Beranda / Romansa / Balikan Dengan Mantan / Surat Pengunduran Diri

Share

Surat Pengunduran Diri

Penulis: Love Queen
last update Terakhir Diperbarui: 2022-01-26 19:34:30

Savira : Ma, aku titip Raka untuk beberapa hari

Jeslyn mengernyit heran kala membaca pesan yang dikirimkan Savira untuknya. Menitip Raka untuk beberapa hari? Memangnya mantan menantunya itu mau kemana? Apa ini ada hubungannya dengan sikap aneh Axel akhir-akhir ini?

Jeslyn menduga-duga, mungkin saja sikap aneh Axel beberapa hari ini karena ada masalah dengan Savira, tak biasanya Axel begitu aneh. Kalau pun sikap Axel berubah beberapa hari ini karena masalah di kantor, pastinya tak akan seperti itu juga. Jeslyn mengenal Axel.

Tak berani bertanya masalah antara Axel dan Savira, Jeslyn memilih membalas pesan Savira.

Jeslyn : Ok!

Setelahnya, Jeslyn menyimpan ponselnya di meja dan dia menghampiri Axel yang baru saja masuk ke rumah.

"Tumben pulang cepat?"

"Raka mana?" Bukannya menjawab pertanyaan mamanya, Axel malah menanyakan keberadaan Raka.

Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Balikan Dengan Mantan   Undangan

    "Mama kemana, Oma?" Tanya Raka menghentikan makannya.Jeslyn tersenyum manis, sebenarnya dia tak tahu ke mana Savira karena hanya menitipkan Raka untuk beberapa hari. Jeslyn yakin kalau Axel dan Savira pasti punya masalah, kalau tidak begitu, mana mungkin Savira pergi selama beberapa hari ini dan Axel yang bersikap aneh.Tapi, apapun yang terjadi, Jeslyn yakin, penyebabnya adalah anaknya sendiri. Uh, awas saja, pulang nanti, Jeslyn akan menghabisi anak itu."Mama ada urusan kerjaan di luar kota," jawab Jeslyn seraya mengelus rambut Raka."Oh, kenapa Mama titip aku dengan Oma? Biasanya juga dititip di panti dekat rumah."Gerakan tangan Jeslyn mengelus rambut Raka terhenti kala mendengar perkataan Raka. Dititip di panti asuhan? Hati Jeslyn benar-benar teriris mendengarnya. Jeslyn tidak ingin membela anaknya, dia menyalahkan Axel, ini semua salah Axel. Cucunya menderita. Dengan cara

    Terakhir Diperbarui : 2022-01-26
  • Balikan Dengan Mantan   Ulang Tahun Axel

    Hari ulang tahun Axel pun tiba, Savira memutuskan untuk datang untuk menghargai Jeslyn yang telah menjaga Raka juga merupakan ibu dari Axel. Kalau saja Jeslyn tak memintanya, Savira juga tak akan mau.Jeslyn tersenyum pada Savira yang baru saja tiba. Dia menggiring Savira memasuki ruang tamu yang di mana sudah terdapat Daniel juga Raka di sana, minus Axel yang belum datang."Mama kira kamu gak datang," ujar Jeslyn sembari tersenyum.Savira pun ikut tersenyum, kemudian dia mendudukkan di samping Raka."Tadi nyari kado dulu buat Axel, Ma," balas Savira.Tangannya terulur untuk menyalim Daniel kemudian beralih pada anaknya yang diselingi dengan kecupan di dahi Raka."Mama kangen sayang," ujar Savira memeluk Raka."Papa juga kangen sama Mama," kata Raka tanpa rasa bersalahnya. Raka menatap mata mamanya, melihat bagaimana reaksi mamanya.

    Terakhir Diperbarui : 2022-01-26
  • Balikan Dengan Mantan   Baca Sampai Habis

    HaiApa kabar?Ada yang nungguin update dari cerita ini gak? Semoga ada yah Kali ini belum update tapi aku bakal kasih info buat kalian kenapa aku gak update-update. Pertama, aku mau ngucapin maaf sebesar-besarnya karena gak update-update dan terima kasih buat yang udah nungguin cerita ini. Kedua, cerita ini bakal tetap update sampai end kok, jadi tunggu aja. Keempat, aku gak update karena banyak alasan. Alasan yang pertama, kesehatan aku yang kembali menurun buat aku jadi gak bisa lanjut ngetik dan update. Pasti ada yang bilang "Sakit kok main hp?" Yang sakit bukan tangan aku, aku juga bukan sakit parah kok. Alasan kedua, aku juga lagi sibuk ngurusin revisi proposal skripsi dan teman-temannya. Alasan ketiga, aku ngerasa mental aku akhir-akhir ini down, ada banyak yang aku lalui akhir-akhir ini bikin ngerasa capek dengan semuanya. Ada banyak luka baru yang bersarang di hati aku, rasanya pengen berhenti aja dari semuanya, tapi gak bis

    Terakhir Diperbarui : 2022-02-03
  • Balikan Dengan Mantan   Mencintai Sekaligus Membenci

    "Maaf."Savira yang tadi tengah sibuk menidurkan Raka terkejut dengan suara Axel yang telah tiba-tiba terdengar di belakangnya. Wanita itu menoleh, menatap Axel tajam."Buat? Bukannya Pak Axel selalu benar?"Axel menghembuskan napasnya panjang, kesalahannya benar-benar sudah sangat banyak hingga sulit bagi Savira untuk memaafkannya.Merasa kalau Raka sudah benar-benar tidur, Savira keluar dari kamar, tak lupa juga dia mengajak Axel keluar."Apa kesalahan saya tidak bisa dimaafkan?" Tanya Axel kala mereka telah berada di luar kamar.Savira belum menjawab, dia menuruni tangga satu per satu, diikuti oleh Axel di belakangnya."Saya gak tahu, maafin kesalahan Bapak yang mana, udah terlalu banyak soalnya," ujar Savira.Seketika Axel diam mendengar perkataan Savira. Sulit ternyata bagi Savira untuk memaafkannya. Kakinya tetap bergerak mengikuti Savira, kemana pun Savira pergi dan mereka berhenti tepat di taman belakang rumah.L

    Terakhir Diperbarui : 2022-02-09
  • Balikan Dengan Mantan   Jangan Menangis

    "Kenapa lagi?"Kali ini, Salsa bertanya dengan nada malasnya. Dia sudah sangat malas melihat Savira yang memiliki begitu banyak masalah dengan orang yang sama. Orang yang sama? Ya, Salsa yakin kalau sahabatnya ini datang ke rumahnya karena kini tengah ada masalah dengan Axel.Padahal baru beberapa jam yang lalu Savira mengirimkannya pesan dan mengatakan kalau mereka telah berbaikan.Savira masih belum menjawab, tapi wanita itu langsung memeluk Salsa erat menumpahkan segalanya. Isakan Savira terdengar memilukan dan sepertinya ini bukan seperti masalah biasanya."Vira, kamu kenapa?"Salsa memegang pundak Savira, melepaskan pelukannya dengan Savira. Lalu wanita itu membawa Savira masuk. Ketika sudah berada di ruang tamu, Savira didudukkan di sofa oleh Salsa."Udah nangis aja dulu, tenangin diri kamu," ucap Salsa membuat Savira mengangguk kemudian kembali melanju

    Terakhir Diperbarui : 2022-02-09
  • Balikan Dengan Mantan   Ditolak

    "Jadi, Mama sama Papa kapan nikah lagi?" Tanya Raka membuat Savira yang sedang menikmati es jeruk langsung tersedak.Sementara Axel hanya tersenyum lebar, melirik Savira bermaksud memberikan Savira kode, tapi sepertinya wanita itu tak tahu dengan maksud lirikan Axel dan dia malah menatap Axel tajam."Kenapa tanya kayak gitu?" Savira mengelus rambut Raka lembut, anaknya memang sangat pintar karena sudah mengerti dengan keadaan kedua orang tuanya bahkan terlihat sangat dewasa dari sifatnya di umur yang masih anak-anak ini."Papa pernah bilang mau nikahin Mama lagi," jawab Raka dengan santainya.Mata Axel melebar mendengar jawaban Raka, itu memang pernah, tapi dia tidak menyangkal jika anaknya itu malah membongkar kartu AS-nya.Tapi kali ini, Savira tak marah, wanita itu malah malu dengan pipi yang memerah. Dia teringat dengan perkataan Axel kemarin malam. Ya Tuhan, kalau setiap har

    Terakhir Diperbarui : 2022-02-09
  • Balikan Dengan Mantan   Axel ke Puncak

    Ponselnya yang bergetar membuat Axel berdecak kesal, dia terpaksa menghentikan menyelesaikan pekerjaannya demi mengangkat panggilan itu."Apaan?" Sopan santun Axel hilang kala tahu kalau yang meneleponnya adalah Putra."Puncak, kuy!" Ajak Putra."Ngapain? Gue banyak kerjaan," tolak Axel secara halus."Ya makanya refreshing."Benar juga, dia sekali-kali harus refreshing agar otaknya tak begitu mumet, apalagi begitu banyaknya drama-drama yang dia hadapi selama beberapa minggu ini. Axel tersenyum, dia akan mengajak Savira, toh teman-temannya juga sudah mengenal Savira dan pastinya teman-temannya juga akan membawa pasangan mereka."Siapa aja?""Mau nih?" Bukannya menjawab pertanyaan Axel, Putra malah bertanya balik."Tergantung dari siapa semua yang ikut.""Banyak pokoknya, ada Rendra juga."&n

    Terakhir Diperbarui : 2022-02-09
  • Balikan Dengan Mantan   Menyusul Axel

    "Savira?"Panggilan Jeslyn membuat Savira yang tadinya sibuk merapikan meja terhenti. Waktu telah menunjukkan pukul tiga sore, sebenarnya Savira tadi ingin langsung bertanya pada Axel di mana keberadaan pria itu sekarang, tapi sepertinya dia harus mengurungkan niatnya jika tidak ingin digoda Jeslyn."Iya, Ma?""Duduk dulu, sini, Mama mau ngomong."Savira pun menuruti perkataan Jeslyn, dia duduk di samping Jeslyn yang kini tersenyum."Sebenarnya ini udah lama Mama mau tanyain sama kamu, tapi lupa," ungkap Jeslyn cukup membuat Savira kebingungan.Jeslyn ingin bertanya apa?"Savira.""Iya, Ma.""Kamu udah punya pacar?"Savira mengernyit heran mendengar pertanyaan mantan mertuanya, kemudian dia menggeleng pelan sebagai jawaban. Nyatanya Savira memang sama sekali tidak memiliki kek

    Terakhir Diperbarui : 2022-02-09

Bab terbaru

  • Balikan Dengan Mantan   Abang Dosen Udah Update

    Abang Dosen udah updateAyok mampir! Gak kalah seru dari Balikan Dengan Mantan.Pokoknya kalian wajib baca, kita baper-baperan di sana, menghalu bareng-bareng.heheheAku tunggu vote dan komentar kalian.Jangan sampai ketinggalan. Bakal update setiap hari.bye bye***Abang Dosen udah updateAyok mampir! Gak kalah seru dari Balikan Dengan Mantan.Pokoknya kalian wajib baca, kita baper-baperan di sana, menghalu bareng-bareng.heheheAku tunggu vote dan komentar kalian.Jangan sampai ketinggalan. Bakal update setiap hari.bye bye***Abang Dosen udah updateAyok mampir! Gak kalah seru dari Balikan Dengan Mantan.Pokoknya kalian wajib baca, kita baper-baperan di sana, menghalu bareng-bareng.heheheAku tunggu vote dan komentar kalian.Jangan sampai ketinggalan. Bakal update setiap hari.bye bye

  • Balikan Dengan Mantan   EXTRA PART

    Savira menarik rambut Axel, membuat si empunya rambut mengaduh kesakitan. Walau begitu, dia sama sekali tak bisa menyuruh Savira melepaskan tarikan Savira. Saat ini, istrinya tengah berjuang melahirkan anak kedua mereka. Axel jadi membayangkan perjuangan Savira melahirkan Raka.Air mata menetes dari mata Axel, dia sedih melihat Savira, lebih sedih lagi kala bayangan tentang Savira yang melahirkan Raka, terus berputar di benaknya."Axel, sakit," adu Savira membuat Axel mengangguk, pria itu tahu rasanya pasti sakit, terbukti dengan Savira menangis."Iya, Sayang, kamu harus kuat. Aku bakal tetap di samping kamu."Savira kembali mengejan, mengikuti perintah dokter. Sekita beberapa menit dia mengejan lama, tangis bayi terdengar, Axel bernapas dengan lega karena Savira sudah tak merasakan sakit lagi. Bayi laki-laki telah lahir, adik Raka telah lahir tepat pukul satu dini hari. Bayi yang sehat tanpa ada cacat satu pun."Alhamdulillah," ucap pria itu tak henti-henti

  • Balikan Dengan Mantan   Info Buat Pembaca

    Assalamualaikumhalooo semua....Apa kabar?Gimana puasanya? Lancar?Huhu karena sibuk meneliti dan mulai nyusun skripsi aku jadi lupa buat extra part cerita ini. Bahkan sempat janji mau update cerita baru.Tapi tenang, aku bakal baut extra part Balikan Dengan Mantan. Kalian bakal ketemu dengan Raka dan adik Raka nantinya. :DSebelum itu, mulai tanggal 29 April nanti (uhuy) aku bakal update cerita baru dengan judul Abang Dosen.Q : Kak, ceritanya RomCom gak?A : Iya, Romance-komedi, jadi ditunggu yahQ : Setiap hari apa updatenya?A : Setiap hari. Aku bakal update setiap hari sekitar jam 10 malamOk, mulai hari ini aku bakal update prolognya, jadi sambil nungguin tanggal 29 April, kalian bisa masukin ceritanya ke perpustakaan dulu.Nantikan extra part Balikan Dengan Mantan tanggal 28 AprilBye bye

  • Balikan Dengan Mantan   Epilog

    Savira mengecup punggung tangan Axel sementara Axel mengecup keningnya lama. Prosesi ijab kabul telah selesai beberapa menit yang lalu dan saat ini keduanya kini telah resmi menjadi sepasang suami istri.Axel tersenyum melihat Savira yang begitu cantik menggunakan make up. Kemudian keduanya diarahkan penghulu untuk memasangkan cincin di jari manis, setelahnya mereka diarahkan untuk menandatangani buku nikah."Kami cantik," bisik Axel membuat Savira yang ada di sampingnya mencubit kecil pahanya. Bersyukur tak ada yang melihat."Gak sabar buat nanti malam," bisik Axel lagi."Kamu kalau ngomong terus nanti malam aku tidur sama Raka aja," kata Savira mengomel suaminya itu.Ah, suami? Savira terkikik geli kala mengingat kalau dia dan Axel kini resmi menjadi sepasang suami istri, apalagi mengingat bagaimana banyaknya rintangan yang mereka lewati dulu.Savira benar-

  • Balikan Dengan Mantan   Lamaran Kedua

    Savira mendengus kesal lantaran Axel yang sudah tak mengizinkannya bekerja dan yang lebih membuatnya kesal adalah, tiba-tiba saja ada sekitar sepuluh wanita berpakaian kemeja putih berjas hitam dengan rok span di atas lutut membawanya ke kamar.Wanita itu juga kini telah tinggal di rumah orang tua Axel atas permintaan Jeslyn dan Daniel, sementara Axel disuruh menginap di apartemennya oleh Jeslyn, katanya takut Axel berbuat macam-macam pada Savira.Dari pagi sampai sore ini, Savira tak henti-hentinya mendapatkan perawatan badan dan wajah dari sepuluh orang itu. Pertama, dia yang dibantu mandi, walau malu dia juga tetap mau karena merek memijat-mijat punggungnya bahkan memakaikannya sabun yang sangat wangi, Savira sama sekali belum pernah mencium aroma sabun itu. Kedua, rambutnya di keramas, diberikan masker rambut, kemudian diberi vitamin rambut hingga wangi dan lembut. Ketiga, kukunya pun mereka rapikan bahkan diberikan kuteks bening. Keempa

  • Balikan Dengan Mantan   Vina

    Savira benar-benar tak menyangka kalau Axel membawanya bertemu dengan wanita bernama Vina yang bagi Savira itu adalah rivalnya. Sekalipun cuma sekali melihat Vina saat itu bersama Axel, Savira masih sangat mengingat dengan jelas wajah wanita itu.Kekasih Axel itu mendelik tajam ke arah sang kekasih yang tak merasakan bersalah bahkan langsung bersalaman dengan Vina juga cipika-cipiki tanpa memedulikannya.Tangannya yang sejak tadi digenggam Axel pun dia lepaskan secara kasar. Apa-apaan Axel ini? Apa Axel hanya main-main memintanya untuk bersama-sama?"Apa kabar, Xel?"Axel tertawa kecil lalu menjawab pertanyaan Vina. "Baik, malah baik banget, Vin."Vina tersenyum, kemudian atensinya beralih pada wanita di sebelah Axel, yang tak lain tak bukan adalah Savira. Kemudian Vina menatap Axel sejenak, meminta untuk dikenalkan pada Savira."Oh, iya, kenalin, ini Savira

  • Balikan Dengan Mantan   Meminta Restu 2

    Setelah membujuk nenek Savira yang menolak mereka, akhirnya keduanya benarh diizinkan masuk ke dalam rumah dan kebetulan sekali, malam ini rumah nenek Savira tengah ramai. Semua keluarga berkumpul di rumah nenek Savira.Saat mereka sudah masuk rumah, semua mata tertuju pada Axel dan Savira, ada yang memandang Savira sinis dan ada pula yang memandang Savira tak suka. Atensi mereka beralih pada Axel yang ada di samping Savira, tengah menggenggam tangan Savira erat.Tapi, lain halnya dengan Rendra yang menatap mereka tajam. Rendra tahu apa tujuan Savira dan Axel datang ke rumah neneknya. Pastinya Axel dan Savira ingin meminta restu dengan neneknya."Duduk," perintah nenek Savira—Lisa.Savira awalnya ragu, tapi tetap mendudukkan dirinya di samping Axel yang sudah lebih dulu duduk. Rendra yang melihat itu mendekat, bahkan kini duduk di sofa hingga berhadapan dengan Axel dan Savira.

  • Balikan Dengan Mantan   Meminta Restu

    Axel : SayangSavira tersenyum senang membaca pesan dari Axel. Wanita itu menggigit bibir bawahnya menahan kegemasan pada pesan dari Axel. Hanya satu kata itu saja mampu membuat Savira melayang.Astaga, Axel benar-benar membuat Savira gila. Savira menenggelamkan wajahnya di bantal, kemudian berteriak. Hanya itu satu-satunya cara untuk melampiaskan kegemasannya pada Axel, kalau dia berteriak secara langsung tanpa meredam suaranya dengan bantal, bisa-bisa Raka akan datang ke kamarnya."Ya Allah, aku harus balas apa?"Savira kebingungan ingin membalas pesan Axel.Iya, Sayang.Savira pun mengetik dua kata itu, kemudian dihapus.Iya.Ah, rasanya membalas hanya dengan satu kata saja terlalu monoton untuk orang yang tengah menjalani kasih. Savira menghapus lagi pesannya itu.Kenapa, Axel?

  • Balikan Dengan Mantan   Mamanya Anakku

    "Kamu sama Axel udah balikan?"Pertanyaan Jeslyn dijawab dengan anggukan kepala dari Savira. Wanita itu malu mengakui kalau dia kembali bersama Axel, entah kenapa, tapi rasanya benar-benar malu. Apa mungkin karena Jeslyn yang sering menjodoh-jodohkan mereka?Orang tua Axel, Raka, juga Bi Ulan sudah pulang dari berliburnya, mereka baru tiba semalam. Dan Axel langsung menceritakan pada orang tuanya kalau dia telah kembali bersama Savira. Jeslyn yang memang tak percaya dengan anaknya memilih bertanya dengan Savira dan ketika pagi tiba, dia langsung menelepon Savira, menyuruh Savira ke rumah padahal Savira harus bekerja."Seriusan?"Lagi, Savira mengangguk."Mama kok gak percaya, yah? Atau ini hanya akal-akalan kamu sama Axel aja?"Astaga, Jeslyn malah ragu mereka. Kemarin-kemarin Jeslyn ragu dengan perasaan Axel dan Savira yang sudah saling melupakan, tapi sekarang ketika anaknya dan Savira sudah balikan, dia malah ragu."Udah, Ma. Aku s

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status