Share

Bab 31

Heru mengerutkan keningnya. “Felis, mengapa kamu berbicara seperti itu? Aku memanggilmu kemari hanya untuk berdiskusi. Aku dan Ibumu merasa bahwa perekonomian Pak Hans sangat baik, dia adalah jodoh yang cocok untukmu.”

Pada saat ini, pintu berderit dan terbuka, Kak Gisel keluar dari dalam. Setelah melihat Felis, dia tersenyum dan berkata, “Felis, kamu sudah pulang. Setelah beberapa bulan tidak bertemu, kamu semakin tinggi dan cantik.”

Felis tidak merespons, Lili keluar dari dalam. “Memang, tidak banyak orang yang bisa menandingi penampilan dan prestasi akademiknya Felis. Cepat panggil orangnya ke sini karena Felis sebentar lagi harus pergi ke kampus.”

“Oke.”

Kak Gisel pergi sambil tersenyum.

Setelah Kak Gisel pergi, Lili segera mengunci pintu gerbang agar Felis tidak bisa melarikan diri.

Pak Hans akan segera tiba dan menetapkan pernikahan mereka terlebih dahulu.

Hasil tersebut tergantung pada jumlah mahar yang dibawa oleh Pak Hans.

Felis melihat bahwa pintu gerbang sudah dikun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status