Share

Bab 50

"Apa kamu akan kembali dengannya?" Tanya Revan wajahnya tidak dapat di bohongi jika ada kekhawatiran yang tergambar disana.

"Kenapa tiba-tiba Kak Revan tanya seperti itu?" Tidak menjawab Alora berbalik bertanya pada Revan.

"Sebelum aku menjawabnya, apa kita bisa keluar ke taman untuk mengobrol?" Mendapat kesempatan untuk dapat mengutarakan perasaannya, Revan mengajak Alora untuk mengobrol di luar.

"Boleh, tapi aku gatau apa aku di perbolehkan keluar dari sini?" Tentu saja Alora menyetujui ajakan Revan, karna ia pun juga merasa bosan jika harus berada di Kamar Rawat.

"Yaudah, kamu tunggu dulu biar aku tanyakan terlebih dahulu pada suster ya." Kata Revan tampak bersemangat, ia pun bergegas keluar setelah Alora mengangguk sebagai jawaban.

Tidak terlalu lama Alora menunggu, akhirnya pintu kembali terbuka dan terlihat Revan datang dengan senyumannya yang mengembang tidak hanya sendiri seorang suster juga masuk dengan membawa kursi roda.

"Bosan ya di kamar." Kata Suster itu sembari mulai me
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status