Share

54. dia makhluk astral

Hari ini Mas Ferdi berangkat bersama Papa menuju bandara. Aku memang sengaja tak mengantarkan nya. Karena Mas Ferdi dari tadi malam sudah menginap dirumah Orang tuanya terlebih dahulu.

Rasanya begitu sedih saat ditinggal Mas Ferdi pergi. Seperti tak ikhlas saja, tapi mau bagaimana lagi, ini sudah jadi tuntutan pekerjaan.

Hari ini pun, aku memiliki agenda yang begitu besar bersama Anandita. Ya, aku ingin mencabut laporan ku untuk Viona dan Anji ke polisi. Karena bagaimana pun juga, mereka sudah mendapatkan balasan nya.

"Bik, tolong jagain Arshaka ya. Aku mau keluar bentar sekalian ke kantor juga sama Anandita." Ucapku pada Bik Titin.

"Siap Bu, Ibu santai saja."

Aku mengulas senyum kearah nya. Tak salah juga, Bu Elis mengenalkan ku pada Bik Titin yang bisa diandalkan juga seperti Bik Asih.

Kutinggalkan Bik Titin yang masih sibuk mencuci piring. Karena kebetulan juga, Arshaka sedang tertidur. Maklum, bayi masih lebih banyak waktu tidurnya. Aku pun bergegas menemui Anandita yang masih ada
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status