Share

Bab 182

Leonard segera memberi isyarat pada kasim lainnya untuk mengundurkan diri saat melihat Kaisar sedang melihat Selir Jessy sampai linglung.

"Ah!" Tiba-tiba bola ditendang sampai sangat tinggi oleh Selir Jessy dan semua orang menarik napas.

Selir Jessy melompat tinggi dan menangkap bola itu dengan mantap saat melihat bahwa dia akan sulit menangkap bola ini.

"Nyonya hebat sekali!" Para pelayan segera memujinya.

Selir Jessy hendak menendang kembali ketika melihat Kaisar yang tampan sedang berdiri di koridor tidak jauh dari sana.

Selir Jessy segera menghilangkan penampilannya yang semangat dan wajahnya langsung memucat. Selir Jessy segera berdiri diam, kemudian tersenyum dengan lembut dan serius sambil memberi hormat.

"Aku memberi salam pada Kaisar."

Bola terjatuh di lantai dan para pelayan juga segera memberi hormat.

"Kami memberi salam pada Kaisar."

Leonard mendengar ucapan Permaisuri Agung dan sedikit mengasihani Selir Jessy.

Selir Jessy adalah orang yang sangat lincah dan aktif, tapi dia
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status