Share

MENJAUH DARIKU

ARGA POV

***

Seberapa keraspun aku mengetuk bahkan berteriak memanggil namanya, Ratih tak akan menyahuti sebab aku yakin dia sedang tak berada dirumah.

Kontrakan kecil ini terkunci. Kemana dia?

"Cari Ratih?"

"Astaga...!" Aku terkejut saat tiba-tiba mendengar suara Mbak-mbak yang tinggal di sebelah kontrakan Ratih. Bagaimana tidak? Dia muncul secara tiba-tiba dibalik jendela hanya dengan memakai tanktop ketat. Hampir mengeluarkan semua isi... Ah sudahlah.

"Astaga, astaga aja terus," rutuknya.

"Ya abis, Mbaknya muncul tiba-tiba. Mana gundukan mbak, nggak di tutup secara sempurna lagi!"

"Lah, emang masalah buat situ? punya barang bagus, ya diperlihatkan. Pagi-pagi menikmati pemandangan bagus harusnya bersyukur. Malah astaga... "

Hah?

"Justru punya barang bagus itu dijaga, Mbak. Gak boleh semua orang lihat." Aku sedikit melembut. Namun di sambut kekehan dari mbak ini.

"Kayak punya si Ratih toh? Hahah... Iya dah iya. Saya tahu susunya gede, mangkanya cuma kamu yang bisa menikmati.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status