Share

Mengganti Rumah

"Reno dan Wima menyenangkan."

Fandi tersenyum mendengarnya, sepanjang pengamatan selama di rumah kedua sahabatntya Dona tampak nyaman dengan anak mereka, Dona bahkan diam-diam memesankan makanan yang bagi Fandi dan kedua sahabatnya sangat mahal, sikapnya itu berhasil membuat sahabatnya menerima kebaikan Dona.

"Mau ketemu mereka lagi lain waktu?" Dona mengangguk tanpa berpikir terlebih dahulu.

"Kita mau kemana?" Dona menatap sekitar.

"Rumahku."

"Rumah kamu? Rumah orang tuamu juga? Kalau ya kita mampir toko roti beli sesuatu." Dona seketika panik mendengar jawaban Fandi.

"Rumah yang aku beli, nggak terlalu besar karena memang hanya aku sendiri yang tinggal. Aku sudah mencari rumah untuk kita tinggali setelah menikah, nggak mungkin kita tinggal disini karena memang kecil."

Dona tidak membantah kalimat Fandi, wanita mana yang tidak senang rumah apalagi rumah itu dari pria yang berarti baginya, pria yang baru dikenalnya dan t
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status