Share

Bab 284

Tentu saja Thasia tidak senang.

Namun, dia tidak punya pilihan.

"Ya, aku sangat senang," kata Thasia dengan mengkhianati isi hatinya.

Jeremy dari awal sudah menebak hal ini. "Cara tercepat yang kamu maksud itu dengan mencari pengacara, bukan?"

Thasia tidak menyangkal.

Setelah dia terdiam, dia berkata pada Jeremy, "Pak Jeremy, kita nggak sejalan lagi."

Thasia ingin pergi mencari pengacara.

Jeremy mengerti maksud Thasia, tidak mungkin dirinya berbaik hati memberikan wanita itu tumpangan.

Jeremy berkata dengan datar, "Di PT Okson lagi ada banyak kerjaan."

"Oh."

Thasia tidak berkata apa-apa lagi.

Begitu mereka sampai di PT Okson, yang satu kembali ke kantor presdir, yang satu lagi kembali ke mejanya.

Saat Vina melihat Thasia dia merasa sangat terkejut. "Kak Thasia aku kira kamu nggak akan datang lagi."

Perhatian Thasia pun tertuju pada Vina.

Pakaian kerja Vina terlihat sangat rapi.

Sepertinya Jeremy sudah memperlakukan gadis ini dengan baik.

Apalagi tujuan Vina diterima di sini untuk mengg
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status