ahahsuara desahan perempuan dari dalam ruangan membuat Hana gemetsr hebat. "Sayang aku menyukai kalau kau memainkan kedua gunungku ini, lidah mu sangat pandai membuatku melayang!" suara perempuan tersebut. "Aku juga sangat menyukai setiap sentuhan mu Sayang, kau sangat pandai memuaskan nafsu birahi ku itulah membuatku tidak bisa terlepas darimu Sayang!" ucap laki-laki yang sangat dikenali Hana itu. Hana pun sudah tidak tahan dan langsung mendiring pintu ruangan tersebut Hingga memergoki suaminya yang saat ini tengah bercumbu dengan perempuan lain, perempuan yang sangat jauh berbeda dengannya. dia cantik dan sangat fresh bodynya yang sangat bagus serta badannya yang putih mulus membuat Hana semakin insecure. "kau jahat Mas!" hanya kata itu yang keluar dari bibir manis Hana saat ini serta airmata ya g sudah tumoah membasahi seluruh pipinya, hatinya hancur menyaksikan perselingkuhan suaminya sendiri yang je dua kalinya bersama dengan perempuan yang sama dan ke dua kali itu pula se
"Dasar brengsek! sialan kamu Mas, aku benci sama kamu. aku tidak menyangka kau tega mengkhianati pernikahan kita yang sudah berjalan selama 7 tahun, kau lebih memilih perempuan itu demi istri dan anakmu. aku benci, aku benci kamu!" teriak Hana di tengah derasnya hujan. Tiba-tiba dari kejauhan sebuah mobil sport mewah berhenti menghampirinya dan tak lain adalah Alex. "Hana kamu sedang apa disini sendrian dan hujan-hujan begini, apa yang terjadi denganmu?" tanya Alex. "aku tidak apa-apa, sebaiknya tinggalkan aku sendiri.""tidak Hana, ceritakan padaku apa yang terjadi aku mohon."Tiba-tiba muncul Dimas dari balik gerbang perusahaannya dan betapa marahnya ketika melihat Hana bersama dengan laki-laki lain, Dimas pun segera menghampiri Hana . "Sayang, kenapa kamu malah hujan-hujan disini ayo kita pulang!" ajak Dimas. "aku tidak akan ikut pulang bersama mu, dasar brengsek. aku benci sama kamu!" ucap Hana. "maaf sebelumnya, apa dia istri Pak Dimas?" tanya Alex. "pak Alex, maaf aku sun
Malam itu Dimas pulang dengan begitu terpukul, Hana kini sudah benar-benar pergi meninggalkannya dan betapa hancurmya lagi ketika sampai dirumah dia tak mendaoati anaknya Azizah. Penyesalan kini tengah memenuhi kepalanya saat ini, betapa bodohnya dia yang telah menduakan istrinya Hana sedangkan Hana adlaah istri yang sangat sempurna baginya hanya saja pesona Selena mampu memikat hati dan otaknya kala terbawa nikmat dengan permainan-permainan panas yang selalu disuguhkan oleh wanita cantik itu. "Hana, kenapa kamu meninggalkanku padahal aku sangat mencintaimu Hana. Aku sudah berjanji akan meninggalkan Selena tapi kenapa kamu tidak menungguku sampai waktu itu tiba."baru saja ia terjerat dalam penyesalan Selena memanggil melalui whatsap. Dimas seketika terdiam tanpa menerima panggilan video kekasih gelapnya itu, satu panggilan terlewat begitu saja dan panggilan kedua akhirnya di angkat juga. nampak lah Selena dengan pakaian kesukaannya ketika bersama dengan Dimas sebuah lingerie mera
Hana terlihat sangat bahagia keluar dari restoran mewah. "Alhamdulillah aku diterima kerja meskipun hanya sebagai kasir tapi enggak papa selagi pekerjaan itu masih halal.""Wah selamat yah aku turut bahagia mendengarnya, sayangnya kamu seharusnya bisa mendapatkan pekerjaan dengan posisi yang jauh lebih baik tapi kamu malah menolak tawaran aku utnuk bekerja diperusahaan milikku.""Bukannya aku menolak hanya saja saat ini aku ingin menepi untuk sementara waktu dari dunia perusahaan, hingga tiba waktunya aku ingin merebut kembali perusahaan yang telah direbut oleh Mas Dimas dariku. Perusahaan itu adalah milik orangtuaku yang susah payah dibangunnya sampai Mas Dimas tega mengubah nama kepemilikan atas namanya!" ucap Hana sekejap menutup matanya. "Tenanglah Hana, aku janji akan merebut perusahaan mu kembali itu janjiku. Sekarang sebaiknya kita pergi jalan-jalan saja bagaimana kalau kita ke Ancol?" tanya Alex. "Aku mau Om ke Ancol!" jawab Azizah. "Okay baby let's go."Mereka bertiga pun
sesampainya di rumah nya kembali Hana pun segera masuk dan Alex pun langsung pulang. "assalamu'alaikum!" ucap Hana memasuki rumah nya. "waalaikumsalam, Sayang akhirnya kamu pulang juga aku sudah sangat merindukanmu!" ucap Dimas berjalan kearah Hana dan bermaksud ingin memeluknya tapi di tepis oleh Hana. "maaf, aku ingin istirahat di kamar aku capek.""baiklah kau masuk lah dulu ke kamar aku ingin mengantarkan Azizah dulu ke kamarnya."Hana pun mencium dan memeluknya anaknya sebelum masuk ke dalam kamar, kemudian Hana segera berlalu ke dalam kamarnya. setelahelesai mengantarkan anaknya ke kamsr Dimas pun menyusul Hana je kaamar, sesampainya disana Dimas langsung mendekat ke arah Hana dan memeluknya dari belakang. seketika air mata Hana terjatuh, perasaannya negitu hangat ketika mendapat perlakuan seperti ini dari suaminya namun pikirannya selalu menolak kalau mengingat bahwa suaminya sudah sering menyentuh tubuh perempuan lain . "Sayang, aku sangat merindukanmu, aku mohon jangan t
malam itu Dimas kembali kekamarnya untuk tidur setelah menghubungi Selena secara diam-diam pikirannya Hana tidak mengetahui hal itu namun, ternyata Hana mengetahuinya. Dimas pun tertidur di samping istrinya. setelah dia tertidur nyenyak Hana pun bangun dan mengambil ponsel suaminya dia pun memeriksa pesan whatsapp nya dan ternyata benar dia masih sering berhubungan dengan wanita itu. "dasar suami brengsek, aku benci padamu Mas aku berjanji akan segera menyelesaikan semua masalah ini dan akan pergi jauh dari kehidupanmu itu."selepas memeriksa ponsel suaminya Hana pun kembali tidur hingga pagi Dimas yang terbangun lebih dulu pun membangunkan Hana dengan sikap manja seperti biasanya, namun Hana sudah tidak tak semanis dulu padanya saat ini Hana bukanlah Hana yang dulu yang selalu perhatian padanya di setiap bangun pagi dia selalu memberikan morning kiss dulu pada suaminya baru akan melanjutkan aktifitasnya tetapi kali ini sudah tidak lagi hatinya seperti es yang membeku dalam kulkas.
Semenjak ke jadian malam itu sikap Hana benar-benar berubah tidak ada lagi senyum dan tawa di hidupnya setiap hari, meski begitu dia tetap melakukan tugasnya sebagai seorang istri dan tentunya sebagai ibu untuk putri semata wayang nya. Hana menyiapkan sarapan untuk Dimas dan juga Azizah seperti biasanya bagimana pun juga dia masih nerstatus istri dah dari Dimas dan seorang istri harus tetap melayani suaminya dengan baik. Dimas yang kini susah terduduk di meja makan pun sesekali menoleh ke arah Hana yang hanya diam menikmati makanannya tanpa bersuara hanya ada seara dentuman sendok yang terdengar pada saat acara makan itu berlangsung. setelah selesai menghabiskan makannya Azizah kembali ke kamarnya di bawah oleh pengasuhnya untuk segera mandi. "Hana, maafkan aku perihal tadi malam aku tidak bermaksud ingin berbuat kasar padamu aku hanya terpancing emosi karena sikap mu yang selalu dingin seperti ini!"ucap Dimas mendahului. Hana pun sekilas menatap ke arah suaminya itu dan masih t
"Hana?" ucap sang pria nertubuh kekar serta tampan yang tak lain adalah Alex. "Alex? ya ampun aku minta maaf karena lagi-lahi menabrakmu seperti ini!" ucapnya sambil terkekeh mengingat pertemuan pertamanya dulu di restoran dengan Alex juga tidak sengaja bertabrakan. "Lagi-lagi kita ketemu dalam keadaan seperti ini tabrakan dan di depan restoran!" sambung Alex ikut terkekeh. "benar juga yah, dulu waktu kita pertama bertemu juga tidka sengaja tabrakan seperti ini di sebuah restoran. Oh iya kamu apa kabarnya lex?" tanya Hana. "Aku baik Han, bagaimana dengan kabarmu? maaf karena aku belum bisa membawamu keluar dari rumah mu dan pergi dari suamimu yang brengsek itu.""Iya lex, enggak apa kok.""kamu memangnya lagi habis makan disini?" tanya Alex lagi. "Enggak," sambil menarik nafasnya, "Aku lagi habis ketemu sama perempuan selingkuhan Mas Dimas di dalam.""Are you okay Han?" ucap Dimas. "Iya aku baik-baik saja kok lagian perempuan itu tidak tahu siapa aku sebenarnya karena aku tidak
pagi ini, matahari bersinar begitu terangnya. Hana sedang sibuk mengurus segala urusan bisnis barunya. Hari ini, Hana akan meresmikan butik barunya dia begitu terlihat bahagia dan bersyukur atas semua ini. Hana pun segera menuju tempat butiknya berada bersama dengan anak semata wayangnya Azizah, perempuan itu begitu semangat tidak ada lagi kesedihan yang terpancar di wajahnya. Baginya, hari ini adalah awal dari segalanya. Dia akan melupakan segala rasa sakit masalalu nya bersama dengan seseorang yang pernah begitu ia cintai. Tapi, pria itu malah mengkhianatinya hingga membuatnya harus pergi melupakan segala rasa cinta nya itu. Dan saat ini, Hana sudah bisa dikatakan lebih baik lagi dari sebelumnya. sebuah gedung berlantai dua dengan nuansa berwarna putih, itulah butik Hana saat ini, sebuah tempat untuk dirinya memulai lagi dari nol. Hatinya sungguh sudah ikhlas atas seluruh harta yang telah di rebut oleh suaminya sendiri, maka dari itu Hana hanya ingin fokus pada bisnis butiknya sa
"Bagaimana ini, Pak? seluruh karyawan mogok kerja kerja dan meminta hak nya bulan ini. Mereka semua meminta gaji nya!" ucap asisten Dimas. "Aku pasti akan mencari keluarnya, sampaikan pada mereka bahwa semua ini akan cepat di selesaikan.""Baik Pak, kalau begitu saya permisi."setelah Dava asistennya keluar, Dimas mengusap rambutnya dengan kasar dia benar-benar frustasi dengan masalah yang bertubi-tubi menyerangnya. perusahaannya saat ini memang sudah di ujung tanduk kebangkrutan, dan ini semua adalah campur tangan dari Alex yang sengaja mengambil alih seluruh investror perusahaan Dimas. Alex hanya ingin mengambil kembali hak Hana karena, perusahaan tersebut adalah milik Hana yang di rebut oleh Dimas. "Sial sial sial, kenapa semuanya jadi malah berantakan begini. Aku sudah kehilangan Hana istriku dan sekarang apa aku juga akan kehilangan semua harta ini, harta yang sudah lama ku inginkan dan bahkan aku sengaja merebutnya dari Hana karena aku takut untuk hidup miskin lagi. Tapi, ken
Baru saja turun dari mobil, terdengar sapaan dari belakang, Alex dan Hana pun sontak menoleh. "Hai Alex!" sapa Selena. "Jangan sok akrab denganku!" ucap Alex. seketika membuat perempuan itu sedikit merasa geram namun, berusaha untuk menahan. "Kamu jangan galak-galak begitu dong, seorang CEO itu harus memiliki etika yang baik agar tidak terlihat buruk dari masyarakat. Apalagi, kamu ini seorang pengusaha yang begitu teroandang dan paling populer di Negara bahkan luar negeri!" ucap Selena. "Pantasan saja sekarang, kamu malah jadi sok akrab begitu denganku. Rupanya, kamu sudah siapa aku sebenarnya!" ucap Alex tersenyum kecut. "Aku tidak menyangka ternyata kamu adalah, seorang pengusaha terkenal dan memiliki aset perusahaan di mana-mana. Heran juga sama kamu Hana, kok bisa ya, dapat pria se kaya raya Alex ini padahal kamu sekarang itu seorang janda. Aku curiga kalau jangan-jangan kamu ini pakai pelet ya, buat meluluhkan hati pria yang kaya raya!" ucap Selena. "Jaga mulut kamu ya, Se
dengan tiga kali ketokan palu oleh sang Jaksa, akhirnya Dimas dan Hana oin anti ini telah resmi bercerai. raut wajah Dimas saat ini begitu menyiratkan sebuah perasaan sedih dan penyesalan yang paling dalam di hidupnya. akhirnya, hari ini dia telah resmi bercerai dengan wanita yang sudah tujuh tahun membersamainya , dan selama tujuh tahun itu Hana adalah istri yang begitu baik. Tapi, Dimas seakan dibutuhkan oleh pesona Selena sehingga membuatnya lupa diri bahwa dia sudah memiliki istri dan juga anak, dan akhirnya perbuatannya itu membawanya jatuh kedalam jurang penyesalan terbesar dalam hidupnya saat ini. andai saja dulu, dia tidak tergoda oleh godaan Selena tentu, rumah tangga yang dengan Hana masih baik-baik saja saat ini. Namun, untuk menyesal sekrang gunanya sudah tidak ada lagi. Hana sudah bertekad untuk bercerai dan mundur dari pernikahan itu karena sebuah luka yang Dimas tancapkan ke dalam relung hatinya , sehingga membuatnya begitu jatuh di tempat paling terdalam. "Hana, tu
selepas kepergian Dimas dari kontrakan Hana, Alex pun juga pamit pulang karena ingin memberi ruang tersendiri pada Hana saat ini perempuan itu terlihat sedang hancur. "Han, aku pamit ya, jangan nangis lagi nanti bumi juga ikut nangis. Kamu harus kuat, bumi tidak menyukai jika salah satu penduduknya ada yang sedih!" ucap Alex tersenyum. Hana pun tersenyum mendengar ucapan Alex, entah kenapa pria tampan itu selalu saja mampu menenangkan hatinya setiap kali berasa di dekatnya, bukan karena cinta hanya saja Alex memang orang yang baik dan sangat tulus. jika dibilang Hana menyukai Alex sama sekali tidak, eh bukan tidak tapi belum. Hana saat ini belum memikirkan untuk menetap kembali pada pria setelah perceraiannya resmi bersama dengan Dimas dia memutuskan untuk sendiri dulu, menenangkan hatinya yang sempat terluka dengan besarnya namun, dia tidak menutup hatinya kepada siapapun yang ingin mendekatinya nanti, menurutnya biarlah perihal waktu dan takdir yang akan menentukan semuanya nanti
"biar aku bantu Mas, masuk dulu nanti aku obatin luka kamu yah?" ucao Hana pada Dimas. Dimas pun berusaha berdiri dengan di bantu oleh Hana dan memandang ke arah belakang sambil tersenyum licik pada Alex seakan memberitahu ke Alex bahwa saat ini dia menang karena Hana masih peduli padanya. Alex yang melihat Dimas pun membuang muka lalu, ikut masuk ke dalam kontrakan Hana. "ayo duduk dulu Mas, aku kau ambil kotak P3K dulu di dalam."setelah kepergian Hana, Dimas pun meremehkan Alex. "baagimana pak Alex, apakah anda masih ingin berjuang sedangkan istri saya nyatanya masih peduli sekali dengan saya dan itu artinya dia masih mencintai saya. Jadi sebaiknya, mundur saja sebelum merasakan kecewa yang jauh lebih dalam lagi.""jangan bangga dulu pak Dimas, kita lihat saja kedepannya siapa tahu Hana bersikap seperti itu padamu karena memang dia memiliki rasa kemanusiaan yang tinggi dan bukan karena dia masih ingin tetap bersamamu!" ucap Alex. Dimas yang mendengar perkataan Alex pun merasa
"LEPASKAN TANGAN KOTORMU ITU DARI HANA PRIA BRENGSEK!" suara bariton itu dari belakang. seketika Dimas dan Hana pun berbalik kearah belakang, dan ternyata suara itu adalah milik sang pria tampan yaitu Alex. "Apa hak mu menyuruhku melepaskan tangan Hana, dia adalah istriku dan kau tidak berhak sama sekali untuk ikut campur dengan rumah tangga kami!" ucap Dimas tak kalah emosi. "Aku memang bukan siapa-siapa nya Hana, tapi perlu kami ketahui bahwa siapapun yang berani menyakiti Hana saat ini maka, akan berhadapan denganku terutama kamu! ucap Alex dengna tatapan tajam. " dasar brengsek! aku kasian padamu karena menginginkan seseorang yang sudha memiliki keluarga sedangkan, kamu itu masih bujang pak Alex banyak perempuan lajang diluar sana kenapa meski menginginkan sesuatu yang sudah dimiliki?" ucap Dimas tersenyum kecut. "sedangkan kau, apa kau lupa bahwa kau lebih dari brengsek karena memilih berkencan dengan perempuan lain dibelakang istri dan anakmu. Apa kau tidak sadar diri bahw
"sialan kamu Alex, ternyata kamu itu licik dan ternyata kamu mlsedang menyukai istriku. Tapi jangan mimpi kamu, aku tidak akan membiarkan orang lain merebut Hana dariku. sebaiknya, sekarang aku harus mencari keberadaan Hana saat ini, dan aku akan meminta padanya untuk menarik kembali gugatannya di pengadilan karena aku yakin, Hana masih mencintai ku!" ucapnya yakin. Dimas pun berusaha menghubungi nomor Hana, tapi lagi-lagi tidak ada jawaban sama sekali. Dimas begitu frustasi karena sudah satu minggu Hana pergi tanpa kabar dan yang membuatnya merasa terancam sekarang adalah Alex, dia bermaksud merebut Hana darinya. akhirnya, Dimas pun memutuskan untuk pulang saja karena saat ini dia sama sekali tidak memiliki tujuan untuk mencari keberadaan Hana. namun, di sela-sela perjalanannya menuju pulang dia pun melihat perempuan yang mirip dengan Hana di pinggir jalan menaiki sebuah mobil tadi online dan setelah di perhatikan dengna baik, ternyata benar dia adlaah Hana istrinya. Dimas pun seg
setelah kepergian Alex dan juga Hana, Selena segera meraih ponselnya dalam tas lalu beralih ke google kemudian mengetik nama dari Alexander ludwik. Seketika muncul foto-foto yang terkait tentang diri Alex dan berapa terkejutnya ternyata Alex adlaah seorang CEO perusahaan ternama yang bergerak di bidang properti, selain itu Alex juga memiliki 5 hotel bintang lima serta apartemen mewah dan juga villa, serta pulau pribadi dan masih banyak lagi kekayaan Alex lainnya kalau kata orang mah Alex ini the real Sultan. "Ternyata Alex buka orang sembarangan dia ternyata orang yang sangat kaya raya bahkan ke kayaknya masih sangat jauh diatas sama Dimas. Sial, aku jadi malu karena sudah merendahkan dirinya dan Hana bisa menertawakan ku karena ternyata dia malah mendapatkan pria yang lebih kaya dari Dimas."Selena pun merasa frustasi karena dia gagal mengejek Hana karena ternyata Hana gagal jadi gembel yang ada sebentar lagi dia akan menjadi nyonya Alexander ludwik seseorang yang memiliki kekuasaa