Share

48. Sendirian

Author: Velmoria
last update Last Updated: 2025-03-18 14:59:24

Beristirahat di rumah sendirian, Mina mengerti kenapa Red pamit padanya untuk pergi mengurus sesuatu. Dia paham kalau Red terpicu oleh perkataan King. Tentang ketidakbecusan yang membuat harga diri seorang Red terguncang.

Baru beberapa waktu lalu Red mengubah sistem keamanan di rumahnya menjadi lebih canggih dari sebelumnya. Mina pikir, pasti sulit ditembus. Dinding-dinding rumah kini dilapisi sensor termal yang bisa mendeteksi panas tubuh hingga radius lima meter di luar perimeter, ditambah jaringan laser tak kasat mata yang memicu alarm senyap ke ponsel Red kalau ada yang memotongnya. Kamera mikro dengan AI pengenal wajah tertanam di setiap sudut, bahkan di bawah lantai, dan pintu utama dilengkapi kunci biometrik tiga lapis—sidik jari, retina, dan kode suara.

Tapi malam ini, layar kontrol di ruang tengah yang biasanya menyala hijau kini berkedip merah samar, tanda sistem di-hack. Seseorang atau sesuatu telah membypass firewall kuantum Red dengan presisi mengerikan, membuat lampu oto
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Aku Dipaksa Menikahi Dua Pria   49. Keintiman Setelah Ketegangan

    Mina tidak terprovokasi, namun dia sedikit goyah dikarenakan sendirian. Situasi dan kondisi membawa pengaruh paling mendasar dalam dirinya. Padahal dulu dia sangat terbiasa ditindas habis-habisan oleh si sialan Gabin.“Aku bukannya ingin membunuhmu,” kata Austin lagi. Kali ini dia menyembunyikan diri di balik dinding pemisah antara ruang tamu dan tengah. Melihat kuda-kuda Mina yang serius akan menembak asal, membuatnya harus sangat waspada. Seseorang yang nekat, pasti tidak takut mati.“Lalu untuk apa semua yang kau lakukan?” Mina tidak fokus. Rasa sakit dan cemas terlalu mengganggu.“Pencapaianku dimulai darimu. Perlu perjuangan keras untuk bisa menemukan perempuan kecil yang disembunyikan Gabin sekian lama.”Gabin? Si sialan itu lagi? “Kau ....” Mina langsung ingat pada ucapan King tentang Gabin. Sesuatu yang serupa, sama. “Keluarga bayangannya?”“Hahaha!” Tawa Austin bergema. “Kau bisa menganggapnya begitu. Yang jelas kau memang target sejak awal jauh sebelum kematian Gabin.”Mina

    Last Updated : 2025-03-18
  • Aku Dipaksa Menikahi Dua Pria   50. Para Blackwood yang Brutal

    “Lalu?” Kedua alis King terangkat. “Cuma demam. Bukan apa-apa bagi seseorang yang biasa menendang dan mengumpatiku.”Tertawa pelan, Mina memeluk King yang selalu memudahkan segala masalah. Entah apa yang benar-benar serius bagi seorang King Blackwood. Pergelangan tangan Mina yang terasa nyeri serta berdenyut, terkulai setelah akhirnya gagal mendekap erat, cuma bisa seadanya.“King, apa yang kau lakukan?” Mina sudah pasrah, tapi tetap bertanya karena tidak ingin diam lalu tertidur dengan sendirinya. Perlu bicara agar dapat terjaga.“Mengambil panas tubuhmu.” King menarik lepas pakaian yang melekat di tubuh istrinya.Dengan satu gerakan kasar, dia tidak sabar. Malah merobek kemeja Mina hingga kancing berhamburan ke lantai, lalu menarik bra si istri sampai tali pengaitnya putus. Mana peduli, dilemparnya ke sudut kamar.Tangan dingin itu langsung mencengkeram payudara Mina, meremas kuat sampai si wanita mengaduh, tapi King cuma tersenyum miring, jari-jarinya mencubit puting itu dengan sen

    Last Updated : 2025-03-18
  • Aku Dipaksa Menikahi Dua Pria   51. Tua Menawan, Kuat Perkasa

    Bau alkohol menusuk hidung, botol-botol vodka kosong berserakan di lantai, dan mereka berdua larut dalam mabuk berat. Dia tidak ingat pasti bagaimana akhirnya bisa minum bersama dengan Logan si pemimpin Blackwood yang menakutkan.Dengan rambut kelabu acak-acakan dan kemeja terbuka lebar, pria tua menawan itu duduk di tepi ranjang. Tubuhnya sedikit limbung, namun matanya masih menyala penuh otoritas meski buram.Indila tersandung kursi saat mendekat, vodka di tangannya tumpah ke lantai, lalu dia sendiri jatuh ke pangkuan Logan sambil terkekeh tanpa henti. “Tuan, tua sekali Anda, tapi minumnya masih ganas!” ucapnya, serak diselingi tawa mabuk yang berbunyi ‘ngik-ngik.’Logan tertawa pendek, suaranya dalam dan menggetarkan, lalu dengan gerakan mendadak mencengkeram leher Indila erat-erat, hampir membuat si wanita terjengkang. “Kau belum merasakan apa-apa, Rhodes,” balasnya, nada rendahnya penuh ancaman, sebelum kepalanya terantuk sandaran ranjang—dia menggeram, tapi malah terkekeh pelan s

    Last Updated : 2025-03-19
  • Aku Dipaksa Menikahi Dua Pria   52. Ketika Memulai, Sulit Berhenti

    Tiba-tiba, King menangkap kedua pergelangan tangan Mina dengan satu tangan, menjepitnya di atas kepala si istri, sementara tangan lainnya merayap ke bawah gaun tidur yang sudah tersingkap, jari-jarinya mengelus lembut paha dalam Mina sebelum mencubit ringan, membuat si wanita menggeliat dan mendesah kecil.“Kau terlalu menggairahkan pagi ini,” bisik King di telinga Mina, bernada rendah dan penuh godaan, lalu menggigit cuping telinganya pelan sambil menyeringai.Mina memelotot, tapi napasnya tersengal, “King, kau—ah!” Kalimatnya terputus saat King mencium lehernya dengan penuh perhatian namun tidak dipungkiri—brutal, dan lidah si suami kedua menari di kulitnya, meninggalkan jejak basah yang hangat.King menatap kulit Mina yang memerah karena panas tubuh mereka yang bersentuhan. Kedua matanya menyipit penuh hasrat, lalu menunduk mencium perut si istri. Giginya menggores lembut di atas pusar, membuat Mina menggigit bibir sambil tertawa kecil.“King, itu geli—hentikan!”Namun King malah m

    Last Updated : 2025-03-19
  • Aku Dipaksa Menikahi Dua Pria   53. Rapatkan Kedua Kakimu, Sayang

    “Ya, tentu saja, Bu. Bukan hal tabu lagi di negara kita tiap pasangan yang berkeinginan memiliki keturunan atau kesulitan mewujudkannya, bisa menggunakan jasa ibu pengganti untuk mempunyai anak.”Jemima langsung angguk-angguk. “Ada beberapa temanku yang memiliki cucu dari jasa ibu pengganti. Anak mereka terlalu sibuk untuk hamil dan sebagian lagi memang kesulitan mendapatkan keturunan setelah bertahun-tahun menikah.”“Benar, ‘kan? Ibu juga setuju denganku?” Mina tampak bersemangat, walau King tajam menatap seakan ingin ‘memakannya’ sekarang juga.Jemima menatap King. Yang ditatap malah mengernyit. “Kau harus setuju, Nak. Cari dua ibu pengganti dan kalian lakukan kalau bisa, secara bersamaan.”King masih saja abai. Diraihnya koran dari rak bawah meja, lalu membentangkannya sampai menutupi wajah. Sehingga Jemima tidak lagi mengusik si putra sulung.“Kau akan menggunakan jenis ibu pengganti yang bagaimana?”“Gestational Surrogate, Bu. Bagaimana menurut Ibu?”“Bagus. Ide bagus.” Jemima me

    Last Updated : 2025-03-19
  • Aku Dipaksa Menikahi Dua Pria   54. Ibu Pengganti

    Dalam kemarahan yang menguasai diri, Red keluar masuk klub tanpa arah. Tidak jelas apa yang dilakukannya, tapi dia tidak minum-minum di luar batas.“Kau butuh bantuan?”Red bahkan tidak melihat pada yang bertanya. Sibuk membungkuk mencari kunci mobilnya yang terjatuh entah di mana. Seharian ini dia terus bertingkah konyol, bodoh.“Red Blackwood,” tegur pelan suara itu lagi. Lebih dulu tangannya mengambil kunci mobil Red yang nyaris masuk di celah penutup got yang agak terbuka. “Kau sudah kehilangan fokus. Benar-benar butuh bantuan, bukan?”Red menegakkan tubuh. Setengah mabuk memang. Namun sisa kesadaran mampu membuatnya tetap waspada. “Berikan padaku, lalu enyahlah.”“Hahaha. Begini rupanya wajahmu saat mabuk. Aku begitu penasaran sejak dulu.”Red menyandarkan punggung ke mobil. Menarik dan mengembuskan napas, sambil berusaha mengambil alih tubuh dan pikirannya agar tetap waras. “Berikan padaku, Zara.”Zara mengantongi kunci mobil Red sambil tersenyum. “Sekarang ini, aku butuh menemp

    Last Updated : 2025-03-20
  • Aku Dipaksa Menikahi Dua Pria   55. Harga yang Harus Dibayar

    Kerutan di kening King menghilang sepenuhnya. Sama atau tidak dengan dugaannya selama ini rasanya tidak lagi begitu penting. Baik Gabin maupun Austin kini telah mati dan tak mungkin bangkit lagi dari kubur untuk menyiksa istrinya. Walau tetap saja bagi seorang King, butuh alasan yang lebih kuat agar bisa menjadi seperti Austin Balthazar yang hidup dalam dendam sekian lama. Atau bisa jadi, Austin memang tidak waras. Cukup senang, bahagia cuma dengan menyiksa dan melihat korbannya tersiksa.“Pastikan jangan ada Austin lainnya atau kau yang kubakar hidup-hidup,” ancam King dengan keseriusan yang tidak dibersamai kekehan seperti saat bersama Mina.“B-baik, Tuan. Siap mematuhi perintah Anda.” Pria itu segera berdiri, membungkuk hormat, lalu berbalik pergi. Bayaran yang setimpal pekerjaan telah diterima beberapa hari lalu.King merobek foto yang tadi dilihatnya. Melupakan orang-orang yang telah mati di tangannya saja begitu mudah, apalagi cuma rangkaian insiden seperti yang terjadi pada Min

    Last Updated : 2025-03-20
  • Aku Dipaksa Menikahi Dua Pria   56. Bercinta di Lorong Sempit Berpasir

    “Paviliun.”“Paviliun?” Mina mengernyit.“Sudah mulai pembangunan. Jack yang mengurus semuanya.”Mina berhenti mengikuti Red. Kalau persiapan sudah sebegitunya, berarti Red memang serius. Zara akan segera menjadi ibu pengganti.***Mina keluar rumah tidak lama setelah Zara dan Red pergi. Merasa butuh sesuatu ketika sadar kalau King belum juga kembali.Sesuatu yang dibutuhkan Mina cuma jalan-jalan di seputaran pinggir kota, dekat perkampungan nelayan. Angin sudah mengembuskan rasa dingin yang kuat sampai ke tulang saat Mina turun dari taksi.Mina mendekap diri sendiri. Memandang deburan ombak dalam jarak cukup jauh. Di belakang pagar pembatas jalan. Merasa puas meski tidak merasakan air mengenai kedua kakinya. Di sini saja sudah cukup.Rasanya tenang, nyaman. Jalanan aspal yang ada di belakang Mina cuma dilewati kendaraan sesekali. Kawasan yang lebih banyak sibuk di bawah sana, di pinggir pantai.Entah di menit ke berapa, Mina merasa seperti diawasi. Menoleh tidak hanya ke belakang, ta

    Last Updated : 2025-03-20

Latest chapter

  • Aku Dipaksa Menikahi Dua Pria   85. Bukan Akhir yang Sempurna

    Red terlihat terkejut, lalu menunduk, menghindari tatapan Mina. “Mina ... aku minta maaf. A-aku tidak pernah bermaksud begini. Aku tidak mau kau pergi. Aku cuma ... butuh waktu untuk ini.”“Waktu?” Mina melangkah lebih dekat. “Waktu tidak akan menunggu anak-anak kita tumbuh. Mereka butuh stabilitas sekarang, Red. Kita harus jadi tim. Kalau kalian mencintaiku, kalian akan mencintai mereka juga. Menerima keputusan dan rencana yang ingin kulakukan untuk kita semua.”Sunyi melingkupi ruangan beberapa detik sebelum King mendekat, memegang erat tangan Mina. “Aku akan melakukan apa pun yang kau katakan, Mina. Tapi jangan coba-coba mengambil keputusan untuk meninggalkanku.”Mina menarik napas dalam, menatap King dan Red. “Bukan aku yang harus memutuskan, King. Itu ada di tangan kalian berdua. Ikuti aturanku atau tidak sama sekali. Aku bebas pergi, jika kalian memutuskan tidak setuju dengan aturanku.”***Mina merasa kontradiksi saat kontraksi pertama datang. Di satu sisi, dia merasa ketakutan

  • Aku Dipaksa Menikahi Dua Pria   84. Akhir?

    King menarik napas panjang sebelum tiba-tiba menyeringai penuh kepuasan. “Aku tahu ini akan terjadi. Aku tahu kau akan memilihku. Kau pun tidak tahan untuk tidak mengandung bayi dariku.” Nadanya menggoda, tapi jelas sangat bangga.Namun, momen itu segera terganggu oleh suara pintu lain yang terbanting. Red masuk dengan wajah kecewa, menekan semua emosi sekuat tenaga. Dia memang masih Red Blackwood yang dulu, namun sejak Ophelia hadir, hubungan King dan Mina yang terlalu intim di matanya, tidak lagi terasa mengganggu.“Begitu rupanya.” Suaranya sedikit bergetar, tapi Red tertawa. “Aku dengar dari ibu, kalau kau mau mengandung bayi hasil dari hubungan dengan pria yang paling kau cintai. Itu artinya dia?”Mina berdiri, mencoba memberi penjelasan. “Red, ini bukan cuma soal cinta. Karena aku pun menyayangimu. Kalau kau ingin kita berpisah, aku tidak bisa melakukannya, karena itu artinya Ophelia harus bersamaku.”Mina menambahkan, agar tidak ada lagi kesalahpahaman. Sejak awal, bukan dia ya

  • Aku Dipaksa Menikahi Dua Pria   83. Tidak Sanggup Menahannya Lagi

    King tentu menggunakan kesempatan itu untuk menyusup masuk.King memasuki kamar Jemima tanpa ragu, hampir tanpa suara. Dia ahli dalam bertindak begini. Sebelum pada tujuannya, ditatapnya sejenak bayi Mina dan Red.“Ophelia, jangan sampai terbangun, apalagi berisik kalau tidak ingin aku marah dan membawamu pada ayahmu. Tetap tenang,” ucap King dalam suara pelan dan berat.Kini matanya langsung tertuju pada Mina yang terlelap di sisi ranjang. Wajah si istri terlihat begitu tenang, rambutnya sedikit berantakan menyentuh pipi. Sesuatu di dalam dada King bergemuruh, seperti kebahagiaan kecil yang sulit dijelaskan. Belakangan, entah kapan tepatnya, ada banyak perasaan ‘brutal’ pada Mina jadi melemah, bukan berkurang, tapi seakan melembut dengan sendirinya.King berjalan mendekat, mengatur langkahnya agar tidak terlalu berat.Duduk di tepi ranjang, membiarkan ujung jarinya dengan lembut menyentuh rambut Mina, menyelipkannya ke belakang telinga. Reaksi Mina sedetik kemudian—menggeliat pelan,

  • Aku Dipaksa Menikahi Dua Pria   82. Menyelinap Masuk

    Sudah dua hari berlalu dari seks agak lama di mobil dan kembali hal serupa terulang.Kali ini, tangga. Tangga menuju kamar atap, menjadi saksi selanjutnya. Mina sedang naik duluan, membawa sekeranjang pakaian kotor, saat King tiba-tiba menarik pinggangnya dari belakang.Mina hampir jatuh, tapi King memegangnya erat-erat, mendorong sampai punggung Mina menempel ke dinding tangga.King menarik celana Mina dengan cepat, tangannya masuk ke dalam, menyentuh Mina sampai si istri mengerang pelan. Mina mencengkeram pegangan tangga, mencoba menahan diri.King tidak bicara, langsung membuka celananya sendiri. Dia mengangkat satu kaki Mina, meletakkan di bahunya, lalu masuk ke dalam Mina dengan gerakan keras.Selain tangganya sempit, mereka harus cepat karena situasi tidak mendukung. Mina menggigit bibirnya agar tidak bersuara, tapi King menarik dagunya, mencium bibirnya kasar ketika akhirnya ada desah yang sempat lolos sedetik lalu.Mereka bergerak bersama, membawa getaran hebat yang menjalar p

  • Aku Dipaksa Menikahi Dua Pria   81. Mobil Suci yang Ternoda

    Mina tahu perasaannya tak sederhana. Antara King dan Red. Ada dorongan yang tak bisa dibendung, perasaan yang terjebak antara dua dunia, dua suami yang sangat berbeda. Kali ini lebih menantang karena mereka berbaur bersama di satu atap. Beruntung sekarang Jemima sering berada di tengah-tengah mereka, mengurangi kegiatan sosialnya demi untuk cucu tercinta.Jemima-lah yang membuat jarak di antara King, Mina dan Red benar-benar punya celah. Dan itu sungguh bagus.Red sedang keluar, katanya bertemu Logan sementara Jemima tengah membawa Ophelia jalan-jalan di seputaran rumah—halaman depan, juga memamerkan si cucu pada tetangga.Mina ditarik King ke sini. Ditatapnya ke depan, mata terfokus pada pintu garasi yang tertutup rapat.Suasana di dalam mobil terasa sunyi. Cuma ada suara debar jantung Mina yang berdetak lebih cepat. King duduk di sampingnya, jarak mereka begitu dekat, namun tidak ada kata-kata yang keluar seperti kenakalan dan kebrutalan King yang biasa. Mungkin belum.“Kenapa harus

  • Aku Dipaksa Menikahi Dua Pria   80. Perubahan Besar

    Red dan Mina masih duduk. Tanpa jarak di antara mereka. Mina menyandarkan kepalanya ke bahu Red, sementara pria itu menggenggam tangan si istri begitu erat—tidak menyakiti. Mereka menunggu, terus menanti.“Harusnya aku selalu ada di sisinya,” gumam Mina akhirnya, suaranya dipenuhi rasa bersalah. Dalam situasi dan kondisi begini, segala perasaan marah serta bencinya pada Zara, benar-benar hilang entah ke mana.Red menoleh, menatap Mina dengan sorot yang lembut tetapi tegas. “Sekarang kau sudah di sini. Kita akan melewati ini bersama."Sebelum Mina sempat menjawab, pintu ruang bersalin terbuka, dan seorang perawat keluar. Mereka berdua langsung bangkit serempak.“Bagaimana dia?” tanya Mina, nadanya nyaris panik.“Zara melewati masa kritisnya. Perdarahannya sudah teratasi, dan kondisinya mulai stabil,” kata perawat itu dengan senyum menenangkan. “Bayi perempuan, sehat dan sempurna.”Mina menutup wajah dengan kedua tangannya, terisak lega. Sementara Red entah bagaimana merasa sangat berbe

  • Aku Dipaksa Menikahi Dua Pria   79. Gelisah Menanti Akhir Perjuangan

    “Mina.” Suara King terdengar tegas dari luar mobil. Pria itu membuka pintu pengemudi dengan gerakan cepat, membuat Mina terkejut.“Hei, ada apa, King?” King menatapnya dalam, mata kelamnya dipenuhi ketegasan yang tidak bisa dibantah. “Kau tidak akan menyetir dalam kondisi seperti itu,” katanya sambil menarik tubuhnya menjauh dari pintu. “Pindah ke kursi penumpang.”“Seperti apa?” Mina tertawa, tawa yang kering.“Tanganmu gemetar, kau gelisah.”“Aku baik-baik saja.” Mina tetap bergeming, meski tahu argumennya tidak akan bertahan lama—King tidak pernah bisa dibantah.King mendekat lebih jauh, satu tangannya bersandar pada atap mobil, menciptakan bayangan besar di atas Mina. “Aku tidak akan mengulanginya, Mina. Pindah sekarang.” Ada sesuatu dalam nada suaranya yang membuat Mina segera menyerah tanpa banyak perlawanan.Mina menelan sisa protesnya, membuka sabuk pengaman, dan keluar dari mobil. “Kenapa tiba-tiba kau berubah pikiran?” tanyanya, menatap King yang kini mengambil alih posisi p

  • Aku Dipaksa Menikahi Dua Pria   78. Bukti Perjuangan

    Langkahnya terseok-seok menuju tempat tidur, mencoba meraih kursi dekat jendela, berpegangan pada meja kayu yang sudah mulai terlihat lusuh. Semua terasa begitu mencekam. Seperti ada banyak hal yang terpendam dalam dirinya, tapi rasa sakit itu memaksa dia untuk mengabaikannya. Semua terfokus pada satu hal—bayi yang semakin mendekat.Detik demi detik terasa lambat. Dia mengumpulkan kekuatan, meskipun lututnya hampir tak mampu menopang tubuhnya yang lelah. Sejak awal hamil, dia sudah terbiasa mandiri—tanpa bantuan Logan, tanpa banyak orang. Tapi ini berbeda. Inilah ujian terberatnya.Pikiran tentang Logan kembali menghantui. Bayangan wajahnya muncul di pikirannya, tetapi segera dia buang jauh-jauh. Tidak ada gunanya. Tidak ada gunanya menunggu sesuatu yang tidak pasti.Hingga akhirnya, sebuah teriakan keluar dari tenggorokannya. Sebuah teriakan yang penuh keputusasaan, namun di saat yang sama, penuh dengan kekuatan yang belum pernah dia rasakan sebelumnya. Dengan setiap tarikan napas ya

  • Aku Dipaksa Menikahi Dua Pria   77. Pernikahan

    “Em, sepertinya begitu.” Berusaha tidak memperlihatkan kekesalan beserta kekecewaan, Red mengangguk, merelakan istrinya pergi menemui kakaknya. Mina sudah melepas diri sepenuhnya dari Red, tapi kemudian mengingat Zara. Didekatinya Red dengan cepat sambil berkata, “Jaga dia. Ingat, bayi kita ada padanya. Pastikan semua yang dia butuhkan terpenuhi. Andai kau keberatan, beritahu aku.”Red mengangguk, merebut wajah Mina sambil dihadiahkan sebuah ciuman kilat.Red menahan napas sejenak setelah bibirnya meninggalkan Mina. Matanya menelusuri wajah istrinya, mencoba menghafal setiap detail sebelum harus melepaskannya lagi—meskipun ini bukan pertama kalinya.“Pergilah,” katanya akhirnya, suaranya terdengar datar, tapi genggaman di pinggang Mina sedikit lebih erat sebelum dia benar-benar melepaskan.Mina menatap si suami pertama sejenak, seperti ingin memastikan semuanya baik-baik saja, lalu akhirnya berbalik, meninggalkan Red seperti biasa.Red menatap punggung Mina yang menjauh. Berat di dad

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status