Di Istana Rubi.Soraya melapor ke dalam dengan girang."Yang Mulia, coba tebak! Terjadi masalah di Istana Karila!""Kaisar akhirnya masuk ke harem dan didampingi oleh Selir Jessy malam ini. Tapi entah bagaimana, Selir Jessy menyinggung Kaisar. Kaisar langsung pergi begitu saja dan memberi hukuman penahanan!"Soraya makin bersemangat. Nabila merasa kepalanya mulai sakit lagi.Nabila menangani urusan rumah tangga di harem untuk memenuhi kewajibannya.Soraya terlalu cerewet sehingga dia tidak bisa berkonsentrasi."Keluar. Tidak ada yang boleh masuk tanpa perintah dariku."Soraya tidak tahu apa kesalahannya.Setelah Sifa pulang ke kampung halaman, Soraya akhirnya bisa melayani ratu secara pribadi. Akan tetapi, ratu selalu bersikap cuek. Itu membuatnya berkecil hati.Nabila tidak menghiraukan ekspresi Soraya yang tersakiti. Dia mengoperasikan sempoa dengan satu tangan tanpa mendongakkan kepala."Cepat keluar!"Begitu Soraya berbalik badan, dia melongo di tempat karena apa yang dia lihat.Ka
Dikarenakan peperangan di empat perbatasan akhir-akhir ini, Yohan jarang memiliki waktu untuk beristirahat.Yohan tidur nyenyak di ranjang Istana Rubi.Pada saat ini, di Istana Karila.Selir Jessy berendam di dalam. Matanya bengkak dan panas.Air mata Selir Jessy menetes ke dalam air.Benar saja, dia gagal ....Semua orang mengira Selir Jessy sangat dicintai oleh kaisar. Pada kenyataannya, mereka belum pernah bersetubuh.Dalam situasi seperti itu, bagaimana mungkin Selir Jessy bisa hamil?Pada malam ini, Selir Jessy mencoba mengajak kaisar untuk berhubungan intim.Akan tetapi, kaisar menatap Selir Jessy dengan ekspresi mata cuek dan memperingatkan Selir Jessy untuk jangan memikirkan apa yang tidak pantas dia dapatkan.Tidak pantas ....Apakah dia tidak pantas melahirkan seorang pangeran?"Hahaha ...." Saking marah, Selir Jessy malah tertawa dengan suara rendah. Dia membekap mulutnya untuk menahan kemarahan dan keengganan itu.Kaisar sungguh kejam.Rani berdiri di luar kamar mandi. Dia
Yohan meletakkan gelas araknya dengan tenang."Baik, aku akan menuruti ucapan Ratu."Leonard, "?"Kenapa hal ini berbeda dengan apa yang dia bayangkan?Nabila juga sama sekali tidak menyangka Yohan akan begitu mudah untuk dibujuk.Nabila hanya takut Yohan mabuk dan merusak rencananya.Para pejabat sedang berkata dengan penuh semangat pada saat ini."Kaisar, kekalahan Kerajaan Cakraman benar-benar merupakan kabar yang baik!""Tidak disangka mereka begitu menganggap penting peta pertahanan yang palsu dan mengira bisa menembus garis pertahanan Negara Naki, mereka benar-benar sedang bermimpi.""Kaisar, ada seorang anak muda di perbatasan utara yang bernama Kenni, yang telah mendapatkan banyak prestasi militer dan punya masa depan yang menjanjikan!""Kenni? Namanya sedikit familier, apakah dia adalah pemuda yang memberikan batu gipsum pada Kaisar?""Benar, dialah orangnya!"Nabila meminum arak tanpa mengubah ekspresinya.Yohan merasa tertarik dengan Kenni.Murid Yolo pasti bukanlah seorang
Yohan sama sekali tidak memberi Nabila kesempatan untuk menyangkal."Apakah kamu masih ingat Tinra?""Saat itu aku menaburkan Tinra di tubuh pembunuh wanita itu dan di tubuhmu juga ada wewangian itu."Nabila berhasil mengingatnya.Nabila mendengar Yohan berkata, "Tinra dipakai untuk melakukan pelacakkan dan aromanya tidak akan menghilang selama tiga hari, serta juga tidak bisa ditularkan pada orang lain begitu terkena Tinra."Ekspresi Nabila sedikit berubah.Tidak disangka Kaisar sudah mengetahuinya sejak awal ....Yohan menatapnya lekat-lekat."Kamu bahkan rela menggunakan kekuatan batinmu demi menolongku.""Kamu jugalah yang membantuku memasukkan obat dengan efek yang kuat ke dalam tubuhku.""Ratu, aku tahu semua hal yang pernah kamu lakukan untukku."Nabila sedikit mengerutkan keningnya."Aku menolong Anda karena Anda adalah seorang kaisar. Apakah Anda tidak pernah curiga bagaimana caranya seorang gadis yang dikurung di dalam kediaman bisa bertarung?"Yohan kembali berkata."Aku per
Nabila menjawab dengan tegas."Kaisar, Keluarga Feno sama sekali tidak tahu aku menggantikan Nadine untuk memasuki istana."Yohan tidak berbicara dan hanya menatap Nabila dengan tatapan yang dingin, seolah-olah ingin melihat menembus jiwanya.Mereka berdua saling bertatapan dan suasana di dalam kamar tidur sangat sunyi, begitu sunyi sampai Yohan bisa mendengar napasnya yang tidak teratur karena marah.Kemudian Yohan melepaskan dagu Nabila dan membalikkan badannya untuk memunggungi Nabila.Yohan meletakkan kedua tangan di balik punggung dan mengepalkan tangannya dengan erat.Bisa terlihat bahwa Yohan sedang menahan dirinya untuk tidak melampiaskan amarahnya."Bagaimana mungkin Keluarga Feno sama sekali tidak tahu tentang masalah sebesar ini?""Kamu kira aku mudah untuk dibohongi atau yakin aku akan mengampunimu!""Tapi kamu ... kamu tidak seharusnya bilang hal ini pada malam ini.""Kamu telah menghancurkan semuanya!"Menghancurkan makna tusuk rambut phoenix, serta juga menghancurkan kep
Nabila memiliki ekspresi tenang di wajahnya dan terdapat tatapan yang tegas di matanya.Nabila akan bertanggung jawab karena telah menangkap Cindy dan tidak takut dihukum oleh Yohan, sekarang dia ingin mengatakan semua yang seharusnya dikatakan sampai tuntas."Cindy sendiri mengaku alasannya menyerang Nadine karena dia dapat surat dari orang misterius.""Orang misterius itu mengancam Cindy dengan kejahatannya.""Aku sudah dapat surat itu."Nabila menyerahkan surat itu pada Yohan.Yohan membuka surat itu setelah ragu-ragu selama beberapa saat.Nabila kembali mengeluarkan surat yang lain pada saat yang sama."Selir Jessy juga dapat surat dari orang misterius pada beberapa bulan yang lalu.""Orang misterius itu memberi tahu kenyataan jika ayahku menyuap biksu dari Kuil Nardu dan mengganti buku takdir di dalam surat itu."Yohan mengerutkan keningnya.Tidak disangka Selir Jessy juga terlibat dalam hal ini!Nabila berkata dengan tenang, dia sudah melakukan persiapan yang matang dan analisisn
Wajah Nabila yang dingin terlihat sangat tenang, seperti bunga yang mekar di tengah salju."Aku juga merupakan anggota Keluarga Muro."Ucapan yang sederhana tapi menimbulkan banyak ombak.Tatapan Yohan menegang.Nabila kembali berkata."Aku dibuang oleh Keluarga Feno dan diadopsi oleh Jenderal Jordi dan istrinya."Yohan sudah mengerti pada saat ini.Pantas saja sebelum ini Yohan selalu merasa bahwa Ratu terlalu memperhatikan Elsa, ternyata mereka adalah saudara seperguruan.Pantas saja Ratu memiliki kemampuan bela diri yang tinggi.Karena gurunya adalah Jordi.Yohan tidak menyela ucapan Ratu dan membiarkannya terus berbicara."Awalnya aku sama sekali tidak meragukan Elsa dalam kejadian Nadine, tapi semua bukti yang kutemukan mengarah padanya.""Aku juga tidak mengerti kenapa dia harus mencelakai adik kandungku padahal kami tumbuh besar bersama.""Kemudian aku tahu dari guruku alasan dia menyetujui seseorang berpura-pura menjadi Joka adalah demi ibunya.""Kesehatan ibu dari guruku membu
Tidak terdapat lampu yang dinyalakan di dalam kamar tidur dan kamar ini sangat gelap sampai tidak bisa melihat wajah satu sama lain.Terdengar suara rendah pria itu di tengah kegelapan."Aku tidak bisa tidur, tapi kamu malah tidur dengan nyenyak.""Bangunlah kalau kamu sudah sadar."Mereka semua sama-sama memiliki kemampuan seni bela diri dan Yohan bisa mengetahui apakah Nabila sudah sadar atau belum.Etiket harus tetap dijaga, jadi Nabila hendak turun dari tempat tidurnya pada saat ini.Hanya saja, Yohan menekan tangan Nabila saat dia hendak membuka selimut."Tidak perlu memberi salam padaku."Yohan mengangkat tangan Nabila saat mengatakan ini.Kemudian terdapat sesuatu yang diletakkan di telapak tangan Nabila.Nabila merasakan benda itu yang sepertinya merupakan tusuk rambut.Nabila tiba-tiba teringat dengan tusuk rambut phoenix yang ingin diberikan Yohan padanya di Istana Safir.Pada awalnya Nabila ingin menolak dan mengembalikan tusuk rambut ini, tapi dia mendengar Yohan berkata."
Yohan tidak bisa tidur lagi setelah terbangun dari mimpinya.Yohan menuruni tempat tidur, lalu mengambil jubah yang digantung di atas pembatas ruangan, kemudian pergi ke Istana Rubi.Setelah tiba di Istana Rubi.Yohan tidak memasuki kamar tidur, melainkan berdiri diam di luar.Ratu pasti sudah tidur pada saat ini.Yohan berdiri selama beberapa saat, Soraya datang saat Yohan sedang ragu-ragu apakah dia ingin masuk atau tidak.Soraya sangat ingin mempersatukan kembali Kaisar dan Ratu, jadi dia berkata dengan hati-hati."Kaisar, tolong jangan masukkan ucapan Ratu yang kejam ke dalam hati, sebenarnya Ratu hanya sedang merasa tidak senang. Maafkan kelancangan Hamba, Ratu marah karena tidak suka melihat Anda bersama dengan Selir Suci ...."Yohan melirik Soraya sambil mengerutkan keningnya, "Karena Selir Suci?"Soraya mengangguk dengan cepat."Benar sekali! Yang Mulia Ratu sangat menyukai Anda, kalau tidak bagaimana mungkin Ratu akan mempertaruhkan nyawanya untuk mengirim makanan pada Anda? Y
Permaisuri Agung tidak benar-benar ingin bunuh diri, dia hanya ingin memaksa Yohan dengan nyawanya.Yohan mengetahui tujuan Permaisuri Agung. Setelah tabib kekaisaran memastikan kondisinya baik-baik saja, Yohan memperingati dengan suara berat."Nenek, apakah Anda mau memaksaku juga?"Permaisuri Agung bersandar di kepala tempat tidur sambil menatap Yohan dengan tatapan terluka."Aku bukannya memaksamu, aku cuma mengasihanimu!""Kaisar, aku sudah mendengar kejadian selama beberapa hari ini.""Wanita itu telah memaksamu sampai seperti ini, apakah kamu masih tidak bisa memahami perasaannya?""Dia telah bertekad untuk meninggalkan istana.""Aku bisa melihat kalau kamu menyukainya dan ingin membuatnya tinggal di istana.""Bagaimana kamu bisa mempertahankan wanita yang tidak mencintaimu di sisimu? Kaisar, apakah kamu masih ingat dengan Selir Risa yang disukai oleh mendiang Kaisar? Kalau kamu benar-benar menyukai Ratu, apakah kamu tega melihat Ratu berakhir seperti itu?"Seluruh tubuh Yohan te
Semua rakyat ada yang merasa takut dan marah saat melihat Yohan muncul.Leonard berteriak dengan marah."Beraninya kalian tidak memberi penghormatan saat melihat Kaisar?"Semua rakyat segera berlutut untuk memberi penghormatan.Hanya saja, tetap terdapat beberapa orang yang berteriak dengan lemah."Cerai ...."Yohan berdiri sambil meletakkan kedua tangan di belakang punggungnya. jubah panjangnya berkibar karena tertiup angin, sedangkan tatapan Yohan tertuju pada Nabila."Bawa Ratu kembali ke istana!"Nabila tetap berdiri di depan genderan itu, "Kaisar, bercerailah denganku."Yohan mengepalkan tangannya dengan erat, luka di telapak tangan Yohan tidak sesakit hatinya pada saat ini.Dia telah mendengar semua ucapan Ratu sebelumnya.Semua hal itu benar yang membuat Yohan tidak bisa menyangkal.Tidak disangka Ratu terus mengingat hal itu.Jika Ratu pergi karena hal ini, maka mereka masih memiliki kemungkinan untuk kembali bersama.Yohan pasti akan menebus semua kesalahan yang pernah dia lak
Terdapat banyak rakyat yang berkumpul di luar istana."Apa yang terjadi?""Tidak tahu, aku juga baru datang.""Aku dengar Ratu mau bercerai ....""Apa?! Ratu mau bercerai? Ti ... tidak mungkin, 'kan!"Wanita biasa yang ingin bercerai pasti akan dikuliti di keluarga suaminya. Bahkan putri dari pejabat tidak boleh bercerai, apalagi orang ini adalah Ratu?Yang Mulia Ratu pasti sudah gila ....Di bawah suara genderang, Nabila menatap semua orang dengan tatapan dan ucapan yang tegas."Semua orang, aku mau mengatakan kesalahan Kaisar!""Yang pertama, tidak datang ke pernikahan. Kaisar menyuruh orang lain mewakilkannya untuk melaksanakan upacara pernikahan denganku.""Yang kedua, Kaisar tidak memercayaiku. Setelah menyelesaikan upacara pernikahan, Kaisar meragukan identitasku dan menghina Keluarga Feno.""Yang ketiga, Kaisar mencintai selir dan menindas istri sahnya. Kaisar meninggalkan istri sah pada malam pernikahan dan menemani selir tercintanya. Cap Emas milik ratu bahkan diberikan pada s
Yohan mengetahui bahwa masalah ini bisa menjadi seperti ini karena Ratu mendatangi Permaisuri Agung tadi pagi.Awalnya Yohan mengira dia ingin meminta pertolongan pada neneknya.Baru pada saat ini Yohan menyadari bahwa apa yang diinginkan oleh Nabila adalah sekelompok orang menyerangnya secara bersamaan.Sejak kapan semua selir itu memiliki hubungan yang baik dengan Ratu sampai melindunginya seperti ini!Hebat sekali dia!Yohan membalikkan badannya untuk memasuki ruangan dalam, kemudian menarik Nabila yang sedang duduk dengan tenang."Apakah ini yang mau kamu lihat?" tanya Yohan sambil menahan amarahnya.Tatapan Nabila terlihat tenang."Ini cuma permulaan.""Kalau Anda terus bersikeras, akan ada ribuan rakyat dan prajurit yang memohon untukku."Yohan tertawa mengejek."Kenapa mereka memohon untukmu? Apakah aku mengecewakanmu?""Kalau begitu aku benar-benar telah difitnah oleh semua orang di dunia ini!""Jelas-jelas kamu yang mau meninggalkanku! Kamulah yang mengecewakanku lebih dulu!"
Di luar Istana Rubi, semua selir berlutut sambil berbaris dengan rapi.Mereka semua merasa tidak adil untuk ratu.Tidak masalah jika Kaisar memperlakukan mereka dengan buruk. Yang Mulia Ratu adalah orang yang baik, dia sama sekali tidak memedulikan nyawanya demi mengirim makanan. Tapi apa yang didapat oleh Ratu?Setelah Selir Suci kembali, Kaisar mengabaikan Ratu dan juga menyuruh Ratu untuk merenungi kesalahannya.Tidak heran Yang Mulia Ratu merasa kecewa, memohon untuk bercerai dengan Kaisar dan meninggalkan istana.Tidak disangka Kaisar bersikeras memaksa Ratu untuk tinggal di istana, hal ini benar-benar sangat menyebalkan!Semua orang bersama-sama memohon untuk Ratu, di mana mereka tidak pernah sekompak ini sebelumnya.Kebanyakan dari mereka berasal dari keluarga pejabat, bahkan ada beberapa selir yang diam-diam mengirim surat pada keluarga mereka untuk meminta mereka membantu Ratu saat sedang rapat dengan Kaisar.Yohan merasa konyol saat mendengar hal ini.Hanya saja, Ratu memang
Permaisuri Agung menatap orang di depannya dengan terkejut."Ratu, a ... apa yang kamu bilang barusan?!"Nabila berkata dengan tegas."Aku ingin mengundurkan diri dari posisi ratu dan bercerai dengan Kaisar."Semua pelayan di dalam istana merasa terkejut.Kenapa Yang Mulia Ratu bertindak seperti ini?"Sungguh tidak masuk akal! Aku tidak pernah mendengar hal seperti ini! Di mana Kaisar? Apakah Kaisar tahu ...."Nabila berkata dengan jujur."Kaisar tidak mengizinkanku, jadi aku datang untuk meminta izin dari Anda."Permaisuri Agung memang tidak menyukai cucu menantunya.Hanya saja, masalah ini sedikit rumit."Kamu benar-benar ingin meninggalkan istana?" tanya Permaisuri Agung.Nabila mengangguk."Benar.""Baik, aku ...."Sebelum Permaisuri Agung selesai bicara, terdengar sebuah suara yang familier di luar pintu."Nenek tidak perlu repot-repot dalam hal ini."Permaisuri Agung mengangkat tatapannya, dia melihat Kaisar yang sedang berjalan masuk dengan ekspresi muram. Bahkan dia memiliki se
Tatapan Yohan menjadi serius, dia segera berdiri setelah melirik pecahan mangkuk di atas lantai. Tubuhnya yang tinggi membuat sebuah bayangan yang besar."Aku adalah Kaisar.""Tidak ada kebebasan di bawah kekuasaan kekaisaran.""Tidak peduli apakah kamu marah atau tidak terima, kamu tidak bisa tidak mematuhi aturan ini.""Kalau aku jadi kamu, aku tidak akan menantang kesabaran seorang kaisar dengan tindakan bodohmu."Nada bicara Yohan sangat tenang, tapi terdapat keagungan yang tidak bisa ditolak.Sikap Yohan yang lembut dan mengalah pada Nabila hanyalah ilusi yang dibuat oleh Yohan setelah meninggalkan statusnya sebagai kaisar untuk sementara.Tidak peduli bagaimanapun juga Yohan tetap merupakan seorang kaisar kejam yang berkuasa.Nabila berkata sambil mengejek dirinya sendiri."Tidak disangka aku mengira Anda akan memberiku hak untuk memilih."Yohan marah bukan karena dia mengubah waktu menjadi setengah tahun, melainkan Yohan sendiri sama sekali tidak ingin membiarkannya pergi.Yohan
Nabila terbangun pada sore hari.Sifa sedang berjaga di samping dengan ekspresi khawatir."Yang Mulia, bagaimana kondisi Anda?"Nabila duduk, berusaha untuk mengatur napas dan kekuatannya.Kekuatan internalnya telah kembali, tapi tubuhnya masih terasa sangat lemah.Bibir Nabila memucat, bahkan tatapannya juga terlihat sedikit sedih."Yang Mulia, Nyonya datang ke istana."Mirna datang untuk membujuk Nabila.Mirna terlihat lebih tua dari biasanya, bahkan seluruh tubuhnya terlihat sangat lemah."Kaisar sudah tahu identitasmu.""Kaisar memanggil ayahmu untuk memasuki istana dan menceritakan masalahmu padanya.""Nabila, kenapa kamu bertindak seperti ini?""Kamu sudah menikah dengan Kaisar, bagaimana mungkin kamu bisa meninggalkannya?""Kaisar adalah orang yang murah hati, dia tidak menghukummu, Keluarga Feno dan Keluarga Muro karena telah menipunya. Kaisar juga bekerja sama denganmu untuk membuat perjanjian satu tahun. Coba kamu pikirkan, tidak akan ada orang yang mengatakan bahwa Kaisar sa