Share

Bab 190. Frustrasi

"Ellena, bukan begitu sayang?" Daniah menurunkan nada suaranya.

"Lalu?"

"Ellena." Suara Daniah sekarang penuh kelembutan. Meraih kedua lengan Ellena. Namun, Ellena langsung menepisnya. Perasaan Ellena mulai campur aduk, kecewa dan marah yang terus memuncak.

"Ibu tidak pernah memikirkan perasaan Ellena dan Fic. Harusnya ibu tau bagaimana perasaan kami. Ellena mencintai Fic, Bu. Sungguh, cinta yang tulus dan dalam. Ellena tidak ingin berpisah dari Fic. Tolong jangan halangi kami. Ellena rela tidak menjadi Penerus Perusahaan Ayah. Biar Khale saja yang menjadi Penerusnya." Hatinya merasa terpukul, lalu terbesit pikiran, "Apa yang akan terjadi pada masa depan kami? Apakah benar-benar harus berakhir seperti ini?" Ellena menambahkan dengan suara yang semakin serak,

"Ellena akan ikut Fic, kemana pun Fic akan pergi nanti jika diusir oleh kalian." Ucapan terakhirnya diakhiri dengan mata yang sudah berkaca-kaca, merasakan hancurnya dunianya dalam sekejap.

"Ellena, kamu tidak mengerti, nak? Buka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status