Buah Apel dari Taman Eden
Para pangeran Devon, membawa gadis manusia yang diramalkan, membawanya ke dunia bawah, tempat dunia mereka.
Gadis SMA yang diramalkan sebagai pemilik baru dari sebuah taman dunia itu, harus menanggung sebuah tanggung jawab besar diakhir kelak. Karena alasan mereka membawanya adalah untuk mengubah takdir masa depan. Yaitu, kehancuran dunia bawah. Dengan kekuasaan seorang pemilik taman itu, dia bisa mengubahnya, menghindari kehancuran, memberi keselamatan dunia bawah, itulah tanggung jawab seorang pemilik.
Gadis itu, Rin. Bagaimana akhirnya? Apakah dia mau menerimanya dan mennyingkirkan kehancuran itu untuk para Pangeran Devon yang sudah mempercayainya?
Baca
Chapter: Bab 7 - PengalihanHaah..haah... Nafas yang tersengal-sengal keluar dari mulut dua pria yang tersandar di tembok. Damian bersandar sambil terduduk, sedang Ryan masih berdiri di samping Damian walau ia juga ikut kelelahan. Mereka berdua berhenti di koridor remang, menguntungkan mereka untuk bersembunyi sementara. Sedang, orang-orang Behemoth masih mengejar mereka diluar sana. Ryan menutup mulutnya, berbatuk karena berlari, fisiknya lemah. Dia menoleh pada Damian. “Apa yang membuat mereka mengejarmu?”
Terakhir Diperbarui: 2022-01-05
Chapter: Bab 6 - PenyusupanDunia bawah adalah tempat para makhluk yang berjiwa kelam dan penuh hasrat akan kekacauan, kerakusan dan kesesatan. Dunia para makhluk abadi, iblis. Itu adalah penggambaran umum para manusia mengenai dunia itu.Namun, hal itu menjadi berbeda. 500 tahun lalu, lahirnya eksistensi baru yang memberi sebuah kedamaian dunia bawah. Makhluk yang terlahir dari kesucian dan pengabdian Taman Eden, dia disebut sebagai Eve. Kehadirannya yang membuat penghuni dunia bawah hilang dari kesesatan dan kekacauan, dan itu berlangsung hingga ratusan tahun.Hingga waktu yang tak terduga, Eve menghilang. Eksistensinya
Terakhir Diperbarui: 2021-12-22
Chapter: Bab 5 - Diskusi“Ini cara yang licik.” Lumiere mengelus dagunya, alisnya yang garang mengerut. “Kak Rei menyuruhku menghubungimu, sekarang dia sedang berdiskusi dengan kak Ryan.” Lumiere mendongak. “Damian?” Alan mendengar pertanyaan itu, bola matanya melirik sana-sini “Di
Terakhir Diperbarui: 2021-12-16
Chapter: Bab 4 - PenculikanMalam ini, Rin sedang berada di ruang makan bersama empat pangeran. Ya, hanya Rei, Ryan, Damian dan Alan serta Rin. Lumiere tidak hadir dalam makan malam kali ini.“Dimana Lumiere? Dia tidak ikut makan malam?” tanya Rin di sela Rei menata makanan di atas meja.“Ah, dia sedang lembur,” jawab Rei sambil memasang semyum.“Lembur?”
Terakhir Diperbarui: 2021-11-01
Chapter: Bab 3Rin berjalan gontai di koridor, dia baru saja keluar dari kamarnya. Karena merasa pusing memikirkan soal ‘Eve’ dan yang waktu itu Lumiere katakan. Memang butuh waktu baginya untuk menerima semua itu.Tampak Rin yang tidak fokus jalan, dia menabrak tembok. Tersadar sejenak lalu berjalan lagi. Di depan sana ada Rei yang melihatnya, dan menghampiri Rin.“Nona, kau kenapa?” tanya Rei.Rin menoleh dan tersenyum lembut. “Aku tidak apa-apa.”“Tapi kau seperti tidak baik-baik saja.""Aku hanya sedikit kelelahan saja, mungkin," R
Terakhir Diperbarui: 2021-11-01
Chapter: Bab 2 - Eve?Rin terkejut dengan kedatangan pria itu. Apa yang dia lakukan disini? Dan dia ke sini sendirian, tidak dengan tiga saudaranya yang lain. Ryan menyentuh pintu jeruji dan mengutak-atiknya disana, Rin hanya memandanginya. Lalu terdengar suara besi yang berisik. Kreek.... Pintu jerujinya terbuka, Ryan membukanya. Rin memandang tak percaya, sungguh apa yang sedang dilakukan pria ini, pikir Rin. “Keluar!” perintah Ryan. “Eh? Tunggu,
Terakhir Diperbarui: 2021-11-01