Share

Kecurigaan Arya Lembana

LAPORAN Wyara langsung disikapi dengan sungguh-sungguh oleh Arya Lembana. Sang senopati  buru-buru menyudahi pertemuannya dengan Arya Agreswara. Lalu pergi menghadap Rakryan Rangga.

Wyara turut dibawa ke sana. Pada pikir Arya Lembana, Rakryan Rangga harus mendengar keterangan mencengangkan ini dari mulut Wyara sendiri. Bukan orang lain.

Rakryan Rangga tak kalah kaget mendengar penuturan Wyara. Kaget bercampur marah, sebab itu artinya Kerajaan telah dibohongi mentah-mentah. Lantas, jasad siapa yang diperabukan dengan upacara kehormatan waktu itu?

"Aku mencium bau busuk, Lembana. Rupanya ada bangkai di Kotaraja ini," desis Rakryan Rangga dengan wajah merah mengeras.

Arya Lembana hanya diam, tak berani menanggapi. Apatah lagi Wyara. Prajurit itu terus tundukkan kepala. Pandangannya menekuri lantai pendopo dalam remang cahaya lampu minyak.

"Bayangkan, upacara perabuan jasad yang dikatakan sebagai Tumanggala itu disaksikan langsung oleh Sang Prabu!

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status