Share

Bab 36. Pelaku sebenarnya

Segera Laila pergi ke rumah Jeni untuk menceritakan semua yang sudah terjadi, seperti apa yang sudah dicurigai Jeni pagi itu.

"Assalamu alaikum, Jen."

"Waalaikum salam, Lai. Ada apa, kamu seperti habis menangis?" tanya Jeni yang melihat Laila bersedih. Jeni lantas memeluk Laila dan membiarkannya sampai suasananya lebih tenang.

"Benar dugaanmu, Jen. Perubahan data dan keuangan di perusahaan terjadi sangat cepat. Sekarang suamiku ditahan oleh polisi atas dugaan korupsi. Bagaimana mungkin jika suamiku melakukan itu, dia tidak akan mau makan hasil keringat orang lain," Laila menangis dipelukan Jeni.

"Oke, tenanglah. Aku akan memeriksa datanya dulu, minumlah air ini. Ini air ajaib, bisa membuat kamu rileks," Jeni memberikan sebotol air dingin untuk Laila. Air biasa sebenarnya, hanya saja Jeni sering menyebutnya air ajaib karena bisa mendinginkan pikiran.

"Baik, Jen. Terima kasih," Laila menerima air dari Jeni dan meminumnya. Terlihat Jeni sepertinya serius memeriksa data yang berubah. Deng
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status