Share

Bab 98

Jari-jari mungil itu dengan telaten menyatukan untaian benang dan benang lainnya agar terkumpul dan terangkai menjadi satu. Mata hazel milik wanita yang tengah melakukannya itu nampak serius memandangi hasil rajutannya yang membentuk sebuah kaos kaki mungil berwarna biru.

    Diterangi dengan sinar matahari senja, gadis itu tetap duduk tenang dengan rajutan yang hampir setengah jadi ditangannya. Setidaknya untuk hari ini ia bisa menyelesaikan rencananya untuk membuat sesuatu saat kedua bayinya lahir.

    Setiap kali Mayya mengingat tentang bayi, mau tak mau ia pun tak bisa menahan senyumannya. Dalam hitungan bulan ia akan resmi menjadi seorang ibu. Ia yakin anaknya akan tumbuh dengan baik. Namun ia sedikit ragu dengan anggapanya bahwa ia akan menjadi ibu dalam hitungan bulan. Pasalnya terhitung baru menginjak sebulan setelah kehamilannya, perutnya sudah membesa

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status