Share

Bab 502

Dia mengikuti Agnes ke dalam kamar.

Begitu pintu kamar tertutup, wajah Agnes berubah seketika. Tatapannya kepada Yara semakin dingin.

Tatapan seperti ini mengingatkan Yara pada saat dia masih bersama Yudha. Agnes selalu menatapnya seperti ini setiap kali dia datang berkunjung.

Suasana hatinya saat ini tidak banyak berubah.

"Duduk." Agnes menyilakan dengan dingin.

Yara menggeleng. "Nggak usah. Bibi, langsung katakan saja."

Seiring bertambahnya usia kehamilan, duduk malah membuatnya semakin tidak nyaman.

Agnes duduk sendirian dan menatap Yara. "Felix menemanimu di luar negeri selama tiga bulan."

Yara tidak berkata apa-apa, mengiyakan dalam diam.

"Semua orang pada dasarnya sudah otomatis yakin kalian pasti akan menikah. Mereka semua juga mengira kamu mengandung anak-anak Felix." Nada bicara Agnes cukup tenang.

Yara sedikit terkejut. Dari mana orang-orang di sini tahu tentang dia dan Felix tinggal di luar negeri?

Apakah maksud Agnes sekarang adalah dia harus menerima pernikahan dengan Feli
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status