Share

Bab 273

Doni tersenyum tipis, "Aku bukan tipe orang seperti itu. Tanah itu akan segera naik nilainya, bahkan bisa naik beberapa kali lipat."

Cherry baru saja ingin mengatakan "nggak mungkin", tiba-tiba dia teringat tentang Doni yang tampak akrab dengan Tuan Herman. Dia tertegun sejenak. "Kamu tahu informasi internal, 'kan?"

Mendengar itu, Doni bagaikan menemukan teman sehati. Di Keluarga Kusmoyo, bahkan Helen tidak memercayai kata-katanya.

Dia mengangguk. "Ada informasi dari beberapa saluran, tapi jangan sebar luaskan ya."

Mata Cherry berbinar, tertawa kecil. "Hehe! Ini benar-benar kabar bagus!"

"Kalau aku punya uang, aku akan beli tanah keluargamu itu, kata Doni dengan agak kesal. "Sayangnya, saat ini aku nggak punya cukup uang."

"Tanah 13 hektare kamu nggak sanggup beli? Mana mungkin!"

Doni tersenyum tipis. "Kemarin aku sudah beli area lain di lahan garam dan alkali itu."

"Wow!" Cherry terkejut. "Seluruh area luas itu milikmu? Begitu nilainya naik, kamu pasti bakal kaya raya."

"Benar ... tap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status