Home / Romansa / Accidentally Fall For You / 295 - Ingin Melihat Theo Tumbuh Dewasa

Share

295 - Ingin Melihat Theo Tumbuh Dewasa

Author: S.Rustandi
last update Last Updated: 2025-04-05 21:17:00

Dorr..dorr..

"Bagus.. hebat.." seru Camilio dan Alonzo saat melihat istri mereka bisa menembak tepat di titik papan target dengan senjata api yang berada di tangan mereka.

Sasha bertepuk tangan riang melihat keberhasilan Maria dan Charlotte menembak dengan sempurna.

"Lima kali menembak, semuanya mengenai titik. Perfect," puji Sasha dengan tulus.

"Gurunya yang perfect," celetuk Maria. Charlotte mengangguk tanda setuju dengan celetukan Maria.

Sasha hanya memberikan cengiran lebar khasnya sebagai jawaban atas celetukan mereka.

"Mulai minggu depan, kemana pun kau pergi, harus membawa pistol kecil di kantong bajumu," ujar Alonzo pada Maria.

Maria menganggukkan kepala sambil tersenyum manis.

"Aku besok yang akan bicara pada Riobard untuk mencarikan senjata api yang pas bagi Charlotte dan Maria," seru Camilio pada Alonzo.

Alonzo mengangguk setuju.

Charlotte menganggukkan kepala sambil tersenyum dan mengambil botol minum yang disodorkan oleh Camilio.

"Terima kasih, Cam," ujar Charlotte pada s
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Accidentally Fall For You   296 - Melupakan Masa Lalu

    Charlotte mengeluarkan kunci kamarnya dari dalam kantong saku bajunya untuk membuka pintu kamar."Kenapa tidak bisa?" gumam Charlotte perlahan, sambil berusaha membuka pintu kamarnya. Namun, tetap tak bisa.Tak putus asa ia kembali mencoba memasukkan anak kunci lagi. Namun tiba-tiba..Ceklek..Pintu kamarnya tiba-tiba saja terbuka, spontan Charlotte menenggadahkan wajahnya dan langsung menemukan sosok Camilio yang sudah berdiri di hadapannya setelah pintu terbuka."Oh..., kau sudah pulang rupanya," seru Charlotte pada Camilio.Camilio mengangguk dan tersenyum pada Charlotte. Charlotte segera memeluk Camilio, yang sudah menjadi kebiasaannya setelah menikah, dan kemudian melerai pelukannya setelah Camilio mengecup pucuk kepala Charlotte.Charlotte segera menutup pintu kamar dan menguncinya. Ia melepas sepatu, meletakkan ponselnya di meja dan mendekati Camilio yang berjalan ke sofa sambil melihat televisi.Charlotte mendekati Camilio yang sudah duduk di sofa dan ia mulai memijat-mijat ba

    Last Updated : 2025-04-06
  • Accidentally Fall For You   297 - Kau Mencari Daddy

    "Maria!" seru Alonzo memanggil Maria istrinya yang sedang berjalan tak jauh darinya.Maria menolehkan wajahnya dan melihat suaminya berjalan cepat ke arahnya. Maria tersenyum manis menunggu Alonzo mendekat.Alonzo segera merangkul bahu Maria dan berjalan beriringan ke kamarnya."Kau sudah selesai?" tanya Maria."Ya, aku tidak berjaga. Rio yang akan berjaga malam ini. Kau sendiri?" ujar Alonzo."Sudah," jawab Maria dengan singkat.Maria segera mengeluarkan kunci untuk membuka pintu kamarnya.Setelah melepas sepatunya, Maria berjalan menuju lemari pakaian."Aku siapkan baju untuk kau gunakan setelah mandi," ujar Maria."Nanti dulu!" sahut Alonzo seraya menahan lengan Maria.Alonzo menggandengnya untuk duduk di sofa. Sebelum Alonzo mengambil sesuatu dari dalam kantong saku jasnya.Maria tampak memperhatikan gerak-gerik Alonzo tersebut."Ini pistol untukmu," ujar Alonzo pada Maria seraya menyodorkan pistol pada tangan Maria."Glock 17," ucap Maria seraya mengambil pistol tersebut dari ta

    Last Updated : 2025-04-06
  • Accidentally Fall For You   298 - Ibu Dan Anak Sama Saja

    Setelah makan malam bersama, Sasha dan Mike kembali ke kamarnya.Mike mengunci kamarnya, kemudian segera duduk di sofa dan berkutat pada ponselnya. Untuk mengecek panggilan atau pesan yang masuk mengenai pekerjaan.Sasha masuk ke kamar mandi untuk mengganti pakaiannya dengan baju tidur.Tak lama kemudian Sasha keluar dari kamar mandi sudah dengan memakai gaun tidur berwarna biru muda."Handsome..." anggil Sasha, "Aku sudah memakai gaun tidur yang kau belikan. Bagus..., tapi apakah aku tidak kelihatan seperti wanita setengah tua?" tanya Sasha sambil memandangi dirinya di depan cermin.Mike hanya memandang sekilas dan menjawab "Tidak.""Tidak? Tidak apa maksudnya, Handsome? Aku tidak keliatan seperti wanita setengah tua? Cocok kupakai? atau gaun ini tidak cocok untukku?" tanya Sasha bertubi-tubi."Ck! Kau ini!" dengus Mike sambil menatap sesaat pada Sasha dengan tajam lalu kembali berkutat pada ponselnya."Aku kenapa, Handsome?!" tanya Sasha"Huhh..., Kenapa kita hanya berdua saja kau m

    Last Updated : 2025-04-06
  • Accidentally Fall For You   299 - Kebebasanku dan Ketenangan Lily

    Sudah hampir dua bulan ia tinggal di apartemen milik Arsen. Dirinya mulai merasa jenuh, hidupnya seakan terkurung."Aku sudah seperti tahanan rumah saja," keluhnya seraya menghembuskan napas panjanganya.Kini Anna duduk di sofa seraya mengonta-ganti channel televisi di hadapannya. Tak ada satupun acara yang menarik di sana. Ia benar-benar sudah sangat merasa jenuh, sendirian di tempat ini.Hingga akhirnya ia memutuskan untuk pergi ke dapur dan membuat camilan dan minuman segar.Padahal ini sudah memasuki musim semi. Sudah dipastikan ada beberapa festival yang diselenggarakan untuk menyambut kedatangan musim semi di kota ini.Anna sebelumnya sudah merencanakan untuk mendatangi festival bersama Steve. Tapi sepertinya dengan melihat keadaan seperti ini akan sangat tidak memungkinkan.Anna merasa kesepian di sini, meskipun beberapa kali Steve menemaninya di sini. Saat ini Steve sedikit sibuk dengan pekerjaannya hingga tak bisa menemaninya.Saat Anna membuka lemari es, rupanya bahan makana

    Last Updated : 2025-04-06
  • Accidentally Fall For You   300 - Pemeriksaan Lily Dan Theo

    Kini Lily sedang berada bersama Roza menjaga dan mengajak main Theo. Jam kerja Charlotte dan Maria sudah selesai sekitar 30 menit yang lalu.Theo tampak begitu tenang. Lily begitu bahagia melihat Theo yang semakin hari semakin tumbuh dengan baik.Roza tampak sedikit ragu, ada sesuatu yang mengganjal di hatinya. Namun sedikit sulit untuk di utarakan.Namun ada alasan yang harus di sampaikannya pada Nyonya mudanya tersebut."Nyonya..." panggil Roza sedikit ragu.Lily menoleh pada Roza sesaat setelah Roza memanggilnya. "Ya, Roza?" tanya Lily."Nyonya.., maafkan saya, ada yang ingin kusampaikan pada Anda," seru Roza dengan sedikit ragu.Lily tersenyum lembut pada Roza. "Katakan saja, tak usah ragu padaku," Lily menyakinkan Roza."Mengenai Tuan muda. Sepertinya Tuan muda tidak begitu rewel saat malam hari," Roza sengaja menghentikan ucapannya untuk melihat reaksi awal dari Nyonya mudanya tersebut.Lily tampak memperhatikan Roza dengan seksama, kemudian mengangguk, seakan memerintahkan Roza

    Last Updated : 2025-04-06
  • Accidentally Fall For You   301 - Kembali Kaku

    Namun Lily harus kembali membuka matanya saat Arsen mulai sedikit melerai pelukannya dan menangkup pipi Lily."Arsen..." lirih Lily seraya menatap Arsen yang sedang menatapnya.Lily seakan terhipnotis melihat bola mata Arsen yang menatap matanya begitu dalam dan lembut. Sorotan mata Arsen seolah ingin menyampaikan kerinduan yang mendalam pada istrinya yang tampak semakin cantik dan berseri setelah melahirkan anak mereka.Dengan kedua ibu jarinya, Arsen mulai mengelus pipi Lily dengan lembut. Sejenak Lily memejamkan mata menikmati elusan jari-jari suaminya, yang ia rindukan juga.Lily membuka mata, tersenyum lembut dan memegang kedua tangan Arsen yang mengelus pipinya dengan lembut.Dengan jarinya, Arsen mengelus bibir istrinya yang ranum dan mulai medekatkan bibirnya pada bibir istri yang sangat dicintainya.Perlahan, Arsen mulai mengecup bibir Lily dengan lembut. Lily memejamkan matanya menikmati kecupan bibir suaminya. Lily segera membuka matanya saat merasa kehilangan bibir basah s

    Last Updated : 2025-04-07
  • Accidentally Fall For You   302 - Laporan Mike

    Margaret tersenyum puas saat menatap pantulan dirinya di cermin. Ia bangga dengan kondisi dan penampilan dirinya saat ini.Hidung mancung, tak ada lagi kerutan di mata, tak ada lagi leher yang kendor. Bahkan tubuhnya kini memiliki lekukan yang begitu menggoda."Aku begitu sempurna, ini lah Margaret yang sesungguhnya," serunya dengan penuh percaya diri dan seringainya.Ia merasa jika dirinya tampak lebih muda 10 tahun dari usianya."Tangan Tuhan bekerja dengan sempurna lewat para dokter di tempat ini. Dan aku sangat menyukai bokong indah ku ini," serunya seraya menepuk bokong miliknya yang tampak begitu sempurna, dan melihatnya melalui pantulan di cermin."Ell, kau akan tergila-gila padaku lagi sayang," gumamnya.Hanya tinggal sedikit lagi luka bekas operasi di tubuhnya pulih. Dalam beberapa hari ke depan ia sudah diperbolehkan untuk pulang.Tak sabar, Margaret segera mengambil ponselnya untuk menghubungi Elliot."Ell..." seru Margaret saat panggilannya diangkat oleh Elliot."Ell dua a

    Last Updated : 2025-04-07
  • Accidentally Fall For You   303 - Kekhawatiran Arsen

    Arsen sedang dalam perjalanan pulang menuju ke Mansion. Ia sudah menitipkan pesan pada Paman Albert agar Lily bersiap jam tiga sore untuk di jemput menuju tempat latihan.Hati Arsen tidak bisa tenang sejak ia berdiskusi dengan Mike pagi tadi mengenai Margaret yang masih belum tertangkap. Arsen merasa bahwa musuh yang dihadapi kali ini begitu alot dan licin sehingga berhasil menyembunyikan Margaret dari pantauan anak buahnya dengab baik, termasuk belum terungkapnya dalang penyerangan ladang ganjanya di Vietnam dan siapa yang mempengaruhi Mark dari Moron's untuk membelot.Semua bersih tanpa jejak dan ini sungguh bukanlah hal yang bisa dianggapnya main-main. Ini hal yang cukup serius.Arsen membenarkan dugaan Mike bahwa Margaret ingin mencelakai Lily bukan hanya karena dendam pribadi semata melainkan karena Lily adalah istrinya dan Arsen merasa harus melindungi Lily dan Theo.Lily sudah melahirkan dua bulan yang lalu dan Arsen melihat kondisi fisik Lily sudah cukup kuat untuk menerima la

    Last Updated : 2025-04-07

Latest chapter

  • Accidentally Fall For You   Extra Part 9 - Heart To Heart ( End )

    Setelah menyelesaikan meeting dengan client di sebuah hotel, Arsen berencana kembali ke mansion.Di dalam mobil, Arsen tiba-tiba teringat perkataan Yuri beberapa hari yang lalu. Arsen sempat mendiskusikan hal ini dengan Lily.Mike sangat menghargai Arsen dan memperlakukannya dengan hormat, Arsen sangat memahami dedikasi, kontribusi dan kesetiaan Mike padanya.Arsen sangat mengerti, pengorbanan waktu, tenaga dan pikiran Mike untuk Black Nostra bukan semata-mata karena mengejar materi dan status. Meskipun Mike banyak dikenal sebagai ketua oleh dunia hitam, Mike tidak pernah congkak menepuk dada di luar sana.Mike selalu tunduk dan memperlakukan Arsen dengan hormat sejak kecil meskipun David dan Marissa selalu mengatakan bahwa Mike sudah dianggap seperti cucu kandungnya, sama seperti Arsen. Arsen tahu bahwa Mike sangat menyayanginya dan selalu siap pasang badan untuk melindungi Arsen.Arsen menyadari bahwa perkataan Yuri itu benar adanya. Sasha adalah anak angkat Yuri dan otomatis akan m

  • Accidentally Fall For You   Extra Part 8 - Pelatihan Theo

    "Selesai sarapan, kita berangkat ke hutan, Theo" seru Arsen di tengah sarapannya."Benarkah, Dad?" Tanya Theo dengan wajah berbinar dan penuh antusias.Arsen mengunyah makanannya sambil menganggukkan kepala. Theo tampak sangat gembira dan bersemangat.Lily tersenyum melihat Theo yang sangat antusias belajar banyak hal pada ayahnya. Theo benar-benar mirip sekali dengan Arsen."Aku ikut mengantar kalian sampai tempat berkuda," kata Lily."Mom tidak ikut?" Tanya Theo."Tidak bisa Theo. Ada adikmu di perut Mommy. Berbahaya," sahut Lily dengan lembut seraya mengusap perutnya.Theo mengangguk-anggukkan kepalanya, seakan mengerti dengan penjelasan dari ibunya tersebut.Theo dan Arsen memakai pakaian dan sepatu boots untuk berkuda di hutan. Arsen juga membawa sebuah helm kecil untuk Theo.Mereka bertiga berjalan keluar mansion menuju ke tempat penyimpanan kuda. Pelayan yang mengurus kuda segera menghampiri Tuan dan segera menyiapkan kuda yang akan di gunakan oleh Tuannya."Dad, apa aku boleh

  • Accidentally Fall For You   Extra Part 7 – Anniversary

    Hari ini adalah ulang tahun pernikahan Arsen dan Lily yang ke 4. Lily meminta pada Arsen untuk merayakannya secara sederhana. Hanya makan bersama dan beramah tamah bersama keluarga inti Black Nostra, dengan mengundang anak istri masing-masing dan Arsen menyetujuinya.Lily sedang membantu Arsen memasang dasi. Arsen merangkul pinggang Lily dan menatapnya dengan mesra."Kau tetap cantik seperti dulu. Bahkan lebih cantik dibanding awal saat kita bertemu. Dress putih yang kau pakai ini membuatku teringat saat menggandengmu sebagai pengantinku 4 tahun yang lalu." Bisik Arsen dengan mesra.Lily mengenakan dress panjang sutra berwarna broken white model off shoulder bertaburan bunga-bunga emas dan perak di dada. Lily menjepit rambut indahnya di atas kedua telinganya dengan jepitan emas lalu menggerai rambutnya ke kanan dan ke kiri untuk menutupi sebagian kulit bahunya yang putih mulus.Perutnya sudah terlihat sedikit membuncit.Lily tersenyum manis mendengar pujian suaminya dan menjinjitkan k

  • Accidentally Fall For You   Extra Part 6 – Penerus

    Arsen, Lily, Mike, Sasha dan Yuri segera mengambil tempat untuk duduk sambil berbincang ringan dan memperhatikan Theo, Michael dan Misha yang sedang bermain bersama.Misha sedang berjalan cepat mengitari sofa sambil tertawa-tawa. Sesekali Theo datang di hadapan Misha untuk mengejutkan dan mencegat langkah Misha lalu Misha menjerit kemudian segera membalikkan badannya untuk menghindari Theo dan kembali berjalan cepat lagi namun di ujung sana, Misha dicegat oleh Michael. Misha kembali berjalan cepat ke arah lain yang diikuti oleh Theo dan Michael.Yuri tertawa gembira melihat kedua cucunya bermain dengan riang bersama Theo."Tingkah Misha benar-benar menggemaskan, persis seperti ibunya. Periang dan aktif. Lihat itu, Misha dikeroyok oleh Michael dan Theo." Seru Yuri dengan sumringah."Benar. Misha memang seperti aku. Aktif sekali," seru Sasha dengan bangga.Tiba-tiba Misha berjalan cepat ke arah Mike dan berseru dengan suara cadelnya "Handsome, tolong... handsome.."Mike segera berdiri,

  • Accidentally Fall For You   Extra Part 5 - Theo dan Dua Anak Kembar

    2.5 tahun kemudian.."Yuri sedang berada di Atlanta, Handsome," kata Sasha pada Mike di sela sarapannya di meja makan."Benarkah?" Tanya Mike balik. Sasha menganggukkan kepalanya."Aku lupa bercerita kalau kemarin Yuri tiba di sana dan siang ini ia menghadiri undangan perkawinan anak dari salah satu relasi dekatnya," jawab Sasha."Apakah Yuri akan kemari?" Tanya Mike.Sasha kembali menganggukkan kepalanya sambil mengunyah suapan makanan terakhirnya."Aku memintanya untuk singgah beberapa hari kemari. Sore ini ia akan terbang ke New York." Kata Sasha sambil tersenyum."Kita harus menjemputnya." Jawab Mike seraya menutup sendok di atas piringnya."Ya, aku juga berpikir begitu, Handsome. Sekitar jam 18.30 ia sampai di New York, " sahut Sasha kemudian."Baiklah. Aku akan menjemputnya sepulang dari markas. Kau tunggu di mansion saja dan menjaga anak-anak," kata Mike.Sasha tersenyum dan menganggukkan kepalanya.Sore menjelang malam hari pun tiba..."Yuri..." seru Sasha saat melihat Yuri mu

  • Accidentally Fall For You   Extra Part 4 - Mansion Masa Kecil Part 2

    "Lampu hias itu dulu tidak ada.. Di situlah aku dulu pertama kali di tampar dan dipukul oleh ibuku," kata Arsen dengan bibir bergetar.Lily segera merangkul pinggang Arsen dan mengusap punggungnya dengan lembut untuk menenangkannya."Semua sudah berlalu. Biarkan kenangan pahit itu tertinggal di sana. Kau sudah menang atas tragedi kehidupan. Bukankah ibumu pun sangat menyesali karena sudah menyakitimu?" Lirih Lily.Arsen mengangguk perlahan dan memutar tubuhnya menatap dinding."Di situ dulu ada connecting door yang menghubungkan kamarku dan kamar orang tuaku. Ternyata itu pun telah dihilangkan oleh Grandpa," tunjuk Arsen."Grandpa dan Grandma benar-benar sangat menyayangimu," kata Lily dengan lembut, dan Arsen menganggukkan kepalanya.Arsen berjalan melangkahkan kaki menuju ke kamar mandi dan membukanya."Kamar mandi ini tidak berubah. Hanya diganti bentuk kacanya saja," kata Arsen.Setelah beberapa saat berada di kamar masa kecilnya, Arsen merangkul Lily untuk berjalan ke lantai 2.L

  • Accidentally Fall For You   Extra Part 3 - Mansion Masa Kecil

    Menjelang sore tadi, Lily, Theo, Arsen dan rombongannya melakukan penerbangan kembali ke New YorkMaria dan Roza menyambut kedatangan mereka dan mengambil alih Theo dan barang bawaan mereka, sementara Camilio dan Charlotte berpamitan untuk pulang ke rumahnya dan berkumpul bersama anak-anaknya.Setelah membereskan semua barang, makan malam, kini mereka bersiap untuk tidur. Theo bahkan sudah terlelap di kamarnya sebelum pukul 9 dan Lily menyuruh Roza untuk beristirahat.Lily tak mampu menggambarkan kebahagiaan nya saat ini. Ia sudah mendatangi makam kedua orang tuanya setelah sekian lama. Kemudian mengunjungi rumah lamanya yang menyimpan berbagai macam kenangan bersama mereka. Bahkan kenangan pahit bersama Margaret.Namun, yang membuatnya semakin bahagia adalah Arsen yang akan memperbaiki rumah tersebut. Arsen mengatakan padanya akan membuat mansion atau vila di sana dan berjanji akan mengajak dirinya dan Theo setiap tahun ke sana.Lily sempat menolak, jika akan membangun mansion atau v

  • Accidentally Fall For You   Extra Part 2 - Selalu Bisa Menebak Jalan Pikiranku!

    "Handsome.." panggil Sasha untuk kedua kalinya sambil menggerakkan perlahan lengan Mike."Hmm.. apa?" gumam Mike sambil membuka separuh matanya dengan malas. Ia sebenarnya sudah tidur dengan lelap, namun guncangan Sasha membuatnya terbangun. Meski masih merasa mengantuk Mike tetap membuka matanya."Aku lapar. Aku ingin makan," kata Sasha dalam posisi duduk sambil memasang wajah memelasnya.Mike menolehkan pandangannya pada jam di dinding."Ini masih jam 1 malam," jawab Mike dengan suara seraknya."Iya. Tadi aku sudah ke dapur sendiri. Tidak ada makanan yang enak. Cuma ada kue, buah dan pudding. Aku tidak suka dan tidak mau itu," jawab Sasha."Kau ingin makan apa?" Tanya Mike mulai membuka matanya dengan lebar kali ini."Aku kemarin lihat referensi kuliner di internet. Aku tertarik pada masakan Indonesia. Nasi goreng. Lagi pula dengan keadaanku saat ini pasti rencanamu mengajakku ke Lombok diundur seperti berburu ke hutan." jawab Sasha dengan sedikit cemberut.Mata Mike membulat menden

  • Accidentally Fall For You   Extra Part 1 - Kegelisahan Hati Charlotte

    "Kau tidak lelah?" Tanya Camilio seraya merangkul bahu Charlotte dengan lembut."Ahh.. kau mengagetkanku, Cam!" seru Charlotte"Apa yang sedang kau lihat dan lamunkan, hmm?" Tanya Camilio sambil mencoba menelisik apa yan tadi Charlotte lihat dari jendela kamar hotel mereka."Aku tidak melamun," jawab Charlotte."Aku menyapamu pelan dan tidak bermaksud mengejutkanmu tapi kau terkejut. Itu artinya ada yang sedang yang sedang mencuri perhatian dan pikiranmu." Jawab Camilio setelah melihat tidak ada apapun di luar jendela sana selain pemandangan kota Austin menjelang malam hari saja.Charlotte menarik napasnya panjang lalu menundukkan kepalanya."Suami istri harus saling terbuka dan bisa berbagi cerita. Jangan suka disimpan sendiri, yang ada nanti malah akan menjadi ganjalan dan suatu kebiasaan. Selelah apapun, jangan segan-segan untuk berbagi denganku. Memang aku belum tentu bisa langsung memberikan solusi tapi setidaknya akan meringankan pikiranmu," kata Camilio sambil memegang bahu ist

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status