Share

Senyum itu palsu

Dibalik ketegaran Rara, ia pun bisa menangis. Apalagi, permainan yang dimainkannya cukup bahaya. Rara memang sangat sadar dengan resiko yang harus dirinya tanggung jika memang ia harus berhadapan dengan Rania bukan hanya tentang mentalnya saja yang begitu sangat teruji, begitu juga dengan fisiknya apalagi Ia sekarang sedang berbadan dua dirinya harus menjaga ekstra kandungannya ini. Birunya tidak ingin hanya karena Rania justru dirinya mengorbankan janin yang ada di dalam kandungannya itu. Ia hanya ingin memperjuangkan kebahagiaan anak-anaknya selama ini dan dirinya memang tidak mau jika sampai rumah tangganya rusak hanya karena orang ketiga.

Apalagi, jika berhadapan dengan Rania. Namun, sebuah rekaman pengakuan Rania pun belum bisa dipercaya olehnya. Hal yang masih membuat dirinya benar-benar merasa sangat menyesal adalah mengapa Arnold justru memilih untuk menikahi wanita itu, siapa wanita yang ingin berbagi suami dengan wanita lainnya begitu juga dengan dirinya. Ia tidak mau bodoh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status