Share

Bab 163

Penulis: Daffa Adzriel
last update Terakhir Diperbarui: 2025-01-04 18:00:00
Pada saat yang sama, di perkemahan Tentara Markotop, Sharon sangat bersemangat.

"Dewi Perang! Tuan Besar Rick pasti selamat kali ini, pasti."

Fitri sangat gembira. Selama bisa mendapatkan Kartu Kehidupan, Master Medis pasti akan muncul dan penyakit kakek pasti bisa disembuhkan.

"Jangan senang terlalu awal. Sekarang belum tahu apa barang yang Keluarga Kintana inginkan. Apalagi kabar ini sudah marak beredar. Meski baru sehari, ada banyak tokoh besar yang akan datang."

Namun, Sharon acuh tak acuh.

"Cih! Aku justru mau lihat siapa yang berani nggak memberi muka padamu."

Senyuman Fitri lenyap. Suaranya juga menjadi dingin.

"Walau aku adalah Dewi Perang, ada banyak orang di Negara Limas yang pandang rendah aku. Jangan terlalu meninggikanku. Itu nggak akan memudahkan pembelian Kartu Kehidupan."

"Oh, aku pergi cari tahu tokoh besar mana saja yang akan ikut lelang."

Fitri mengangkat tangan untuk mencegat Sharon.

"Nggak perlu, yang seharusnya datang pasti datang semua. Ini berkaitan dengan Kartu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Aku yang Hebat Ditolak Nikah?   Bab 164

    Tidak aktif? Fandy kebingungan. Orang seperti Claire pasti tidak akan menonaktifkan ponsel dan meninggalkan ponselnya. Aneh sekali."Oke, serahkan padaku. Aku jamin acara makan besok malam lanjar jaya. Kamu pesan saja tempatnya.""Hehehe, temanku memang bisa diandalkan!"Inilah pertemanan sejati. Tidak peduli seperti apa identitas dan jaringan koneksi yang Fandy miliki, di mata Arnold, Fandy akan selalu menjadi teman baiknya. Arnold tidak akan sungkan dengan Fandy jika membutuhkan bantuan, begitu pula Fandy.Fandy menelepon Claire, tetapi nomornya tetap tidak aktif. Fandy mengernyit.Menjelang siang hari, Fandy mengemudikan mobil Land Rover ke rumah Keluarga Kintana karena Claire tidak bisa dihubungi sepanjang waktu.Faktor pertama adalah masalah Arnold. Faktor kedua adalah mengkhawatirkan Claire. Sejak berkenalan sampai sekarang, mereka sudah bisa dianggap teman.Sesampainya di rumah Keluarga Kintana, belasan pengawal berdiri di depan gerbang yang tertutup rapat dengan berwaspada.Fan

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-04
  • Aku yang Hebat Ditolak Nikah?   Bab 165

    Di rumah Keluarga Kintana, Claire dan Hugo sudah menunggu Fandy sejak Fandy memarkir mobil."Kalian kenapa?"Fandy turun dari mobil dan terkejut. Jika tidak terjadi masalah, mengapa mereka berbuat demikian? Ponsel pun dinonaktifkan.Claire merasa bersalah. Fandy jarang menghubunginya, tetapi malah di hari ini. Claire juga malu untuk memberi tahu Fandy tentang pelelangan Kartu Kehidupan."Kak Fandy, ini, ini salah paham. Bisa nggak dengarkan penjelasanku di dalam?""Oke!"Beberapa menit kemudian, Fandy memasang ekspresi aneh."Hanya karena ini?"Claire mengangguk."Ya, ayah dan kakekku takut kamu nggak senang."Fandy tersenyum dan bersandar di sofa."Kartu Kehidupan sudah diberikan pada kalian, terserah mau kalian apakan. Kenapa aku nggak senang?"Jawaban Fandy membuat semua anggota Keluarga Kintana lega. Jika kehilangan teman seperti Fandy karena hal itu, sungguh besar pasak daripada tiang."Kak Fandy, ada apa kamu cari aku?""Bos perusahaan Arnold mau ajak kamu makan malam besok. Arno

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-05
  • Aku yang Hebat Ditolak Nikah?   Bab 166

    "Fandy, kumohon, bantulah aku. Bawa aku masuk ke rumah Keluarga Kintana, oke?"Namun, Fandy menggelengkan kepala."Sudah kubilang, penyakit kakekmu hanya bisa disembuhkan dengan cara itu. Sekarang masih kurang tiga jenis tanaman herbal. Bahkan kalau kamu bisa mendatangkan Master Medis, hanya ada satu solusi penyembuhannya."Fitri benar-benar marah. Tatapan matanya penuh kekecewaan."Meskipun benar kamu adalah anggota Balai Tim Drag, kamu pikir kamu bisa sewenang-wenang dan serba bisa? Fandy, jadi orang harus rendah hati. Aku akhirnya paham kenapa kamu berperilaku seperti itu sebelumnya. Karena Balai Tim Drag, 'kan? Bukannya nggak ada faksi yang lebih jago dari itu di Negara Limas. Apalagi kamu hanya anggota biasa."Melihat Fandy bersikap acuh tak acuh, Fitri bertanya,"Coba aku tanya, memangnya kamu ketua atau wakil ketua Balai Tim Drag?""Bukan.""Wakil ketua balai?""Bukan."Fandy jujur, semua itu memang bukan jabatannya."Aku harap kamu benaran bisa terus begini. Mungkin tanpa aku h

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-05
  • Aku yang Hebat Ditolak Nikah?   Bab 167

    Dilihat dari samping, Fandy tidak mengenal jenis mobil itu. Mobil itu sepertinya adalah mobil mewah. Akan tetapi, sang pengemudi sangat tidak sopan. Di era sekarang yang terbuka, tentu saja Fandy memahami gurauan kotor itu.Alih-alih marah, Catherine memaksa diri untuk tersenyum."Tuan Muda Irvan juga datang? Nggak perlu repot-repot."Pemuda yang dipanggil Irvan itu meninggalkan satu kalimat sebelum menginjak pedal gas dan melaju pergi."Aku mau bersenang-senang denganmu, tapi kamu lewatkan kesempatan ini."Sombong sekali! Maksud dari perkataannya sangat jelas, sama sekali tidak disembunyikan."Fandy, Tuan Muda Irvan adalah orang penting dari Kota Yujino. Jangan sampai berurusan dengannya."Catherine naik ke mobil dan menasihati Fandy, tetapi menyesal setelahnya. Mereka bukan pacar, mana bisa Fandy marah karena ucapan pria itu?"Acara lelang ini benar-benar menarik perhatian banyak orang penting."Entah Fandy sengaja mengalihkan topik atau bukan. Catherine merasa sedikit kecewa, juga s

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-05
  • Aku yang Hebat Ditolak Nikah?   Bab 168

    "Dewi Perang, coba lihat ke sana. Kenapa Asura Liandar bisa kenal Fandy?"Fitri menoleh ke sana, lalu memalingkan kepala."Asura Liandar nggak sombong, dan penangkapan waktu itu terjadi di vila Fandy. Kamu bilang sendiri waktu itu, 'kan? Fandy juga muncul. Apanya yang heran?"Benar juga. Sharon memelototi Fandy dengan jengkel. Sharon terlalu skeptis sekarang. Meskipun identitas Fandy sebagai anggota Balai Tim Drag belum terkonfirmasi, Sharon tidak ingin Fandy memiliki rahasia lain.Fandy telah menjatuhkan Tentara Markotop pada sebelumnya. Mereka pun bermusuhan. Makin lemah musuhnya, makin baik.Waktu berlalu sedikit demi sedikit. Acara lelang resmi dimulai. Marko menjadi pembawa acara di panggung, tetapi tidak berani berbicara panjang lebar. Orang-orang yang berdiri di bawah panggung jauh lebih mulia dibanding Keluarga Kintana. Bergegas adalah bentuk kesopanan terbesar."Terima kasih atas kehadiran kalian semua. Dalam pelelangan Kartu Kehidupan kali ini, nggak pakai uang tunai. Kalian

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-05
  • Aku yang Hebat Ditolak Nikah?   Bab 169

    Catherine menarik tangannya, lalu mundur selangkah dan menghardik,"Tuan Muda Irvan! Harap tetap tenang!"Alhasil, Irvan bersikap cuek. Irvan duduk di sofa dan membengkokkan jarinya."Aku tahu kamu adalah seniman bela diri, aku nggak bisa memaksakanmu. Kalau kamu nggak melayaniku sekarang, dengan kemampuanku dan keluargaku, kamu tahu akan seperti apa nasibmu! Sejujurnya, kamu hanyalah seekor anjing pengikut. Kalau dihadapkan dengan keuntungan, kamu pasti dibuang, 'kan?"Wajah Catherine menjadi pucat. Irvan benar, nyawanya adalah milik nona. Catherina siap untuk berkorban kapan pun dibutuhkan. Tidur bersama Fandy waktu itu juga adalah pengaturan nona, 'kan?Ketika Catherine merasa putus asa, pintu ruangan tiba-tiba dibuka. Fandy berjalan masuk."Catherine, aku cari kamu ke mana-mana. Ayo ikut aku. Ada urusan penting yang mau kubahas denganmu."Hmm? Irvan mengernyit seraya menoleh ke arah pintu."Kamu, keluar!"Fandy menoleh pada Irvan."Aku?"Irvan menggelengkan kepala, lalu memberi isy

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-06
  • Aku yang Hebat Ditolak Nikah?   Bab 170

    Balai Purnama? Fandy mengernyit. Dia belum pernah mendengar nama organisasi tersebut.Lebih ngeri lagi, tokoh-tokoh besar yang lain terdiam, bahkan tidak ada yang berbisik satu sama lain."Ini kartu identitasku. Kalian tahu bagaimana metode verifikasi Balai Purnama."Marko tersadarkan. Kegirangannya terpapar dengan jelas di wajah."Mo ... mohon tunggu sebentar!"Marko berlari turun dari panggung sambil membawa kartu identitas tersebut. Dia juga tidak tahu bagaimana cara memverifikasinya."Liandar, apa itu Balai Purnama? Sepertinya sangat hebat. Ini soal Kartu Kehidupan, tapi nggak ada yang berani menentangnya?"Terbersit keheranan di mata Liandar. Tuan Muda benar-benar naif."Balai Purnama adalah organisasi yang sangat misterius. Katanya sepopuler Balai Tim Drag, sangat tegas dan mendominasi. Informasi detail mereka bahkan adalah rahasia tingkat tinggi di markas kita. Dengan identitasku, aku nggak punya otoritas untuk menyelidikinya."Sehebat itu? Sepopuler Balai Tim Drag? Tidak heran.

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-06
  • Aku yang Hebat Ditolak Nikah?   Bab 171

    Masing-masing seorang pria paruh baya berdiri di kedua sisi Irvan. Mereka jelas adalah seniman bela diri yang jago. Perihal keamanan Keluarga elite pasti sangat terjamin."Kamu datang untuk tuntaskan masalah denganku?"Irvan menyeringai sinis."Tuntaskan masalah? Memangnya kamu pantas? Aku hanya bunuh satu semut sebelum naik pesawat."Tap! Tap! Tap!Tepat saat itu, tiba-tiba ada suara langkah kaki. Seniman bela diri di sisi Irvan langsung berwaspada. Tatapan mata mereka sangat serius karena mereka sama sekali tidak merasakan keberadaan orang lain.Fandy sudah merasakan keberadaan orang itu sejak tadi dan mengira orang itu adalah pengikut Irvan. Ternyata, dia salah menebak."Perumpamaan yang bagus. Kamu semutnya, 'kan?"Suara langkah kaki berhenti, lalu seorang wanita muncul di ruang tamu. Dia menatap Irvan dengan ekspresi mata dingin.Irvan buru-buru berdiri. Fandy juga mengenali bahwa wanita itu adalah personel Balai Purnama yang membuat semua tokoh besar di acara lelang tadi menjadi

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-06

Bab terbaru

  • Aku yang Hebat Ditolak Nikah?   Bab 172

    "Ya, mungkin aku bukan apa-apa di matanya, jadi dia nggak mau buang waktu."Mustahil Fandy memberitahukan Irvan kabur karena Balai Purnama adalah organisasi seniornya."Apa pun itu, baguslah kalau Irvan nggak cari masalah denganmu."Catherine tetap kebingungan, tetapi hasilnya adalah yang terpenting."Karena kamu baik-baik saja, aku, aku pulang dulu."Sebenarnya, Catherine mulai memiliki rasa suka terhadap Fandy. Di era dulu, orang tua mereka menikah lebih dulu dan membina perasaan cinta. Setelah berhubungan intim dan berinteraksi dari waktu ke waktu, tidak mungkin tidak timbul rasa suka sedikit pun.Akan tetapi, Fandy adalah tunangan nona. Catherine tidak berani memiliki pikiran yang melebihi batas, kecuali nona secara inisiatif membatalkan janji pernikahan karena merasa Fandy tidak layak.Syarat lain lagi adalah nona membebaskannya.Di sisi lain, Fitri menatap kakeknya yang terbaring di ranjang dengan mata berkaca-kaca."Kakek, maafkan aku. Aku nggak bisa dapatkan Kartu Kehidupan."F

  • Aku yang Hebat Ditolak Nikah?   Bab 171

    Masing-masing seorang pria paruh baya berdiri di kedua sisi Irvan. Mereka jelas adalah seniman bela diri yang jago. Perihal keamanan Keluarga elite pasti sangat terjamin."Kamu datang untuk tuntaskan masalah denganku?"Irvan menyeringai sinis."Tuntaskan masalah? Memangnya kamu pantas? Aku hanya bunuh satu semut sebelum naik pesawat."Tap! Tap! Tap!Tepat saat itu, tiba-tiba ada suara langkah kaki. Seniman bela diri di sisi Irvan langsung berwaspada. Tatapan mata mereka sangat serius karena mereka sama sekali tidak merasakan keberadaan orang lain.Fandy sudah merasakan keberadaan orang itu sejak tadi dan mengira orang itu adalah pengikut Irvan. Ternyata, dia salah menebak."Perumpamaan yang bagus. Kamu semutnya, 'kan?"Suara langkah kaki berhenti, lalu seorang wanita muncul di ruang tamu. Dia menatap Irvan dengan ekspresi mata dingin.Irvan buru-buru berdiri. Fandy juga mengenali bahwa wanita itu adalah personel Balai Purnama yang membuat semua tokoh besar di acara lelang tadi menjadi

  • Aku yang Hebat Ditolak Nikah?   Bab 170

    Balai Purnama? Fandy mengernyit. Dia belum pernah mendengar nama organisasi tersebut.Lebih ngeri lagi, tokoh-tokoh besar yang lain terdiam, bahkan tidak ada yang berbisik satu sama lain."Ini kartu identitasku. Kalian tahu bagaimana metode verifikasi Balai Purnama."Marko tersadarkan. Kegirangannya terpapar dengan jelas di wajah."Mo ... mohon tunggu sebentar!"Marko berlari turun dari panggung sambil membawa kartu identitas tersebut. Dia juga tidak tahu bagaimana cara memverifikasinya."Liandar, apa itu Balai Purnama? Sepertinya sangat hebat. Ini soal Kartu Kehidupan, tapi nggak ada yang berani menentangnya?"Terbersit keheranan di mata Liandar. Tuan Muda benar-benar naif."Balai Purnama adalah organisasi yang sangat misterius. Katanya sepopuler Balai Tim Drag, sangat tegas dan mendominasi. Informasi detail mereka bahkan adalah rahasia tingkat tinggi di markas kita. Dengan identitasku, aku nggak punya otoritas untuk menyelidikinya."Sehebat itu? Sepopuler Balai Tim Drag? Tidak heran.

  • Aku yang Hebat Ditolak Nikah?   Bab 169

    Catherine menarik tangannya, lalu mundur selangkah dan menghardik,"Tuan Muda Irvan! Harap tetap tenang!"Alhasil, Irvan bersikap cuek. Irvan duduk di sofa dan membengkokkan jarinya."Aku tahu kamu adalah seniman bela diri, aku nggak bisa memaksakanmu. Kalau kamu nggak melayaniku sekarang, dengan kemampuanku dan keluargaku, kamu tahu akan seperti apa nasibmu! Sejujurnya, kamu hanyalah seekor anjing pengikut. Kalau dihadapkan dengan keuntungan, kamu pasti dibuang, 'kan?"Wajah Catherine menjadi pucat. Irvan benar, nyawanya adalah milik nona. Catherina siap untuk berkorban kapan pun dibutuhkan. Tidur bersama Fandy waktu itu juga adalah pengaturan nona, 'kan?Ketika Catherine merasa putus asa, pintu ruangan tiba-tiba dibuka. Fandy berjalan masuk."Catherine, aku cari kamu ke mana-mana. Ayo ikut aku. Ada urusan penting yang mau kubahas denganmu."Hmm? Irvan mengernyit seraya menoleh ke arah pintu."Kamu, keluar!"Fandy menoleh pada Irvan."Aku?"Irvan menggelengkan kepala, lalu memberi isy

  • Aku yang Hebat Ditolak Nikah?   Bab 168

    "Dewi Perang, coba lihat ke sana. Kenapa Asura Liandar bisa kenal Fandy?"Fitri menoleh ke sana, lalu memalingkan kepala."Asura Liandar nggak sombong, dan penangkapan waktu itu terjadi di vila Fandy. Kamu bilang sendiri waktu itu, 'kan? Fandy juga muncul. Apanya yang heran?"Benar juga. Sharon memelototi Fandy dengan jengkel. Sharon terlalu skeptis sekarang. Meskipun identitas Fandy sebagai anggota Balai Tim Drag belum terkonfirmasi, Sharon tidak ingin Fandy memiliki rahasia lain.Fandy telah menjatuhkan Tentara Markotop pada sebelumnya. Mereka pun bermusuhan. Makin lemah musuhnya, makin baik.Waktu berlalu sedikit demi sedikit. Acara lelang resmi dimulai. Marko menjadi pembawa acara di panggung, tetapi tidak berani berbicara panjang lebar. Orang-orang yang berdiri di bawah panggung jauh lebih mulia dibanding Keluarga Kintana. Bergegas adalah bentuk kesopanan terbesar."Terima kasih atas kehadiran kalian semua. Dalam pelelangan Kartu Kehidupan kali ini, nggak pakai uang tunai. Kalian

  • Aku yang Hebat Ditolak Nikah?   Bab 167

    Dilihat dari samping, Fandy tidak mengenal jenis mobil itu. Mobil itu sepertinya adalah mobil mewah. Akan tetapi, sang pengemudi sangat tidak sopan. Di era sekarang yang terbuka, tentu saja Fandy memahami gurauan kotor itu.Alih-alih marah, Catherine memaksa diri untuk tersenyum."Tuan Muda Irvan juga datang? Nggak perlu repot-repot."Pemuda yang dipanggil Irvan itu meninggalkan satu kalimat sebelum menginjak pedal gas dan melaju pergi."Aku mau bersenang-senang denganmu, tapi kamu lewatkan kesempatan ini."Sombong sekali! Maksud dari perkataannya sangat jelas, sama sekali tidak disembunyikan."Fandy, Tuan Muda Irvan adalah orang penting dari Kota Yujino. Jangan sampai berurusan dengannya."Catherine naik ke mobil dan menasihati Fandy, tetapi menyesal setelahnya. Mereka bukan pacar, mana bisa Fandy marah karena ucapan pria itu?"Acara lelang ini benar-benar menarik perhatian banyak orang penting."Entah Fandy sengaja mengalihkan topik atau bukan. Catherine merasa sedikit kecewa, juga s

  • Aku yang Hebat Ditolak Nikah?   Bab 166

    "Fandy, kumohon, bantulah aku. Bawa aku masuk ke rumah Keluarga Kintana, oke?"Namun, Fandy menggelengkan kepala."Sudah kubilang, penyakit kakekmu hanya bisa disembuhkan dengan cara itu. Sekarang masih kurang tiga jenis tanaman herbal. Bahkan kalau kamu bisa mendatangkan Master Medis, hanya ada satu solusi penyembuhannya."Fitri benar-benar marah. Tatapan matanya penuh kekecewaan."Meskipun benar kamu adalah anggota Balai Tim Drag, kamu pikir kamu bisa sewenang-wenang dan serba bisa? Fandy, jadi orang harus rendah hati. Aku akhirnya paham kenapa kamu berperilaku seperti itu sebelumnya. Karena Balai Tim Drag, 'kan? Bukannya nggak ada faksi yang lebih jago dari itu di Negara Limas. Apalagi kamu hanya anggota biasa."Melihat Fandy bersikap acuh tak acuh, Fitri bertanya,"Coba aku tanya, memangnya kamu ketua atau wakil ketua Balai Tim Drag?""Bukan.""Wakil ketua balai?""Bukan."Fandy jujur, semua itu memang bukan jabatannya."Aku harap kamu benaran bisa terus begini. Mungkin tanpa aku h

  • Aku yang Hebat Ditolak Nikah?   Bab 165

    Di rumah Keluarga Kintana, Claire dan Hugo sudah menunggu Fandy sejak Fandy memarkir mobil."Kalian kenapa?"Fandy turun dari mobil dan terkejut. Jika tidak terjadi masalah, mengapa mereka berbuat demikian? Ponsel pun dinonaktifkan.Claire merasa bersalah. Fandy jarang menghubunginya, tetapi malah di hari ini. Claire juga malu untuk memberi tahu Fandy tentang pelelangan Kartu Kehidupan."Kak Fandy, ini, ini salah paham. Bisa nggak dengarkan penjelasanku di dalam?""Oke!"Beberapa menit kemudian, Fandy memasang ekspresi aneh."Hanya karena ini?"Claire mengangguk."Ya, ayah dan kakekku takut kamu nggak senang."Fandy tersenyum dan bersandar di sofa."Kartu Kehidupan sudah diberikan pada kalian, terserah mau kalian apakan. Kenapa aku nggak senang?"Jawaban Fandy membuat semua anggota Keluarga Kintana lega. Jika kehilangan teman seperti Fandy karena hal itu, sungguh besar pasak daripada tiang."Kak Fandy, ada apa kamu cari aku?""Bos perusahaan Arnold mau ajak kamu makan malam besok. Arno

  • Aku yang Hebat Ditolak Nikah?   Bab 164

    Tidak aktif? Fandy kebingungan. Orang seperti Claire pasti tidak akan menonaktifkan ponsel dan meninggalkan ponselnya. Aneh sekali."Oke, serahkan padaku. Aku jamin acara makan besok malam lanjar jaya. Kamu pesan saja tempatnya.""Hehehe, temanku memang bisa diandalkan!"Inilah pertemanan sejati. Tidak peduli seperti apa identitas dan jaringan koneksi yang Fandy miliki, di mata Arnold, Fandy akan selalu menjadi teman baiknya. Arnold tidak akan sungkan dengan Fandy jika membutuhkan bantuan, begitu pula Fandy.Fandy menelepon Claire, tetapi nomornya tetap tidak aktif. Fandy mengernyit.Menjelang siang hari, Fandy mengemudikan mobil Land Rover ke rumah Keluarga Kintana karena Claire tidak bisa dihubungi sepanjang waktu.Faktor pertama adalah masalah Arnold. Faktor kedua adalah mengkhawatirkan Claire. Sejak berkenalan sampai sekarang, mereka sudah bisa dianggap teman.Sesampainya di rumah Keluarga Kintana, belasan pengawal berdiri di depan gerbang yang tertutup rapat dengan berwaspada.Fan

DMCA.com Protection Status