Share

BAB 85

 

“Saya ingin keturunan Hardian Mandrawoto menderita! Terutama kamu, Aldimas!” teriak Norman. “Para binatang yang sudah menginjak-injak hidup saya!”

Norman mencengkeram leher Layla semakin kuat.

“Saya yang rela menjilati kaki Hardian Mandrawoto setelah dia menghancurkan perusahaan keluarga saya. Datang sebagai karyawan biasa, sampai mendapatkan pengakuan sebagai orang kepercayaannya. Tapi apa? Dia tetap saja mengharapkan anak tak tau diri yang memilih kabur bersama wanita daripada mengurus perusahaan!”

Terlihat Norman mulai kehilangan kendali akan dirinya ketika mulai meracau panjang lebar. Ia bolak-balik mengacungkan pistolnya ke arah Aldimas yang terus berjalan mendekat, dan Layla yang berada dalam genggamannya. Langkahnya diseret mundur, menghindari Aldimas yang mendekatinya seperti jaguar hitam.

“Gak cuma menjodohkan bajingan itu dengan wanita yang saya ci

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status