Share

Tikus-Tikus Got

Mereka terkantuk-kantuk menunggu Ilham yang belum juga kunjung datang. Sekarang sudah pukul lima sore. Mereka masih menunggu di tempat itu. Sesekali mereka memainkan games di gawainya, karena merasa bosan. Sedang memainkan gawainya, tiba-tiba terlihat seorang lelaki tinggi putih lewat di depan pos satpam. Dia terlihat berbicara pada satpam tersebut. Selain itu, kantor itu dijaga ketat oleh beberapa pria berseragam.

“Bar, itu ... itu orangnya. Dia memasuki mobil. Cepat!” Mereka mengikuti mobil sport warna hitam yang melaju kencang. Berulang kali mereka menabrak mobil lain untuk bisa mengejar lari sang mobil sport. Ah, tidak didalam mobil itu bukan Ilham, tapi Adit sang asisten. Basuki tidak begitu mengingat rupa Ilham, karena waktu itu dia di dalam mobil. Dia hanya ingat beberapa kali Ilham mengenakan mobil sport itu.

Rupanya, mereka memilih lawan yang salah. Aditia bukan  anak krece kemarin sore yang dapat dengan mudah di he

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status