Share

BR ~ 68

“Sialan.” Wahyu menyeringai tipis, nyaris tanpa suara. Tidak ada nada marah, hanya sebuah umpatan ringan yang keluar dari bibirnya seolah itu kebiasaan sehari-hari. Kemudian, ia melanjutkan dengan satu kata lagi, “Berengsek,” kali ini lebih pelan, seolah hanya berkata pada dirinya sendiri.

Lantas, ia berjalan menjauh dari meja resepsionis resort sambil mengeluarkan ponselnya. Mencari nomor Kendrick, lalu dengan segera menghubungi pria itu.

Ketika panggilannya tersambung, Wahyu berhenti di sebelah tiang kayu lalu bersandar.

“Sabda nggak ada di Maratua,” protes Wahyu pada mantan asisten pribadinya itu dengan nada yang penuh ketidakpuasan. “Cari tahu, apa yang terjadi sebenarnya.”

“Mohon maaf atas keteledoran saya, Pak,” ucap Kendrick hati-hati. “Sebentar lagi saya cari tahu.”

“Oke, dan atur kepulanganku kamis ini ke Jakarta.” Wahyu mengakhiri obrolan mereka lalu menyusuri jalan, kembali menuju floating vila yang sudah ia sewa. Tentu saja ia pergi bersama April, karena Desty sudah heboh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (17)
goodnovel comment avatar
Loey
gk terasa udh bersambung …
goodnovel comment avatar
Mae Kim
ayooo anggun balaskan dendamu, bersama wahyu. soalnya ini semua belum terbalaskan, masih banyak misteri. anggun kerja di kalingga tower pasti ada masalah baru, waa seruu seruu. soalnya kalo anggun sabda happy ending, jyah selesai cerita ini, jd ga seru XD
goodnovel comment avatar
angel2712
nungguinn bangedd
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status