Share

Bab 797

Penulis: Erlina
Saat itu, cuaca di Kota Lodia sangat dingin. Angin kencang berembus dan salju lebat turun seharian. Akan tetapi, Yamin dan Abigail sangat bersemangat.

Hari ini Yamin berulang tahun dan dia memperoleh pencapaian besar dalam kariernya. Yamin merupakan pelukis yang rajin. Hanya saja, dia tidak terkenal di kalangan pelukis.

Tiba-tiba, Yamin menerima undangan dari idolanya pada hari ulang tahunnya. Idola Yamin adalah pelukis senior top. Tekniknya sangat hebat dan gayanya unik. Dia juga sangat berprinsip.

Pelukis senior itu memang mengandalkan melukis untuk menghasilkan uang, tetapi dia tidak akan sembarangan menjual lukisannya demi uang. Seorang konglomerat pernah meminta pelukis senior itu untuk melukis kekasihnya dan menawarkan harga tinggi. Namun, dia menolak dengan tegas.

Alasan pelukis senior itu sangat sederhana. Dia jijik dengan pelakor dan merasa pelakor tidak pantas menjadi objek lukisannya.

Pelukis senior menganggap semua lukisannya seperti anak yang dibesarkannya. Mencari pemilik
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 798

    Lilin di atas kue langsung mati tertiup angin. Tony langsung berjalan masuk. Dia seperti iblis yang tiba-tiba muncul di depan Abigail dan Yamin.Yamin tidak mengenal Tony. Dia bertanya dengan sopan dan juga waswas, "Pak, kamu cari siapa?"Tony mengabaikan Yamin. Dia mengamati Abigail dengan ekspresi mesum. Yamin mengernyit. Sebelum dia sempat bicara, Tony bertanya, "Berapa harga satu malam?"Yamin dan Abigail kebingungan. Tony duduk, lalu memandang Abigail dan berujar seraya menyipitkan matanya, "Aku tertarik padamu, layani aku satu malam. Satu miliar cukup, nggak? Kalau nggak cukup, boleh tambah."Yamin dan Abigail baru tersadar setelah tertegun sejenak. Abigail membalas dengan ekspresi marah, "Kamu gila, ya?"Amarah Yamin memuncak. Tidak ada pria normal yang bisa terima diprovokasi seperti ini. Yamin hendak menghajar Tony, tetapi Abigail menghentikannya.Abigail tidak mengenal Tony. Dia hanya menganggap Tony sebagai orang gila. Bagaimanapun, ini adalah negara hukum. Semua orang tidak

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 799

    Yamin bertelungkup di lantai. Tubuhnya gemetaran dan matanya memerah. Dia hanya bisa melihat istrinya ditindas.Yamin sangat murka hingga ingin membunuh Tony, tetapi dia tidak bisa melakukan apa pun. Yamin melihat anaknya terluka dan wanita yang dicintainya dinodai. Yamin merasa tidak berdaya dan juga marah. Air matanya mengalir.Tony menodai Abigail sampai tengah malam. Dia memang abnormal. Tony sengaja menodai Abigail dengan berbagai gaya di depan Yamin.Abigail yang awalnya berteriak histeris dan memberontak perlahan terdiam. Akhirnya, dia hanya bisa membiarkan Tony mengendalikan tubuhnya.Yamin yang awalnya memelotot perlahan memejamkan matanya. Air matanya terus mengalir. Pasangan suami istri yang sangat mesra ini mengalami kejadian tragis. Tony menghancurkan kehidupan keluarga mereka.Padahal, hari ini keluarga Yamin sangat gembira. Sekarang yang tersisa hanya keputusasaan. Akhirnya, mereka mati tragis.Abigail mati setelah disiksa Tony. Pakaiannya koyak dan air matanya sudah ker

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 800

    Ketika melihat Wanda, Angelo langsung teringat Abigail. Wanda cantik, lembut, dan sering tersenyum manis kepadanya. Wanda menyayangi Angelo seperti Abigail.Hati Angelo yang terluka perlahan pulih. Akhirnya, dia berani bicara dan punya sedikit harapan terhadap masa depan. Angelo bertekad untuk melanjutkan hidupnya. Dia ingin mencari kakak perempuannya.Angelo juga ingin belajar hukum dan menjadi pengacara. Dia ingin membalas dendam orang tua dan kedua kakak laki-lakinya.Wanda memberi tahu Angelo hukum bisa membantunya menegakkan keadilan dan menghukum orang jahat. Jika Angelo disakiti, dia bisa memakai hukum untuk melampiaskan kemarahannya.Angelo memercayai ucapan Wanda sepenuhnya. Semuanya perlahan membaik. Namun, takdir mengubah hidup Angelo. Dia kehilangan kebahagiaan lagi.Darman tiba-tiba muncul. Begitu melihat Darman, Angelo langsung teringat Tony dan semua kejadian di studio.Kemudian, Angelo dibawa Darman ke gunung. Hati Angelo yang sudah perlahan pulih hancur lagi. Bahkan, k

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 801

    Naomi menarik napas dalam-dalam. “Samuel sendiri juga nggak tahu. Katanya setelah sadar dari pingsan, dia sudah di tangan penculik.”Caden merasa bingung.Pengawal Tony sangat peka dan waspada. Saat menangani jasad, tidak mungkin dia tidak menggeledah lokasi kejadian.Samuel masih sangat kecil. Bagaimana dia bisa melarikan diri dari mata pengawal profesional?“Gimana dengan kakak perempuannya?”“Aku juga nggak tahu. Kata Samuel, dia nggak menemukan kakaknya lagi setelah bangun. Mengenai masalah yang berkaitan dengan kakaknya, dia juga nggak ungkit lagi.”Caden terdiam beberapa detik, lalu bertanya, “Jadi, kenapa dia bisa membenci seluruh Keluarga Pangestu? Semua ini ulah Tony. Apa hubungannya dengan yang lain?”Ketika mengungkit masalah ini, Naomi merasa semakin emosional lagi.“Tony itu berengsek. Anggota Keluarga Pangestu lainnya juga berengsek ….”Samuel bisa membantu anggota Keluarga Pangestu lainnya juga karena Tony. Alasan lainnya juga karena ruangan lukisan Yamin.Setelah Tony m

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 802

    ”Benar apa kata Samuel, terkadang orang biasa bukan apa-apa di hadapan kekuasaan dan kekayaan.”Caden tidak membantah. Orang biasa zaman sekarang saja sulit untuk melawan kekuasaan, apalagi zaman dulu?Waktu itu, Tony baru berumur 40-an tahun. Dia masih dalam masa-masa arogannya! Ditambah lagi dengan pengaruh lingkungan sosial waktu itu, kedudukannya memang mengizinkannya untuk bersikap arogan! Hanya saja, roda terus berputar. Nasib baik tidak mungkin hanya berpihak pada seseorang saja. Siapa pun pasti akan menerima akibat dari perbuatannya. Keadilan mungkin akan datang terlambat, tetapi pasti akan datang!Caden berusaha untuk menenangkan Naomi. “Tenang, nasib mereka nggak akan baik-baik saja.”Naomi menarik napas dalam-dalam. Dia menatap Caden dengan mata merah sembari bertanya, “Samuel memang bersalah, tapi yang pantas mati itu adalah Tony dan anggota Keluarga Pangestu itu. Seandainya Samuel berhenti sekarang, apa dia masih bisa diselamatkan?”Naomi tidak tahu masalah kasus kematian

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 803

    Keesokan harinya, di Desa Baiza. Desa Baiza adalah tempat bagai alam surga yang dipermak Samuel dalam waktu 10 tahun. Lokasi desa ini dekat dengan pegunungan dan perairan. Pemandangan setempat juga sangat indah. Tidak berlebihan apabila mendeskripsikan pemandangan desa ini bagai lukisan saja.Setiap batu, genteng, rumput, kayu, bahkan penduduk yang tinggal di sini diatur langsung oleh Samuel.Desa Baiza adalah desa yang diciptakan Samuel khusus untuk Wanda. Dia tahu impian Wanda sewaktu masih hidup dulu. Jadi, dapat terlihat banyak tanaman yang disukai Wanda dulu.Setiap gaya bangunan di desa ini juga mengikuti hasil desain yang pernah digunakan Wanda sebelumnya. Samuel menggunakan cara ini untuk mengenang Wanda dan mewujudkan keinginan yang tidak sempat dia selesaikan.Samuel juga mendirikan sekolah dan perpustakaan atas nama Abigail. Sebab, Wanda dan Abigail adalah 2 wanita yang paling dia rindukan.Kemudian, tempat ini juga menjadi kampung halaman Samuel dan Baby …. Sebenarnya ket

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 804

    Demi memikirkan nama anak perempuan itu, Samuel memeras otaknya selama 2 minggu. Dia bahkan telah memilih ratusan nama! Pada akhirnya, Samuel baru memutuskan untuk memanggilnya “Baby”!Nama itu sungguh sesuai dengannya. Dia memang telah menjadi kesayangannya Samuel!Konon katanya, anak kecil bisa membalikkan tubuhnya di usia 3 bulan dan bisa duduk di usia 6 bulan. Namun, Baby tidaklah pintar. Saat dia hampir menginjak usia 7 bulan, dia masih tidak bisa duduk!Samuel merasa panik. Dia membawa Baby ke rumah sakit untuk diperiksa, bukan hanya ke satu rumah sakit saja. Semua dokter mengatakan kondisi Baby sangat normal. Namun, Samuel masih saja merasa tidak tenang. Dia mulai insomnia.Samuel terus bergadang untuk mencari data dari internet. Katanya, sangat wajar jika anak masih belum bisa duduk di usia 6 bulan. Namun, Samuel masih saja tidak tenang. Dia bahkan menggunakan status seorang ibu demi bergabung ke dalam forum ibu dan anak, demi menanyakan kondisi putrinya kepada para ibu.Akhirn

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 805

    Saat Samuel baru tiba di Kota Jawhar, Baby menangis histeris. Dia terus merengek bertanya di mana ayahnya?Baby yang berumur 3 tahun bagai Baby yang masih berumur 3 bulan saja. Dia tidak makan dan tidak minum, hanya terus menangis saja.Pembantu melakukan panggilan video dengan Samuel. Air mata yang diteteskan Baby waktu itu bagai mutiara saja, mengalir membasahi wajah putih si wanita. Waktu itu, hati Samuel langsung remuk!Samuel langsung membeli tiket pesawat untuk pulang! Sejak saat itu, Samuel mengerti bahwa dirinya tidak bisa terlepas dari Baby lagi! Dia telah terikat oleh bocah cilik itu!Samuel mencintai Baby, sangat amat mencintai Baby! Meskipun Baby tidak tergolong terlalu pintar, semuanya juga bukan masalah ….Sepertinya Baby mewarisi gen Naomi yang agak bodoh!Anak-anak pada umumnya bisa membalikkan tubuhnya pada umur bulan ke-3, sedangkan dia baru bisa melakukannya di bulan ke-4! Biasanya anak-anak bisa berjalan pada umur bulan ke-11, tetapi dia baru bisa berjalan di bulan

Bab terbaru

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1364

    Naomi mengambil nasi, lalu berjalan keluar. Joseph tersenyum dengan tidak berdaya.Joseph memalingkan kepalanya untuk melirik Caden sekilas. Dia mengangkat-angkat pundaknya dengan tidak berdaya. ‘Papa juga sudah berusaha, tapi Papa nggak bisa membantumu.’Setelah Naomi menyajikan makanan keluar, dia melihat Caden sekilas, lalu segera mengalihkan pandangannya. Dia berlagak tidak melihat ekspresi kasihan Caden.Sebenarnya Naomi ingin pisah kamar dengan Caden demi memberi pelajaran kepada Caden. Selain itu, masih ada alasan lain lagi. Dia ingin mempersiapkan sebuah kejutan untuk Caden, sebagai hadiah ulang tahunnya. Berhubung adalah kejutan, tentu saja tidak boleh kelihatan oleh Caden.Jadi, sementara ini Naomi mesti mengabaikan ekspresi malang Caden.Sebelum tidur, demi menenangkan hati anak-anak dan tidak khawatir dengan masalah siang hari tadi, Naomi sengaja menyuruh anak-anak ke kamarnya. Dia juga membacakan dongeng sebelum tidur untuk mereka.Setelah anak-anak telah mengantuk, mereka

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1363

    “Apa katamu?” Naomi berkata, “Kataku, malam ini kamu tidur di kamar tamu!”Caden merasa gugup. “Jangan! Kamu pukul aku saja!”Caden mengambil gantungan pakaian, lalu kembali menyerahkannya kepada Naomi.Naomi tidak mengambilnya. “Aku sudah bilang tadi, aku nggak akan pukul kamu, tapi aku ingin beri pelajaran sama kamu!”“Istriku ….”“Jangan panggil aku. Aku makan dulu di bawah. Terserah kalau kamu mau berlutut.”Naomi berjalan ke sisi pintu. Caden segera mengejarnya. Dia menarik lengan Naomi. Naomi malah menepisnya. Ketika melihat Naomi hendak keluar pintu kamar, Caden langsung membulatkan tekadnya untuk menindih Naomi di daun pintu, kemudian menciumnya. Dia berencana meluluhkan hati Naomi.Saat Caden mencium Naomi, Naomi mengelak. “Caden, kamu benar-benar minta dipukul, ya?”“Istriku, aku sudah menyadari kesalahanku. Kamu boleh pukul aku, tapi kamu nggak boleh pisah ….”Belum sempat Caden menyelesaikan omongannya, terdengar suara Baby dari luar. “Kak Braden, Kak Hayden, Kak Jayden, K

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1362

    “Kamu yang serius!” Nada bicara Naomi bagai seorang guru yang sedang mendidik seorang murid saja. Murid itu juga sangat penurut.Caden segera menyembunyikan senyumannya, lalu melangkah ke hadapan Naomi.Tanpa menunggu Naomi meluapkan amarahnya, dia langsung berlutut di lantai!Naomi terbengong. Dia spontan ingin meloncat, tetapi Caden malah menahannya.Caden berlutut di hadapan Naomi, lalu meminta maaf, “Masalah hari ini salahku. Nggak seharusnya aku membelakangimu meminta izin buat Hayden, apalagi izin sakit! Aku benar-benar sudah menyadari kesalahanku. Aku jamin kelak aku nggak akan mengulanginya lagi!”“Semua orang juga berkata, maafkanlah orang yang ingin bertobat. Aku mohon Istriku, beri aku 1 kesempatan. Ampuni aku kali ini.” Naomi masih terbengong dengan sosok Caden yang berlutut. Dia mengejapkan matanya untuk beberapa saat. “Kamu … kamu berdiri!”“Kalau istriku nggak memaafkanku, aku nggak akan berdiri!”Naomi juga merasa panik. “Apa kamu nggak tahu cowok itu nggak boleh asal

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1361

    Sekarang setelah dipikir-pikir, Caden sungguh merasa menyesal. Besok adalah hari Sabtu, Hayden juga tidak sekolah. Seharusnya Caden baru membawanya ke markas militer besok.Namun, menyesal juga sudah terlambat.Joseph merasa kasihan ketika melihat kerutan di kening menantunya. Dia pun berkata, “Kamu akui kesalahanmu dulu. Pakai cara lama. Kalau dia pukul kamu, kamu jerit saja, kami akan menyelamatkanmu.”Caden membalas, “Terima kasih, Papa.”Di dalam ruang tamu, Maria sedang menggendong Baby untuk pergi mencari Angel. Hanya tersisa Braden, Jayden, dan Rayden saja di sana.Begitu Caden memasuki ruangan, Braden langsung berkata padanya, “Celaka! Mama menyadari masalah kamu minta izin buat Hayden. Sekarang ada aura membunuh di dalam tatapannya. Kamu persiapkan mentalmu dulu.”Caden menatap Braden dengan bingung. “Bagaimana kamu bisa tahu?”Braden menjawab, “Tadi saat aku turun dari lantai atas, kami pergi sapa Mama. Mama berusaha untuk tersenyum sama kita, kemudian dia suruh kami untuk ma

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1360

    Sekitar 10 menit kemudian, Caden pulang bersama anak-anak.Satu tangan Caden menggendong Baby. Kemudian, tangannya yang satu lagi menenteng tas sekolah Baby.Hari ini Baby mengepang dua rambutnya dengan jepitan kelinci imut. Dia mengenakan terusan tuan putri dengan kaus kaki berwarna putih. Sementara itu, dia mengenakan sepatu kulit dengan mutiara di atasnya. Matanya bulat. Pipinya tembem. Dia memang kelihatan sangat imut. Keempat teman mengenakan kemeja dan celana model sama, dengan memikul tas ransel. Mereka semua kelihatan sangat tampan.Keempat bocah langsung berlari ke gedung utama. Belum sempat mereka memasuki gedung, malah duluan terdengar suara jeritan mereka, “Kakek, Nenek, kami sudah pulang!”Joseph dan Maria sudah menunggu dari tadi. Mereka langsung berjalan menyambut kepulangan anak-anak dengan gembira. “Iya, iya!”Ketika melihat keempat cucu tampan mereka, mereka semakin gembira lagi. Mereka memeluk dan mencium 1 per 1 cucu mereka.Baby yang digendong Caden mengikuti di

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1359

    Joseph menghela napas panjang, lalu berkata, “Kamu sudah hilang selama 20 tahun. Aku bukan hanya berutang sama kamu, juga berutang sama ibumu. Jadi, aku ingin menggunakan sisa hidupku untuk menemani kalian.”Sebenarnya Joseph memang sudah kepikiran untuk pensiun. Hanya saja, dia menyadari putrinya tidak memiliki bakat dalam soal bisnis.Mengenai menantunya, sebenarnya cukup baik. Namun, namanya juga manusia, pasti bisa berubah!Siapa juga yang bisa menjadi 10 tahun atau 20 tahun lagi, Caden pasti akan mencintai putrinya seperti sekarang? Jadi, dia tidak ingin menyerahkan bisnis pelayarannya kepada Caden. Mereka ingin mewarisi bisnis itu kepada putri mereka.Bagaimanapun, bisnis pelayaran Keluarga Howei dirintis dari nol, tidak ada hubungannya dengan Caden. Bisnis itu bisa dijadikan sandaran putrinya. Dengan begitu, Naomi akan hidup dengan lebih tenang! Setelah dipikir-pikir, Joseph merasa akan lebih cocok jika menyerahkan bisnisnya kepada Braden.Braden adalah orang yang berbakat dalam

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1358

    Maria bertanya, “Apa karena masalah Nico? Aku dengar dari papamu, pihak sekolah sudah mengeluarkan Nico.”“Iya, masalah Nico sudah berakhir. Kamu dan Papa nggak usah khawatir.”Naomi berjongkok untuk memeriksa denyut nadi Maria. Sekarang kondisi Maria memang sudah lebih stabil. Asalkan tidak menerima pukulan terlalu besar, kondisinya tergolong baik-baik saja.Meski IQ Maria tidak seperti orang normal pada umumnya, kondisinya boleh dikatakan sudah membaik. Setelah memeriksa denyut nadi, Naomi berkata dengan tersenyum, “Mama hebat sekali. Hari ini kondisi tubuh Mama sangat bagus, patut dipuji.”Maria merasa sangat gembira lantaran menerima pujian sang putri. “Aku dengar apa katamu untuk makan, minum obat, dan tidur dengan teratur. Oh, ya, aku juga jalan kaki setelah makan. Papamu bisa jadi saksi mata.”Joseph menyuguhkan makanan ke meja. “Iya, aku bisa jadi saksi mata. Sekarang mamamu patuh sekali. Celine, ayo makan.”“Emm, segera.” Naomi tersenyum, kemudian bersama Maria berjalan ke rua

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1357

    [ Pria seperti ini biasanya memiliki 2 wajah. Sikap mereka di pagi hari dan malam hari itu berbeda. Biasanya mereka agak dingin di pagi hari. Kemudian, mereka akan lebih membara di malam hari! Mengenai hal ini, seharusnya Naomi lebih berpengalaman. Pak Caden juga tergolong cowok dingin. ]Detak jantung Naomi berdetak kencang ketika mendengarnya. Tubuhnya terasa panas. Tiara malam memastikan.[ Naomi, apa benar seperti itu? Apa Pak Caden sangat panas di malam hari? ]Naomi tidak tahu harus berkata apa. Dia menelan air liurnya. Beberapa saat kemudian, dia baru membalas.[ Dia memang agak beda kalau di malam hari. ]Camila menimpali.[ Tiara, kamu dengar apa kataku saja. Aku memang cuma pernah tidur sama Leon, tapi wawasanku luas! Percaya sama aku, pasti nggak bakal salah. Cepat pilih 1 pakaian untuk kamu sendiri! ]Kemudian, Camila memanggil Naomi lagi.[ Kamu mesti lebih cepat lagi. Suamimu akan ulang tahun di akhir bulan. ]Naomi dengan malu mengeklik foto tersebut. Setelah melihatnya,

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1356

    Berhubung suasana hati istrinya bagus, suasana hati Caden semakin bagus lagi!Caden kelihatan sangat lembut. “Nggak usah. Kamu cukup tunggu aku di rumah saja. Setelah sampai rumah nanti, aku mau tagih hadiah.”Naomi terdiam sejenak. Dia kepikiran dengan bisikan Caden sebelumnya. Dia pun langsung merasa malu. “Aku … tutup dulu.”Tanpa menunggu balasan Caden, Naomi langsung mengakhiri panggilan.Caden melamun sembari menatap ponselnya. Senyuman bodoh terlukis di wajahnya.Lagi-lagi Steven melirik Caden dari kaca spion tengah. Dia benar-benar tidak bisa menahan dirinya untuk menyindir Caden. “Kak Caden, kamu sudah berubah! Dulu kamu itu seekor serigala, sekarang kamu menjadi seekor siluman rubah yang sangat genit.”Caden mengangkat kelopak matanya, lalu melirik Steven dengan dingin.Saat merasakan tatapan dingin dari belakang punggung, Steven baru tahu ternyata dirinya sudah terlalu terus terang. Jika mengatakan Raja Neraka sebagai siluman rubah, Raja Neraka pasti akan marah! Untung saja

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status