Share

Bab 47

Isabela menunjuk perut Sofia. “Kamu salah, sayang. Dia akan menjadi cucu keduaku,” katanya.

“Apa maksudnya?” Sofia kebingungan.

“Deborah hamil sebulan lebih cepat dari pada kamu,” Roger ikut menjawab dengan lengan terlipat.

Sofia membelalak, “Tunggu, yang benar?”

“Iya,” Roger membenarkan. “Jadi menggunakan bayi itu untuk memenangkan hati ayahku tidak akan berhasil. Dia mengumumkan di muka publik bahwa dia hanya akan mengakui satu cucu yaitu anak dari Deborah.”

“Namun mungkin Sofia dan anak haramnya bisa membantu kita,” Isabela merenung. “Kalau anak Sofia laki-laki, kita masih punya kesempatan untuk merebut kembali semuanya.”

Sofia menyela, “Sebentar, kenapa Ibu memanggil anakku ini anak haram?”

“Perusahaan Permana selalu diwariskan ke anak pertama,” Roger menjelaskan. “Jika anak Sofia ini laki-laki, secara tradisi, dan juga memang masuk akal kalau kita mendapat kesempatan untuk merebut kembali semuanya demi anak itu.”

Kegegeran Roger bertambah. “Namun bagaimana jika
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status