author-banner
SNJAN
SNJAN
Author

Novels by SNJAN

Kutukan Di Kediaman Rahendra

Kutukan Di Kediaman Rahendra

Raya merasa ada yang janggal dengan hilangnya Lea-sahabat Raya. Akhirnya Raya dan teman-temannya yang lain mencari tau kejanggalan itu. Namun, di saat ia sedang mencari tau tentang Lea. Raya justru malah terjebak dengan laki-laki arogan, hingga membuat Raya harus pandai-pandai mengatur waktu. Antara kuliah, mencari Raya dan melayani pria arogan itu. Namun, lama-kelamaan Raya justru malah menaruh curiga pada pria itu. Pria dengan nama Abizard Rahendra, pemilik perumahan Rahendra Residence. Banyak sekali kejanggalan terjadi pada pria itu, apalagi jika Raya sedang ada di perumahan Rahendra Residence. Apakah Raya akan menemukan sesuatu dari penyelidikannya?
Read
Chapter: Menggulung Diri
"Lo kenapa, Ray?" tanya Dewi sekali lagi karena Raya tak menjawab pertanyaan.Dewi beranjak dari duduknya mendekat ke arah Raya diikuti oleh Rere yang nampak ketakutan."Ini deh gue nungguin novel yang ditulis sama Lea," jelas Raya sembari memberikan novel yang sedang ia pegang ke tangan Dewi dan langsung diterima oleh Dewi."Gue baru tahu kalau Lea penulis," ucap Rere seraya melihat kearah novel yang dipegang oleh Dewi.Dewi menghindari 2 manusia yang sedang melihat ke arahnya itu ya duduk dengan santainya di ranjang Lea.Dewi membuka halaman pertama novel itu. Tidak ada hal yang aneh selain kata pembuka, tapi disaat Dewi melihat daftar isi dari novel itu terdapat banyak sekali judul-judul Bab yang yang membuatnya mengerutkan kening."Halaman pertama, Cinta Dalam Diam.""Si Lea ternyata bucin juga, ya? Ha-ha-ha," ujar Rere."Iya, tapi kan ini cuman cerita halunya dia doang," ucap Raya seraya mengambil novel itu dari tangan Dewi begitu saja. Ia lantas membaca halaman pertama novel itu
Last Updated: 2022-06-17
Chapter: ANGIN DINGIN
"Lo kenapa, Ray?" tanya Dewi sekali lagi karena Raya tak menjawab pertanyaan.Dewi beranjak dari duduknya mendekat ke arah Raya diikuti oleh Rere yang nampak ketakutan."Ini deh gue nungguin novel yang ditulis sama Lea," jelas Raya sembari memberikan novel yang sedang ia pegang ke tangan Dewi dan langsung diterima oleh Dewi."Gue baru tahu kalau Lea penulis," ucap Rere seraya melihat kearah novel yang dipegang oleh Dewi.Dewi menghindari 2 manusia yang sedang melihat ke arahnya itu ya duduk dengan santainya di ranjang Lea.Dewi membuka halaman pertama novel itu. Tidak ada hal yang aneh selain kata pembuka, tapi disaat Dewi melihat daftar isi dari novel itu terdapat banyak sekali judul-judul Bab yang yang membuatnya mengerutkan kening."Halaman pertama, Cinta Dalam Diam.""Si Lea ternyata bucin juga, ya? Ha-ha-ha," ujar Rere."Iya, tapi kan ini cuman cerita halunya dia doang," ucap Raya seraya mengambil novel itu dari tangan Dewi begitu saja. Ia lantas membaca halaman pertama novel itu
Last Updated: 2022-04-22
Chapter: BALASAN
“Mas,” panggil Tante Lidya..“EH, iya, Mah.”"Kita harus ke kantor polisi dulu, Yah. Sebelum pulang!" ucap Tante Lidya seraya memegang pundak suaminya dari kursi belakang, suaminya yang sedang duduk di depan stir.Sampai di kantor polisi mereka langsung melaporkan kejadian yang terjadi kepada Lea.Om Pras menjelaskan kapan hilangnya Lea seperti yang sebelumnya Tante Lidya jelaskan kepada teman-temannya Lea."Baik, Pak. Saya akan segera menangani kasus hilangnya anak bapak saat ini," ucap polisi yang sedang duduk di depan Om Frans dan tante Lidya juga teman-teman Lea setelah mendengar penjelasan dari Om Pras tentang hilangnya Lea."Terimakasih, Pak.""Saya berharap anak saya bisa segera ditemukan,""Baik Pak kami akan berusaha menemukan anak bapak.""Terimakasih, Pak."Setelah melaporkan kasus anak kehilangan Lea, mereka segera pulang ke rumah tentu saja dengan polisi yang juga ikut bersama mereka untuk memulai penyelidikan di rumah Om Frans terlebih dahulu.Rere Dewi dan Raya juga iku
Last Updated: 2022-04-22
Chapter: MENCARI KEBERADAAN LEA
Abizar menarik tangan Charissa, ia buru-buru keluar dari cafe itu. Abizard benar-benar malu dengan perilaku Charissa yang bertengkar di tempat umum dengan wanita yang tidak mereka kenal.Abizard tidak ingin semakin dipermalukan lagi oleh wanita muda yang bernama Raya itu."Pelan-pelan dong! sakit," rintih Charissa, tapi Abizard tidak sama sekali menanggapi rintihan Charissa.Sampai di mobil Abizard langsung menyuruh Charissa masuk begitupun dengan dirinya yang mengelilingi mobil dan ikut masuk dan melajukan mobilnya."Kamu bisa gak sih, gak usah buat keributan di tempat umum, bikin malu aja." Abizard memukul setirnya seraya mengatakan itu."Cewek itu yang salah karena dia ngatain aku, lagian ini salah kamu," kata Charissa seraya menunjuk Abizard."Kok, jadi aku!""Ya, iyalah kamu. Kamu yang gak pernah mau ikut aku jenguk anak kamu." Abizard benar-benar muak dengan Charissa yang selalu saja menyalahkannya jika ia tidak pernah mau menjenguk anaknya, padahal sudah jelas jika anak itu bu
Last Updated: 2022-04-22
Chapter: MIMPI BURUK
Malam kembali menyapa tidak ada yang keluar dari rumah itu malam ini. Masih pukul sepuluh malam, mereka sudah tidur. Mungkin karena mereka lelah setelah siang tadi mereka baru melewati hari yang panjang. Raya menggeliat, saat merasakan ada sesuatu jatuh ke wajahnya, yang membuat tidur nyaman nya terganggu. Ia memegang wajahnya yang terasa dingin dengan masih memejamkan mata. Raya merasa-rasa cairan yang ada di wajahnya dengan tangannya. Lengket, ya tidak seperti air biasanya. Raya membuka matanya. Gelap! hanya kegelapan yang bisa dilihat. Raya meraba sisi kirinya, tidak ada siapa-siapa. Kecemasan melanda hatinya. Kenapa? Kenapa tidak ada Rere yang tidur di samping kirinya tadi. Kemana Rere?. Berbagai pertanyaan mampir di benaknya. Raya kembali meraba samping kanannya. Tapi, lagi-lagi cairan Lengket tadi yang ia temukan di tubuh Dewi yang tidur di sampingnya. "Wi." Masih dalam keadaan berbaring Raya menggoyangkan tubuh orang yang ia kira Dewi itu agar Dewi bangun, tapi Dewi tak
Last Updated: 2022-04-22
Jiwa Petarung Handal

Jiwa Petarung Handal

Dianggap paling lemah, Hao Yu menjadi satu-satunya anggota yang tidak terkena wabah penyakit mematikan dalam sekte pemburu siluman. Hingga kemudian ia diperintahkan ketua sekte untuk mendapatkan bunga oregano yang ada di lembah Raja obat demi menyelamatkan nyawa anggota sekte dan seluruh alam manusia. Hao Yu bertekad untuk mendapatkan bunga oregano agar ia bisa membuktikan kalau iya tidak lemah seperti yang mereka katakan. Namun, banyak sekali rintangan yang menyulitkannya di perjalanan. Lantas, akankah Hao Yu mendapatkan bunga oregano? Dan kenapa bisa hanya Hao Yu yang menjadi satu-satunya anggota sekte yang tidak terkena wabah tersebut?
Read
Chapter: Mati Yang Kau Inginkan
“Hemmm ...,”aum Raja Hutan.“Dia mengerti bahasa kita?” tanya Hao Yu dengan perasaan bergidik ngeri melihat caranya bicara. “Dia mengerti, hanya saja dia tidak bisa berbahasa seperti kita,” ujar Jia Li.“Oh, pantas saja.” Hao Yu menegakkan tubuhnya dan sedikit mengangkat dagu seolah ia sedang menantang raja hutan, tanpa sedikitpun memiliki rasa takut.“Hei, aku dengar kau membuat jebakan yang begitu banyak di tempat ini? Kenapa seperti itu? Aku tidak akan mengganggumu, aku hanya permisi untuk lewat. Jadi bisa biarkan aku lewat sekarang,” ucap Hao Yu.“Haoammm ....” Bukannya membiarkan Hao Yu untuk lewat, tapi raja hutan malah memasang tubuhnya untuk menghalangi Hao Yu.“Hao Yu, sepertinya dia tidak membiarkan kita lewat. Dia selalu membunuh setiap orang yang lewat ke sini, Jadi mungkin kita juga tidak akan dibiarkan untuk lewat.”“Apa tidak ada jalan lain?” tanya Hao Yu. “Setiap titik di tempat ini di penuhi jebakan, kalau tidak izin dan
Last Updated: 2023-07-15
Chapter: Raja Hutan
Netra Jia Li terlihat berkaca, mengetahui akan menangkapnyaJia Li memandang Hao Yu dengan sedih. Hao Yu yang melihat kesedihan di mata Jia Li pun tidak tega. Bagaimana bisa, ia yang baru pertama kali bersinggungan dengan perempuan dan sekarang ia sudah menyakitinya.‘Siluman juga tergolong dalam kebaikan dan kejahatan. Yang kita tangkap adalah siluman yang berniat menghancurkan semesta. Tidak dengan siluman baik yang tidak melakukan kesalahan,’ batin Hao Yu mengingat jika Ketua mengatakan itu sebelum Hao Yu pergi. “Jika kau ingin menangkap ku, aku tidak masalah. Tangkap saja aku,” ucap Jia Li menyerahkan diri dengan wajah sedih dan memejamkan mata, seolah ia siap jika Hao Yu akan memasukkannya e dalam kendi arak itu. Wajau dalam hatinya ia tidak menginginkan itu terjadi, bagaimana bisa ia membiarkan rencananya gagal begitu saja.“Tidak Jia Li, aku tidak akan menangkap mu,” ucap Hao Yu membuat Jia Li membuka matanya. “Kau bersungguh-sungguh?” tanya Jia Li tidak percaya. “Aku be
Last Updated: 2023-07-14
Chapter: Siluman Harimau Putih
Hao Yu mengeluarkan pedangnya, ketika kedua siluman itu semakin mendekat, Hao Yu langsung menebas kedua siluman itu sekaligus. “Aaaaaggh.”Mereka terjatuh, Hao Yu mengambil kesempatan untuk menolong Jia Li. “Kau tidak apa-apa?” tanya Hao Yu memberanikan diri merangkul Jia Li.“Aku tidak apa-apa,” jawab Jia Li. Jia Li menatap mata Hao Yu, jelas sekali terpancar warna biru bercahaya di sana. ‘Dia bukan dewa hakim, menghajar siluman saja harus dengan cara mengelabui dulu. Namun, dia di takdirkan menjadi dewa hakim suatu saat jika dia dapat melewati rintangan yang ada,’ batin Jia Li saat melihat mata Hao Yu.Dan sekarang, ia di tugaskan oleh ayahnya untuk menyelidiki Hao Yu, singkat saja. Ia adalah kegagalan bagi perjalanan Hao Yu. “Menyebalkan sekali, Cih,” decih Fang Yin.“Hao Yu, kau harus tahu, dia bukan wanita baik yang akan menolong mu, kau sudah di kelabui dengan kecantikannya,” ucap Fang Yin membuat Hao Yu yang pada beradu pandang dengan Jia Li menoleh pada Fang Yin, Hao Yu ti
Last Updated: 2023-07-14
Chapter: Amarah Hao Yu
“Tentu saja.” Fengying berjalan mendekati meja kayu keci dan mengambil sesuatu dari sana. Lalu mendekati Jia Li kembali. “Ini Pil ajaib, carilah kesempatan agar Hao Yu meminum pil ini. Ini akan membuktikan jika dia benar-benar anak kaisar siluman dan Dewi langit,” ucap Fengying sembari menyerahkan satu pil yang ditutup oleh kain hitam."Bukankan jika aku ikut dengannya aku juga akan mengetahui siapa dia sebenarnya? Dengan seberapa kuat dia bertarung dan.”“Tidak Jia Li! Jika dia bisa bertarung, semua orang juga bisa bertarung, apalagi dia datang dari Sekte Pemburu Sekte,” ucap Fengying. Jia Li menerima pil dari tangan Fengying karena kasihan melihat ayahnya itu terus memegang pil yang di sodorkan padanya, tapi tidak kunjung di terima.“Ayah benar.”“Jika Hao Yu memakan pil itu, ia akan menunjukkan siapa dirinya. Jadi jangan sia-siakan kesempatan ini.”“Baik, Ayah.”Pagi hari sekali, Hao Yu melanjutkan perjalanan bersama Jia Li setelah mereka sarapan bersama di rumah Tuan Fengying.
Last Updated: 2023-07-14
Chapter: Mata Aneh
“Ke-kenapa, Tuan memandang aku seperti itu?” tanya Hao Yu dengan transisi kata yang terbata-bata.“Wajahmu tampan,” jawab Fengying membuat Hao Yu memalingkan muka. Begitu pula dengan Jia Li. Bisa-bisanya ayahnya memuji laki-laki muda. “Em ... Ini sudah larut malam. Sebaiknya perjalanannya dilanjutkan besok saja. Jia Li sangat mengenal jalan menuju lembah raja obat, nanti dia akan mengantar mu,” ucap Fengying.“Hah? Jia Li sangat mengenal.”Bukankah jalan menuju lembah raja obat itu sangat mengerikan, tapi mengapa Jia Li bisa sudah terbiasa jalan sana. “Iya, mungkin jika kamu di temani orang sini langsung, kamu bisa selamat,” ucap Fengying seolah meremehkan jika Hao Yu tidak bisa jalan sendiri. Namun, Hao Yu tidak merasa tersinggung, ia menyukai Jia Li. Tidak masalah, ini kesempatannya untuk berdekatan dengan Jia Li.“Baiklah, jika itu tidak merepotkan Jia Li,” jawab Hao Yu. Hao Yu memandang Jia Li, percaya tidak percaya, tapi Jia Li begitu cantik, tidak mungkin sudah terbiasa jal
Last Updated: 2023-05-03
Chapter: Gadis Cantik
Hao Yu berjalan sendiri melewati kota yang hari ini nampak sepi. Entah kapan wabah itu menyebar, tapi kota hari ini terlihat sepi.Hao Yu tidak tahu jika kota akan sesepi ini karena kemarin masih baik-baik saja dan tadi pagi Hao Yu pergi ke hutan.“Sekarang, Bahkan aku tidak punya uang hanya untuk sekedar membeli makanan,” ucap Hao Yu memegang pinggangnya yang biasa disimpan kantong kecil berisi uang.Hari sudah semakin malam, Hao Yu lapar, Hao Yu juga lelah. Ia mendekati pendopo kecil yang tidak jauh dari hutan yang akan ia tuju. Di balik Kenapa itu ada sebuah rumah. Namun, Hao Yu Hanya duduk di pendopo itu sembari bersandar ke tiang pendopo. “Ah, nyaman sekali,” ucapnya sembari meluruskan kaki. Hao Yu memejamkan matanya sesaat. Ia lantas melihat ke arah pedang yang ia bawa. Pedang yang kata Ketua adalah Padang Kaisar siluman.“Aku tidak tahu jika Ketua ternyata bekerja sama dengan siluman untuk menangkap siluman jahat,” ucap Hao Yu sembari memperhatikan pedang yang ia pegang.Pik
Last Updated: 2023-05-03
You may also like
Kembalinya Sang Pemburu
Kembalinya Sang Pemburu
Fantasi · Reflemoon
4.4K views
DINAR
DINAR
Fantasi · Y Valista
4.4K views
Penghakiman sang Penguasa Dunia
Penghakiman sang Penguasa Dunia
Fantasi · Azure Luster
4.4K views
Psychofagos: Pemakan Jiwa
Psychofagos: Pemakan Jiwa
Fantasi · Zeromanaka
4.3K views
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status