Share

AIR MATA RONAN DAN BELLA

"Tidak! Apa maksudmu?"

Wajah Ronan terlihat tidak senang ketika mendengar apa yang diucapkan oleh Bella.

"Hanya ingin membuktikan apakah aku ini bermasalah atau tidak!"

"Aku tidak mau!"

"Ya, sudah! Aku tidak tahan jika didesak ayah dan ibu kamu, lalu aku yang disalahkan, kita periksa bersama, kita buktikan bahwa kita memang benar-benar sehat."

"Jika memang kita sehat, lalu kenapa kau tidak bisa hamil?"

"Berarti Tuhan ingin kamu istighfar, introspeksi diri, kamu sudah punya anak tiga perempuan dahulu tapi kau menelantarkan mereka, mungkin dengan minta maaf, dan mereka mau memaafkan kamu, kita bisa mendapatkan keturunan."

"Kau percaya hal semacam itu? Yang benar saja. Itu hanya mitos. Tidak perlu dipermasalahkan. Lagipula, mereka selalu bilang kalau mereka sudah memaafkan aku, apalagi?"

"Mungkin memaafkan tapi masih sakit hati."

"Sudahlah, kalau memang kamu tidak percaya aku tidak bermasalah, ayo kita periksa, aku berani menjamin, aku itu tidak bermasalah, aku berani bertaruh akan hal
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status