Share

Berapa banyak kamu mencampakkanku?

"Sha, look at me. Do you miss me?"

Kian menyentuh pipi kiriku lalu mengarahkan ke hadapannya. Dia bisa melihat jelas bagaimana ekspresi wajahku sekarang.

Aku yang terluka sekaligus merindukannya. Bodohnya aku masih mengharapkan cintanya meski hati sesakit ini. Tapi bagaimana lagi, cinta ini membutakan mata hatiku.

"Aku nggak ngerti Kian."

Aku memotong tatapan kami lalu menunduk. Sekaligus melepas tangannya yang bertengger di pipiku. Ada rasa menyesal ketika aku menghempaskan rayuannya.

"Lo marah. Sure?"

"Kalau kamu peka kamu pasti ngerti gimana perasaanku sekarang. Kamu ngilang nggak ada kabar dan ---" Aku tidak melanjutkan ucapan lalu memilih menghela nafas.

Sudah pasti Kian tahu apa arti ekspresi wajahku. Aku yakin dia tidak bego-bego amat soal beginian meski masa pacaran ketika masih muda telah lama berlalu.

"Gue punya hadiah buat lo. Mau?"

Aku bertanya melalui lirikan mata.

"Tutup mata lo."

Aku menuruti perintahnya.

Tiba-tiba tengkukku dipegang Kian, sontak aku me
Juniarth

Tinggalkan komentarnya juga yaaaa... Makasih

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
ananda
dah lah sha, tinggalin aja dah gak sehat hubunganmu Nanti nangesss
goodnovel comment avatar
Sarti Lestari
jgn blg yg manggil affar y kak,,,
goodnovel comment avatar
Dwi Ani
sa seharusnya Lo ikuti kian benar gak itu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status