Share

77. Getaran itu

Aldo menahan tangan kanan Ratna, yang akan melangkah menjauh. 

"Apa sih?!" tanya Ratna, pelan tapi penuh dengan tekanan. 

Langkahnya terhenti dan sontak membalikkan badan ke arah Aldo. 

"Kamu mau ke mana? Nggak usah menghindar!"

"Siapa juga yang menghindar? Jangan kepedean dong!"

 "Duduk, Ratna!"

Entah ilmu pelet apa yang dipunyai Aldo, hingga membuat Ratna sontak menuruti kemauan lelaki bermata tajam itu. 

Ratna tidak berselera lagi untuk menikmati nasi yang dibawa ibunya Rizal. Dia hanya bisa melirik dan memaki lelaki yang duduk di sampingnya. Namun, dalam hati saja.

Semua asik bercanda sambil terus menikmati makan siang. Ratna yang hanya diam saja dan merasa tak ada yang perduli. Iseng mengulurkan tangannya ke arah sebotol minuman berisi teh dingin yang tutupnya masih bersegel. 

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status