Pelelangan sudah berjalan hingga lelang ke-5, di lelang yang ke 6 pihak lelang melelang sebuah senjata sihir tipe pendukung yang bernama kotak ajaib dewa senjata yang diklaim buatan dewa senjata."Kotak ini adalah senjata sihir tingkat spesial buatan dewa senjata, dimana kotak ini akan membuat gambar apapun yang berhubungan dengan senjata menjadi kenyataan, sangat cocok untuk kalian yang memiliki bisnis senjata, dengan catatan itu bukan senjata sihir." Ucap Egi memperkenalkan kotak persegi panjang dengan warna yang di dominasi warna silver tersebut kepada para peserta lelang."Kotak itu mirip sekali dengan koper." Gumam Kyle dalam hati menanggapi bentuk kotak tersebut yang mirip dengan koper."Buatan dewa senjata? Tapi tidak ada satupun ingatan dewa senjata yang membahas kotak itu?" Batin Derrick lain lagi."Mungkinkah itu buatan ahli senjata yang juga dipanggil dewa senjata?" Tanya Derrick kepada dirinya sendiri."Baiklah, langsung saja mengingat tingkatan senjata ini maka harga awaln
Semua orang dibuat tercengang dengan binatang iblis rajawali jiwa tersebut, pasalnya burung itu berwarna hitam pekat di sekujur tubuhnya, padahal umumnya binatang iblis rajawali jiwa memiliki warna coklat emas."Apakah kalian yakin itu rajawali jiwa?" Tanya salah satu peserta ragu, itu adalah pertanyaan yang sama yang ingin ditanyakan semua orang yang hadir."Tentu saja, hanya saja bayi rajawali jiwa ini mengalami kelainan tertentu yang menyebabkan tubuhnya berwarna hitam pekat, namun tenang saja karena bayi rajawali jiwa ini sudah membangkitkan atributnya, bahkan dia memiliki atribut tambahan yaitu atribut memperkuat fisik." Jelas Egi."Menurut legenda rajawali jiwa akan membangkitkan atribut serangan mental miliknya ketika sudah berusia 20 tahun, namun bayi rajawali jiwa ini sudah membangkitkannya padahal baru lahir, bahkan memiliki atribut tambahan, tampaknya dia memang sedikit istimewa." Komentar Gea Ran dengan tenang, namun dia sangat bersemangat di dalam hati untuk memiliki binat
Derrick dan Kyle saling pandang ketika menyadari bahwa mereka dihadang tuan muda Gea Ran yang terkenal santai dan tidak memiliki tenaga dalam, namun mampu mengalahkan 100 pendekar dari keluarga Ethan."Serahkan binatang iblis yang kalian curi itu." Gea buka suara meminta agar Derrick menyerahkan binatang iblis rajawali jiwa."Tuan muda kami bahkan tidak menyentuh binatang iblis itu apalagi mencurinya, kamu meminta pada orang yang salah." Balas Derrick dengan tenang."Sebaiknya tuan muda mencarinya pada iblis manusia dan iblis vampir, mungkin saja mereka yang mencurinya." Tambah Derrick sembari senyum di balik topengnya.Btw semua peserta lelang memakai topeng untuk menutupi identitas mereka sebagai peserta lelang, hal itu terjadi demi melindungi diri agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan saat pulang dari lelang."Huh.., ternyata tidak bisa memintanya dengan cara baik-baik." Gea Ran menghela nafas dan berujar sembari menatap tajam kelompok Derrick, tiga orang pengawalnya siap be
Derrick dan Kyle kebingungan melihat Gea Ran yang terkejut dan mematung karena melihat wajah Derrick, tiga pengawal Gea Ran langsung berdiri disampingnya dengan ekspresi yang tidak kalah terkejutnya dari sang tuan muda."Tuan muda, dia..," "Sudahlah, jangan banyak bicara." Potong Gea Ran, lalu mengeluarkan sesuatu dari gulungan segel miliknya."Ini ambillah!" Pekik Gea Ran sembari melempar sebuah kotak segi panjang kepada Derrick, lalu disusul pil penerobos kepada Kyle.Derrick dan Kyle sontak terkejut Gea Ran memberi mereka kotak ajaib dewa senjata dan juga pil penerobos ranah raja."A-apa ini?" Tanya Kyle bingung."Melihat wajahmu aku mengingat seseorang yang sangat kukenal, jadi kita akhiri saja pertikaian ini disini." Ucap Gea Ran menunjuk Derrick. "Anggap saja dua benda itu sebagai hadiah pertemuan, sampai jumpa." Tukas Gea Ran pergi dari lokasi kejadian meninggal Derrick dan Kyle yang kebingungan."Apa yang terjadi kepada bocah itu?" Tanya Derrick heran."Kakak ayo pergi, tempa
Ketika kain penutup kurungan dibuka terlihatlah seekor rajawali yang bewarna hitam pekat dengan aura kegelapan yang menyelimuti tubuhnya.Kilk, klik.Raung rajawali itu seakan memanggil orang yang ada dihadapannya, Derrick tersenyum senang ternyata binatang iblis itu masih hidup dan tidak terkena aturan dimensi penyimpanan yang akan membunuh makhluk hidup."Syukurlah kamu masih hidup, kukira kamu mati." Ucap Derrick dengan senyum dan membuka kurungan tersebut.Klik, klik!Burung rajawali yang masuk kategori masih bayi itu langsung terbang menghampiri Derrick ketika kurungan dibuka, lalu hinggap di bahu Derrick dengan mengibaskan sayapnya beberapa kali."Haha, apakah kamu ingin membuat kontrak denganku?" Tanya Derrick, binatang iblis itu mengangguk seakan setuju."Baiklah." Derrick senang, lalu melukai tangannya hingga darah berceceran.Klik, klik.Burung itu segera terbang menuju darah Derrick dan menjalin kontrak dengan cara meminum darah tersebut, lalu sebuah segel kontrak yang berbe
Ketika hampir sampai di Medan perang Derrick dan Kyle tiba-tiba disergap iblis serigala dari berbagai arah."Elemen tanah: Tanah pelindung segitiga runcing!" Pekik Paman Mu menciptakan tanah runcing yang mengelilingi Derrick dan Kyle, hasilnya banyak iblis serigala mati tertusuk tanah runcing tersebut."Kamu..," Derrick tentu terkejut mereka diselamatkan oleh salah satu pengawal Gea Ran.Beberapa iblis yang tersisa disergap beberapa orang yang diduga pasukan yang dibawa paman mu."Kalian berdua cepat pergi ke arah tenggara, bantu pasukan aliansi yang disergap iblis ketika berusaha menyelamatkan ribuan manusia yang diculik." Perintah paman Mu."Baik." Balas Derrick dan Kyle yang mengerti bahwa mereka secara tidak sadar ikut dalam perang ini."Cepat selesaikan ini, agar bisa menjaga tuan muda Derrick." Pekik Paman Mu kepada semua bawahannya ketika Derrick dan Kyle sudah tak terlihat lagi."Baik." Semua bawahannya langsung semangat untuk melumpuhkan iblis yang menjadi lawannya, disisi l
Pada akhirnya Derrick dan Kyle dikepung oleh belasan iblis manusia dan Vampir termasuk Fernando dan juga Lidya pemimpin dua tipe iblis tersebut. "Kyle style: Tebasan kehampaan!" Pekik Kyle menyerang iblis-iblis yang mengepung Derrick, tebasan itu ditahan oleh empat iblis dengan tebasan energi pula."Ah!" Teriak empat iblis tersebut karena terkena tebasan energi Kyle yang memang unggul dari tebasan energi mereka.Sling! Sling! Sling!Kyle dengan cepat menebas empat iblis itu yang berteriak kesakitan, Kyle lalu menangkis cakar iblis vampir yang menyerangnya dari belakang dan menebas vampir itu dengan sedikit usaha.Trang!Kyle yang berhasil mengalahkan iblis-iblis rendahan itu langsung menebas Lidya yang lebih dekat dengannya, namun tebasan itu ditahan oleh Lidya dengan satu tangan.Teknik pembatalan Kyle tidak berguna melawan energi tenaga dalam yang melapisi tangan atau senjata, jadi wajar saja Lidya mampu menahan tebasan Kyle dengan tangan kosong yang diperkuat tenaga dalam."Aku aka
Derrick tersadar dari pingsannya dengan nafas yang menderu ngos-ngosan dan dahi yang terus berkeringat, ketika sadar Derrick berada di suatu tempat yang lebih layak disebut kamp tentara."Aku dimana? Argh." Derrick yang hendak berdiri itu merasakan sakit di dada kanannya yang terluka parah akibat tusukan Fernando."Ini..," Derrick melihat seluruh tubuhnya dan menyadari bahwa tubuhnya dibalut perban.Ketika sedang mencerna apa yang terjadi tiba-tiba paman Mu masuk ke kamp tentara dimana Derrick sedang dirawat, dibelakangnya terlihat seseorang wanita yang bersembunyi seakan takut bertemu."Kamu..,""Panggil saja paman Mu jika tuan tidak keberatan." Ucap paman Mu memperkenalkan dirinya mengerti alasan Derrick tidak melanjutkan kalimatnya."Ah, paman Mu kenapa kamu ada disini dan kita ada dimana, lalu siapa wanita yang bersembunyi itu?" Tanya Derrick beruntun."Tuan muda.., maksudku tuan Derrick kita saat ini berada di kamp tentara iblis yang dekat dengan lokasi penyekapan ribuan manusia
Perlu diketahui cambuk yang digunakan adalah cambuk khusus yang mampu menekan semua kekuatan fisik lawan hingga ke titik seperti manusia biasa yang dicambuk, jadi jangan heran kok Derrick merasa sangat kesakitan. Ok, lanjut. Hunt Ran dan Hanzo Ran mendatangi dan mengunjungi Derrick 2 jam sebelum hukuman 100 cambukan dilaksanakan, kedatangan kakek dan ayahnya tersebut membuat Derrick terkejut bukan main, dia tidak menyangka kakek dan ayahnya datang menonton hukumannya. "Kakek kenapa kakak bisa ada disini?" Tanya Derrick spontan kepada kakek yang menunjukkan wajah masam dan kekecewaan. "Kamu kabur dari rumah karena menolak menikah dengan Jini Ran dan memilih belajar di akademi aliansi cabang kerajaan Galing, saat itu kakek menghargai keputusanmu dan tidak mencarimu hingga kamu pulang dengan sendirinya nanti." Ucap kakek Hunt dengan kekecewaan. "Kakek tidak pernah menyangka ketika kita bertemu kembali hanya untuk menghukum kamu karena telah melakukan pemerkosaan kepada seorang gadis
Lao Aidan ingin menemui Derrick yang berada di dalam penjara lapas Tikus 2, dimana lapas itu berada tepat di sebelah lapangan hukuman milik divisi penegak hukum kota tikus. Baru satu langkah Lao Aidan mengingat. "Kamu tidak perlu ikut campur dalam urusan divisi penegak hukum kota ini, temanmu itu jika tidak bersalah dia akan dibebaskan, namun jika bersalah dia akan dihukum sesuai undang-undang aliansi yang berlaku." Ujar Jenderal besar Derrick kepada Lao Aidan yang memohon kepadanya agar dirinya membantu Derrick lepas dari hukuman. "Tapi ayah, hukuman itu..." Lao Aidan ingin protes. "Sudahlah, kamu fokus saja mencari siapa dalang pembantaian walikota beserta bawahannya tempo hari, jangan ikut campur dengan hukum." Potong jenderal besar Derrick membentak tidak senang, Lao Aidan hanya bisa menggeram marah dan pergi dengan tidak senang. "Lao ingat ini, jangan pernah membela orang yang salah, meskipun dia adalah teman baik atau bahkan keluarga." Nasehat jenderal besar Derrick. "Ayah
Derrick dan Kyle mulai khawatir dengan Cece yang tidak datang-datang semenjak burung sihir dikirim untuk menghubungi, mereka berdua mulai gelisah menunggu. "Aku akan memeriksanya." Ucap Derrick berdiri dari tempat duduknya. "Aku ikut, lagipula aku sudah sembuh dan tidak sakit lagi." Ucap Kyle. "Baiklah, ayo." Ajak Derrick dan beranjak pergi, Kyle mengikuti dari belakang. Sebelum Derrick membuka pintu kamar rawat rumah sakit, seseorang sudah terlebih dulu membuka pintu dari luar, Derrick dan Kyle yang merasa Cece sudah datang siap memarahinya habis-habisan, namun siapa yang menduga yang datang malah 5 orang penegak hukum kota tikus dengan baju zirah lengkap seperti akan menangkap seseorang. "Siapa diantara kalian berdua yang bernama Derrick Ran?" Tanya salah satu dari mereka, orang ini bernama Luffy salah seorang kapten divisi penegak hukum kota pulau tikus. Derrick dan Kyle bingung sesaat, mereka saling pandang meminta pendapat satu sama lain, hingga akhir Derrick maju dan berta
Kring! Kring! Kring! Alat komunikasi sihir Leira berbunyi yang menandakan bahwa ada orang yang meneleponnya, Leira yang sedang mengobrol dan membujuk Cece untuk menuntut Derrick secara hukum segera mengangkat telpon tersebut dengan kesal. "Ada apa Gangyan?" Tanya Leira dingin kepada orang di seberang telpon, dimana orang yang menelpon tidak lain adalah Gangyan. "Leira aku menangkap buronan akademi aliansi cabang kerajaan Galing, seorang buronan yang sangat kamu inginkan, seorang buronan yang bernama Asep Hasep." Ucap Gangyan sembari mencekik Asep yang tak sadarkan diri. Mendengar itu Leira tersenyum senang dan terlihat sangat mengerikan. "Ini sungguh kebetulan dan mempermudah rencana balas dendamku." Batin Leira sembari menatap dingin Cece, sebuah tatapan merendahkan dan juga kebencian. "Ada apa kak Leira?" Tanya Cece sedikit takut melihat senyum Leira. "Aku sebenarnya tidak ada masalah dengan wanita bodoh ini, tapi..." Batin Leira, lalu tersenyum ramah kepada Cece. "Adik ay
Terjadi keributan di kamar penginapan Cece, dimana keributan itu dipicu oleh Derrick yang dihajar habis-habisan oleh Cece yang sangat marah karena Derrick memperkosanya. "Kamu jahat!" Pekik Cece memukul Derrick untuk kesekian kalinya, Cece terlihat sudah sangat kelelahan memukul Derrick hingga wajah Derrick babak belur dan tak bisa dikenali lagi. "Kamu jahat... Derrick, kamu jahat, hiks, hiks." Ucap Cece dan mulai menangis sesenggukan di dada bidang Derrick dengan tangan terus memukul Derrick yang pasrah. "Bukankah kita suka sama suka malam tadi, lalu kenapa aku dibilang jahat?" Tanya Derrick yang sudah babak belur tersebut dengan heran. "Aku tidak menginginkan itu, aku hanya terpengaruh alkohol dan terbawa suasana, hiks, hiks.""Derrick kamu memanfaatkan aku yang mabuk, kamu memperkosaku, hiks, hiks." Ucap Cece membela dirinya. "Kamu jahat, kamu jahat, kamu jahat, hiks, hiks." Ucap Cece memukul dada Derrick dengan frustasi dan menangis. "Aku jahat? Bukankah kamu yang memanfaatk
Duwei dengan brutalnya menyerang Kyle yang hanya bisa bertahan, menghindar, dan menjauh, banyak kerusakan yang Duwei buat dengan cakar harimaunya yang sangat kuat dan mematikan. Bang! Kyle terlempar terhempas menghancurkan rumah lainnya, Duwei dengan brutal sudah berada di depan Kyle dengan cakar siap melukai dada Kyle, namun dengan mudah Kyle menangkis cakar tersebut dan menjauh dari Duwei. Whush! Bugh! Duwei dengan brutal meninju Kyle, disisi lain Kyle menangkis tinju Duwei dengan pedangnya dan dengan cepat melancarkan tendangan keras ke pipi hingga Duwei terhempas membentur rumah warga yang hancur. Sling! Kyle melancarkan tebasan energi yang sangat besar dan mampu membelah tembok besar dan rumah warga menjadi dua, beruntungnya tidak ada warga yang ada disekitar. "Kyle style: Tebasan tornado waktu!" Pekik Kyle melancarkan teknik pedangnya, sebuah tebasan yang menciptakan tornado. Duwei dalam sekejap menghilang dari pandangan dan membuat tornado itu sia-sia saja, Duwei dalam
Pertarungan Kyle dan Lizard melawan Duwei si iblis harimau benar-benar sangat sengit dan menciptakan kehancuran di lokasi pertarungan, terlihat begitu banyak rumah warga dan toko hancur terkena dampak pertarungan. "Aku akan membunuh mereka terlebih dulu." Pekik Duwei menyerang formasi pasukan berguna agar Lizard kembali ke setelan pabrik (tanpa buff) dan membuatnya lebih leluasa membunuh. "Grargm!" Duwei mengaum dengan sangat keras dan membuat telinga orang-orang terasa sangat sakit dan berdengung. Whush! Duwei dengan kecepatan tinggi menyerang formasi yang di jaga beberapa prajurit penjaga kota, serangan Duwei ditahan oleh salah satu prajurit penjaga yang menggunakan perisai. Bang! Prajurit itu terhempas karena terlalu lemah, Duwei yang menyerang formasi terus dihalangi pasukan penjaga kota yang bertugas menjaga formasi, dengan brutal Duwei melumpuhkan semua prajurit penjaga, namun tiba-tiba serangan energi dari pilar formasi paling depan membuatnya terhempas melayang dan memun
Orang yang bertengger di tembok itu ternyata manusia harimau (mode hybrid), tanpa basa-basi orang itu melompat menyerang Kyle, beruntungnya Kyle berhasil menghindari cakar tersebut, namun sialnya dia dibuat terhempas oleh sikutan lutut kaki sang manusia harimau. Bang! Kyle terhempas menghancurkan dinding tembok jalan akibat serangan orang tersebut, hal itu menarik perhatian semua pejalan kaki yang kebetulan berada di sekitar. "Apa yang terjadi?" Tanya salah satu pejalan kaki bingung sembari melihat Kyle yang ditutupi asap reruntuhan tembok. Whush! Grargh! Tiba-tiba sesosok makhluk besar loreng menyerang Kyle dengan mulutnya yang bertaring, semua orang terkejut melihatnya. Kyle menangkis terkaman itu dengan belatinya, lalu melakukan manuver melompat ke atas dan melancarkan tebasan energi, harimau itu langsung menghindar dan berubah kembali menjadi hybrid manusia harimau. "Iblis!!!" Pekik salah seorang pejalan kaki ketakutan dan lari menjauh, begitu juga warga lainnya yang tak k
Lao Aidan menghela nafas pelan. "Ayah bukannya kami tidak ingin memberi metode pewarisan tersebut, cuma memang kami tidak tahu caranya." Ucap Lao Aidan menjelaskan. "Guruku, dewa pedang api sendiri sebelum memberikan aku warisan dia memintaku untuk mempelajari teknik-teknik pilihan miliknya terlebih dulu, setelah aku selesai mempelajari teknik itu dewa pedang api memberiku sebuah ujian tertentu, setelah semua ujian dilewati barulah dewa pedang api memberiku warisannya dengan metode aneh dan tidak aku ketahui." Tambah Lao Aidan menjelaskan, mendengar itu tentu saja jenderal besar Derrick terlihat kecewa. Brak! Leira tiba-tiba memukul meja dengan keras dan sukses menarik perhatian semua orang. "Tuan muda Lao, kota harus jujur dalam hal ini." Ucap Leira tiba-tiba. "Kita harus jujur tentang apa yang diwariskan dewa penjaga kepada kita." Ucap Leira dengan ekspresi serius. "Leira?" Lao Aidan bingung. "Mohon maaf jenderal besar Derrick, sebenarnya warisan yang kami dapat dari dewa pe