Bab 139. Benang merah. Kata kata Tian Fan benar benar mencuri rasa penasaran Lang Xu yang membuatnya bertanya tanya apakah Tian Fan tahu siapa orangnya?. “ Siapa?” Tanya Lang Xu dengan rasa penasaran yang besar. “ Bukankah dulu kau mencari siapa pelaku penusukan Lang Shin? Bukankah sampai saat in
Bab 140.Menggagalkan. Tian Fan menatap serius ke arah Lang Gu yang kini dikekang oleh empat tali pengikat jiwa yang dikendalikan anggota kelompok Xi Shi tersebut. Tampak olehnya jika Lang Gu benar benar dibuat tak berkutik setelah tubuhnya terikat. Keempat orang berjubah merah tersebut langsung me
“ Itulah kenapa sekarang kau tidak bisa berkata karena apa yang kukatakan adalah kebenarannya.” Ujar Tian Fan dengan nada mengejek. “ Apa kau berhubungan dengan sekte kaisar obat? Bagaimana kau tahu ada faksi di dalam sekte kami?” Tanya sang pemimpin kelompok penasaran. “ Aku tidak berhubungan den
“ Petunjuk, tuan?” Tanya Dian Ning kembali. “ Saat ini kita hanya bisa menunggu dan bergerak pada saat yang tepat. Lagipula kekkai yang terhubung diantara dua heksagram sihir itu tidak bisa ditembus oleh kekuatan kita saat ini.” “ Terkecuali para kultivator yang ada di luar sana bisa merusak dan
Bab 141. Tian Fan? Chapter - Pertarungan. Duakk Srakk Tian Fan dan Qin Wuzhen beradu pukulan, siring terbentuk di tanah karena mereka terdorong dan terpental kembali ke posisinya akibat gelombang yang tercipta. Keduanya saling menatap sesaat,setelahnya mereka bergerak kembali untuk bertukar puk
Bab 263. Tian Fan mengikuti rombongan yang dibawa si pria elf, terlihat jelas para elf tersebut menatapnya dengan penuh kecurigaan. Meski begitu, hanya sampai di sana mereka bertindak, tak ada yang berani melakukan hal lebih jauh lagi padanya. Itu terjadi karena pria elf tersebut telah mewanti wan
Bab 262. Ramah? Tian Fan mengalirkan Qi miliknya ke dalam bola kristal ingatan yang diberikan Dewa Zhi padanya. Bola kristal bersinar, dari sana bola kristal tersebut mengalirkan energi balik melalui jalan energi Tian Fan untuk memberikan isi di dalamnya. Pikiran Tian Fan kini dipenuhi kilasan da
Bab 261. Tempat para dewa. Dewa Zhi memberikan sebuah bola kristal putih pada Tian Fan,ia lalu berkata. “Waktumu tidak banyak, kau harus menjadi seorang Dewa sejati secepatnya!” ujarnya sambil menatap bulan hitam di langit. “Ini apa?” tanya Tian Fan sambil menunjuk bola kristal putih di tangannya.
Bab 260. Hal lain. Tian Fan menatap perubahan yang terjadi pada Dalu Zhi, kini satu benua itu dilindungi oleh sebuah kekkai berbentuk setengah bola. Kekkai hemisfer berwarna bening kehitaman itu menetralisir efek sihir bulan hitam. Dengan kejadian tersebut tentunya membuat para monster terkutuk t
Dewa Zhi tak berkata, ia hanya tersenyum sebagai jawaban atas pernyataan Tian Fan tersebut. Ia pun berkata kembali, “ Ternyata kau menyadarinya.” “Begitulah!” jawab Tian Fan dengan tenang. Dewa Zhi mengalihkan pandangannya ke arah lautan monster terkutuk yang terlihat sejauh mata memandang. “Ja
Bab 259. Fermata. Tian Fan dan para pengikutnya keluar dari Kuil Emas, seketika mereka tertegun dengan apa yang dilihatnya. Bagaimana tidak? Mata mereka disuguhkan dengan pemandangan tidak biasa. Tiga lapisan kekkai dan lautan monster terkutuk menjadi dua hal yang terlihat pada saat itu. Tian Fa
Bab 257. Warisan. Dewa Zhi menatap serius pada lautan monster terkutuk yang kini berlari menuju Kuil Emas, raut wajahnya menunjukan keraguan yang menjelaskan dilema yang sedang ia hadapi. Bagaimana tidak! Semua monster terkutuk yang menuju ke Kuil Emas adalah orang orang yang berasal dari seluruh
“Akhirnya aku bisa bertemu dengan kalian, keenam bawahan dari sang Raja Dewa Terkuat.” ujar sosok berjubah putih dengan simbol naga dan Phoenix di jubahnya dengan nada datar. “Simbol itu…kau pastinya Dewa Zhi, pemimpin dari pasukan Dewa.” ujar Arael dengan nada datar. “Kau mengenalku? Aku tidak m
“Pantas saja para Banshen dan para Dewa tidak membunuh mereka,ternyata ini alasannya mereka dibiarkan hidup, ditangkap dan diteliti.” “Itu berarti…mereka juga sebenarnya mengincar bola ingatan ini!” ujar Tian Fan menyimpulkan. Pikirannya buyar tatkala ia melihat lingkaran segel cahaya mulai pecah