Share

Saya Ingin Taaruf Dengan Khansa

“Oh, ada Mas Uki,” ucap Khansa, wanita yang berada di balik pintu rumah Asma. “Assalamualaikum, Mas.”

Sapaan Khansa membuat Uki tersadar dari rasa terkejut dan kaget dengan kedatangan seseorang yang menarik hatinya.

“Eh.. Iya. Silakan masuk, Mbak Khansa,” ucap Uki dan segera membuka pintu dengan lebar.

Khansa pun masuk ke dalam rumah Asma. “Kemana Asma, Mas? Randi sepertinya sudah terlelap itu?” ucap Khansa yang sudah duduk di ruang tamu.

Uki menengok ke arah sang keponakan yang berada di gendongan. “Loh, sudah tidur tho. Padahal, tadi masih ngoceh,” ujar Uki.

“Bayi akan cepat terlelap di gendongan orang yang membuatnya nyaman. Randi berarti sudah merasa nyaman tuh sama Mas Uki,” ucap Khansa seraya tersenyum.

Uki balas tersenyum. “Aku mau menidurkan Randi di kamarnya dulu ya, Mbak. Asma sedang di dapur, Mbak Khansa langsung ke dapur saja.”

“Baik, Mas.” Khansa mengikuti Uki yang berdiri dari tempat duduknya.

Uki menuju ke kamar Asma, sedangkan Khansa menuju ke dapur. Dia pun mengucapka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status