Share

Bab 220

Elsa tampak tidak bersalah dengan mata berkaca-kaca.

"Kak, aku tidak begitu ...."

Tangan Nabila menjadi semakin kuat, membuat Elsa terengah-engah.

"Tahukah kamu apa yang akan terjadi kalau nenek Keluarga Muro mengetahui hal ini? Elsa, Guru dan Ibu Guru telah melatihmu selama lebih dari sepuluh tahun, mana hati nuranimu!"

"Kak ... a ... aku benar-benar tidak ... bermaksud melepas topengnya ... uhuk ...."

Melihatnya akan mati lemas, Nabila tiba-tiba melepaskannya.

Elsa bersandar di dinding, napasnya terengah dan menatap Nabila dengan air mata berlinang.

"Kak, aku tahu kamu menyalahkanku karena mengambil prestasi yang semula milikmu, tapi percayalah, aku ... aku benar-benar ingin melindungi semua orang!"

Nabila memunggungi Elsa, takut hatinya akan melembut.

"Kembalilah ke perbatasan utara dan minta maaf kepada Guru dan Ibu Guru sendiri!"

Dia tidak pernah peduli dengan posisi Mayor Jenderal.

Saat itu dia berpura-pura menjadi Kak Joka hanya demi nenek Keluarga Muro.

Seharusnya Elsa tidak me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Puziyuuri
waduh jangan-jangan kematian Joka yang asli disengaja, makin sus aja nih si Elsa apa ada hubungannya sama keluarga Winna ya
goodnovel comment avatar
Umi Kaltsum
kk lanjut donk seru bgt ini
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status