Share

Bab 76

Penulis: Vicka Villya
last update Terakhir Diperbarui: 2024-07-23 23:12:31
Di sekolah si kembar ....

Andrea menunggu kedua anaknya hingga mereka pulang sekolah. Dia tidak memiliki kegiatan lain, dia juga khawatir kedua anaknya di sekolah mendapatkan perundungan atau keluarga Elov datang untuk merebut mereka, sehingga Andrea siap menjaganya di sekolah.

Saat ini Andrea memilih duduk di taman sambil memainkan ponselnya. Tiba-tiba di layarnya terlihat sebuah panggilan masuk dari Sarah.

"Apakah kamu sangat merindukanku?" tanya Andrea dengan candaannya.

"Ini nggak lebih penting dari rasa rindu, Rea. Apakah kamu tahu keluargamu sudah mencarimu ke mana-mana? Mereka bahkan menemukanku."

Mata Andrea terbelalak. Dia tahu semua itu cepat atau lambat akan terjadi tetapi dia tidak siap bertemu lagi dengan keluarganya. Dia sudah merasa nyaman tanpa mereka.

Pertemuannya dengan Lusiana dan Damian jelas akan sampai ke telinga ayahnya, Lusiana pasti akan mengadu dan mereka akan mencarinya sampai ketemu.

"Apakah kamu baik-baik saja?"

"Ya, aku baik-baik saja. Kamu yang ak
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Anak Kembar Milik Aktor Tampan   Bab 77

    Andrea perlahan membuka kedua matanya, pertama-tama yang dia dapati adalah sebuah kegelapan, tidak ada cahaya yang masuk di tempat ini tetapi dia juga tidak merasakan sesak sebab udaranya cukup segar serta di ruangan ini mengeluarkan aroma yang cukup menenangkan. Kepala Andrea masih sedikit pusing, ingin memijat pelipisnya tetapi dia tidak bisa menggerakkan tangannya sebab dia menyadari jika kedua tangannya itu terikat. 'Apa aku diculik?' tanya Andrea dalam hati. Andrea sempat panik tetapi dia perlahan mencoba untuk menenangkan dirinya, berusaha mengingat apa yang sudah terjadi sebelumnya. Tadi dia begitu panik saat mengetahui si kembar justru sudah tidak berada di sekolah. Mereka dijemput seseorang yang tidak ingin disebutkan namanya dengan alasan ingin membawa mereka menuju rumah sakit karena dia jatuh pingsan. Sebenarnya tanpa dijelaskan pun Andrea sudah tahu siapa orang berkuasa yang berani melakukan semua itu tanpa diketahui identitasnya. Andrea hanya berurusan dengan merek

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-24
  • Anak Kembar Milik Aktor Tampan   Bab 78

    Suara menggelegar Elov terdengar sampai ke lantai dua di mana Brandon berada. Langkahnya pelan menyusuri anak tangga satu per satu, ekspresi di wajahnya pun terlihat datar, seolah-olah tidak ada sesuatu yang sudah dia perbuat hingga membuat putranya itu marah. Brandon berdiri tepat di hadapan Elov, dia menatap putranya dengan begitu datar. "Apakah kamu sudah kehilangan sopan santunmu? Berapa lama kamu belajar tata krama selama menjadi tuan muda di keluarga Graff?"Elov tidak peduli dengan apapun yang dikatakan ayahnya, karena dia tahu ayahnya hanya mencoba untuk mengalihkan perhatian dan juga pembicaraan tentang hilangnya Andrea beserta si kembar. "Lalu bagaimana jika aku membalikkan kata-kata itu kepada Daddy, sudah berapa lama Daddy belajar tata krama dalam keluarga Graff sehingga Daddy berani menculik anak-anak dan wanitaku?"Brandon tersenyum sinis. Dia berkata, "Berapa lama kita bersama? Aku bahkan yang pertama kali menggendong begitu kamu dilahirkan. Apakah kamu tidak percaya

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-25
  • Anak Kembar Milik Aktor Tampan   Bab 79

    Di dalam kamar yang sepi itu Damian terus menceritakan tentang perasaannya, tentang hidupnya yang terkekang dan tentang bagaimana dia setiap hari menyakini jika Andrea masih hidup.Andrea mendengarkannya tanpa minat. Dia membiarkan Damian terus berbicara sedangkan dia memikirkan kedua anaknya dan juga Elov.Si kembar tidak mungkin dalam bahaya karena yang membawa mereka pergi adalah kakek dan neneknya. Mereka sangat menginginkan si kembar, mereka pasti memperlakukan mereka dengan sangat baik.Dia hanya bisa berharap kedua anaknya itu tidak membahayakan diri mereka karena Andrea tahu, jika kedua anaknya itu tidak menyukai orang lain, mereka pasti akan menyiksa diri sendiri seperti tidak mau makan ataupun membuat orang yang bersama mereka sakit hati hingga memaki atau memukuli mereka."Rea, bagaimana kalau kita melarikan diri? Aku akan membawamu pergi dari kota ini jika perlu dari negara ini agar kita bisa bersama. Hanya ada aku dan kamu. Kamu mau, 'kan?"Andrea langsung menggeleng. "Ma

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-26
  • Anak Kembar Milik Aktor Tampan   Bab 80

    Brandon menatap punggung Elov hingga tak terlihat lagi dari balik pintu. Dia tersenyum miring, sepertinya putranya itu memang tidak bisa lagi dikendalikan dalam hal asmara. Bergegas dia naik ke lantai dua menuju ke kamarnya.Berdiri di depan jendela sambil menatap mobil yang beriring-iringan keluar dari halaman rumahnya. "Dia membawa banyak pasukan rupanya."Di salah satu resort mewah yang berada di dekat pantai, Reyna sedang memperhatikan si kembar yang sejak tadi enggan berbicara dengannya. Sekalipun Reyna mencoba bicara, si kembar hanya akan menggeleng atau menganggukkan kepala mereka. Tatapan itu juga terlihat datar, tidak ada kasih sayang di dalamnya membuat hati Reyna terasa ngilu."Apa kalian tidak menyukai Nenek? Padahal Nenek sangat menyayangi kalian meskipun kita baru dua kali bertemu."Reyna hampir depresi menghadapi kedua bocah ini. Wajah mereka memang benar-benar mirip dengan Elov, apalagi Luvina yang cukup mirip dengan dirinya. Jadi meskipun ini barulah pertemuan kedu

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-27
  • Anak Kembar Milik Aktor Tampan   Bab 81

    Di dalam mobil Elov terus merasa tidak tenang. Ini bukan lagi tentang kedua anaknya, tetapi tentang Andrea. Dia tahu selagi kedua orang tuanya yang membawa si kembar maka mereka akan baik-baik saja, mungkin mereka tidak akan menurut tetapi Elov yakin orang tuanya tidak akan mungkin menyakiti cucu mereka. Berbeda dengan Andrea yang entah berada di mana, melihat ekspresi ayahnya tadi Elov sedikit ragu jika yang menculik Andrea adalah kedua orang tuanya. Mereka memang menentang hubungan tersebut tetapi mereka Elov ragu jika melakukan trik kotor seperti ini untuk menyingkirkan Andrea. Elov juga tahu kekuatannya tidak sebanding dengan ayahnya. Jika sejak dulu dia sudah mengambil alih perusahaan keluarga Graff mungkin dia akan lebih berkuasa daripada ayahnya. Namun sayang, dia lebih menyukai bidang Entertainment dan bekerja dari balik layar untuk perusahaan."Apakah sudah ada informasi tanya?" Elov pada anak buahnya yang duduk di jok depan di samping pengemudi. "Belum ada, Tuan Muda. Tu

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-27
  • Anak Kembar Milik Aktor Tampan   Bab 82

    Andrea masih berusaha tenang meskipun Damian sudah berbicara tentang kematian. Lagi pula siapa yang ingin mati bersama, lebih baik Damian melukainya dibandingkan harus ikut dalam rencana gila tersebut. Andrea sudah tidak memiliki perasaan seperti itu lagi terhadap Damian, sudah lama dia kubur dan dia juga sudah memiliki Elov yang berhasil mengisi hatinya. Belum lagi ada si kembar yang harus dia besarkan. Dalam hati Andrea terus berharap semoga saja ada yang datang menyelamatkannya seperti yang dikatakan oleh Lusiana. "Damian tolong jangan seperti ini. Siapa yang ingin mati, kita bisa menyelesaikan semuanya ini dengan baik-baik," bujuk Andrea. "Nggak bisa. Jika sudah melibatkan keluargamu maka semua pasti akan berakhir dengan buruk. Mana mungkin mereka mau menyelesaikan secara baik-baik. Lusiana itu sudah gila, dia sangat terobsesi padaku dan dia pasti akan menyakiti kita berdua, jadi lebih baik aku menyakiti diri kita berdua lebih dulu."Apakah lelaki ini tidak sadar jika dia pun

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-28
  • Anak Kembar Milik Aktor Tampan   Bab 83

    Jimmy menatap sosok yang kini berdiri di hadapannya. Dia tidak mengenalinya tetapi sejak tadi dua orang ini terus memaksa masuk bahkan rela beradu kekuatan dengan penjaga di luar. Tadi Jimmy menerima laporan dari orang yang menjaga pintu gerbang, kedua orang itu terus berteriak ingin bertemu dengan Elov, mereka tidak peduli meskipun para penjaga mengatakan Elov sedang tidak berada di tempat. Mereka meminta izin untuk bertemu dengan orang kepercayaan Elov tetapi para penjaga justru mengatakan mereka adalah orangnya. Jimmy yang mendapat laporan pun langsung meminta penjaga gerbang mempersilakan mereka masuk. "Siapa kalian?" tanya Jimmy penuh intimidasi. "Kami adalah orang suruhan Tuan Ayden. Tuan meminta kami menyampaikan pesan ini secara langsung pada Tuan Elov atau pada orang kepercayaannya," ucap salah satu anak buah Ayden. Ayden? Jimmy tidak mengetahui nama itu tetapi sepertinya tidak asing di telinganya. "Aku adalah kepala pelayan serta pengasuh Tuan Elov. Jika meman

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-29
  • Anak Kembar Milik Aktor Tampan   Bab 84

    Harry sudah yakin jika Elov pasti akan segera menyanjungnya, mengucapkan terima kasih lalu memperkenalkan dirinya sebagai pria putrinya. Dalam benak Harry, dia sudah sangat senang dan memikirkan ada begitu banyak keuntungan jika saja benar Elov Graff adalah menantunya. Membayangkan begitu banyak kebaikan dan berkat yang akan datang padanya secara bertubi-tubi, dia tidak kuasa untuk menahan senyumannya. "Keluarga Ammann? Siapa itu? Bukankah yang lebih pantas mendapatkan hadiah adalah kamu, karena kamu yang sudah membawa Andrea ke rumah sakit dan kamu juga mengirim anak buahmu untuk menyampaikan kepadaku. Kamu barulah yang paling pantas mendapatkan hadiah. Aku akan berinvestasi di kebun anggur mu." Mata Harry langsung melotot, dia tidak percaya Elov bahkan tidak mengenal siapa keluarga Ammann. Lantas bagaimana dia bisa bersama dengan Andrea, bukankah identitas Andrea adalah bermarga Ammann? Andrea sendiri tidak menanggapi, dia hanya melihat dengan daftar wajah kebingungan ayahn

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-30

Bab terbaru

  • Anak Kembar Milik Aktor Tampan   Bab 94

    Langkah Morgan begitu berat mendekati Elov dan Brandon, dia ingin mendengar semua kejelasan tentang yang terjadi malam ini di acara yang sengaja dibuatnya untuk menunjukkan kedekatannya bersama keluarga Graff. Di sini juga nantinya dia yang akan memilih siapa yang berhak mendapatkan proyek besar ini, tetapi dia justru mendapatkan pengkhianatan sebelum dia sempat melepaskan proyek tersebut pada keluarga Graff. "Aku sangat tersanjung sekali mendengar berita hari ini. Bagaimana mungkin hal ini bisa terjadi, Tuan Brandon? Brandon tahu itu adalah sebuah sindiran, dia juga seharusnya memperingati Elov untuk menyingkirkan Harry pada acara ini sebab mereka sedang berebut untuk mendapatkan proyek besar kota Clove yang akan dipilih langsung oleh Tuan Morgan. Brandon tersenyum tipis, dia membalas tatapan Morgan yang begitu sinis padanya dengan lembut dan matanya tampak memperlihatkan jika dia tak mudah diintimidasi. "Sepertinya sudah saatnya yang tua mengalah untuk kebahagiaan anak muda.

  • Anak Kembar Milik Aktor Tampan   Bab 93

    Elov baru saja sampai di kediaman Alvons, tidak tenang hatinya karena sudah dua hari dia tidak mendapatkan kabar tentang Andrea sedikitpun, bahkan orang-orang yang disebar oleh Brandon untuk mencari Andrea juga kedua anaknya sama sekali tidak membuahkan hasil. Terpaksa Elov datang ke negara ini dan langsung menuju ke rumah Alvons, tetapi ternyata usahanya sia-sia. Dia bersama Finn sama sekali tidak menemukan jejak Andrea di sana, bahkan Alvons sendiri tidak berada di rumahnya. "Tolonglah, aku sedang mencari Andrea," pinta Elov pada kepala pelayan di rumah itu. "Nona Andrea tidak pernah pulang lagi setelah Anda menjemputnya tempo hari. Seharusnya Anda yang tahu di mana keberadaannya. Tuan juga sedang tidak berada di rumah, sedang ada perjalanan bisnis ke luar negeri," ucap kepala pelayan tersebut, wajahnya terlihat datar hingga Elov tidak ingin bertanya banyak hal lagi. Tidak menemukan apa yang dia cari di negara ini akhirnya Elov memilih untuk pulang. Dia juga sudah memeriksa pene

  • Anak Kembar Milik Aktor Tampan   Bab 92

    "Bagaimana perasaanmu terhadap Elov? Bertahan atau pergi?"Ruangan yang sepi itu menjadi saksi dimana untuk pertama kalinya Andrea merasa ragu dengan perasaannya sendiri. Jika selama ini dia selalu melangkah tanpa banyak berpikir, maka kali ini dia merasa dilema dan tak tahu harus mengambil keputusan seperti apa."Kamu bingung? Jika sikapmu seperti ini maka bisa Paman katakan jika cintamu sudah tumbuh untuk lelaki itu. Bukan begitu, Rea?"Kepala Andrea semakin tertunduk, dia menatap lantai yang begitu bersinar entah mencari apa di bawah sana.Tak mudah baginya untuk mengakui jika dia menginginkan Elov saat ini dan juga akan sulit baginya jika dia mengatakan dia ingin berpisah dari lelaki itu. Sungguh, hubungan yang baru mereka mulai ini sudah mulai tertanam di hati Andrea.Diamnya Andrea menjadi tolak ukur bagi Alvons jika keponakannya ini memang benar sudah mencintai Elov. Mungkin dia belum menyadari bagaimana perasaannya terhadap pria itu tetapi sikapnya sudah menunjukkan segalanya.

  • Anak Kembar Milik Aktor Tampan   Bab 91

    Elov merasa frustrasi, dia yakin sekali Andrea tidak diculik seperti sebelumnya melainkan ini ada campur tangan Alvons. Sekarang dia harus bagaimana? Andrea dan kedua anaknya sudah tidak lagi bersamanya. Belum juga mendaftarkan pernikahan tetapi masalah yang harus mereka hadapi begitu banyak."Semua ini karena Mommy!"Reyna tentu tidak terima mendengar tudingan Elov tersebut. Dia masih merasa benar dengan sikapnya yang tidak menerima Andrea. Meksipun dia tahu lelaki tadi adalah paman Andrea yang menurut Elov bukanlah orang sembarangan, tetapi tetap saja dia tidak akan pernah merestui hubungan mereka."Mom, kalau Mommy bisa lebih membuka hati lagi kepada Andrea semuanya pasti tidak akan terjadi. Sekarang bagaimana, aku yakin sekali jika Andrea dibawa pergi oleh orang-orang Paman Alvons. Anak-anak juga dibawa olehnya, aku sudah tidak memiliki siapapun di sisiku!" Reyna berdecak sebal. "Bagaimana bisa kamu mengatakan itu sedangkan kamu masih memiliki Mommy dan Daddy? Jika dia ingin mem

  • Anak Kembar Milik Aktor Tampan   Bab 90

    Iring-iringan mobil Alvons yang diikuti anak buahnya sampai di sebuah mansion mewah yang tak pernah si kembar kunjungi sebelumnya. Levin dan Luvina saling berpandangan dengan tanya yang tersirat dari kedua manik indah nan langka itu. Saat mobil berhenti, pintu langsung dibuka oleh salah satu pengawal lalu pria berwajah kaku itu mempersilakan dua tuan dan nona kecil untuk turun. "Grandpa, ini rumah siapa?" tanya Luvina dengan begitu polos. "Rumah milik Grandpa. Ayo kita masuk, ada banyak hal yang ingin Grandpa tanyakan pada kalian berdua," ajak Alvons. Tiba-tiba Luvina menguap. Levin mendengkus, dia tahu saudara kembarnya ini hanya sedang berpura-pura mengantuk saja. "Entah mengapa aku mendadak mengantuk, Grandpa. Aku tidak akan sanggup berjalan ke dalam rumahmu yang begitu besar. Bisakah Grandpa menggendongku?" Alvons tertawa. Dia berbalik dan langsung menggendong kelinci kecil yang manja ini. "Apakah Tuan Muda Levin juga ingin digendong?" Meskipun Alvons tahu Levin aka

  • Anak Kembar Milik Aktor Tampan   Bab 89

    Reyna tidak tahu jika ucapannya tersebut didengar oleh si kembar yang diam-diam menguping obrolannya dengan Serena di ruang tamu. Reyna berkata lagi, "Kamu tidak perlu mengajukan protes apapun kepadaku, karena sesuai dengan kesepakatan awal bahwa Geez adalah calon menantu di keluarga Graff. Kami hanya menginginkan cucu kami, tidak dengan ibunya." Serena tersenyum penuh kepuasan, ini yang ingin dia buktikan dengan datang ke rumah ini. Serena lalu berkata, "Aku bukan ingin menuntut kalian, tetapi putriku sudah terlanjur berharap pada Elov. Akan jadi seperti apa nanti jika kelak Eliv justru menolaknya dan kalian mematahkan hatinya? Putriku yang malang itu pasti akan mengalami kesedihan dan akan sangat terguncang." Reyna mengangguk-anggukkan kepalanya. "Kamu tenang saja Sere, aku yang akan memastikan bahwa Geez yang akan menjadi menantuku nanti. Bukan ibu dari kedua cucuku." Si kembar saling menatap, wajah keduanya kini benar-benar tidak sedap dipandang. Entah hilang ke mana ke

  • Anak Kembar Milik Aktor Tampan   Bab 88

    Andrea menatap malas pada sosok Harry yang kembali datang menjenguknya. Dia tahu jika ayahnya ini sengaja datang hanya untuk mencari muka di hadapan Elov, jika saja kemarin dia tidak mengetahui tentang hubungannya bersama Elov maka Andrea yakin ayahnya tidak akan bersikap sepeduli ini padanya. Harry begitu angkuh dan Andrea tidak lagi percaya padanya."Jadi Rea, apakah benar kamu dan Elov sudah menikah?"Andrea tidak menjawab, dia hanya menatap ayahnya dengan datar.Harry sebenarnya inging marah melihat ekspresi Andrea yang sangat angkuh. Padahal dia sudah datang dan berada di sini sebagai sosok Ayah yang sangat peduli terhadap anaknya, tetapi Andrea masih saja bersikap dingin."Rea, maaf jika dulu Ayah bersikap keterlaluan padamu bahkan sampai mengusirmu ketika kamu hamil. Seandainya kamu mengatakan siapa pria itu, Ayah nggak akan mungkin menyuruhmu pergi bahkan nggak akan menghapus namamu dari daftar kartu keluarga."Andrea menatap Harry dengan sinis. Dia enggan mengatakan apapun pa

  • Anak Kembar Milik Aktor Tampan   Bab 87

    Malam hampir larut ketika Reyna, Brandon dan si kembar sampai di kediaman utama. Sepanjang perjalanan tadi Levin dan Luvina sempat tertidur dan begitu Brandon menggendong Levin, cucunya lakinya itu terbangun begitupun dengan Luvina yang berada di gendongan Reyna. Padahal tadinya Brandon dan Reyna berharap keduanya tidak terbangun sehingga mereka tidak akan bertanya mengapa dibawa pulang ke rumah ini bukan dikembalikan kepada Ibu mereka. Reyna belum cukup puas dan tidak akan pernah puas bermain dengan kedua cucunya yang sangat menggemaskan, begitu cantik dan tampan hingga dia ia tidak rela melepaskannya barang sedetik pun. "Kita sudah sampai ya? Kita di mana? Di mana Mama?" tanya Luvina sambil menggosok-gosok kedua matanya. "Kita berada di rumah Kakek dan Nenek," jawab Levin yang lebih dulu menyadari keberadaan mereka. Brandon dan Reyna saling menatap. Keduanya sama-sama khawatir jika Luvina merengek untuk bertemu dengan ibunya. "Kakek, Nenek,.mengapa tidak mengembalik

  • Anak Kembar Milik Aktor Tampan   Bab 86

    Si kembar sudah puas bermain di pantai ketika Brandon sampai. Dia tersenyum saat melihat bagaimana istrinya dan kedua cucunya terlihat sangat akrab, mereka bahkan menggandeng tangan Reyna dengan begitu posesif. Sepertinya Reyna menuruti perkataannya sehingga dia berhasil memenangkan hati kedua cucunya. Tidak ingin mengganggu, Brandon pun memutuskan untuk pergi ke kafe yang tak jauh dari resortnya. Dia ingin memberikan waktu untuk Reyna bersama kedua cucunya sebelum nanti akhirnya si kembar menyadari bahwa mereka hanya sedang memainkan sandiwara. "Sebaiknya kalian tidur setelah Nenek bersihkan," ucap Reyna."Iya Nek. Rasanya sangat lelah dan aku sudah sangat mengantuk," ucap Luvina yang menurut begitu dia dibawa masuk ke kamar mandi. Reyna menoleh kepada Levin yang enggan untuk masuk bersama. "Levin, apa kamu nggak mau membersihkan tubuhmu? Ayo cepat masuk, biar Nenek yang bilaskan tubuhmu."Levin menggeleng. "Kakak nggak pernah mau dibantu oleh siapapun kalau mandi, Nek. Katanya d

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status