Share

PAKAI CARA LAIN

"Dia tadi bilang, dia tidak tahu, Rein." Tapi Amar malah menjawab singkat seperti itu sambil dia menghempaskan tubuhnya duduk lagi di kursi tadi sebelum Alila datang.

"Tapi kan itu katanya. Apa kau tidak memperhatikan sikapnya? Kurasa dia tahu sesuatu, tapi dia tidak mau bicara. Rasanya itu mudah untuk kita tahu, kan? Kita sudah lebih dewasa darinya. Gesture-nya beda, Amar."

Mereka juga dulu pernah muda dan pernah menjadi remaja seperti Alila. Dari gerak-gerik Alila memang terbaca sesuatu di mata orang tua seperti mereka. Tapi Amar malah menggelengkan kepalanya, menolak pernyataan Rein.

"Aku tidak bodoh. Tapi aku juga tidak mau memaksakan kehendakku. Jika dia mau cerita, dia pasti cerita. Karena dia juga tahu seberapa besar kekuasaan ayahnya. Cuma mungkin, dia memang tidak tahu detailnya? Dan dia punya alasan sendiri kenapa dia menyembu

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Yuli Yazid
Amar..... semoga kebaikan yg selalu kau tanam untuk Rania akan membuahkan bahagia tak terhingga untuk Caca beserta Durimu
goodnovel comment avatar
Alvita Yusra
iya sih memang amar dari dulu baik cuma kehasut aja sama keluarga rania jadi dimanfaatkan kebaikan amar hahhhh memang banyak kali orang² yg gk tulus zaman sekarang susah belakang mana yg bener² tulus dan mana yg pura² hah dunia tipu² memang
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status