Home / Romansa / Crazy Rich Baby / Bab 206 : Berharap Anak Perempuan

Share

Bab 206 : Berharap Anak Perempuan

last update Last Updated: 2023-04-15 20:15:07

“Kamu sebaiknya tidak perlu terlalu memikirkan ucapan Sera.” Marsha memberi nasihat ke Sean karena sepupunya itu terlihat emosi karena sang keponakan menangis seperti habis dipukuli.

Zie tertawa geli, sadar Sean sedang meliriknya tapi dia berpura-pura tidak tahu. Entah benar atau mungkin perasaannya saja, sikap overprotective Sean seolah memberi tanda bahwa pria itu menginginkan anak perempuan.

“Tapi tetap saja, kamu pasti suka memarahinya, jangan galak-galak, Sya! Nanti kamu cepat tua,”ucap Sean. Ia menasehati agar Marsha tidak terlalu keras ke Serafina.

“Ayolah Sean, my kid is my rule, anakku aturanku.”

Marsha berbicara sambil memutar bola matanya malas, sedangkan Jeremy sudah lanjut menyuapi Kenzio makan. Setiap hari libur dia memang memiliki tugas untuk menjaga anak-anaknya.

“Iya, tapi tidak begitu juga Marsha.” Sean masih bersikukuh. Ia menunduk memandang Serafina yang masih memeluknya erat.

“Oke, baiklah! Sera, kamu tahu ‘kan tadi hanya salah paham? Yang Mami minta buang itu mak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (16)
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
Sera kok ga jadi sih pengen ikut uncle sean biar jadi anaknya .........
goodnovel comment avatar
Yessy Susanti
waduhhh Zie nnya UK Raiga k Sean ......
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
Kira2 ukuran nya brpa yah
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Crazy Rich Baby   Bab 207 : Hanya Formalitas

    ‘Setinggi apapun kedudukan orang, sekaya apapun mereka. Mereka tetap tidak bisa memiliki segalanya’. Sebuah kalimat yang terdengar sangat pas untuk menggambarkan kondisi keluarga Aris dan Daniel, juga perasaan Yura dan Raiga saat ini.Yura harus menerima kenyataan tidak akan ada pesta pernikahan yang mewah, seperti apa yang dia impikan karena kesalahannya sendiri.Begitu juga dengan Raiga, dia harus melewati hari ini dengan mengabaikan impiannya menikah di usia tiga puluh lima tahunan.Rumah Aris menjadi saksi betapa sederhananya pernikahan mereka hari itu, tak ada dekorasi, tak banyak orang yang hadir, juga tak ada gaun indah yang dikenakan oleh kedua pengantin.Raiga tahu, ini hanya sebuah pernikahan untuk sama-sama menutupi aib keluarga. Ia menoleh Yura, gadis itu terlihat diam sejak tadi mungkin karena grogi.“Kenapa rasanya mendebarkan seperti ini?” Yura bermonolog. Mencoba melawan kegelisahannya. Ia menguatkan diri agar yakin kalau ini pasti akan terlewati dan semua pasti akan b

    Last Updated : 2023-04-16
  • Crazy Rich Baby   Bab 208 : Apa Benar Semua Mertua Jahat?

    Malam harinya, Yura datang bersama Raiga ke rumah Daniel. Mereka disambut dengan senyuman lebar dari Zie yang menggendong Keenan di depan. Wajah istri Sean itu semringah, dia yakin Raiga dan Yura pasti sudah membuka kado darinya dan Sean.“Halo Ken!” Yura menyapa dengan ramah, sedangkan Raiga langsung masuk ke dalam setelah berpura-pura ingin menggetok kepala kakak iparnya dengan tangan yang dikepalkan.Zie terkekeh, dia dengan jahilnya bertanya apakah Yura suka dengan hadiah yang diberikannya. Satu paket perlengkapan tempur dan sepasang dalaman yang senada.“Astaga Kak, kakak seharusnya tahu hubunganku dan kak Rai tidak sejauh itu,”ucap Yura. Ia buru-buru masuk ke dalam membuntuti sang suami, karena merasa hanya Raiga lah yang dia kenal dekat di sana.Yura menundukkan kepala melihat Ghea dan Daniel yang ada di ruang tengah, dia bingung dan canggung, sampai Sean memintanya untuk duduk sambil menunggu keluarga yang lain datang.Yura mengangguk mengiyakan ucapan sang kakak ipar, untuk m

    Last Updated : 2023-04-16
  • Crazy Rich Baby   Bab 209 : Keluarga Raiga

    Selang satu jam kemudian, satu persatu keluarga dekat Daniel datang ke rumah. Raiga yang sejak tadi memilih berada di ruang kerjanya melihat dari lantai atas, semua orang sedang bercengkerama. Raiga tak langsung turun menyapa tapi memilih ke kamar untuk membangunkan Yura yang dia pikir sedang tidur.Tanpa mengetuk pintu, Raiga masuk ke dalam. Namun, dia tak mendapati istrinya itu di atas ranjang, hingga sedikit panik dan memanggil namanya.“Yura! Ra, apa kamu di kamar mandi?”“Hem … iya.”Raiga lega, dia heran sendiri kenapa tiba-tiba merasakan cemas, saat tidak langsung melihat gadis itu setelah masuk.Yura keluar dari kamar mandi sambil mengeringkan tangan dengan tisu, dia memandang Raiga yang nampak bingung bahkan tak mengedip menatapnya.“Apa saudara kakak sudah datang?” Alis Yura berkerut, dia sampai harus mengulangi pertanyaan karena sang suami tidak menjawab. “Kak Rai, kakak kenapa?”Raiga gelagapan, dia mengangguk sambil menunjuk ke arah pintu kamar. “Iya, mereka sudah datang,

    Last Updated : 2023-04-17
  • Crazy Rich Baby   Bab 210 : Hadiah

    Makan malam pun berlangsung dengan penuh kehangatan, Yura hanya mendengarkan orang-orang bicara tanpa ikut menyela. Sesekali Zie mengajaknya bicara, tapi dia hanya menjawab dengan kata ‘iya’ ‘tidak’ atau sekadar gelengan kepala. Sebenarnya Yura penasaran dengan sosok Serafina, bocah yang diceritakan orang-orang tadi. Ini sudah hampir setengah jam, tapi bocah itu belum juga datang. “Apa kalian ada rencana honeymoon? Paman akan memberikan kalian hadiah tiket dan akomodasi.” Richie bicara ke Yura dan Raiga. Sedangkan semua orang nampak mendengarkan dan ikut senang mendengar tawaran dari pria itu. Yura bingung untuk menjawab, dia menoleh suaminya yang masih sibuk menyuapkan makanan ke dalam mulut. Yura mengerutkan kening, heran apa mungkin Raiga berpura-pura tak merespon pertanyaan Richie. “Bagaimana?” tanya Richie. “Ah … kalau itu aku terserah kak Rai, karena dia harus bekerja, kalau aku kuliah tidak setiap hari, jadi lebih fleksibel,”jawab Yura. Ia sedikit kecewa karena Raiga masih

    Last Updated : 2023-04-19
  • Crazy Rich Baby   Bab 211 : Baper

    Sampai makan malam selesai, Marsha dan keluarganya belum juga datang. Richie bahkan meminta Kimi menghubungi putrinya, takut jika sampai sesuatu yang tidak diinginkan terjadi. Mereka semua kini berkumpul di ruang keluarga dan kembali membahas hal-hal random dari mulai perusahaan sampai dengan gosip artis yang sedang panas diperbincangan di media.“Bagaimana?” tanya Richie melihat sang istri baru saja selesai menghubungi Marsha.“Mereka sudah dekat, biasa cucu kesayanganmu itu rewel,”kata Kimi. Wanita itu duduk di sebelah suaminya lantas ikut mengomentari apa yang sedang dibicarakan oleh para iparnya.“Lalu, kapan Sean akan kembali lagi bekerja?”Pertanyaan yang dilontarkan Nic membuat Zie menoleh sang suami. Meski tahu harta yang dimiliki Sean sangat banyak, tapi jelas tidak mungkin dipakai sebagai biaya hidup terus menerus. Keenan semakin lama semakin besar, tidak mungkin memberi contoh yang kurang baik ke putranya itu. Sebisa mungkin Zie ingin mendidik Keenan mandiri, meski tahu ber

    Last Updated : 2023-04-20
  • Crazy Rich Baby   Bab 212 : Aku Adalah Aku

    Semua orang terdiam karena tidak ada yang salah dari ucapan Yura. Hanya saja, sedikit terasa ada gesekan antara gadis itu dan Ghea. Serafina sendiri langsung diam melihat semua orang tidak ada yang membujuknya. Yura sendiri memilih untuk berdiri, dia meminta izin ke semua orang undur diri lebih dulu ke kamar. Gadis itu memandang sejenak Raiga, sebelum benar-benar pergi dari sana. “Aku tidak perlu menjadi orang lain hanya demi sebuah pengakuan atau kesan baik, aku adalah aku, aku akan tetap menjadi diriku,”gumam Yura di dalam hati. “Lihat! Gara-gara kamu merengek, tante Yura jadi tak enak hati,”ucap Marsha. Tidak ada satu orangpun yang berani membantah perkataannya ke Serafina, karena semua orang tahu bahwa ini adalah salah satu cara Marsha mendidik buah hatinya dan Jeremy. Marsha memiliki prinsip untuk tidak memanjakan sang putri. Serafina harus tahu dirinya salah, harus sadar bahwa karena sikap manjanya bisa menempatkan orang di posisi yang tidak nyaman. “Sudahlah! Mungkin Yura

    Last Updated : 2023-04-21
  • Crazy Rich Baby   Bab 213 : Pasangan Di Atas Buku

    Malam pertama seharusnya dilalui dengan melakukan hal romantis dan diakhiri dengan bercinta, mungkin begitu pemikiran dari kebanyakan orang.Namun, tidak dengan Raiga dan Yura. Setelah mengobrol dengan Serafina, Yura memilih berbaring dan memejamkan mata. Tentu saja dia belum benar-benar terlelap, dia bahkan masih mendengar suara Raiga yang berada di kamar mandi.Yura meringkuk dan menarik selimutnya pelan-pelan, dia tidak ingin sampai Raiga tahu dirinya belum tidur.Saat langkah kaki pria itu terdengar mendekat, Yura semakin merapatkan kelopak mata. Ia merasakan Raiga mulai berbaring di sisinya. Raiga hendak mematikan lampu tidur, tapi sebelum itu bertanya-“Apa kamu terbiasa tidur dengan lampu menyala?”Mata Yura seketika terbuka lebar, dadanya berdetak tak karuan karena kaget ternyata suaminya tahu bahwa dia sejak tadi berpura-pura tertidur. Yura tak menjawab, dia tidak ingin malu di depan Raiga.“Aku matikan ya.”Raiga memutuskan untuk memadamkan lampu, karena Yura tak menjawab. I

    Last Updated : 2023-04-21
  • Crazy Rich Baby   Bab 214 : Pulang

    “Kenapa tidak menunggu sampai sarapan siap dulu?”Seperti apa yang sudah dia katakan. Pagi itu Yura memutuskan untuk pulang bahkan sebelum semua anggota keluarga Tyaga bangun.Daniel ingin mencegah menantu barunya itu untuk pergi sepagi ini. Namun, sepertinya gagal karena Yura bersikeras. Gadis itu menggeleng, menatap ke arah dalam kamar di mana Ghea nampak duduk di atas ranjang.“Tante, aku pamit pulang dulu.”Wajah Daniel kebingungan mendengar Yura memanggil Ghea dengan sebutan ‘tante’ bukan ‘mama’. Sebagai kepala keluarga, dia merasa apa yang terjadi saat ini seharusnya bisa dihindari. Daniel menoleh kebelakang, dengan tatapan sedikit kesal dia memandang Ghea yang tak acuh dengan kedatangan Yura - yang mengetuk pintu kamar mereka di pagi buta.“Raiga akan mengantarmu ‘kan?” tanya Daniel pada akhirnya. Menahan Yura pun dirasanya sudah tidak lagi bisa.“Tidak, dia masih tidur. Aku akan naik taksi saja.”Yura tersenyum lantas menganggukkan kepala. Tak menunggu Daniel menjawab, dia sud

    Last Updated : 2023-04-22

Latest chapter

  • Crazy Rich Baby   Bab 305 : Foto Keluarga - TAMAT

    Hari itu Sean dan Zie menemani Lea bermain bersama Keenan di taman. Putra dan putri mereka itu tampak bermain prosotan juga ayunan bersama. Zie duduk tidak jauh dari mereka, dia sangat bahagia melihat Keenan dan Lea yang begitu akur. “Yura masih bersikeras tidak mau melihat kondisi ayahnya. Dia tampaknya sekarang benar-benar tidak peduli,” ucap Zie dengan tatapan tertuju ke Keenan dan Lea. Sean menghela napas kasar, hingga kemudian membalas, “Yura masih menganggap kalau kecelakaan yang menimpanya dulu memang disengaja. Sampai sekarang Yura juga sangat yakin jika pak Aris memang dalangnya, padahal yang sebenarnya itu murni kecelakaan. Kakaknya saja yang sengaja membuat isu itu agar Yura membenci papanya, kemudian pergi dan tidak mengharapkan warisan karena terlanjur benci.” Sean menjelaskan panjang lebar akan fakta yang memang diketahuinya. “Hem … tapi Yura sebenarnya juga sudah tahu, dan dia bilang tidak butuh warisan. Buatnya yang terpenting bisa hidup tenang dan Raiga terus mencin

  • Crazy Rich Baby   Bab 304 : Menjadi Bagian Keluarga Tyaga

    Setelah perbincangan malam itu, hari berikutnya Yura dan Raiga pun menemui Mita yang sudah kembali masuk penjara. Di sana mereka bicara di ruang khusus yang memang disediakan untuk menjenguk narapidana.“Kami sengaja ke sini karena ingin meminta izin darimu. Kami berniat mengadopsi bayimu,” ujar Yura menyampaikan maksud kedatangannya dan sang suami, sesuai dengan apa yang sudah mereka sepakati.Mita terkejut mendengar ucapan Yura, bahkan menatap mantan teman kuliahnya itu seolah tidak percaya.“Aku akan meminta pengacara untuk menyiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan. Kami juga akan memberimu sejumlah uang, agar nanti saat kamu keluar dari penjara, kamu bisa memulai hidup baru yang lebih baik,” ucap Raiga.“Kamu harus berjanji, tidak akan pernah bertanya, mendekati, atau berpikir untuk melihat anak itu lagi, setelah kamu setuju untuk melimpahkan hak asuhnya kepada kami.”Raiga sengaja menegaskan agar Mita tidak sembrono dan dikemudian hari mengakui anak itu sebagai anaknya.Mita hany

  • Crazy Rich Baby   Bab 303 : Mengadopsi Bayi

    “Tapi memangnya Lea boleh punya adik?” tanya Lea ke Yura, dia menatap wanita itu penuh harap.Yura menoleh Ghea, hingga kemudian mencoba memanfaatkan keinginan Lea untuk membujuk Raiga.“Kalau gitu ngomong ke papa, bilang Lea mau bayi ini jadi adik Lea. Gimana?” Yura mencoba memprovokasi karena mungkin jika Lea yang meminta hasilnya akan berbeda.Lea terlihat senang, hingga kemudian kembali menatap bayi Mita.Raiga baru saja selesai menangani pasien, dia cukup terkejut melihat Yura, Ghea, dan Lea di sana, karena mereka tidak mengatakan jika akan berkunjung ke klinik.“Papa.” Lea langsung berlari ke arah Raiga, kemudian meminta gendong.Raiga pun senang, dia menggendong Lea bahkan mencium pipi bocah itu penuh kasih sayang.“Kenapa kalian tidak memberi tahu kalau mau ke sini?” tanya Raiga sambil menggendong Lea. “Hanya kebetulan mampir, sekalian mau melihat bayinya Mita, katanya ada di sini,” jawab Ghea.Raiga menoleh ke bayi Mita yang tampak menggeliat di dalam box, kemudian kembali me

  • Crazy Rich Baby   Bab 302 : Bayi Tak Berdosa

    “Harusnya kita makan siang bukan makan sore seperti ini.” Raiga tampaknya merasa kasihan ke Yura yang harus menunggu dia membantu persalinan Mita tadi. “Tidak apa-apa, aku masih bisa menahan rasa lapar, lagipula aku senang melihat kakak bisa membantu persalinan ibu hamil dengan selamat.” Yura tersenyum lebar. Ia bahkan menyodorkan sendok ke depan mulut Raiga, dan pria itu tanpa ragu menerima suapannya. “Polisi tadi datang ‘kan?” Tanya Raiga. Masalah Mita sepertinya menjadi topik yang menarik untuk mereka bahas. Baik Raiga dan Yura tak menyangka kalau Mita berujung menjadi PSK dan hamil anak salah satu pelanggannya. Karena membahas soal bayi yang baru saja dilahirkan wanita itu, Yura pun memberanikan diri untuk bertanya bagaimana kalau mereka mengadopsi seorang bayi. Bukankah banyak anak yang butuh orangtua asuh di luaran sana. “Bagaimana menurut kakak? Apa kita harus mengadopsi anak?” Mendengar pertanyaan itu, pikiran Raiga pun langsung tertuju ke Mita. Mungkinkah Yura ingin men

  • Crazy Rich Baby   Bab 301 : Wanita Hamil

    Enam Bulan KemudianHari itu Yura baru saja mengantar Lea yang kemarin menginap bersamanya ke rumah Zie. Dia berada di mobil dan kini sedang menelepon Raiga. Setelah masalah Lea selesai hubungan mereka masih sangat harmonis. Riaga sendiri kini sudah tidak bekerja di rumah sakit karena fokus mengurus klinik bersalin miliknya sendiri.“Apa kakak sibuk? Aku sudah mengantar Lea ke apartemen kak Zie. Bagaimana kalau kita keluar untuk makan siang bersama?” tanya Yura.Dia seberang sana, Raiga tampak memulas senyum bahagia sambil membubuhkan tanda tangan ke berkas yang dipegang oleh perawat.“Tentu, aku tidak mungkin menolak ajakan makan siang dari wanita —yang selalu bisa membuatku merasa menjadi pria paling beruntung di dunia," jawabnya merayu.Yura pun tertawa mendengar ucapan Raiga, pria itu senang sekali menggombal dan membuat hatinya berbunga-bunga. Jika dipikir lagi, mungkin ini adalah hikmah dari kejadian yang menimpa rumah tangga mereka. Bukannya renggang hubungan keduanya malah ber

  • Crazy Rich Baby   Bab 300 : Keluarga Untuk Lea

    Hari berikutnya, baik Yura dan Zie terlihat sudah bisa menjaga perasaan dan sikap masing-masing. Keduanya bertatap muka meski tidak saling sapa, tapi tidak seemosi semalam. “Mama.” Lea langsung mendekat ke Yura, bahkan langsung memeluk wanita itu. Zie sedikit iri melihat hal itu, tapi dia mencoba menahan diri meski ada rasa sesak yang tak terelakkan melihat Lea yang memeluk Yura penuh kasih sayang. “Lea mau mandi, sambil main busa,” celoteh anak itu. Yura pun mengangguk sambil tersenyum, dia kemudian menggandeng Lea untuk pergi mandi, sedangkan Zie hanya bisa memandangi keduanya, tanpa bisa berbuat apa-apa karena takut membuat Lea sedih. Saat sudah berkumpul untuk sarapan bersama, mereka bersikap wajar meski wajah mereka terlihat begitu tegang. “Aku minta izin untuk bermain dengan Lea sebentar, Kak. Setelah itu baru kita bicara,” ujar Yura ke Zie. Ia memulas senyum tipis saat sang kakak ipar menganggukkan kepala tanda setuju. Yura pun mengajak Lea ke halaman samping. Dia sama se

  • Crazy Rich Baby   Bab 299 : Cinta Ini Membunuhku

    Raiga tidak bisa berkata-kata saat Sean menghajarnya. Seolah pasrah, Raiga membiarkan kakaknya itu memukul wajahnya bertubi-tubi. Zie hanya diam dan Yura pun masih syok sekaligus bingung. Tak tinggal diam, Daniel mencoba melerai dan menjauhkan Sean yang masih memukuli Raiga. “Sudah, kalian seharusnya tenang! Kasihan Lea jika tahu kalian begini. Seharusnya kalian bicara baik-baik agar Lea tidak terkejut atau bingung dengan fakta sebenarnya,” ujar Daniel yang tidak berniat membela salah satu dan berusaha menjadi penengah. Sean pun akhirnya menjauh dari Raiga, tapi tatapan pria itu jelas masih penuh amarah. “Kalian menginaplah di sini dulu. Besok setelah kalian sedikit tenang, kita bicarakan lagi masalah ini dengan baik-baik, serta memikirkan bagaimana ke depannya,” ujar Daniel ke Zie dan Sean. Sean melirik Zie yang mengangguk tanda setuju dengan ide Daniel, hingga akhirnya mereka pun menginap di sana malam itu. Lea sendiri tidur dengan Keenan, Daniel, dan Ghea agar tidak lagi terjad

  • Crazy Rich Baby   Bab 298 : Buah Kebodohan

    Setelah menembus jalanan yang sedikit sepi, Sean dan Zie pun sampai di rumah Daniel. Di sana Yura menyambut hangat mereka, meski Zie dan Sean hanya memasang wajah datar.“Ken, ajak Lea main di kamarnya, ya,” pinta Sean ke sang putra.Keenan pun mengangguk, sedangkan Ghea langsung mengajak dan menemani keduanya pergi ke kamar yang terdapat di lantai atas.“Ra, kita perlu bicara!” ujar Sean.Yura bingung karena sikap Sean dan Zie yang berbeda, apalagi Zie terlihat sedih, hingga kemudian membiarkan saja Keenan dan Lea pergi ditemani sang mertua, sedangkan dia ikut Sean dan yang lain ke ruang keluarga untuk bicara.Mereka kini sudah duduk bersama, Yura sendiri menangkap gelagat aneh dari kakak iparnya.“Kami ingin membicarakan sesuatu. Meskipun menyakitkan, tapi kamu harus tahu kalau Raiga selama ini memiliki kebohongan besar,” ujar Sean sambil memberikan ekspresi wajah datar.Yura mencoba menyiapkan hati dengan hal yang akan didengar selanjutnya, meskipun tangannya kini sudah terlihat g

  • Crazy Rich Baby   Bab 297 : Terlalu Pengecut

    Hari itu adalah hari Yura wisuda. Binar kebahagiaan tampak jelas di wajahnya. Apalagi Raiga datang ke sana bersama Lea. Bocah itu memakai kebaya yang mirip dengannya, Daniel dan Ghea juga hadir sebagai orangtua. Mereka begitu bahagia melihat Yura yang akhirnya bisa menyelesaikan study-nya.Setelah acar seremonial selesai, mereka pun berfoto bersama, Yura terlihat bahagia karena semua orang memberinya selamat, termasuk Lea yang tampak bangga ke prestasi yang diraihnya.“Papa sudah memesan tempat di restoran untuk kita merayakan kelulusan Yura,” ucap Daniel.Yura semakin bahagia karena keluarga sang suami sangat baik, tidak pernah membedakan antara anak dan mantu. Namun, saat tiba di restoran dan sampai waktu makan tiba, Zie, Sean, dan Keenan tidak terlihat di sana, tentu saja hal itu membuat Yura bertanya-tanya.“Apa Kak Sean dan Kak Zie tidak Papa undang?” tanya Yura. “Sean sibuk dan Zie juga, jadi mereka tidak bisa datang," jawab Raiga membuat alasan.Yura pun memaklumi, hingga kem

DMCA.com Protection Status