Share

Bab 246

Author: Shana
Yohan berdiri di sana dengan ekspresi muram, seolah-olah tertutup dengan embun beku di musim dingin dan dengan hina berpikir bahwa semua ini adalah kesalahan Ratu.

Tiba-tiba, Nabila yang memiliki kekuatan internal yang tinggi merasakan keberadaan Yohan.

Tatapan mereka bertemu dan Nabila bisa melihat tatapan jijik di matanya ....

Sifa melihat melalui pandangan Yang Mulia Ratu dan segera mengambil mantel di tempat tidur untuk menutupi tubuh Yang Mulia Ratu setelah melihat Kaisar.

Sifa sama sekali melupakan bahwa sangat normal jika Kaisar melihat wanitanya sendiri.

Untung saja luka Yang Mulia Ratu sudah selesai dibalut.

"Hamba memberi salam pada Kaisar!"

Sifa keluar dari tirai kelambu dan memberi salam.

Nabila berpakaian sendiri yang mungkin saja akan mengenai luka di punggungnya, tapi Nabila bisa menahannya.

Yohan bertanya dengan dingin.

"Apakah demam Ratu masih tidak menurun sampai hari ini?"

Sifa menjawab sambil menunduk, "Benar."

Dia merasa sedikit panik.

Entah sejak kapan Kaisar Tira
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (7)
goodnovel comment avatar
Ramayana 01
seru bngt ceritanya
goodnovel comment avatar
uniek enggarwati
seru sih...cuma gak bisa 10 bab atau lebih. dibatasi oleh timer.
goodnovel comment avatar
Fa Fah
seru gaess,,selama baca novel baru kali ini yg seru............,,, mudh2an gk muter-muter ya ceritanya, Krn aq lihat bab nya Ampe 900san ...,Pern baca novel yg babnya aq lihat ampe 3rban,,jdi pas bab 500san berhenti,gk sanggup ......
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 247

    "Menyuruh Lembaga Pengobatan Istana untuk memeriksa Ratu?" Ibu Suri tertegun sejenak.Biasanya hanya dua tabib kekaisaran yang bertugas secara bergiliran saat seseorang di dalam istana sakit, sangat jarang menyuruh seluruh Lembaga Pengobatan Istana untuk memeriksa seseorang.Apakah luka Ratu begitu parah?Bibi Asih berkata sambil sedikit membungkuk, "Ibu Suri, Hamba menebak Kaisar sepertinya curiga kalau Ratu pura-pura sakit."Ibu Suri mengerutkan keningnya."Mungkin juga."Hanya saja pergerakannya terlalu besar.Di mana Ratu akan meletakkan wajahnya jika dia benar-benar pura-pura sakit dan hal ini terungkap?Paviliun Karsi.Rani berkata dengan senang."Nyonya, Yang Mulia Ratu tidak akan bisa pura-pura lagi karena seluruh Lembaga Pengobatan Istana memeriksa kondisinya dan kebenaran sebentar lagi akan terungkap."Jessy sedang mengkhawatirkan kasus kakaknya dan selalu terdapat ekspresi sedih di wajahnya. Dia tersenyum tipis setelah mendengar apa yang dikatakan oleh Rani.Ratu pasti akan

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 248

    Terdapat tatapan dingin di mata Nabila.Yohan bisa melihat bahwa dia sedang pura-pura sakit meskipun tidak diberi tahu oleh tabib kekaisaran.Nabila tidak bisa terus berpura-pura dan menggunakan hal ini untuk memalsukan kematiannya dan meninggalkan istana.Dia harus memikirkan rencana lain pada saat ini.Nabila harus menghubungi Baron untuk mendapatkan pil pemalsu kematian.Hanya saja, penjagaan di istana sangat ketat dan ini merupakan sebuah masalah.Di sisi lain.Yohan bisa melihat bahwa Ratu sedang pura-pura demam, tapi tidak ada satu pun tabib kekasaisaran yang berani mengatakannya.Hanya saja, Yohan memiliki banyak urusan negara pada saat ini dan tidak memiliki waktu untuk memperpanjang masalah ini.Jika dipikir-pikir, pura-pura sakit hanyalah masalah kecil dan hanya ingin mendapatkan perhatiannya.Yohan tidak akan mengungkapkan hal ini, tapi juga tidak akan menoleransi tindakan Ratu karena Ratu terluka saat menghalangi anak panah deminya.Yohan tidak lagi mendatangi Istana Rubi s

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 249

    Setiap orang menundukkan kepala mereka saat menghadapi aura mulia Kaisar di dalam Ruang Kerja Istana.Jessy mempertahankan sikap hormatnya, sambil setengah menundukkan kepala dan menatap ke tanah.Suasana di dalam Ruang Kerja Istana sangat sunyi sampai bisa mendengar suara detak jantung.Pria yang sedang duduk di kursi singgasananya berkata pada saat ini."Kakakmu menggelapkan gaji militer, merampas jasa militer orang lain dan menggunakan hukuman mati secara pribadi untuk membungkam orang-orang yang mengetahui hal ini. Dia bahkan mengutus orang untuk mengejar sampai ke Kota Zordo. Apakah kamu pernah dengar semua ini?"Jessy menggigit bibirnya."Aku dibesarkan di kuil dan memiliki kesan bahwa kakakku adalah orang yang jujur dan baik hati. Sama sekali tidak tahu kalau ....""Hadiah Perjamuan Musim Gugur."Jessy merasa bingung karena Yohan tiba-tiba menyela ucapannya.Kemudian Yohan membuka sebuah buku dan membaca buku itu sambil berkata dengan acuh tak acuh."Apakah tidak ada hubungannya

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 250

    Di dalam Istana Rubi.Nabila sedang minum obat saat Yohan datang.Nabila mengenakan pakaian biasa, yang membuatnya terlihat sedingin bulan yang cerah.Obat itu memiliki aroma yang sangat pahit, apalagi diminum.Nabila berdiri untuk memberi salam dengan ekspresi datar."Aku memberi salam pada Kaisar.""Aku pernah bilang kalau kamu tidak perlu memberi salam karena lukamu masih belum sembuh.""Baik."Pada awalnya Yohan ingin menanyakan masalah petisi setelah duduk, tapi Yohan melihat wajah Nabila yang sangat pucat seolah-olah tidak memiliki darah.Yohan hanya tidak menjenguknya selama beberapa hari dan wajahnya sudah sekuyu ini?Apa yang sebenarnya sedang dilakukan oleh pelayan Istana Rubi sampai tidak bisa menjaga majikan mereka dengan benar!"Apakah tabib kekasaisaran sudah datang untuk memeriksa kondisimu?" tanya Yohan dengan santai.Nabila duduk di seberang Yohan dengan ekspresi yang terlihat sedikit sedih."Sudah. Kondisiku baik-baik saja."Sifa segera berkata."Kaisar, Yang Mulia Ra

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 251

    "Ibu Guru, aku cuma ...." Elsa merasa sangat cemas.Nyonya Windi menyelamatkan surat itu tepat pada waktunya.Dia mengenal bahwa ini adalah benda milik Nabila.Karena di amplop surat itu tertulis, untuk Nabila yang tercinta.Ekspresi Nyonya Windi terlihat sangat serius dan bertanya dengan tajam."Apa yang mau kamu lakukan? Bakar semua surat ini!"Elsa meremas ujung pakaiannya, dia sudah tidak memiliki keberanian saat sedang memimpin pasukan untuk berlatih di siang hari dan merasa bersalah pada saat ini."Tidak ... Ibu Guru sudah salah paham. A ... aku hanya berpikir bahwa menyimpan barang-barang ini akan merusak reputasi Kakak Seperguruan kalau seseorang menemukannya di masa depan."Sudut mulut Nyonya Windi terangkat seolah-olah sedang tersenyum."Kamu memang bisa berpikir lebih jauh.""Tapi benda ini sangat berharga bagi kakak seperguruanmu. Apakah kamu sudah bertanya padanya sebelum kamu membakar semua ini?"Elsa menggelengkan kepalanya dan suaranya terdengar sangat kecil."Ibu Guru,

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 252

    Meskipun Permaisuri Agung sudah lama tinggal di Gunung Junga, masih ada banyak pengintai di istana.Dia berkata."Pada Perjamuan Musim Gugur, Ratu menghalangi panah mematikan untuk Kaisar, tetapi dia belum menerima hadiah apa pun. Ini karena Kaisar pernah berkata selama Ratu membuka mulutnya, dia akan menyetujui apa pun. Bahkan Kaisar bisa memberikan gelar adipati dengan 10 ribu pasukan kepada kakaknya.""Tapi sejauh ini Ratu tidak meminta apa pun."Permaisuri Agung menyikut dengan lembut dan Jessy mengerti.Kaisar tidak bercanda.Kalau Permaisuri Agung menjadi perantara bagi Keluarga Wina, kemungkinan besar Kaisar akan setuju.Jessy segera mengucapkan terima kasih dan pergi, meninggalkan Istana Ruyih dan langsung menuju Istana Rubi....Di dalam Istana Rubi.Jessy berlutut untuk waktu yang lama.Di sisi lain, Nabila duduk di kursi sambil minum obat dengan santai.Tatapannya tenang dan wajahnya tidak menunjukkan ekspresi apa pun.Meskipun kakimu patah, aku tidak bisa membantumu.Orang

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 253

    Ruang Kerja Istana.Menteri pengadilan melaporkan masalah tersebut dengan penuh kebenaran."Kaisar, aku menemukan buku pengeluaran ini dari rumah Jeremy. Ternyata dia tidak hanya menggelapkan gaji militer, tapi juga menerima suap dari pedagang Kota Yulis.""Setelah mengalahkan Suku Helta, Negara Naki mengambil alih yurisdiksi Sungai Heiro serta mengeluarkan larangan pelayaran dan perdagangan, tapi Jeremy memberi mereka hak istimewa untuk melewati Sungai Heiro dengan menyamar sebagai kapal resmi.""Pedagang di Kota Yulis menjual bijih besi ungu kepada Suku Helta dengan harga tinggi dan Jeremy mendapat 30% keuntungan."Sorot mata Yohan dipenuhi kekuasaan dan amarah seorang Kaisar.Mencuri dan menjual bijih besi ungu.Kejahatan merugikan negara ini sudah cukup untuk membunuh Jeremy sepuluh kali.Akan lebih mudah baginya untuk memotong tubuhnya menjadi lima bagian dengan kuda.Pada hari yang sama, Jeremy yang masih ditahan dan diinterogasi mengakui semua kejahatannya karena tidak mampu men

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 254

    Nabila berdiri dan berkata."Kaisar, yang terpenting adalah menyembunyikan identitasmu dari dunia luar selama kunjungan pribadi dengan penyamaran.""Kalau dikelilingi pengawal dan bawahan pasti akan menimbulkan kecurigaan.""Beberapa pejabat lokal mendominasi dan mengawasi seluruh tempat. Mereka sangat waspada terhadap orang luar. Aku khawatir kamu yang seperti ini akan langsung dicurigai begitu masuk ke kota.""Aku akan menemanimu, di satu sisi bisa berpura-pura menjadi istrimu.""Kedua, kakakku mengenal banyak orang di dunia persilatan dan bisa menyuruh mereka membantu ketika dalam bahaya."Raut wajah Yohan agak menegang saat mendengarnya menyebut "istri".Nabila sangat ingin meninggalkan istana bersamanya, mungkin karena dia mengkhawatirkan keselamatannya.Bagaimanapun, Nabila bisa mengorbankan kekuatan dalamnya untuk menyembuhkan racun dan menghalangi panahnya tanpa memedulikan nyawanya ....Awalnya dia berpikir tidak masuk akal bagi Ratu untuk ikut dalam kunjungan pribadi denganny

Latest chapter

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1045

    Nabila juga tidak sepenuhnya yakin."Manusia obat di Kediaman Limanta bermula dari ayah Zion.""Kak Joka berhubungan dengan Zion. Mungkin Kak Joka menemukan sesuatu secara kebetulan saat mendatangi Kediaman Limanta."Akan tetapi, semua itu hanya dugaan Nabila.Ekspresi Yohan serius."Apakah benar manusia obat itu bisa bertahan hidup selama bertahun-tahun?"Dari ayah Zion ke Zion, itu setidaknya bertahun-tahun.Nabila juga meragukan hal itu."Itu akan terjawab setelah kebenarannya terungkap."Lalu, Nabila bertanya,"Kaisar benar-benar ingin menyelidiki kasus ini bersamaku? Bagaimana dengan urusan di istana?"Yohan menjawab dengan sungguh-sungguh."Sebuah negara tidak dapat berjalan tanpa seorang pemimpin, bukan berarti kaisar harus tinggal di istana sepanjang waktu. Kaisar juga harus melakukan kunjungan ke daerah untuk mengamati kehidupan rakyat supaya dapat menjalankan pemerintahan dengan lebih baik.""Sejak naik takhta, aku jarang melakukan kunjungan rahasia.""Belakangan ini, negara

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1044

    Terbaring beberapa mayat hidup dalam ruang rahasia ruang kerja Kediaman Limanta.Semuanya adalah wanita yang muda dan cantik!Mereka berbaring di kasur masing-masing dan sekilas tampak seperti mayat.Setelah dicek, mereka semua masih bernapas.Nabila segera menyuruh tabib untuk datang dan mengambil tindakan.Akan tetapi, ada sebuah dugaan dalam hati Nabila.Nabila pernah menjumpai ibu Jerry. Wanita itu juga tampak seperti mayat hidup dan "tidur" selama bertahun-tahun.Menurut hasil diagnosis tabib kekaisaran, itu disebabkan oleh racun manusia obat.Semua wanita itu memiliki gejala yang mirip dengan ibu Jerry.Tabib di Kota Jarin tidak pernah menjumpai racun manusia obat.Oleh karena itu, tabib tidak memiliki hasil diagnosis yang jelas."Semua wanita ini sepertinya keracunan, tapi kemampuanku terlalu dangkal, aku tidak tahu apa racun itu."Nabila mengamati penataan dalam ruang rahasia. Nuansanya sungguh kasmaran.Nabila mengusulkan, "Kaisar, tolong carikan master kewanitaan untuk memeri

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1043

    Bam!Pintu Kediaman Limanta ditendang hingga terbuka.Para pelayan terkesiap melihat orang yang masuk. "Si ... siapa kamu?"Sambil memegang tangan Jihan, Nabila melepas ujung jubah yang dia pegang usai menendang. Tatapan mata Nabila dingin dan penuh agresi.Nabila langsung melambaikan tangan. Para prajurit segera maju.Pelayan di Kediaman Limanta berjuang keras untuk melawan, tetapi usaha mereka sia-sia."Cepat laporkan pada Tuan!"Hati Jihan membara saat melihat situasi itu.Jihan menoleh pada Nabila dan berseru dengan cemas, "Yang Mulia, anakku ...."Nabila meliriknya dari samping dengan ekspresi mata cuek."Anakmu tidak akan berada dalam bahaya."Tak lama kemudian, Baron menggendong seorang anak melewati kerumunan hingga ke depan Nabila dan Jihan."Tuan, anak ini patuh sekali. Dia bahkan tidak menangis dan tidak merengek saat digendong orang asing."Jihan bergegas menggendong putranya. Butiran air mata terus menetes dari mata Jihan.Jihan mengecup kening anaknya. Lalu, dia mengucapk

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1042

    Di Kerajaan Puanin.Yukina mendapat surat rahasia dari Nabila.Nia sangat peduli dengan itu. Dia segera bertanya, "Apa kata Nabila?"Setelah membaca surat tersebut, ekspresi Yukina serius dan kompleks.Yukina menatap Nia yang tampak cemas."Apa isi surat itu? Apakah Nabila akan kembali?"Yukina menjawab, "Mayor Jenderal punya adik kembar. Namanya Nadine. Mayor Jenderal ingin Nadine menggantikan posisinya sebagai pemimpin kerajaan untuk sementara waktu."Nia tampak makin cemas."Mana bisa? Sudah sepakat Nabila akan menjadi pemimpin kerajaan. Mana bisa Nabila mengirim orang gadungan?"Yukina mengoreksinya."Bukan gadungan. Nadine juga adalah keturunan Keluarga Gorgio."Nia menegur Yukina."Mana mungkin aku tidak tahu? Tapi kalau ada yang tahu Nabila digantikan ....""Makin sedikit yang tahu tentang ini makin baik." Yukina memotong perkataan Nia. Yukina berujar dengan tegas, "Yang penting tidak terjadi kekacauan di dalam kerajaan. Sebagai Ratu Negara Naki, Mayor Jenderal pasti mempunyai b

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1041

    Nabila sangat terkejut. Bagaimana bisa Yohan pernah menjumpai Kak Joka?Setelah keluar dari kuil leluhur, Nabila membawa Yohan ke tempat yang sepi untuk menanyakan hal itu."Kaisar tidak salah lihat? Kaisar benar-benar pernah menjumpai Kak Joka?"Ekspresi Yohan serius."Itu dia.""Saat aku menyelamatkan Cindy dalam kunjungan rahasia di tahun silam, aku pernah menjumpai orang di lukisan ini.""Meski hanya sekilas, aku mengingatnya dengan jelas."Nabila mengernyit.Cindy adalah selir utama kaisar yang mengorbankan diri untuk menekan Racun Air Langit di dalam tubuh kaisar.Cindy juga merupakan manusia obat.Nabila menghitung waktunya.Jika kaisar tidak salah ingat, hari ketika mereka bertemu adalah saat Kak Joka sedang dalam bahaya.Nabila bertanya lagi."Apa yang terjadi waktu itu?"Yohan mengingat kembali kejadian itu."Waktu itu, Cindy adalah manusia obat yang melarikan diri. Setelah menyelamatkannya, aku mengetahui ada orang yang sedang membuat manusia obat. Lalu, aku membawa prajurit

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1040

    Nabila bertemu Lukas ketika pertama kali terjun ke dunia persilatan.Di dalam hati Lukas, Nabila adalah teman baik. Lukas telah melihat dan mendengar tentang perbuatan Nabila.Pada saat ini, Lukas menceritakannya dengan penuh semangat pada Yohan."Sayangnya, Yolo pergi tanpa meninggalkan kabar tak lama setelah Aliansi Germa dibentuk.""Sekarang aku tahu itu karena terjadi sesuatu pada Joka."Yohan pun penasaran seperti apa Joka itu.Nabila mengatakan Joka tewas karena menyelidiki kasus manusia obat.Akan tetapi, Yohan tidak mengetahui seperti apa rupa dan kepribadian Joka.Pada malam hari.Mereka tinggal di penginapan.Lukas akhirnya lega begitu masuk ke kamar. Lukas meraih tangan Nadine dan mengembuskan napas."Nadine, bisakah kita naik kereta kuda yang sama besok?"Nadine bertanya balik, "Apakah Kaisar menyulitkanmu?""Tidak, hanya saja ... agak canggung duduk bersama Kaisar."Nadine sedikit ragu."Tapi, aku juga ingin bersama Kakak."Nadine tersenyum pada Lukas. "Maafkan aku. Sebena

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1039

    Impian Lukas adalah menyelamatkan orang yang sakit.Itu tidak ada hubungannya dengan di mana Lukas praktik. Hanya saja, baru kali ini Lukas meninggalkan Negara Naki.Lukas perlu memikirkannya secara matang.Akan tetapi, Nadine sudah memutuskan untuk pergi. Lukas sepertinya tidak punya pilihan lain.Sebagai suami Nadine, Lukas tidak akan membiarkan Nadine pergi ke kerajaan lain sendirian."Baik, aku pergi bersamamu, tapi harus kabari Ayah dan Ibu."Nabila mengangguk pada Lukas. "Tentu saja."Setelah masalah besar ini teratasi, Nabila dapat lebih fokus dalam hal lain.Misalnya, kasus manusia obat.Pada saat yang sama.Di Kota Zordo.Di suatu tempat di pinggir barat, ada sebuah rumah terpencil.Pada pagi hari, rumah itu justru sepi dan sunyi.Ada dua orang di dalam ruang kerja. Satunya duduk di belakang meja, dan yang lain berdiri sambil memberi laporan."Tuan, baru saja dapat kabar, ada masalah di daerah barat. Pedagang yang bertugas untuk mengirim manusia obat ditangkap oleh aparat peme

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1038

    Tak terpikir oleh Nadine bahwa dirinya adalah keturunan keluarga kekaisaran Kerajaan Puanin."Kakak, aku paham. Kerajaan Puanin membutuhkan garis keturunan keluarga kekaisaran untuk menstabilkan pemerintahan. Selama pemimpinnya adalah keturunan Keluarga Gorgio, tidak akan terjadi kerusuhan. Benar, bukan?"Nabila tidak memberi sanggahan.Nadine bertanya lagi, "Kakak, bagaimana dengan Ibu? Kalau hanya membutuhkan keturunan Keluarga Gorgio, Ibu juga bisa, 'kan? Kakak memilihku karena alasan lain, 'kan?"Alasan mengapa kakak memintanya untuk menjadi pemimpin kerajaan pasti bukan hanya karena garis keturunan.Nabila mengangguk. Dia memberi penjelasan seraya menatap Nadine."Aku ingin kamu menggantikanku. Pertama, Bibi sudah menuliskan dengan jelas dalam dekret bahwa akulah yang akan mewarisi takhta kerajaan. Kedua, wajah inilah yang ditakuti oleh kerajaan-kerajaan lain."Nabila mengelus wajah Nadine dengan tatapan mata lembut.Kasus manusia obat adalah prioritas. Nabila harus segera menyeli

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 1037

    Di Provinsi Zenas.Menjelang tahun baru, masyarakat lebih menghargai kehidupan mereka saat ini setelah selamat dari bencana.Setiap rumah dihias untuk menyambut tahun baru.Di kediaman Keluarga Mahendra.Begitu Herman kembali dari Kota Zordo, Nadine segera bertanya apakah kemandulan kakaknya dapat diobati. Jawaban Herman adalah ... dia sama sekali tidak bertemu dengan ratu.Pada hari ini, Nadine membantu Lukas menangani bahan obat. Lukas menghibur Nadine yang terlihat kurang fokus."Nadine, jangan khawatir. Ratu pergi kunjungan ke daerah bersama Kaisar, pasti akan baik-baik saja."Nadine tetap tampak galau."Tidak hanya Kakak, juga tidak ada kabar dari Ibu akhir-akhir ini. Dia bilang dia akan menulis surat untukku, tapi ....""Kamu berpikir terlalu banyak. Ibu mungkin lupa karena berkumpul dengan keluarga kakaknya."Lukas tidak tahu mengapa Nadine begitu cemas, juga tidak dapat memahami kegelisahan Nadine dalam beberapa hari terakhir.Lukas hanya bisa berusaha menghibur Nadine agar tid

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status